20 Cara Menghilangkan Mabuk Permanen Tanpa Obat

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bepergian jauh menggunakan transportasi darat, laut, ataupun udara tentu akan sangat menyenangkan. Namun hal tersebut nampaknya tidak berlaku bagi mereka yang sering mengalami mabuk perjalanan. Terkadang, rencana untuk berlibur ke tempat yang jauh akan terganggu ketika kondisi tubuh menurun akibat mabuk kendaraan. Ketika mengalami mabuk perjalanan, perut akan terasa mual, kepala pusing dan terasa sakit, tubuh lelah, muncul keringat dingin, peningkatan air liur, dan juga kulit nampak pucat. Kondisi tersebut menjadi gangguan besar bagi orang-orang yang hendak melakukan perjalanan jauh. Bahkan orang-orang yang sering mengalami mabuk perjalanan seringkali merasa malas melakukan perjalanan jauh karena mentalnya sudah takut untuk merasakan mabuk perjalanan. ( Baca : Cara mencegah mabuk lautPenyebab mual saat naik mobil )

Menurut para pakar, tidak setiap orang memiliki bakat untuk mengalami mabuk perjalanan. Maka jangan heran jika orang yang mengalami mabuk perjalanan biasanya sudah sering mengalami hal tersebut. Bahkan, orang yang sering mengalami mabuk perjalanan akan merasakan gejala-gejala mabuk perjalanan ketika perjalanan baru saja dimulai. Tentu saja hal tersebut sangat mengganggu. Karena itulah, seseorang yang sering mengalami mabuk perjalanan harus melakukan antisipasi ekstra ketika akan melakukan perjalanan jauh.

Mengalami mabuk perjalanan ketika melakukan perjalanan jauh adalah suatu hal yang sangat mengganggu. Karena itulah, Anda harus mengatasi hal tersebut agar perjalanan tetap terasa nyaman, bahkan Anda tidak perlu merasa khawatir ketika melakukan perjalanan jauh. Berikut beberapa metode yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mabuk perjalanan.

  1. Duduk di Bagian Depan

Jika Anda bepergian menggunakan mobil, usahakan agar Anda selalu duduk di kursi depan. Para peneliti menyatakan bahwa mabuk kendaraan terjadi karena adanya ketidaksesuaian antara apa yang dilihat oleh mata dan bagaimana tubuh menginterpretasikan gerak kendaraan. Hal itulah yang akan menyebabkan mual dan pusing sebagai gejala dari mabuk kendaraan.

Untuk mengatasi hal tersebut, duduklah di kursi depan sehingga fokus mata berada di jalan yang Anda lihat di kursi depan. Kondisi itu akan membuat mata dan juga tubuh Anda menginterpretasikan informasi yang sama. Menyetir juga bisa menjadi cara menghilangkan mabuk perjalanan. Dengan menyetir, pikiran Anda akan terfokus untuk melihat jalanan yang ada di depan. Namun, jika Anda tidak bisa mengemudikan mobil, usahakan agar Anda duduk di samping kemudi sehingga fokus Anda akan berada di jalan depan.

Baca : Bahaya terlalu lama duduk di depan komputerBahaya kelamaan dudukBahaya duduk terlalu lama

  1. Fokuskan Pandangan

Jika kondisi tidak memungkinkan Anda untuk duduk di kursi depan, maka metode lain yang dapat Anda lakukan adalah dengan memfokuskan pandangan pada cakrawala. Lihatlah ke luar dinding jendela, perhatikan pohon, gunung, atau obyek yang ada di depan sehingga membantu mata, telinga bagian dalam, dan juga saraf tetap berada dalam kondisi terkendali. Usahakan agar pandangan Anda mengarah ke bagian depan. Hindari melihat obyek melalui jendela bagian samping karena akan mengganggu mata dan juga sistem saraf Anda.

