22 Obat Tradisional Diabetes Paling Ampuh

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyakit diabetes bisa membuat penderitanya mengalami komplikasi yang berbahaya seperti penyebab gagal ginjal, stroke dan penyakit jantung. Bahkan ketika infeksi menyerang syaraf jaringan tubuh maka dokter biasanya akan menyarakan untuk amputasi pada bagian tubuh yang terkena infeksi untuk menghindari bahaya diabetes. Nutrisi berupa vitamin dan mineral dipercaya bisa membantu mengendalikan penyakit diabetes termasuk diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Berikut ini adalah berbagai obat tradisional diabetes paling ampuh :

  1. Kayu Manis

Kayu manis telah digunakan sebagai obat untuk menurunkan kadar gula darah oleh penderita diabetes di negara Cina. Para ahli perawatan tradisional mengolah bubuk kayu manis menjadi obat ampuh untuk mencegah agar diabetes tidak semakin parah. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2011, terbukti jika ektrak kayu manis bisa menurunkan kadar gula darah karena ada senyawa alami termasuk polifenol. Kayu manis bisa melindungi insulin sehingga sangat baik untuk proses metabolisme glukosa dalam tubuh.

Cara:

  • Buat teh kayu manis dengan cara melarutkan 1 sendok teh bubuk kayu manis dengan secangkir air hangat. Minum saat masih hangat selama beberapa hari saat kadar gula tinggi.
  • Jika Anda tidak memiliki bubuk kayu manis maka rebus beberapa batang kayu manis kering kemudian saring dan minum airnya.
  • Jika Anda suka maka bisa menambahkan madu namun jangan terlalu banyak.

Manfaat lain dari kayu manis: cara menghilangkan bau mulut –  cara mengecilkan perut buncit dalam waktu 7 hari – obat tradisional darah tinggi

  1. Pare

Pare adalah sayuran hijau yang sangat baik untuk menurunkan kadar gula darah. Pare biasanya banyak dihindari karena memiliki rasa yang kuat dan pahit. Namun sebuah penelitian membuktikan jika pare mengandung polifenol yang bisa membantu menurunkan kadar gula darah dan melindungi fungsi insulin untuk tubuh. Efek pare juga bisa membantu tubuh dalam menjalankan sistem metabolisme glukosa dalam tubuh. Kemudian akan membuat sekresi insulin dari pankreas lebih terjaga dan mencegah terjadinya resistensi insulin. Namun penderita diabetes harus mengkonsumsi pare dalam jumlah yang terbatas untuk menjaga agar kadar gula tetap normal. Selain itu pare adalah jenis sayuran yang bisa menjadi cara menghilangkan bekas luka lama dan makanan yang baik untuk hati.

Cara:

  • Pilih jenis pare yang segar kemudian bersihkan. Belah pare menjadi 2 bagian, kemudian bersihkan isinya dan cuci hingga bersih.
  • Potong pare dalam ukuran yang kecil kemudian giling dengan juicer atau blender. Tambahkan air secukupnya.
  • Minum jus pare ini setiap hari ketika gula darah sedang tinggi.
  1. Biji Alpukat

Biji alpukat biasanya memang tidak dimanfaatkan dan hanya dibuang saja. Namun sebuah penelitian membuktikan jika salah satu khasiat biji alpukat untuk kesehatan termasuk menurunkan gula darah sehingga sangat baik untuk penderita diabetes. Sebuah Universitas di Pensylvania mengatakan jika studi mengenai biji alpukat terbukti bahwa kandungan antioksidan fenolik di dalam biji alpukat bisa menguntungkan kesehatan, seperti menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kolesterol tinggi, meningkatkan kesehatan tubuh dan menurunkan gula darah. Biji alpukat mengandung senyawa katekin dan prosiandin yang bisa mengatasi rasa sakit,  menghilangkan nyeri, mengurangi infeksi dan menurunkan gula darah.

Cara:

  • Buat jus biji alpukat dengan bahan-bahan seperti 2 sendok makan biji alpukat bubuk, 1 ruas jahe kecil, dan 1 gelas air.
  • Aduk dengan menggunakan blender kemudian minum satu kali sehari.
  1. Kunyit

Kunyit adalah jenis tanaman rimpang yang bisa membantu semua penderita diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2010 membuktikan jia kunyit mengandung senyawa kurkumin yang bisa melindungi sel beta pada pankreas. Sel beta merupakan sel aktif yang bekerja untuk pankreas dan berfungsi untuk menghasilkan metabolisme insulin. Selain itu kunyit juga mengandung minyak atsiri yang bisa menghasilkan insulin dalam tubuh. Selain itu kunyit sebenarnya juga mengandung protein dan zat gula alami yang sangat baik untuk menyembuhkan diabetes. Bahkan kunyit juga bisa menyembuhkan keluhan lipoma dan gejala darah kotor.

