Category: Flu Singapura

Flu singapura adalah sejenis penyakit atau  infeksi yang disebabkan oleh virus RNA ( virus yang tergolong famili Picornaviridae dan  Genus Enterovirus.

Dalam istilah kedokteran, penyakit ini dinamakan HFMD (Hand Foot Mouth Disease ) atau KTM (Kaki tangan dan Mulut). Penyakit ini pernah merebak di negara Singapura pada tahun 2000.

Jenis flu ini jarang menyerang manusia dewasa, kasus penyakit jenis ini kebanyakan ditemui pada  anak-anak usia satu hingga lima tahun, namun bisa juga terjadi pada anak usia sepuluh tahun. Hal ini dikarenakan sistem antibodi dan imunitas tubuh mereka lebih lemah jika dibandingkan dengan orang dewasa. Selain  itu usia anak-anak belum bisa menjaga diri dari kontak dengan penderita flu singapura, sehingga gampang tertular.

Penyebab Flu Singapura

Penyebab flu singapura adalah yang paling sering terjadi adalah karena virus Coxsackie A16, sedangkan yang perlu mendapatkan perawatan karena adanya komplikasi bahkan hingga menyebabkan kematian biasanya disebabkan oleh  enterovirus 71.

Ciri-Ciri / Gejala yang menandai

Seorang anak yang terserang flu singapura biasanya akan muncul gejala- gejala seperti

• Demam selama dua hingga tiga hari
• Mengalami pharingitis ( sakit tenggorokan)
• Nafsu makan menghilang
• Mengalami pilek
• Terjadi ruam pada mulut, tangan, dan kaki
• Munculnya vesikel (memerah seperti melepuh) dan ulcus di mulut. Ini seperti sariawan yang menimbulkanrasa nyeri sehingga menyebabkan kesulitan menelan.
• Timbulnya ruam, vesikel, papulovesikel di daerah tangan dan kaki. Akan tetapi tidak gatal.
• Muntah
• Diare
• Dehidrasi
• Badan lemah
• Kondisi akan membaik setelah tujuh hingga sepuluh hari kemudian.
• Beberapa virus menimbulkan gejala seperti kejang-kejang, sesak nafas, timbulnya ulkus dan sariawan di mulut, lidah, dan kerongkongan, disertai demam tinggi yang melebihi 38 C selama dua hari

Jika terjadi gejala-gejala seperti tersebut di atas, maka itu artinya harus segera mendapatkan pertolongan medis untuk segera dirawat.

Penularan

Flu singapura merupakan jenis penyakit yang menular. Penyakit ini biasanya terjadi pada saat musim panas. Adapun cara penularan flu singapura adalah :

• Penularan melalui kontak langsung. Yaitu melalui droplet, air liur, tinja, cairan dari vesikel dan ekskreta dari satu orang ke orang lainnya.
• Penularan melalui kontak tidak langsung, yaitu melalui barang-barang yang telah terkontimasi. Lalat dan kecoa bisa sebagai sarana penularan penyakit ini.

Pengobatan

Bagi orang tua yang mengetahui bahwa anaknya sedang menderita penyakit flu singapura, diharapkan untuk tidak segera panik. Yang perlu anda lakukan adalah segera membawanya ke dokter maupun rumah sakit.

Belum ada pengobatan khusus untuk jenis penyakit ini, biasanya dokter akan meresepkan  multivitamin dan juga suplement seperti yang diresepkan untuk pasien pengidap flu dengan tujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh si penderita. Biasanya dalam jangka waktu tujuh hingga sepuluh hari, penyakit ini akan sembuh dengan sendirinya.

Terapi pengobatan untuk penderita flu singapura :

• Membawanya ke dokter atau rumah sakit terdekat.
• Sebaiknya penderita penyakit ini dimandikan dengan menggunakan air hangat, hal ini bertujuan untuk membersihkan kemungkinan pecahnya air dari benjolan yang timbul.
• Oleskan bedak atau minyak kelapa pada saat muncul gatal-gatal pada bagian tubuh yang muncul bintik-bintik merah
• Berikan makanan yang lunak, seperti bubur ataupun jus. Berikan juga buah-buahan, puding / jeli. Hindari memberikan makanan yang asam, nasi dan sup hangat untuk sementara waktu.
• Sebaiknya penderita dianjurkan untuk beristirahat dan tidak keluar rumah. Hal ini bertujuan untuk mencegar terjadinya penularan penyakit.
• Ajarkan pada anak untuk selalu menutup hidunng dan mulut dengan sapu tangan, maupun tisu saat ia sedang bersin. Hal ini bertujuan untuk mencegah penularan penyakit.
• Memberikan asupan cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi.
• Memberikan obat-obatan yang di resepkan dokter, gunanya untuk menurunkan demam dan mengurangi nyeri pada daerah mulutnya.
• Selalu menjaga kebersihan penderita.

Pencegahan

Tindakan pencegahan yang bisa dilakukan antara lain adalah :

• Membiasakan diri dan anak-anak unntuk selalu menjaga pola hidup sehat, misalnya selalu mencuci tangan dengan teliti. Terutama setelah kita berinteraksi dengan barang-barang yang kotor atau barang-barang yang sudah terkontimasi oleh virus.
• Memberikan asupan gizi yang cukup bagi anak-anak.
• Berikan asi eksklusif selama enam bulan, lalu dilanjutkan hingga usia anak mencapai dua tahun.
• Memberikan vaksinasi pada anak.

Tindakan pencegahan tentunya akan lebih baik daripada mengobati bukan? Demikian penjelasan tentang flu singapura, semoga dapat bermanfaat.