  1. Buat Sirkulasi Udara yang Baik

Beberapa faktor yang menyebabkan mabuk kendaraan di antaranya adalah kekurangan oksigen dan juga sensitif terhadap udara dingin AC mobil. Untuk menghindari kondisi tersebut, sebaiknya Anda membuka sedikit kaca jendela mobil untuk menghasilkan sirkulasi udara yang baik. Hal tersebut akan membantu suplai oksigen yang cukup ke dalam kendaraan sehingga tubuh Anda juga tidak kekurangan oksigen. Selain itu, sirkulasi udara yang baik juga akan memberikan rasa nyaman bagi tubuh Anda.

Baca : Bahaya polusi udara

  1. Posisikan Kepala dalam Keadaan Stabil

Untuk menjaga pandangan mata tetap dalam keadaan stabil ada baiknya anda juga menjaga posisi kepala dalam keadaan yang stabil pula. Hal tersebut juga akan menjaga kondisi kepala tetap dalam kondisi rileks sehingga kepala tidak terasa pusing. Anda juga bisa menjaga posisi kepala tetap stabil dengan menggunakan bantuan bantal kepala.

Baca : Mata kunang-kunang kepala pusingKepala sering terasa berat pusing dan mualKepala sering pusing

  1. Sering Beristirahat

Jika perjalanan yang Anda lakukan sangat jauh, usahakan agar Anda selalu beristirahat setiap jam. Keluarlah dari dalam mobil, duduklah di bawah pohon atau di bangku yang ada di pinggir jalan kemudian tarik napas panjang untuk merilekskan tubuh dan juga otak. Hal tersebut juga penting untuk meregangkan otot kaki dan juga tubuh sehingga rasa lelah dapat dihindari.

Baca : Penyakit akibat kurang tidur

  1. Mencoba Tidur di Dalam Mobil

Tidur bisa menjadi salah satu alternatif yang paling efektif untuk mencegah mabuk perjalanan. Cara ini juga terbukti berhasil dan sering digunakan oleh banyak orang sebagai tindakan antisipasi. Jika Anda kesulitan untuk tidur di dalam kendaraan, Anda bisa menggunakan bantuan obat tidur agar tubuh bisa beristirahat di dalam kendaraan. Namun, sebelum mengkonsumsi obat tidur pastikan bahwa Anda tidak akan memegang kemudi selama perjalanan.

Baca : Bahaya tidur sore hariBahaya tidur tanpa alas  – Posisi tidur yang baik untuk kesehatan

  1. Fokus dengan Hal yang Lain

Mengalihkan perhatian pada hal yang lain bisa menjadi alternatif yang efektif untuk mengatasi mabuk perjalanan. Cara ini juga bisa Anda terapkan untuk mengatasi mabuk perjalanan pada anak-anak. Anda bisa mendengarkan musik, bernyanyi, atau melakukan beberapa jenis permainan bersama penumpang yang lain.

  1. Hindari Pandangan ke Bawah

Hindari terlalu sering melakukan aktivitas yang mengharuskan kepala untuk menunduk dan melakukan pandangan ke bawah. Pandangan ke bawah akan membuat rasa mual datang lebih cepat. Selain itu, kepala juga akan lebih cepat merasa pusing. Hindari beberapa hal yang dapat mendatangkan rasa mual, seperti bermain gadget, membaca, dan lain sebagainya.

Jika Anda ingin menghilangkan rasa bosan, Anda dapat mendengarkan musik atau melakukan permainan dengan penumpang yang lain. Hindari pula fokus obyek di dalam kendaraan. Usahakan agar fokus penglihatan Anda berada di luar kendaraan sehingga mabuk perjalanan dapat dicegah. Banyak kasus yang menunjukkan bahwa melakukan aktivitas yang terlalu terfokus di dalam kendaraan seperti bermain gadget dan juga membaca dapat menyebabkan mabuk perjalanan.