Cara:

  • Rebus 1 – 3 gram kunyit dengan beberapa gelas air hingga mendidih, kemudian saring dan minum airnya setiap pagi.
  • Jika Anda menggunakan bubuk kunyit maka larutkan 1 sendok teh bubuk kunyit dengan 1 gelas air. Kemudian minum airnya saat masih hangat.
  1. Teh Hijau

Minum teh hijau bagi penderita diabetes akan sangat menguntungkan. Bahan dalam teh hijau bergerak aktif untuk melawan terjadinya resistensi insulin sehingga mencegah kenaikan kadar gula darah berlebihan. Teh hijau mengandung senyawa polifenol seperti katekin dan tanin yang bersifat seperti zat antioksidan alami. Bahan antioksidan alami ini juga termasuk epigallokatekin gallate yang bisa melindungi kesehatan jantung, mencegah kenaikan kadar gula darah berlebihan, meningkatkan kadar gula darah saat turun hingga normal dan menjaga aktifitas insulin dalam tubuh tetap stabil. Namun konsumsi teh hijau untuk penderita diabetes harus dibatasi untuk mencehah efek akibat kelebihan antioksidan. Selain itu teh hijau sangat baik menjadi obat tradisional kolesterol dan obat tradisional darah tinggi.

Cara: minum teh hijau setiap hari baik itu untuk waktu pagi atau sore hari. Namun jangan sampai minum teh hijau secara berlebihan karena efek antioksidan kuat juga bisa merusak sistem metabolisme tubuh.

  1. Semanggi Merah

Semanggi merah adalah jenis tanaman tropis yang banyak ditemukan di Indonesia. Tanaman ini mungkin belum banyak terdengar sebagai obat untuk penyakit diabetes. Namun sebenarnya tanaman semanggi merah sangat baik untuk menjaga agar gula darah tetap stabil. Semanggi merah bisa menjaga agar kadar hormon dalam tubuh tetap stabil sehingga menguntungkan untuk penderita diabetes tipe 1. Selain itu kandungan senyawa alami seperti genistein yang bisa membantu pankreas dalam menjaga kondisi sel beta. Sel beta adalah sel khusus pada pankreas yang berfungsi untuk menjaga produksi insulin.

Cara:

  • Rebus beberapa buah semanggi merah yang sudah diolah menjadi teh dengan satu gelas air. Kemudian minum saat masih hangat.
  • Jika Anda tidak menemukan bentuk teh semanggi merah maka gunakan suplemen berbentuk kapsul.
  • Ingat untuk mengkonsumsi semanggi merah dalam jumlah sesuai dosis agar tidak berlebihan dan terhindar dari efek samping.
  1. Jintan Hitam

Jintan hitam atau Nigella sativa sudah lama menjadi obat tradisional untuk mengatasi berbagai jenis penyakit. Saat ini juga banyak dikembangkan obat herbal dalam bentuk kapsul dari bahan bubuk jintan hitam. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2003 terbukti jika kandungan senyawa dalam jintan hitam bisa mengurangi kadar gula tinggi dengan cara yang sangat alami. Senyawa ini akan bekerja untuk meningkatkan fungsi sel beta dalam menghasilkan insulin sehingga bisa mencegah terjadinya resistensi insulin. Ini adalah cara yang sangat alami. Dan konsumsi biji hitam selama 10 minggu sudah bisa mengurangi kadar gula sekaligus melindungi kadar gula agar tetap normal. Jintan hitam juga bermanfaat sebagai cara menghilangkan bisul dan cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi dalam belajar.

  1. Akar Goldenseal

Tanaman Goldenseal atau memiliki istilah latin Hydrastis canadensis merupakan jenis tanaman seperti rumput liar dengan bagian batang yang ditumbuhi bulu lembut. Bagian akarnya berwarna kuning kecoklatan, kulit akar yang keriput dan memiliki rasa yang sangat kuat. Akar ini banyak tumbuh di kawasan Amerika Serikat. Tanaman ini banyak menjadi pilihan obat tradisional diabetes. Kandungan senyawa aktif seperti berberin bisa menyembuhkan reaksi tubuh terhadap bakteri atau infeksi virus. Selain itu berberin bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, fungsi sel beta pada pankreas dan menjaga agar infeksi akibat kadar gula darah yang tinggi tidak memburuk. Pengujian obat ini sudah dilakukan dengan obejk tikus dan sangat aman karena tidak menghasilkan efek samping. Anda bisa menemukan suplemen khusus yang terbuat dari akar goldenseal atau akar goldenseal yang sudah dikeringan dan bisa dibuat menjadi teh goldenseal.

