11 Cara Mencegah Alergi Dingin secara Alami

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Alergi dingin memang bisa terjadi pada siapa saja, termasuk anak-anak dan orang tua. Alergi terhadap suhu atau udara dingin di Indonesia memang tidak terlalu banyak kasus yang ditemukan, namun dalam musim-musim tertentu alergi dingin juga bisa terjadi. Bentuk alergi dingin sangat beragam mulai dari beberapa gejala seperti flu, pilek maupun gatal di semua bagian tubuh. Namun biasanya penderita tidak menyadari jika hal itu bisa termasuk dalam alergi dingin dan lebih melihat pada reaksi karena perubahan suhu saja.

Apa itu Alergi Dingin?

Alergi dingin dengan beberapa gejala flu sebenarnya sangat berbeda. Gejala flu seperti batuk, pilek, demam, dan bersin memang bisa terjadi seperti alergi dingin. Beberapa gejala seperti flu merupakan penyakit menular yang dengan mudah. terjadi Sementara itu reaksi alergi tidak akan menular karena alergi disebabkan karena sebuah kondisi dalam tubuh itu sendiri. Reaksi alergi bisa terjadi karena ada sistem kekebalan tubuh yang bergerak terlalu aktif ketika ada sebuah zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Penalarannya proses terjadinya seperti berikut :

“Ketika Anda mengalami alergi dingin maka sebenarnya tubuh mengeluarkan sebuah zat kimia yang disebut dengan histamin untuk melawan udara dingin. Reaksi dari histamin ini kemudian akan membuat Anda merasa seperti gejala flu yaitu batuk, bersin, meler dan batuk. Alergi seperti ini sama sekali tidak bisa menular sehingga sangat berbeda jelas antara alergi dan jenis flu biasa. Alergi dingin akan memberikan reaksi yang berbeda-beda untuk setiap orang yaitu reaksi gatal dan ruam, reaksi gejala flu, sakit tenggorokan, demam dan rasa nyeri yang hebat pada bagian tubuh terutama sendi.”

Gejala Alergi Dingin

Setiap orang yang mengalami alergi dingin bisa mengalami beberapa gejala yang berbeda. Munculnya reaksi ini tergantung dari kondisi tubuh dan tingkat keparahan alergi. Gejala alergi dingin adalah sebagai berikut :

  • Gangguan pernafasan seperti asma dan mengi
  • Berbagai gejala flu seperti batuk, demam, sakit tenggorokan, bersin, dan hidung meler
  • Ruam pada kulit
  • Rasa yang sangat lelah
  • Sakit pada semua sendi dan tulang.

Jika anda ragu apakah menderita flu atau alergi dingin maka sebaiknya memang melakukan pemeriksaan alergi untuk tahap awal. Alergi dan flu adalah gejala yang sangat berbeda karena itu Anda tidak bisa memakai obat flu untuk mengatasi alergi. Hingga saat ini memang belum ada zat pasti untuk mengatasi alergi, namun tetap bisa mencegah alergi dingin dengan beberapa cara berikut ini.

1. Hindari Pemicu Alergi

Langkah pertama untuk mencegah munculnya alergi dingin adalah menjauhi semua pemicu dari reaksi alergi dingin. Jika memang Anda tinggal dalam lingkungan yang dingin maka bisa diatasi dengan memakai pakaian yang tebal, menjaga suhu tubuh tetap hangat, dan memakai masker untuk melindungi mulut dan hidung. Jika mengalami beberapa gejala alergi sepergi gejala flu maka usahakan untuk menjaga kebersihan tubuh dan menghindari terlalu banyak kontak dengan orang lain. Tapi anda bisa bersikap biasa lagi ketika semua gejala alergi dingin telah hilang.

Pemicu alergi lainnya juga bisa dikarenakan oleh :

2. Banyak Minum

Gejala alergi dingin dengan tanda seperti gejala flu memang biasanya terjadi pada semua penderita alergi. Namun dengan perawatan yang benar maka gejala ini bisa melindungi penderita dari beberapa kondisi tertentu seperti sinusitis dan infeksi telinga rongga tengah. Untuk mencegah kondisi yang lebih parah maka penderita alergi sangat disarankan untuk mengkonsumsi banyak air minum. Air minum bisa membantu mengatasi reaksi yang lebih parah karena air akan menjaga metabolisme dalam tubuh sehingga tubuh tetap kuat dan sehat.

Namun memang beberapa kondisi air minum dapat berbahaya seperti :

3. Istirahat Total

Ketika semua gejala alergi mulai menyerang tubuh maka  bisa mencoba untuk istirahat dari semua aktivitas. Istirahat akan membantu tubuh agar sistem kekebalan berjalan dengan baik sehingga bisa terhindar dari semua jenis gejala alergi dingin. Istirahat total juga sangat baik bagi penderita alergi dingin yang mendapatkan ruam tanpa gejala flu.