  1. Pilihlah Jalan yang Mulus

Semakin bergelombang atau tidak rata jalan yang Anda pilih ketika berkendara maka akan semakin besar kemungkinan bagi Anda untuk mengalami mabuk perjalanan. Pilihlah jalan yang rata dan juga jalan yang bebas hambatan agar terhindar dari mabuk perjalanan. Terlalu lama tersendat di area jalan yang macet akan membuat pikiran dan juga kondisi tubuh menjadi tidak nyaman sehingga kepala lebih mudah sakit serta perut lebih cepat merasa mual.

  1. Minum Obat Anti Mabuk Sebelum Melakukan Perjalanan

Metode lain yang bisa Anda terapkan untuk mengatasi mabuk perjalanan adalah mengkonsumsi obat anti mabuk kendaraan. Obat ini biasanya dijual bebas di toko-toko obat. Namun sebelum mengkonsumsi obat anti mabuk tersebut ada baiknya Anda membaca aturan pemakaian untuk memastikan apakah obat tersebut menyebabkan kantuk atau tidak.

Baca : Bahaya obat batukObat anyang-anyanganObat sakit perut

  1. Jangan Makan Berlebihan

Sebelum melakukan perjalanan sangat penting bagi Anda untuk mengkonsumsi makanan yang bernutrisi untuk mencegah tubuh merasa kelelahan. Namun, jangan mengkonsumsi makanan dalam jumlah yang terlalu banyak. Tidak hanya itu saja, usahakan agar Anda menghindari makanan yang memiliki kandungan lemak berlebih dan juga makanan pedas. Kedua jenis makanan tersebut berpotensi menyebabkan rasa mual dan juga muntah.

Baca : Bahaya makanan pedasPenyebab sering mual setelah makanMakanan penghancur lemak

  1. Hindari Mengkonsumsi Minuman Beralkohol

Sebelum melakukan perjalanan Anda juga harus menghindari minuman beralkohol. Minuman tersebut berpotensi menimbulkan gangguan pencernaan sehingga rasa mual akan lebih cepat datang. selain itu, sebaiknya Anda juga menghindari makanan dengan kandungan bumbu yang terlalu keras.

Baca : Pengaruh alkohol terhadap sistem sarafEfek bahaya alkohol –  Bahaya minum alkohol 70 persen

  1. Hindari Aroma yang Terlalu Tajam

Ketika berada di dalam kendaraan, hindarilah mencium aroma yang terlalu tajam seperti parfum. Bila perlu, hindari membawa benda atau makanan dengan bau yang terlalu menyengat, seperti durian. Sesuatu yang beraroma tajam akan membuat kepala lebih rentan terhadap rasa sakit dan juga rasa mual lebih cepat datang.

  1. Hindarilah Asap Rokok

Jika Anda duduk bersama penumpang yang memiliki kebiasaan merokok maka ada baiknya Anda berganti tempat duduk. Asap rokok akan menyebabkan suplai oksigen ke dalam tubuh berkurang. Akibatnya, mabuk perjalanan akan lebih cepat hadir. Untuk menghindari asap rokok, Anda juga bisa membuka kaca jendela mobil agar terjadi sirkulasi udara yang lebih lancar.

Baca : Cara menghindari asap rokokBahaya asap rokok

  1. Gunakan Minyak Kayu Putih

Minyak kayu putih bisa jadi adalah obat paling ringan namun efektif untuk cara menghilangkan mabuk perjalanan Anda. Oleskanlah minyak kayu putih di dada dan juga perut Anda untuk memberikan rasa nyaman pada tubuh. Aroma minyak kayu putih juga berguna sebagai aromaterapi yang dapat mencegah mabuk perjalanan.

  1. Makanlah Camilan

Makanlah camilan yang terbuat dari tepung namun memiliki rasa yang hambar. Camilan yang terbuat dari tepung akan membantu mencegah rasa lapar dan juga menjaga lambung agar terhindar dari gangguan pencernaan. Rasa hambar dan juga aroma yang tidak menyengat dari camilan tidak akan menyebabkan gangguan pada penciuman sehingga gangguan mabuk perjalanan dapat diatasi.