  1. Madu

Madu adalah bahan yang sangat aman dan alami untuk mengobati diabetes. Madu akan membantu mengelola diabetes dengan cara membentuk sistem kekebalan tubuh, meningkatkan fungsi organ terutama pankreas dan mencegah resistensi insulin. Konsumsi madu secara rutin juga bisa meningkatkan respon gula darah dengan jumlah yang lebih rendah karena madu mengandung pati glukosa. Madu akan diserap oleh organ hati dalam waktu yang cepat sehingga bisa mendorong hilangkan glukosa dalam darah. Ini berarti bahwa madu akan menurunkan kadar gula darah dan membantu tubuh dalam melepaskan insulin sesuai kebutuhan tubuh. Konsumsi madu sebanyak 1 sendok makan secara rutin bisa membantu meningkatkan fungsi sel beta pada pankreas dan mengurangi gangguan metabolisme pada penderita diabetes. Namun batasi konsumsi madu harian untuk mencegah bahaya madu untuk diabetes.

Informasi tentang manfaat madu untuk kesehatan: 

  1. Amla

Amla adalah jenis buah khas India yang sangat baik untuk membantu menjaga kesehatan pada penderita diabetes. Amla mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Selain itu amla juga mengandung flavonoid dan antosianin yang bersifat seperti bahan antioksidan alami untuk tubuh. Amla akan membantu menurunkan kadar gula darah sekaligus menjaga sistem kekebalan tubuh. Kandungan senyawa polifenol yang sangat tinggi akan membantu tubuh dalam melindungi stres oksidatif yang bisa menyebabkan kadar gula naik. Senyawa ini sangat penting untuk mencegah terjadinya resistensi insulin sehingga membuat penyerapan insulin dalam tubuh penderita diabetes terjaga. Hal ini telah sesuai dengan bukti penelitian yang dimuat oleh Journal of Medical Food. Amla juga adalah makanan pencegah uban dini bagi pria dan wanita.

Cara: Giling atau hancurkan beberapa biji buah amla kemudian ambil airnya. Setelah itu minum airnya dan bisa ditambahkan air hangat dan madu.

  1. Ekstrak Daun Mangga

Buah mangga adalah jenis buah umum yang banyak ditemukan di Indonesia dan termasuk dalam daftar buah yang mengandung vitamin A tertinggi. Buah mangga terdiri dari banyak jenis dan setiap jenis memiliki karakter rasa dan serat yang berbeda. Namun jika banyak orang mengkonsumsi buah mangga, maka penderita diabetes bisa mengkonsumsi ekstrak daun mangga. Bahan ini bisa membantu mempertahankan insulin dalam tubuh dan meningkatkan jumlah lipid dalam darah. Ramuan yang terbuat dari ekstrak daun mangga kering telah lama digunakan oleh penderita diabetes di Cina dan India. (baca juga: bahaya getah mangga)

Cara:

  • Gunakan ekstrak daun mangga kering seperti Anda membuat teh. Larutkan 1 – 2 sendok teh daun mangga kering ke dalam 1 gelas air dan masak. Setelah itu saring dan minum saat masih hangat.
  • Atau pilih 10 lembar daun mangga yang baru dipetik kemudian rendam dalam air selama 1 malam. Pada pagi harinya, saring airnya dan minum sebelum sarapan.
  1. Jambu Biji

Jambu biji bisa menjadi buah sekaligus obat tradisional untuk menjaga kadar gula darah bagi penderita diabetes. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi dalam jambu biji bisa membantu menurunkan kadar gula darah yang tinggi sekaligus meningkatkan fungsi sel beta dalam pankreas. Sehingga mengkonsumsi jambu biji akan membuat tubuh menjadi sangat sehat dan meningkatkan fungsi insulin dalam tubuh. Jambu biji juga termasuk dalam daftar 25 buah yang mengandung vitamin E tinggi. Selain mengobati diabetes maka jambu biji juga bisa menjadi buah untuk obat panas dalam.

Cara: makan jambu biji yang sudah masak namun jangan mengkonsumsi bagian kulitnya. Hindari konsumsi jambu biji yang berlebihan karena bisa menghambat gerakan usus dalam sistem pencernaan.