Kurangnya istirahat bagi tubuh juga bisa menyebabkan :

4. Perhatikan Asupan Makanan

Makanan menjadi sumber kebutuhan nutrisi yang sangat penting bagi tubuh. Tanpa disadari maka banyak orang yang tidak memperhatikan jenis makanan ketika menghadapi alergi dingin. Berbagai jenis nutrisi yang penting untuk membantu mengatur sistem kekebalan tubuh memiliki peran penting mengatasi alergi dingin dan termasuk untuk semua gejalanya.

5. Makanan Pedas

Makanan pedas memang sangat nikmat disantap saat cuaca dingin. Ternyata makanan pedas juga bisa membantu mengatasi reaksi alergi dingin. Beberapa jenis makanan penghangat yang sangat disarankan adalah seperti adas dan lobak yang bisa menjadi agen dekongestan alami bagi tubuh. Bahkan beberapa makanan yang diolah dengan rempah seperti adas, merica, dan bahan pedas lain bisa membantu mengurangi hidung meler. Anda bisa mencampur bahan-bahan ini dalam sup atau hidangan berkuah lain.

Namun bahaya makanan pedas juga harus diketahui, dan bisa mengakibatkan :

6. Sumber Probiotik

Probiotik adalah sumber zat yang mampu menjadi efek anti inflamasi dan anti elergi terutama untuk penderita alergi dingin. Sumber probiotik seperti yogurt sangat disarankan untuk semua penderita alergi dingin. Bahkan kondumsi probiotik yang mengandung lactobacillus casei sangat disarankan dikonsumsi rutin paling tidak dua kali dalam seminggu. Sumber probiotik juga bisa dikonsumsi bagi ibu hamil yang menghadapi reaksi alergi dingin.

makanan yang mengandung prebiotik juga sangat baik dikonsumsi oleh :

7. Sumber Bioflavonoid

Sumber makanan yang mengandung bioflavonoid seperti apel, bawang merah, bawang putih, anggur dan beberapa jenis buah lain bisa mengatasi alergi dingin. Beberapa sumber makanan ini terbukti bisa menjadi penstabil reaksi histamin yang diproduksi dalam jumlah tinggi pada penderita alergi dingin. Bahkan sumber makanan ini juga bisa mengatasi pelepasan histamin yang terlalu tinggi. Semua jenis makanan yang mengandung histamin bisa mengeluarkan quercetin yang bisa membantu tubuh dalam mengatasi peradangan.

8. Sumber Vitamin C

Sumber makanan yang mengandung vitamin C bisa mengatasi reaksi alergi dingin karena bisa menghambat perkembangan dari sel-sel tubuh yang mengeluarkan histamin dalam jumlah yang tinggi.

Bahkan sumber vitamin C bisa membantu mengatasi berbagai jenis gejala yang reaksi alergi seperti gatal, ruam dan gejala flu lain. Buah yang mengandung vitamin C juga berperan sebagai sumber antioksidan yang bisa membantu tubuh melawan radikal bebas dan mencegah semua peradangan. Sumber makanan yang sangat disarankan adalah seperti jeruk, semangka, apel, stroberi dan beberapa sumber lain.

9. Sumber Magnesium

Berbagai jenis makanan yang mengandung magnesium seperti gandum, kacang mete, rumput laut, kacang almond, kacang kenari dan sumber lain sangat baik untuk meredakan gejala alergi dingin. Magnesium bisa berperan sebagai bronkodilator dan agen anti histamin yang bisa membuat syafar dan otot dalam tubuh menjadi lebih baik. Bahkan otot pernafasan juga akan menjadi lebih baik.

10. Ikan Salmon

Ikan salmon adalah sumber makanan yang kaya dengan kandungan asam lemak omega tiga yang telah terbukti bisa menjadi agen tinggi anti histamin. Ikan salmon sangat baik untuk memenuhi nutrisi penderita alergi dingin yang bisa mengalami gangguan ketika alergi terjadi. Olahan ikan salmon tanpa minyak sangat disarankan.

Ikan salmon ini juga bisa dikonsumsi sebagai :

11. Sumber Vitamin E

Berbagai jenis makanan yang mengandung vitamin E sangat baik untuk mengatasi alergi dingin. Hal ini terjadi ketika beberapa bentuk dari vitamin E yaitu gamma tokoferol yang bisa membantu tubuh mengatasi reaksi alergi yang muncul pada penderita alergi dingin. Bahkan konsumsi vitamin E dari berbagai jenis sayuran dan buah juga bisa membantu mengatasi produksi histamin yang terlalu tinggi dalam tubuh.

Alergi dingin memang sangat menyiksa terutama ketika sudah menganggu aktifitas Anda. Untuk itu Anda bisa mencoba mengkonsumsi berbagai jenis makanan pencegah alergi dingin atau menjaga agar badan Anda tetap sehat ketika reaksi alergi mulai muncul.

fbWhatsappTwitterLinkedIn