  1. Jangan Sampai Dehidrasi

Semalas apapun Anda mengkonsumsi air putih, namun hal tersebut harus Anda lakukan selama melakukan perjalanan. Dehidrasi adalah salah satu faktor yang akan memperburuk kondisi tubuh ketika mengalami mabuk perjalanan. Namun, mengkonsumsi minuman bersoda atau berperisa juga tidak ada salahnya. Kedua jenis minuman tersebut akan mengalihkan perhatian pencernaan terhadap rasa mual sehingga mabuk perjalanan dapat dicegah. Beberapa jenis minuman yang memiliki kandungan protein juga terbukti efektif untuk mengatasi mabuk perjalanan.

Baca : Bahaya dehidrasiAkibat kurang minum air putih  – Efek kekurangan air putih

  1. Konsumsi Jahe

Jahe adalah salah satu jenis rempah-rempah yang efektif untuk menghilangkan gangguan pencernaan ketika mabuk perjalanan. anda tidak harus mengkonsumsi jahe secara langsung. Anda bisa mengkonsumsi ekstra jahe dalam bentuk minuman atau dalam bentuk camilan yang memiliki kandungan jahe. Usahakan agar kandungan jahe dalam makanan atau minuman yang Anda konsumsi bukanlah jahe dalam bentuk perisa, melainkan ekstra jahe asli.

  1. Permen Mint dan Permen Karet

Jangan lupa membawa permen mint dan juga permen karet ketika Anda ingin bepergian jauh. permen mint akan memberikan pengalihan pertama untuk mengendalikan mabuk perjalanan anda. Rasa mint dari permen akan memberikan rasa nyaman pada mulut sehingga keinginan untuk muntah dapat dicegah. Selain permen mint, anda juga bisa mengunyah permen karet untuk mencegah mabuk perjalanan. Mengunyah permen karet akan membantu produksi air liur lebih banyak sehingga dapat menetralkan asam lambung.

Baca : Bahaya anak menelan permen karetBahaya permen karet

  1. Muntahkan Jika Sudah Tidak Tertahankan

Jika rasa mual sudah tidak tertahankan, Anda bisa berhenti sejenak, keluar dari kendaraan, kemudian muntahkan isi perut jika sudah terasa tidak tertahankan. Cara tersebut biasanya cukup efektif untuk menghentikan mabuk kendaraan. Bahkan kebanyakan kasus menunjukkan mabuk kendaraan akan segera reda ketika seseorang telah memuntahkan isi perutnya. Rasa lega biasanya justru akan dirasakan oleh penderita.

Baca : Bahaya memuntahkan makanan

Sebuah penelitian menyatakan bahwa mabuk perjalanan terjadi karena adanya ketidaksesuaian penerimaan saraf sensorik yang melibatkan mata dan juga rongga telinga bagian dalam atau yang sering disebut dengan sistem vestibular yang mengirimkan perintah yang bertentangan ke otak. Sistem vestibular tersebut merupakan sistem yang berperan erat dalam sistem keseimbangan. Ketika seseorang mengalami mabuk perjalanan, apa yang sedang direkam oleh sistem vestibular tidak sesuai dengan apa yang sedang dilihat oleh mata. Alhasil, penerimaan saraf sensorik menjadi tidak sesuai. ( Baca : Jenis kelainan saraf )

Mabuk perjalanan terjadi karena alat keseimbangan yang berada di rongga telinga terangsang atau terganggu oleh adanya guncangan sewaktu seseorang berada di dalam sebuah kendaraan. Pada saat yang sama, reaksi mata terbatas pada ruang yang sempit yaitu ruang yang ada di dalam kendaraan tempat seseorang berada. Pada kondisi tersebut, seseorang akan mengalami gejala mabuk kendaraan seperti mual dan keringat dingin. ( Baca : Telapak tangan dan kaki berkeringatBerkeringat saat tidur )

Penyebab Mabuk Perjalanan

Seseorang bisa mabuk atau tidak sangat bergantung pada tingkat kepekaan masing-masing. Orang yang sering mengalami mabuk perjalanan biasanya cenderung memiliki kesehatan sistem pencernaan yang kurang baik. Kondisi tersebut terjadi karena adanya penyempitan ataupun penebalan pada otot pilarus, yaitu bagian akhir dari lambung yang berhubungan dengan usus 12 jari.