  1. Fenugreek

Fenugreek adalah bahan tradisional yang bisa meningkatkan fungsi insulin dalam tubuh serta menurunkan kadar gula tinggi bagi penderita diabetes. Masyarakat Cina dan India sudah menggunakan fenugreek sebagai obat tradisional diabetes sejak lama. Selain itu kandungan senyawa alami dalam fenugreek bisa meningkatkan sekresi insulin sehingga kadar gula dalam darah bisa normal. Ditambah lagi dengan kandungan serat yang tinggi sehingga bisa membuat penyerapan karbohidrat dan gula dalam tubuh penderita diabetes menjadi lebih lama. Fenugreek juga bermanfaat sebagai cara mengatasi keputihan dan cara mengobati diare secara alami.

Cara:

  • Rendam 1 sendok makan biji fenugreek selama 1 malam dengan 1 gelas air matang.
  • Minum airnya pada pagi hari sebelum sarapan dan jangan menghilangkan biji fenugreek.
  • Anda juga bisa mengkonsumsi susu rendah lemak yang sudah dicampur dengan biji fenugreek sebanyak 1 sendok teh.
  1. Lidah buaya

Lidah buaya biasanya menjadi bahan campuran minuman seperti es atau jenis minuman lain. Tanaman ini banyak ditemukan dan sangat mudah untuk ditumbuhkan dengan iklim seperti di Indonesia. Khasiat lidah buaya untuk kulit memang sudah terbukti seperti cara mengatasi biang keringat pada bayi dan cara mengatasi ketiak basah. Namun ternyata gel lidah buaya juga bermanfaat untuk penderita diabetes. Kandungan gel lidah buaya bisa membantu menurunkan dan mempertahankan kadar gula darah yang normal. Bahan gel lidah buaya mengandung pitosterol yang bisa mengatasi kelebihan gula darah terutama untuk diabetes tipe 2.

Cara:

  • Campurkan beberapa sendok gel lidah buaya dengan daun salam dan kunyit bubuk. Kemudian makan ramuan ini untuk pagi dan sore. Untuk hasil yang lebih baik maka sebaiknya dikonsumsi saat perut kosong.
  1. Okra

Okra adalah jenis sayuran yang biasanya tidak terlalu disukai karena menghasilkan lendir ketika dari bagian dagingnya. Namun sayuran ini ternyata sangat penting untuk menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Kandungan senyawa polifenol dalam okra bisa bersifat sebagai antidiabetes dan melindungi tubuh dari peradangan atau infeksi. Pada sebuah penelitian yang dilakukan di tahun 2011 terbukti jika pada bagian biji, daging buah dan kulit okra terdapat zat yang bisa meningkatkan jumlah insulin dan melindungi resistensi insulin pada penderita diabetes. Manfaat lain dari okra adalah makanan untuk kesuburan dan cara mengatasi kolesterol tinggi secara alami dengan cepat.

Cara:

  • Pilih okra yang masih segar, kemudian tusuk-tusuk daging buahnya dengan garpu.
  • Kemudian rendam selama 1 malam, saring airnya dan minum sebelum sarapan pagi.
  • Jika kadar gula darah sangat tinggi maka minum air rendaman okra ini setiap hari hingga kadar gula darah menjadi normal.
  1. Daun Kari

Daun kari biasanya digunakan sebagai bumbu memasak karena menghasilkan aroma dan rasa yang sangat khas. Daun kari biasanya digunakan masyarakat India untuk memasak berbagai masakan khas. Dan ternyata daun kari juga bermanfaat untuk mengatur diabetes karena mencegah kenaikan kadar gula darah. Daun kari mengandung senyawa yang akan mengurangi kandungan karbohidrat dan pati makanan. Kedua bahan ini biasanya cepat dirubah menjadi kadar gula darah pada penderita diabetes.

Cara: makan setidaknya 5 – 10 lembar daun kari setiap pagi sebelum makan pagi. Jika dilakukan secara teratur maka juga bisa menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah tinggi.

