Penyebab Flu Singapura – Gejala, Pengobatan dan Cara Mencegah

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pernahkah anda mendengar flu Singapura? Mungkin kata itu sangat asing di telinga kita. namun pernahkah anda mendengar ada seseorang yang terserang flu singapura. Apa itu flu Singapura? Apakah penyakit ini berasal dari Singapura? Apakah penyakit ini bisa menimbulkan kematian? Apakah penyebabnya? Berikut akan diulas dalam artikel tentang flu Singapura, penyebabnya, beserta cara mengobatinya.

Apa itu flu Singapura?

Dalam istilah kedokteran penyakit flu singapura dikenal dengan hand foot and mouth disease atau disingkat dengan HFMD. Dalam bahasa Indonesia penyakit ini diartikan menjadi penyakit Kaki Tangan Mulut. Namun kenapa dinamakan flu singapura? Apakah penyakit ini berasal dari sana? Bukan, penyakit ini bukan berasal dari singapura, namun penyakit ini pernah mewabah secara besar – besaran di Singapura. Saking hebohnya wabah penyakit flu ini, sampai – sampai pemerintah menutup beberapa fasilitas umum dan meliburkan beberapa sekolah. Demikianlah mengapa penyakit ini terkenal dengan nama flu Singapura.

Seperti namanya, penyakit Singapura ini menyerang Kaki, Tangan dan Mulut (KTM). Biasanya terjadi infeksi yang disebabkan oleh virus yang menyebabkan luka sariawan pada bibir dan mulut bagian dalam, serta lepuhan pada tangan dan kaki terkadang juga di bokong. Penyakit ini umunya menyerang anak – anak dan bisa dikatakan tidak berbahaya. Namun pada beberapa kasus, penyakit ini bisa menimbulkan komplikasi dan menyebabkan kematian pada penderitanya.

Penyebab flu Singapura

Flu Singapura muncul pada tubuh karena adanya infeksi yang disebabkan oleh virus. Virus yang menimbulkan penyakit ini bernama virus RNA famili picornaviridae, genus enterovirus yang terdiri dari virus Coxsackie A, Coxsackie B, echovirus dan enterovirus. Virus tersering yang menyebabkan penyakit ini adalah Coxsackie A16 namun ini adalah yang paling ringan. Sedangkan virus terberat dalam kasus flu Singapura ialah virus Enterovirus 71.

Penyakit ciri-ciri flu Singapura ini sangat mudah menular. Virus ini menyebar melalui bersin, air liur, tinja dan cairan lainnya yang muncul dari ruam – ruam penderita. Penularan juga bisa terjadi apabila cairan – cairan tersebut mengontaminasi barang – barang sekitarnya. Penyakit ini umumnya menyerang balita. Tetapi ada juga ditemui kasus yang menyerang anak hingga 10 tahun. Penyakit ini jarang menyerang orang dewasa, hanya ada beberapa kasus saja karena imun orang dewasa kebal terhadap virus tersebut. Penyakit ini mirip dengan cacar air, apabila penderita sudah pernah mengalami penyakit ini, maka dia akan kebal terhadap virus penyebabnya. Tetapi apabila virus penyebabnya berbeda maka penderita masi bisa terkena penyakit ini.

Gejala

Gejala flu Singapura ini baru muncul biasanya setelah 3 sampai 6 hari setelah penderita terserang virus. Hal ini biasa disebut dengan masa inkubasi. Gejala – gejala yang di tunjukkan antara lain:

  • Pada awalnya penderita akan mengalami kenaikan suhu 38 derajat hingga 39 derajat celcius. Penderita juga akan mengalami rewel dan tidak bersemangat terkadang juga pilek
  • Penderita kemudian akan mengalami luka di gusi, lidah dan pipi bagian dalam. Pada penderita yang lebih besar akan mengeluh sakit tenggorokan. Pada bayi akan menolak untuk minum ASI atau air.
  • Lalu akan muncul ruam berupa bintik merah di telapak tangan, telapak kaki, lutut, siku, bokong dan area seputar kelamin. Bintik ini bisa datar bisa juga timbul yang berisi cairan.

Beberapa penderita mungkin tidak akan menunjukkan tanda – tanda seperti di atas, hanya muncul ruam atau luka dia area seputar mulut dan telapak tangan. Beberapa gejala ini akan menghilang dengan sendirinya setelah 7 hari dan tidak perlu penanganan dokter. Apabila penderita mengalami dehidrasi parah dan mengalami gejala lebih dari satu minggu, maka perlu dilakukan pemeriksaan terhadap penderita.

