Betis Pegal Pada Malam Hari, Kenapa? Ini 11 Faktor Kemungkinan Penyebabnya !

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Anda adalah salah satu orang yang memiliki keluhan betis pegal pada malam hari? Kira-kira masalah apakah yang bisa terjadi pada bagian kaki tersebut malam-malam? Tentu ada berbagai faktor yang bisa menjadi alasan kenapa rasa pegal bisa menyerang betis di malam hari, apalagi jika sampai disertai dengan kejang otot secara terus-menerus di sana.

  1. Dehidrasi

Kondisi dehidrasi adalah ketika tubuh tidak memperoleh cairan yang cukup sehingga keadaan kekurangan cairan ini dapat mengganggu proses metabolisme dan fungsi tubuh yang seharusnya. Salah satu efek yang bisa terjadi adalah pegal-pegal di beberapa area tubuh, termasuk betis karena kita banyak melakukan aktivitas dengan kaki sehingga lebih terasa pegalnya di malam hari.

  1. Kehamilan

Betis yang terasa pegal di mana hal ini lebih terasa saat sudah waktunya beristirahat di malam hari bisa saja disebabkan oleh faktor kehamilan. Banyak wanita hamil yang pastinya setuju bahwa selama hamil, sejumlah bagian tubuh akan menjadi lebih mudah pegal, tak terkecuali bagian kaki, terutama betis.

  1. Cedera Otot

Mungkin Anda sudah siap untuk pergi ke pulau mimpi, tapi rasa pegal pada betis menghantam sehingga Anda jadi susah tidur. Pegal-pegal di bagian betis kemungkinan adalah efek dari cedera yang Anda peroleh dari waktu mengalami kecelakaan lalu lintas ataupun ketika berolahraga, jadi jika rasa pegal berkelanjutan, segera ke dokter.

  1. Kurangnya Elektrolit dalam Tubuh

Elektrolit dan mineral yang kurang di dalam tubuh dapat menjadi alasan kuat mengapa betis Anda sering pegal dan terasa sakit. Kekurangan mineral seperti halnya magnesium, kalsium dan juga kalium bisa menjadi penyebab kenapa sendi dan otot kurang berfungsi baik dan mudah terasa sakit serta pegal, jadi pastikan untuk mengonsumsi sumber makanan bermineral tinggi agar betis tak lagi pegal dan nyeri.

  1. Obesitas

Saat mengalami kelebihan berat badan, otot tungkai bawah terbeban karena harus menjadi penyangga tubuh yang obesitas. Itulah mungkin yang menjadi salah satu alasan mengapa betis suka pegal khususnya di malam hari sewaktu sudah saatnya istirahat. Ketika sudah waktunya rileks, barulah pegal dan sakitnya terasa.

  1. Menumpuknya Asam Laktat

Sehabis melakukan aktivitas olahraga seperti berjalan jauh dan olahraga lari dalam waktu yang lama, ini bisa meningkatkan risiko asam laktat menumpuk, khususnya saat jalan yang ditempuh saat berjalan atau berlari menanjak dan menurun. Inilah yang kemudian mampu menjadi salah satu faktor pegalnya betis di malam hari.

  1. Aktivitas Fisik Berlebihan

Ketika tubuh harus melakukan aktivitas fisik yang berlebihan tanpa ada persiapan atau pemanasan, seringkali hal ini bisa mengakibatkan otot yang tegang terkejut dan akhirnya menyebabkan kram, kejang atau pun pegal-pegal. Jadi jika Anda berolahraga atau beraktivitas fisik lainnya, pastikan untuk melakukan peregangan sebelumnya dan relaksasi pasca melakukannya.

  1. Efek Obat Tertentu

Penggunaan obat diuretik, obat antipsikotik, dan obat khusus penurun kolesterol tinggi biasanya adalah yang bisa memberikan efek pegal di bagian otot tubuh, termasuk juga betis sebagai reaksi. Memang keluhan efek ini tak selalu dialami oleh pengguna obat-obatan tersebut, tapi jika Anda mengalami betis pegal tanpa tahu kenapa, ada kemungkinan itu karena penggunaan jenis-jenis obat tersebut.

  1. Paparan Suhu Rendah

Apakah Anda sering berada di ruangan ber-AC di mana setelan suhunya sangat rendah? Terlalu lama berada di ruangan yang suhunya tak lebih dari 20 derajat Celsius bisa saja memicu keluhan pegal di bagian kaki, khususnya betis. Tak hanya itu, berenang malam hari di air dingin tentu berdampak buruk juga bagi kesehatan otot Anda, walau memang berenang adalah salah satu cara mengatasi kejang otot yang ampuh.

  1. Ketidaklancaran Aliran Darah

Buruknya aliran darah di dalam tubuh dapat menjadi salah satu faktor yang menyebabkan rasa pegal di betis pada malam hari. Ketidaklancaran sirkulasi darah biasanya dipicu oleh faktor kurang olahraga, memiliki kadar glukosa darah yang tinggi, serta terlalu berlebihan dalam mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi.

  1. Penyakit Tertentu

Betis pegal-pegal apalagi dirasakan di malam hari bisa disebabkan oleh faktor penyakit arteri, penyakit ginjal, ataupun penyakit yang berhubungan dengan tiroid. Jika Anda cukup curiga bahwa rasa pegal terjadi secara tak biasa di bagian betis, maka segeralah periksakan ke dokter karena siapa tahu penyakit-penyakit tersebutlah yang menjadi penyebabnya.

Untuk mengatasi betis pegal pada malam hari, Anda bisa memberikan pijatan di area yang pegal, melakukan relaksasi otot tungkai, mengompres menggunakan air hangat, memperbanyak konsumsi air putih, mengasup makanan-makanan bernutrisi tinggi, atau minum obat pengurang rasa nyeri jika perlu. Tapi apabila ingin memperoleh penanganan yang lebih tepat, datanglah pada dokter secepatnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn