Belum Waktunya Haid Tapi Keluar Darah, Kenapa? Wanita Perlu Tahu 11 Pemicunya!

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Para wanita menganggap penting tentunya akan kesehatan reproduksi dan bahkan masalah siklus haid atau menstruasi pun harus tetap terpantau agar segala bentuk ketidaknormalan bisa diwaspadai. Lalu, bagaimana kalau kasusnya adalah belum waktunya haid tapi keluar darah? Kenali berbagai kemungkinan penyebabnya agar Anda bisa mengetahui seberapa berbahaya kondisi ini.

  1. Stres

Stres psikis adalah salah satu faktor yang paling umum meningkatkan risiko terjadinya perdarahan atau setidaknya keluarnya flek-flek coklat bahkan sebelum waktunya haid. Beberapa wanita yang mudah stres dapat mengalami gangguan hormon yang bahkan juga mampu memicu tidak menstruasi sama sekali.

  1. Kehamilan

Ada kalanya, keluar darah berupa bercak atau flek yang bahkan warnanya kecoklatan dan tak terlalu banyak dapat menjadi pertanda awal kehamilan bila hal ini dialami sebelum Anda memasuki masa haid. Kehamilan yang usianya baru menginjak sekitar 1 mingguan pada umumnya dapat mengalami hal ini di mana flek atau bercak darah berwarna coklat dapat keluar karena proses menempelnya janin di dinding rahim tepat sesudah pembuahan.

  1. Kelelahan

Beberapa wanita sangat mudah mengalami perdarahan kecil atau keluarnya darah sebelum waktunya haid karena fisik yang kelelahan. Tak hanya stres psikis dan pikiran saja, stres fisik pun dapat juga memicu flek atau bercak darah yang keluar walau belum saatnya datang bulan. Apakah kegiatan Anda sungguh padat ditambah dengan banyak pikiran? Cobalah untuk mencari cara merilekskan diri serta cara mengatasi stres yang ampuh bagi diri Anda agar flek atau bercak darah dapat berhenti.

  1. Gangguan Pola Makan

Faktor lain yang juga perlu diwaspadai dapat memicu ketidakseimbangan hormon reproduksi sehingga darah keluar padahal belum waktu haid adalah gangguan pola makan. Hal ini meliputi bulimia dan anoreksia; anoreksia merupakan kondisi ketakutan berlebih pada kenaikan berat badan sehingga mempertahankan berat badan secara ekstrem, sementara bulimia adalah keadaan seseorang makan berlebihan secara sering dan berulang kali tapi mengeluarkannya lagi dan lagi secara sengaja.

  1. Efek Obat Tertentu

Penggunaan obat tertentu pun mampu memicu keluarnya darah walaupun belum saatnya Anda mengalami haid. Cobalah ingat-ingat kembali apakah Anda sedang mengonsumsi obat tertentu, seperti antikoagulan, NSAID atau aspirin? Jika ya, ada kemungkinan bahwa flek atau bercak darah yang keluar sebenarnya dipicu oleh obat-obatan tersebut.

  1. Efek Penggunaan Alat Kontrasepsi

Bercak darah dan flek-flek coklat yang mungkin sempat membuat Anda khawatir dapat disebabkan oleh penggunaan kontrasepsi, seperti alat kontrasepsi dalam bentuk pil KB, KB spiral, dan juga IUD. Hanya saja, pada saat penggunaan dihentikan, umumnya efek samping tersebut pun akan berhenti terjadi juga. Atau biasanya, efek  keluarnya darah bisa jadi hanya sekitar 2 sampai 3 bulan pertama saja sejak dari penggunaan alat kontrasepsi.

  1. Perimenopause

Perimenopause merupakan masa menjelang menopause di mana para wanita dengan usia di atas 40 tahunlah yang berisiko tinggi mengalami kondisi ini. Jadi ketika sebelum memasuki masa haid normal Anda mengalami bercak darah yang keluar seperti lebih awal, ada kalanya ini jadi sebuah tanda perimenopause.

  1. Ovulasi

Jika sebelum waktunya haid Anda mengalami keluar darah berupa flek ataupun bercak khususnya pada pertengahan siklus, ini bisa jadi merupakan pertanda proses ovulasi. Biasanya, darah yang keluar pun sedikit dan berwarna kecoklatan atau merah muda; justru pada masa-masa inilah dianjurkan bagi para wanita untuk melakukan hubungan intim dengan pasangan apabila ingin cepat memiliki momongan.

  1. Tanda Akan Datang Bulan

Apabila keluarnya darah sebelum haid dialami dengan gejala lain seperti nyeri perut, perubahan suasana hati, payudara nyeri dan tubuh yang cepat lelah, maka kondisi ini bisa diartikan sebagai tanda segera haid. Hanya saja, biasanya hal ini terjadi 1-3 hari sebelum hari-H datang bulan dan bercak darah pun tak terlalu banyak.

  1. Kista atau Kanker

Walau keluarnya darah sebelum haid sebenarnya belum tentu selalu hal yang negatif, Anda tetap perlu mewaspadai akan kondisi berupa kanker atau kista. Bila keluarnya darah berupa bercak atau flek terjadi baik sebelum maupun sesudah haid, ada kemungkinan bahwa ini disebabkan oleh kista ovarium, kanker endometrium atau bahkan kanker serviks. Segera ke dokter jika Anda mendapati darah keluar di luar masa haid terjadi terlalu sering.

  1. PMS (Penyakit Menular Seksual)

Selain kanker dan kista, risiko gangguan kesehatan lainnya yang perlu diwaspadai adalah penyakit menular seksual. Ketika keluarnya darah terjadi sebelum haid dan disertai pula dengan keluarnya nanah dari organ intim, maka hal ini bisa dicurigai sebagai salah satu jenis penyakit menular seksual. Segera ke dokter dan pastikan kondisi Anda dengan menempuh rangkaian pemeriksaan sebelum terlambat.

Jika belum waktunya haid tapi keluar darah disebabkan oleh stres fisik dan pikiran, carilah cara untuk menenangkan diri dan mengurangi kegiatan Anda. Bila kondisi dipicu oleh obat-obatan, Anda bisa coba konsultasikan hal ini dengan dokter, begitu juga jika ada kecurigaan akan masalah kesehatan tertentu.

fbWhatsappTwitterLinkedIn