Kebersihan berbagai perabot rumah tangga merupakan hal yang sangat penting bagi setiap rumah tangga, terutama untuk tetap menjaga kenyamanan dalam setiap melakukan berbagai aktivitas di dalam rumah. Namun, kebersihan setiap perabot tidak selalu bisa dipastikan. Apalagi jika Anda memiliki kesibukan yang tinggi sehingga tidak sempat memeriksa setiap perabot di rumah secara terperinci.
Jamur adalah salah satu jenis organisme yang paling sering kita jumpai di perabot-perabot rumah tangga, terutama berbagai jenis perabot yang terbuat dari kayu seperti lemari. Baik lemari pakaian atau jenis lemari lainnya sangat rentan terkena jamur. Sayangnya, kemunculan jamur tersebut jarang kita perhatikan. Saat pertumbuhan jamur sudah lebat dan menyebabkan warna lemari pakaian menjadi tidak seindah sebelumnya baru kita akan menyadari bahwa jamur sangat mengganggu kondisi perabot kita. Selain menyebabkan keadaan visual yang tidak menyenangkan pada lemari, jamur yang muncul pada lemari bagian dalam juga akan menyebabkan aroma pakaian yang disimpan di dalamnya menjadi tidak sedap. Karena itu, jamur-jamur tersebut harus segera disingkirkan jika Anda ingin lemari tetap awet dan juga bau pakaian menjadi tetap wangi. (baca juga: penyakit akibat logam berat merkuri)
Penyebab Munculnya Jamur di Lemari
Kemunculan jamur di lemari pakaian biasanya akan sangat sulit diduga. Biasanya, kondisi ruangan tempat meletakkan lemari yang lembab akan memudahkan pertumbuhan jamur. Jamur sangat suka dengan lingkungan yang lembab. Selain itu, lemari yang jarang terkena paparan sinar matahari juga sangat mudah ditumbuhi jamur. Bukan hanya itu saja, bagi Anda yang jarang menjaga kebersihan lemari beserta lingkungannya tentu tidak dapat menghindari pertumbuhan jamur. (baca juga: penyakit yang tidak boleh terkena sinar matahari)
Karena itulah, kunci untuk mencegah pertumbuhan jamur sebenarnya hanya dengan menjaga kebersihan lemari dan juga dengan menjaga sirkulasi udara dan sinar matahari terhadap lemari. (baca juga: bahaya sinar matahari di siang hari)
Cara Mencegah Pertumbuhan Jamur di Lemari
Jika lemari anda bermasalah dengan adanya jamur, maka Anda bisa mencoba beberapa tips berikut ini:
1. Bukalah Jendela Kamar Anda
Salah satu faktor yang dapat mempercepat pertumbuhan jamur pada lemari adalah udara yang lembab di dalam kamar. Selain itu, jarang membuka jendela kamar akan menyebabkan sirkulasi udara di dalam kamar menjadi tidak lancar sehingga udara menjadi kotor dan pengap. Untuk menghentikan pertumbuhan jamur, bukalah jendela kamar Anda setiap pagi hingga sore hari. Selain menjaga agar sirkulasi udara di dalam kamar tetap terjaga, cara tersebut juga efektif untuk menghentikan pertumbuhan jamur. Selain itu, suplai oksigen ke dalam kamar juga lebih lancar sehingga kamar Anda tidak akan terasa pengap. (baca juga: bahaya polusi udara)
2. Gunakanlah Alkohol
Jika Anda ingin membersihkan jamur pada lemari, usahakan agar Anda tidak menggunakan air. Air justru akan semakin melembabkan lemari sehingga jamur akan semakin tumbuh subur. Untuk membasmi pertumbuhan jamur, Anda bisa memanfaatkan alkohol. Caranya cukup mudah. Anda cukup menyediakan alkohol dengan kadar 70% sampai 80%.