  1. Buah Duwet / Jamun

Apakah Anda pernah melihat buah duwet? Buah duwet jika dikonsumsi rutin ternyata bisa membantu mengobati penyakit diabetes. Buah duwet dengan rasa manis, asam dan sedikit aneh ini mengandung senyawa ployphenolik. Senyawa ini akan bekerja untuk menurunkan kadar gula darah serta menjaga fungsi sel beta dalam pankreas. Buah duwet juga akan membantu merubah karbohidrat atau zat pati dari makanan yang masuk ke dalam tubuh menjadi energi. Dengan cara ini akan membuat kadar gula dalam darah menurun secara alami. Buah ini juga sangat baik untuk menurunkan resiko penyakit jantung dan nyeri sendi. Untuk hasil yang lebih baik maka konsumsi 5 – 10 buah duwet dalam satu hari sudah cukup. Anda juga bisa mengikuti panduan diet buah untuk diabetes melitus untuk mendapatkan hasil terbaik.

  1. Jus Stroberi

Pada dasarnya semua jenis buah yang termasuk dalam golongan buah berry sangat baik untuk penyakit diabetes. Seperti buah stroberi yang mengandung bahan antioksidan alami, vitamin C tinggi dan serat yang larut dalam lemak. Buah ini juga memiliki nilai indeks glikemik yang sangat rendah. Mengkonsumsi jus stroberi setiap hari sangat penting untuk membuat kadar gula menurun dan mempertahankan kadar gula yang normal. Anda bisa membuat jus stroberi atau mencampurnya dengan yogurt. Dan stroberi akan menjadi buah lezat sekaligus obat. Selain itu stroberi sangat baik untuk tubuh karena menjadi makanan penambah daya ingat dan sebagai cara menghilangkan mata sembab dengan cepat.

  1. Buah Ceri

Umumnya buah ceri menjadi penghias minuman atau makanan seperti kue. Banyak penderita diabetes yang merasa takut untuk mengkonsumsi buah ceri. Buah ceri yang memiliki rasa manis dan menyegarkan memang membuat buah ini dipercaya akan meningkatkan kadar gula. Namun ternyata buah ceri mengandung nilai indeks glikemik yang sangat rendah. Kandungan senyawa antioksidan pada buah ceri segar sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Jadi mengkonsumsi buah ceri yang segar akan menurunkan kadar gula darah dan membuat gula darah bisa ditekan hingga angka yang normal. Buah ceri juga menjadi bagian dari makanan untuk menurunkan kolesterol dan asam urat dan makanan untuk penderita penyakit ginjal yang sangat aman.

  1. Buah Aprikot

Mengkonsumsi buah aprikot sangat baik untuk menjaga kesehatan. Buah ini sangat penting untuk membuat kadar gula darah selalu normal. Kandungan kalori yang rendah dan vitamin A yang tinggi membuat tubuh menjadi lebih sehat. Selain itu buah aprikot mengandung serat tinggi yang bisa membantu merubah karbohidrat menjadi sumber energi. Serat akan diterima oleh tubuh lebih baik dibandingkan nutrisi yang lain. Jadi mengkonsumsi setidaknya 5 gram buah aprikot setiap hari akan membuat tubuh penderita diabetes menjadi lebih segar. Aprikot juga menjadi buah untuk penderita diabetes yang aman tanpa efek samping.

  1. Buah Pir

Buah pir juga akan mengobati penyakit diabetes dengan cara yang sangat alami. Kandungan vitamin K dan serat yang tinggi akan membantu kadar gula tetap noemal. Selain itu kandungan air yang cukup tinggi pada buah pir bisa mengurangi rasa haus berlebihan. Penderita diabetes umumnya memang sering merasa haus dan selalu kekurangan air. Bagi penderita diabetes maka bisa makan buah pir secara langsung atau dicampur dengan salad sayuran.

  1. Quinoa

Quinoa merupakan jenis makanan pokok yang bersumber dari biji-bijian. Kandungan nutrisi yang sangat tinggi pada quinoa seperti asam amino sangat penting untuk penyakit diabetes. Selain itu lisin yaitu senyawa asam amino dalam quinoa bisa membantu membakar lemak dalam tubuh sehingga hasil karnitin akan lebih tinggi. Cara ini yang akan melindungi penderita diabetes dari obesitas dan kolesterol yang tinggi. Serat dalam quinoa juga bisa membantu menurunkan berat badan. Jadi kurangi konsumsi nasi dan beralihlah ke quinoa. Quinoa akan menjadi makanan pengganti nasi untuk diet sehat yang sangat menguntungkan.

Berbagai jenis bahan-bahan tradisional dan buah alami bisa membantu mengatasi penyakit diabetes. Meskipun sebenarnya diabetes memang tidak bisa disembuhkan secara total namun dikendalikan dengan cara yang lebih sehat. Jadi pertimbangkan untuk menjalani pola hidup yang sehat dan alami untuk mencegah kondisi diabetes yang buruk.

fbWhatsappTwitterLinkedIn