Tak semua buah itu aman dikonsumsi dan selalu bagus dalam mendukung diet sehat yang kita jalani. Buah memang rata-rata mengandung vitamin, serat dan juga mineral, tapi tak selalu buah itu aman untuk menurunkan berat badan. Ada juga sejumlah buah yang yang mengandung kalori dan lemak tinggi sehingga malah justru menggagalkan diet kita.
(Baca juga: tips diet sehat)
1. Durian
Seperti yang kita ketahui bersama, ada efek samping bahaya makan buah durian yang tak baik bagi tubuh. Walau memang kenyataannya durian pun mengandung vitamin C dan beta karoten yang dapat dimanfaatkan dalam melawan radikal bebas, tetap saja durian bukan buah tepat untuk dimasukkan ke daftar menu diet. Simpel saja untuk menjelaskannya, ini dikarenakan kalorinya yang begitu tinggi di dalam durian.
Kalori dengan kadar tinggi tersebut diketahui berasal dari lemak dan karbohidrat yang bisa berpotensi menaikkan kadar gula darah secara cepat. Durian matang pun tak bagus untuk diet dan juga kesehatan tubuh. Alasannya sudah jelas disebabkan oleh gas yang ditimbulkan oleh kandungan alkoholnya yang tinggi.
Gas yang dihasilkan akan berimbas pada sistem pencernaan kita di mana ini kemudian menjadi gangguan pencernaan. Selain pencernaan yang mengalami masalah dan kembung, sakit kepala adalah gejala yang tak terelakkan pula. Meski di dalam durian juga ada kalium, kalsium dan fosfor yang baik untuk tubuh, menyantapnya sehari-hari sebagai menu diet bukanlah hal yang benar.
(Baca juga: bahaya makan durian setelah minum obat)
2. Alpukat
Buah yang enak dijadikan minuman jus dengan ditambah susu coklat ini merupakan salah satu buah atau makanan yang mengandung vitamin B6. Tak hanya kandungan vitamin itu saja, ada juga mineral zat besi yang akan membantu para penderita anemia. Bicara soal buah yang mengandung vitamin E, alpukat pun termasuk salah satunya.
Namun sayangnya buah ini justru berbahaya untuk para pelaku diet. Kandungan lemak di dalam alpukat termasuk tinggi dan menjadi buah yang dijauhi selama diet. Hal ini dikarenakan alpukat malah tergolong buah yang mampu meningkatkan berat badan seseorang secara alami.
Kalori di dalam alpukat tinggi karena memang asalnya dari lemak yang tinggi juga. Meski demikian, kita semua perlu tahu bahwa lemak yang ada pada alpukat bukan lemak trans atau lemak jenuh berbahaya. Jenis lemak di dalam alpukat adalah lemak tak jenuh tunggal yang sebenarnya termasuk aman untuk tubuh manusia.
Pada alpukat, dijumpai adanya asam lemak oleat yang memiliki sebutan lain asam lemak omega-9. Asam lemak inilah yang diketahui bermanfaat dalam membantu mengurangi potensi penyakit jantung koroner. Bersifat antioksidan, buah ini juga mengandung vitamin C dan vitamin A yang kaya. Karena kandungan lemak tinggi pada alpukatlah yang membuat vitamin A tak gampang mengalami kerusakan.
Hanya saja, tetap buah ini dianggap berbahaya karena mengandung 168 kalori dalam setiap 100 gramnya. Walau kaliumnya mampu membuat tekanan darah senantiasa stabil dan normal, alpukat bisa berkemungkinan memicu kegemukan. Perhatikan juga cara pengolahannya; pilih cara yang benar dan bukannya dijadikan jus dengan menambahkan susu kental manis dan gula.
Bila membuat jus dengan tambahan segala macam bahan seperti yang disebutkan sebelumnya, maka kalorinya menjadi 600 Kkal ke atas. Justru meminum jus alpukat dengan tambahan-tambahan tersebut bisa menyetarakannya dengan sepiring nasi berikut lauk-pauknya. Untuk itulah mengapa kita harus bijak dan benar dalam memilih dan cara mengolah buah tersebut agar terjauh dari bahayanya.