Celupkan kain bersih pada alkohol kemudian pakailah kain tersebut untuk membersihkan jamur pada lemari. Alkohol memiliki sifat sebagai pembersih yang sangat baik. Tidak hanya membersihkan debu atau partikel-partikel kotoran saja, alkohol juga efektif untuk membersihkan jamur dan mencegahnya tumbuh kembali. Untuk mencegah pertumbuhan kembali jamur, Anda juga bisa meletakkan kapur barus di setiap sudut dalam lemari. (baca juga: bahaya minum alkohol 70 persen)
3. Gunakan Alas Kayu
Untuk menjaga kondisi lemari Anda agar tetap kering, gunakanlah alas pada setiap kaki lemari Anda. Anda bisa memanfaatkan papan kayu sebagai alas lemari. Lantai kamar memiliki sifat yang lembab dan memicu pertumbuhan jamur semakin semakin cepat. Pemberian alas kayu akan menghambat kelembaban dari lantai menjalar ke lemari sehingga pertumbuhan jamur pada lemari dapat dicegah. (baca juga: cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi belajar)
4. Gunakan Cairan Pelapis
Cara lain untuk mencegah pertumbuhan jamur adalah dengan melakukan pengecatan pada lemari Anda. Anda juga bisa menggunakan pernis untuk melapisi kayu pada lemari Anda. Pernis dan juga cat akan mencegah pertumbuhan jamur. Selain itu, penggunaan pernis dan juga cat akan memperindah lemari Anda. (baca juga: abses payudara)
5. Gunakan Bahan Penyerap Lembab
Jika Anda tidak mau ribet, Anda bisa memanfaatkan bahan penyerap lembab. Anda bisa memperoleh bahan penyerap lembab tersebut di pasaran. Selain mudah didapat, bahan penyerap lembab juga sangat mudah digunakan. Metode ini sangat efektif digunakan terutama bagi Anda yang sangat sibuk dan tidak sempat melakukan perawatan pada perabot rumah tangga. Untuk mencegah pertumbuhan jamur. Anda cukup meletakkan bahan penyerap lembab di setiap sudut dalam lemari. Cara tersebut cukup efektif untuk menjaga lemari Anda tetap dalam keadaan kering. (baca juga: makanan yang cepat membakar lemak)
6. Berikan Cahaya Tambahan
Selain lingkungan yang lembab, jamur juga sangat mudah muncul pada lingkungan yang kurang mendapatkan cahaya. Untuk mencegah munculnya jamur, Anda bisa memberikan cahaya tambahan dengan menggunakan bantuan lampu TL. Jika siang hari Anda bisa memanfaatkan cahaya matahari, maka pada malam hari Anda bisa memperoleh manfaat cahaya ultraviolet yang berasal dari lampu TL. (baca juga: bahaya telinga kemasukan serangga)
7. Letakkan Lemari di Dekat Jendela
Selain membuka jendela setiap pagi, Anda juga bisa meletakkan lemari di dekat jendela untuk mencegah pertumbuhan jamur. Cara tersebut bisa memastikan lemari Anda mendapatkan cahaya matahari dan juga sirkulasi udara yang cukup setiap harinya. Dengan kata lain, kondisi lemari selalu dalam keadaan kering sehingga pertumbuhan jamur dapat dicegah. (baca juga: tubuh menggigil tanpa demam)
Demikian beberapa metode yang bisa Anda lakukan untuk mencegah pertumbuhan jamur pada lemari. Sebelum jamur muncul pada lemari Anda, sebaiknya Anda segera memeriksa lemari Anda dan jika belum ada jamur di lemari Anda maka sebaiknya Anda secepatnya melakukan tindakan pencegahan. Selain menjaga keawetan lemari, mencegah jamur juga akan menjaga aroma baju yang Anda simpan di dalam lemari tetap wangi. (baca juga: bahaya makanan terkena cicak)
Cara Merawat Lemari
Setelah berbagai langkah pencegahan selesai Anda lakukan, maka langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah melakukan tindakan perawatan secara rutin kepada lemari agar tidak muncul berbagai jenis masalah yang tidak diinginkan. Adapun beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kondisi lemari Anda tetap baik adalah :
1. Perhatikan Jarak Antara Dinding dengan Lemari