Bahkan menurut penelitian, seseorang yang memiliki bakat untuk mengalami mabuk perjalanan dapat terlihat sejak ia masih bayi. Saat usia bayi belum mencapai 24 jam dan bayi tersebut mengalami muntah maka bisa jadi ia memiliki bakat untuk mabuk perjalanan. Mabuk perjalanan juga bisa dipicu oleh faktor psikis, terutama pada orang-orang yang memiliki psikis labil. Seseorang yang memiliki sifat penakut biasanya memiliki sistem vestibular yang mudah terangsang. Cuaca yang terlalu panas atau terlalu dingin juga bisa menyebabkan mabuk kendaraan. Untuk lebih jelasnya, berikut ini akan dipaparkan beberapa faktor yang dapat memicu mabuk perjalanan:

  1. Tubuh Kurang Tenaga

Tubuh yang kurang bugar atau dalam kondisi kekurangan tenaga sangat rentan untuk terkena mabuk perjalanan. Kondisi tersebut biasanya akan semakin parah ketika seseorang yang hendak bepergian jauh tidak mengkonsumsi makanan yang cukup bernutrisi sehingga tubuh menjadi mudah lelah. Tubuh yang tidak bugar akan sangat rentan untuk mengalami mabuk perjalanan karena sistem di dalam tubuhnya tidak bekerja secara optimal, termasuk sistem saraf sensoriknya.

Baca : Cara meningkatkan staminaCara meningkatkan antibodi anak

  1. Kekurangan Oksigen

Bepergian jauh menggunakan kendaraan tertutup seperti mobil akan sangat rentan bagi pengendara dan juga penumpangnya untuk kekurangan suplai oksigen ke dalam tubuh. Kekurangan suplai oksigen akan membuat kepala pusing dan perut terasa mual sehingga mabuk perjalanan tidak dapat dicegah. Kondisi seperti ini sangat umum terjadi mengingat jumlah oksigen di dalam sebuah kendaraan sangat terbatas. Untuk mengatasi hal tersebut sebaiknya Anda membuka sedikit jendela mobil Anda ketika bepergian sehingga ada sirkulasi udara yang masuk ke dalam kendaraan.

Baca : Bahaya kelebihan oksigenKekurangan oksigen pada jantung

  1. Posisi Duduk

Posisi duduk juga bisa mempengaruhi seseorang untuk mengalami mabuk perjalanan. Biasanya orang-orang yang duduk di bagian belakang lebih rentan terkena mabuk perjalanan dibandingkan orang yang duduk di bagian depan. Seseorang yang duduk dalam kendaraan di bagian belakang akan memiliki pandangan yang cenderung tidak lurus sehingga menyebabkan sistem vestibular menjadi terganggu.

Berbeda halnya dengan orang-orang yang duduk di bagian depan. Mereka cenderung memiliki pandangan yang lurus ke depan sehingga gangguan pada sistem saraf sensorik tidak mengalami gangguan. Posisi duduk yang kurang rileks juga bisa memicu mabuk perjalanan. Duduk dengan posisi yang kurang rileks akan menyebabkan tubuh mudah lelah. Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, tubuh yang lelah akan sangat rentan untuk mengalami mabuk perjalanan.