(Baca juga: makanan yang mengandung kalium tinggi)
3. Anggur Merah
Buah yang berbahaya selanjutnya adalah anggur merah. Mungkin sebagian dari kita masih terbengong-bengong akan fakta ini. Kandungan air pada anggur merah cukup banyak dan seharusnya ini menjadi rahasia dalam menyukseskan diet kita. Ya, ini akan membuat diet berhasil apabila konsumsi harian hanya 15 butir dan tidak lebih.
Ada aturan lainnya juga, yakni anggur merah ini perlu dimakan beserta bijinya. Hal ini lebih dianjurkan supaya khasiat buah bakal terserap sempurna ke dalam tubuh. Jadi bisa disimpulkan bahwa mengonsumsi lebih dari 15 butir alias kebanyakan dan juga tidak beserta bijinya sama saja sia-sia.
(Baca juga: makanan penurun kolesterol tinggi)
4. Buah Pir Kalengan
Bila yang dikonsumsi adalah buah pir langsung, maka itu tak akan jadi masalah. Buah pir yang belum diolah dengan cara diawetkan justru yang paling baik untuk dimakan selama diet. Selain apel, buah pir terkenal juga baik dan aman untuk diet karena kandungan tinggi airnya akan membuat kita kenyang lebih lama.
Tentu saja buah pir kalengan dan buah pir segar tidaklah sama. Buah yang sudah dalam bentuk kalengan justru berkalori lebih banyak. Kandungan gula di dalamnya pun tak akan sealami buah pir yang masih segar. Karena gulanya bisa berlebihan, ini bukan makanan buah terbaik untuk menolong diet kita.
(Baca juga: buah untuk penderita diabetes)
5. Pisang
Ada bahaya efek terlalu banyak makan pisang walaupun memang pisang ini terbilang mengandung nutrisi tinggi. Pisang memang selalu masuk di dalam daftar menu harian kebanyakan yang sedang diet. Pisang dianggap sebagai buah yang dapat menjadi cemilan tepat ketika lapar di saat diet. Rasa kenyang yang diberikan oleh buah ini bertahan lebih lama sehingga menjadi cemilan tepat dan sehat.
Namun kabar buruknya adalah bahwa buah pisang bisa berubah menjadi berbahaya untuk diet kita. Pisang akan berbahaya apabila konsumsinya berlebihan karena pisang juga termasuk makanan untuk menaikkan berat badan. Bila dikonsumsi secara berlebihan, otomatis kita menggemukan tubuh.
6. Apel
Buah yang menjauhkan kita dari penyakit ini memang sehat, lalu mengapa berbahaya untuk diet? Apel hanya boleh dikonsumsi sebanyak 100 gram saja setiap harinya. 100 gram ini setara dengan sebuah apel yang ukurannya sedang, dan bila lebih dari itu justru bakal menggagalkan diet kita.
(Baca juga: makanan yang mengandung karbohidrat tinggi)
Hal-hal untuk Dijauhi saat Diet
Selain penting memerhatikan buah apa yang baik dan tidak baik untuk dikonsumsi selama diet, ada juga beberapa kesalahan yang patut untuk menjadi perhatian kita. Di bawah ini adalah sejumlah larangan saat menjalani diet.
- Mengonsumsi Salad. Kebanyakan dari kita selalu menganggap bahwa salad itu baik untuk diet karena berisi sayur-sayuran. Padahal kalori pada salad pun juga tinggi, apalagi kalau di atasnya kita beri kuah berlemak, roti kering, keju atau daging berlemak.
- Mengonsumsi Makanan Tak Berlemak Terlalu Berlebihan. Dalam diet, sebagian dari kita pasti ada yang terlalu ketat. Mengonsumsi makanan bebas lemak bukan selalu menandakan bahwa makanan tersebut berkalori rendah.
- Melewatkan Sarapan. Bukan hal yang baik untuk melewatkan sarapan karena energi tersuplai dari makanan sarapan kita. Pilihlah makanan yang sehat dan tepat untuk dikonsumsi setiap pagi. Hal ini akan mencegah kita dari mengemil dan mengonsumsi makanan berlemak saat merasa lapar nantinya.
(Baca juga: makanan yang dilarang saat diet – cara diet yang benar dan yang salah)
Demikian informasi mengenai beberapa buah yang berbahaya untuk diet. Sejumlah hal yang perlu dijauhi ketika melakukan diet itu juga penting untuk kita perhatikan.