Usahakan agar lemari yang ada di kamar Anda tidak diletakkan terlalu berdempetan dengan dinding. Dinding memiliki sifat yang dapat melembabkan lemari sehingga memicu pertumbuhan jamur. Tempatkanlah lemari Anda dengan jarak 5 sampai 10 cm dari dinding. Meskipun Anda memiliki ukuran ruangan yang relatif sempit, Anda tetap harus mengupayakan letak lemari pada jarak tersebut. Selain mencegah pertumbuhan jamur, metode tersebut berguna untuk melakukan tahap pengecekan. Jarak tersebut akan memudahkan Anda untuk melihat atau mengecek lemari bagian belakang. (baca juga: bahaya cacing kamar mandi)
2. Lakukanlah Pemeriksaan secara Rutin
Untuk mencegah terjadinya kerusakan pada lemari, lakukanlah pengecekan secara rutin pada lemari Anda. Periksa lemari Anda secara terperinci setidaknya satu minggu sekali. Cara tersebut berguna untuk mengetahui kondisi lemari Anda secara pasti serta memastikan lemari dalam keadaan yang baik. Pemeriksaan secara rutin juga akan memberikan tindakan yang tepat jika ternyata lemari mengalami kerusakan. (baca juga: penyebab disentri)
3. Rutin Membersihkan Lemari
Membersihkan lemari memang bukan perkara yang mudah. Namun meski sulit Anda tetap harus melakukan hal ini. Keluarkanlah semua isi lemari Anda dan periksa satu per satu apakah ada sesuatu yang dapat memicu kerusakan lemari. Setelah itu, Anda juga memeriksa setiap sudut yang ada di dalam lemari. Lakukan perbaikan jika terjadi kerusakan. Jika kondisi lemari masih baik, maka langkah selanjutnya adalah meletakkan lemari kosong di tempat yang memungkinkan lemari bisa memperoleh udara serta cahaya matahari yang cukup. Jika dirasa sudah cukup, Anda bisa mengembalikan seluruh isi lemari ke tempatnya semula. (baca juga: bahaya menahan buang air besar)
4. Memastikan Lemari Berada dalam Keadaan Kering
Kondisi lembab akan menyebabkan pertumbuhan jamur menjadi pesat dan juga mempercepat pertumbuhan jamur. Untuk mencegah hal tersebut, pastikan keadaan lemari Anda selalu kering. Bukan hanya bagian luar saja, tetapi juga mencakup bagian dalam lemari. Pastikan barang apapun yang Anda masukkan ke dalam lemari, seperti pakaian atau benda lainnya berada dalam kondisi yang benar-benar kering sehingga lemari juga tetap terawat. Jangan lupa untuk menyusun pakaian di dalam lemari secara teratur. Usahakan agar Anda tidak menumpuk pakaian atau menata lemari pada jarak yang terlalu berdempetan atau terlalu sesak karena memungkinkan lemari menjadi lembab dan menjadi tempat yang nyaman bagi jamur untuk berkembang. akan semakin baik lagi jika Anda memilih jenis lemari yang memungkinkan pakaian Anda disimpan dengan cara digantung. Cara tersebut akan memudahkan pengecekan serta perawatan lemari itu sendiri. (baca juga: cara mencegah diabets sejak dini)
5. Bersihkan Lemari Menggunakan Lap Kering
Pastikan kebersihan lemari Anda selalu terjaga dengan cara membersihkannya menggunakan lap kering. Setelah kebersihan lemari benar-benar terjamin, Anda bisa mengoleskan minyak kayu putih atau jenis minyak lainnya yang memiliki aroma wangi untuk mencegah semut atau organisme lainnya masuk ke dalam lemari. Pastikan seluruh permukaan lemari dalam keadaan kering sebelum Anda memasukkan pakaian ke dalamnya. (baca juga: bahaya tidak mengganti celanan dalam)
Demikian beberapa metode untuk merawat lemari sekaligus mencegah pertumbuhan jamur di lemari. Menjaga kebersihan lemari, menghindarkan lemari dari kondisi lembab, dan juga menjaga sirkulasi udara dan juga cahaya untuk lemari merupakan beberapa metode paling efektif untuk mencegah pertumbuhan jamur sekaligus merawat kondisi lemari sehingga berada dalam kondisi yang sempurna.