  1. Aroma Sekitar

Faktor bau atau aroma di sekitar Anda juga bisa memicu mabuk perjalanan. Biasanya bau bahan bakar seperti solar, bau parfum yang terlalu menyengat, bahkan bau keringat orang di dekat Anda juga bisa menyebabkan mabuk perjalanan. Berbagai jenis aroma tersebut akan membuat sistem vestibular mudah terangsang dan membuat perut mual dan terasa ingin muntah.

  1. Suara Bising

Suara bising dari kendaraan atau bahkan suara musik yang terlalu keras bisa memicu mabuk perjalanan. Alasannya, berbagai suara tersebut biasanya akan membuat kepala pusing sehingga memicu mabuk perjalanan. Untuk mengatasi hal tersebut, ada baiknya Anda menservis kendaraan Anda sebelum melakukan perjalanan sehingga tidak menimbulkan suara yang terlalu bising. Selain itu, ada baiknya Anda tidak menyetel musik terlalu keras ketika melakukan perjalanan.

  1. AC Mobil

Tidak semua orang bisa bertahan terhadap udara dingin yang dihasilkan oleh AC mobil. Udara yang terlalu dingin dari AC mobil bagi sebagian orang justru akan menyebabkan pusing dan mual yang memicu mabuk perjalanan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cuaca yang terlalu dingin bisa menjadi salah satu penyebab mabuk perjalanan.

Baca : Cara mengatasi alergi dinginCara mencegah alergi dingin

Pencegahan

Jika Anda sudah terlalu sering mengalami mabuk perjalanan maka tidak ada salahnya untuk melakukan pemeriksaan medis karena mabuk perjalanan biasanya akan hinggap pada seseorang secara terus menerus setiap kali melakukan perjalanan. Selain itu, Anda juga bisa menerapkan beberapa tips berikut ini sebagai upaya untuk mengurangi resiko mengalami mabuk perjalanan.

  • Jika anak-anak Anda sering mengalami mabuk perjalanan, maka Anda dapat menyediakan tempat duduk yang relatif tinggi untuk membantu mereka melihat keluar melalui bagian depan mobil. Buatlah permainan bersama anak agar pandangan mereka bisa terfokus ke luar kendaraan sehingga mabuk perjalanan dapat dihindari.
  • Seseorang yang sering menderita migrain, wanita hamil, dan juga anak-anak adalah orang-orang yang sangat rentan untuk mengalami mabuk perjalanan. Ada baiknya orang-orang tersebut berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan perjalanan jauh. ( Baca : Sakit kepala sebelah kanan atas kening – Sakit kepala sebelah kiriCara menghilangkan sakit kepala sebelah  )
  • Jagalah suhu di dalam kendaraan tetap dalam suhu yang kondusif dan memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga kebutuhan akan oksigen juga terpenuhi dengan baik.( Baca : Suhu tubuh normal )
  • Hentikan mobil beberapa saat kemudian berjalanlah beberapa menit di luar mobil. Cara tersebut efektif untuk meredakan gejala mabuk perjalanan dan juga bisa meregangkan otot-otot tubuh yang terasa kaku.
  • Tidak ada salahnya menyiapkan kantong muntah jika Anda sering mengalami mabuk perjalanan. Cara tersebut merupakan antisipasi yang baik jika Anda tidak dapat menahan muntahan ketika berada di dalam kendaraan.
  • Mengunyah permen karet juga akan membantu. Jadi tidak ada salahnya untuk selalu menyediakan permen karet di dalam mobil.

Itulah beberapa metode yang bisa diterapkan untuk mengatasi mabuk perjalanan. Dapat disimpulkan bahwa mengatur posisi ketika berada di dalam kendaraan, memilih asupan makanan, dan juga menggunakan pengobatan medis (seperti dengan minum obat anti mabuk) merupakan tiga metode utama untuk cara menghilangkan mabuk perjalanan. Persiapkan kesehatan fisik Anda sebelum melakukan perjalanan yang jauh. Pastikan juga kondisi kendaraan dalam keadaan yang baik dan nyaman digunakan untuk berkendara.

fbWhatsappTwitterLinkedIn