Apa yang anda ketahui tentang Interdoxin? Interdoxin merupakan sebuah obat yang masuk ke dalam kategori antibiotik. Obat ini sebenarnya memiliki beberapa nama lain dimana mungkin ketika anda membelinya di apotek tertentu, maka namanya bisa berbeda. Beberapa nama lain yang ada pada Interdoxin akan kami jelaskan seperti di bawah ini.
- Dohixat
- Viadoxin,
- Doxycycline Indo Farma
- Siclidon
- Dotur
- Dumoxin
- Arclate
- Doxacin
- Doxicor
- Vibramycin
- Doxycycline dosis 100 mg
Salah satu fungsi yang terkandung di dalam Interdoxin adalah sebagai obat untuk mengobati berbagai macam penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri, termasuk juga di dalamnya untuk mengatasi masalah jerawat. Interdoxin harus menyertakan resep dokter jika anda ingin mendapatkan obat yang satu ini. Sebelum anda menggunakan Interdoxin, perlu anda ingat bahwasanya obat ini tidak diperuntukkan untuk penanganan penyakit yang disebabkan oleh virus.
Fungsi Interdoxin
- Interdoxin merupakan sebuah obat resep yang digunakan untuk pengobatan beragam penyakit infeksi yang disebabkan oleh serangan bakteri.
- Interdoxin juga merupakan obat yang terbukti ampuh mengatasi jerawat yang bisa membuat anda kehilangan rasa percaya diri.
- Interdoxin juga merupakan obat yang berguna untuk membantu mengatasi kulit rosasea.
- Kegunaan lain yang terkandung di dalam Interdoxin adalah sebagai pengobatan malaria.
Kontraindikasi Interdoxin
- Bagi anda yang memiliki masalah berupa gangguan alergi terhadap kandungan pada Interdoxin disarankan untuk berhati-hati ketika ingin menggunakan obat ini.
- Seseorang yang juga pernah mengalami hipersensitivitas juga sebaiknya berbicara terlebih dahulu kepada dokter. Tanyakan apakah Interdoxin memang aman digunakan atau tidak.
- Ibu hamil maupun ibu menyusui juga harus memberitahu dokter mengenai kondisi mereka agar dokter bisa menentukan apakah memang obat ini aman dikonsumsi atau tidak.
Dosis Interdoxin
- Untuk dosis lazim yang diberikan kepada orang dewasa maupun juga anak-anak yang berusia di atas 8 tahun adalah 200 mg per hari dan diberikan sebagai dosis tunggal. Dosis tersebut juga bisa diberikan sebanyak 100 mg untuk setiap 12 jam.
- Sementara untuk dosis pemeliharaan yang harus diberikan adalah sebanyak 100 mg per hari sebagai dosis tunggal. Dosis tersebut juga bisa diberikan sebanyak 50 mg yang nantinya akan diberikan dalam waktu 12 jam sekali.
- Adapun mengenai dosis yang harus diberikan kepada pasien yang mengalami infeksi berat, maka bisa diberikan dengan takaran 200 mg per hari selama menjalani terapi.
- Dosis yang diberikan kepada pasien yang menderita acne vulgaris adalah 50 sampai dengan 100 mg per hari. Dosis tersebut diberikan dalam kurun waktu 12 minggu.
Masih ada beberapa penjelasan lainnya yang berhubungan dengan dosis Interdoxin yang belum kami jelaskan. Penggunaan dosis obat ini kemungkinan akan mengalami perbedaan untuk setiap pasien yang menggunakannya. Maka dari itu, selalu hubungi dokter demi mendapatkan kabar terbaru mengenai kondisi anda.
Cara Penggunaan Interdoxin
- Interdoxin harus selalu digunakan sesuai dengan penjelasan yang telah diberikan oleh dokter.
- Jika anda berkeinginan mengurangi atau menambah dosis Interdoxin, maka sebaiknya anda tanyakan terlebih dahulu kepada dokter. Dokter yang akan memutuskan apakah memang anda diperbolehkan mengurangi atau menambah dosis atau tidak.
- Jika penggunaan Interdoxin malah bisa menyebabkan anda mengalami gatal atau ruam kulit, maka anda harus segera menghubungi dokter. Kemungkinan yang anda alami tersebut merupakan sebuah reaksi alergi terhadap obat Interdoxin.
- Dan yang tidak kalah penting, anda harus selalu mengkonsumsi Interdoxin secara teratur sesuai dengan batas waktu yang diberikan dokter. Konsumsi di waktu yang sama guna semakin meningkatkan khasiat dari Interdoxin.