(baca juga: ciri-ciri flu singapura)

Diagnosa

Gejala – gejala yang ditunjukkan oleh flu Singapura bisa jadi disebabkan oleh berbagai virus lain. Sehingga perlu dilakukan pemeriksaan untuk menentukan apakah ini flu Singapura atau penyakit lain. Hal ini bisa dilihat dari beberapa faktor. Berikut cara membedakan flu Singapura dengan penyakit lainnya :

  • Melihat pola gejala yang muncul. Munculnya gejala yang ditunjukkan penderita biasanya bisa digunakan untuk membedakan apakah ini flu Singapura atau bukan. Flu Singapura biasanya diawali dengan demam tinggi dan rasa sakit pada tenggorokan. Kemudian diikuti dengan munculnya ruam pada tangan dan kaki serta mulut. (baca juga: obat sakit tenggorokan paling ampuh)
  • Usia penderita. Biasanya flu Singapura diderita oleh balita dan anak – anak dibawah 10 tahun
  • Bentuk serta ukuran luka. Ukuran luka bisa menjadi faktor pembeda flu Singapura dengan flu lainnya. Ukuran flu Singapura lebih kecil daripada ukuran luka ciri-ciri cacar air.

Hal – hal di atas bisa menjadi penentu apakah penderita mengalami flu Singapura atau tidak. Namun biasanya jika pemeriksa kurang yakin maka ia akan mengambil sampel cairan dari penderita untuk di teliti di laboratorium.

Komplikasi yang diakibatkan oleh flu Singapura

Flu Singapura biasanya memang tidak berbahaya. Namun penyakit ini bisa juga menjadi parah karena munculnya komplikasi. Komplikasi – komplikasi ini memang jarang muncul pada penderita. Namun pada beberapa kasus komplikasi ini bisa memperparah kondisi penderita. Beberapa komplikasi yang dialami penderita antara lain :

  • Flu Singapura menyebabkan penderita mengalami luka pada mulut dan rasa sakit pada tenggorokan. Hal ini akan menyebabkan penderita malas untuk mengonsumsi makanan maupun minuman. Bila hal tersebut berkepanjangan, maka penderita akan mengalami kekurangan cairan atau bahaya dehidrasi.
  • Meningitis virus. Meningitis virus adalah radang pada selaput yang membungkus atau mengelilingi otak dan saraf tulang belakang yang diakibatkan oleh virus. Hal ini bisa terjadi apabila virus berhasil masuk ke dalam otak. Namun komplikasi seperti ini sangat jarang terjadi. (baca juga: vaksinasi  meningitis)
  • Enfalitis merupakan komplikasi terburuk yang bisa terjadi. Namun komplikasi ini adalah komplikasi yang paling jarang terjadi. Enfalitis bisa terjadi apabila virus sudah masuk ke dalam otak dan menyebabkan peradangan dan pembengkakan. Komplikasi ini bisa mendatangkan kematian.

Perawatan dan pengobatan flu Singapura

Flu Singapura biasanya tidak memerlukan perawatan yang serius. Gejala – gejala yang ditimbulkan bisa hilang dalam waktu 1 minggu. Namun ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan untuk meredakan rasa tidak nyaman dan sakit yang diderita. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa sakit dan tidak nyaman :

  • Minum cairan atau minuman dingin agar mengurangi rasa sakit pada tenggorokan. Selain untuk mengurangi rasa sakit, hal ini penting dilakukan agar penderita tidak mengalami dehidrasi. (baca juga: bahaya dehidrasi dan khasiat minum air hangat setelah makan )
  • Jangan memakan makanan yang terlalu asam, pedas ataupun keras serta panas untuk meredakan sariawan dan juga sakit pada tenggorokan. (baca juga: obat sariawan )
  • Jangan mengonsumsi antibiotic, karena viruslah yang menyebabkan penyakit ini bukan bakteri. Antibiotic hanya bisa digunakan untuk penyakit yang disebabkan oleh bakteri
  • Untuk meredakan demam naik turun, bisa diberikan parasetamol atau ibuprofen.

Pencegahan flu Singapura

Selain merawat dan mengobati, flu Singapura dapa diatasi dengan mencegah penyebab – penyebab munculnya flu Singapura. Dalam hal ini kita bisa mencegahnya dengan mengurangi persebaran virus penyebab flu Singapura. Hal ini bisa dilakukan dengan :

  • Mencuci dan membersihkan peralatan yang bisa dimainkan atau digunakan oleh balita dan anak – anak. (baca juga: cara menjaga kesehatan hidung)
  • Sering – sering membersihkan popok atau tempat pembuangan kotoran anak.
  • Jangan biarkan anak kontak dengan penderita flu Singapura
  • Ajarkan kebiasaan untuk menjaga kebersihan dan cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan suatu aktivitas.

(baca juga: cara mencegah flu singapura)

Itulah ulasan mengenai flu Singapura dan juga cara pencegahannya. Ingat, seringan apa pun penyakit namun jika tidak segera diatasi maka bisa menimbulkan kematian. Demikian pula dengan flu Singapura. Pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Semoga artikel ini bermanfaat dan terima kasih.

fbWhatsappTwitterLinkedIn