19 Gejala Kolesterol Tinggi – Pencegahan dan Cara Mengatasinya

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kolesterol tinggi menjadi salah satu masalah yang paling umum dihadapi oleh sebagian orang. Dampak dari kolesterol tinggi memang sangat berbahaya karena bisa menyebabkan komplikasi beberapa penyakit berbahaya seperti serangan jantung, stroke dan bahkan hingga kanker. Kolesterol memang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjadi sumber energi dalam proses pembakaran. Namun sebenarnya kolesterol baik saja yang dibutuhkan dalam jumlah tinggi. Sementara kolesterol buruk hanya akan menumpuk dalam pembuluh darah saja.

Banyak orang yang tidak mengetahui jika kadar kolesterol dalam tubuh ternyata sangat tinggi. Hal ini disebabkan karena pemeriksaan kadar kolesterol dalam darah baru bisa diketahui setelah pengujian. Kolesterol tinggi sering tidak menyebabkan gejala, dan pada kondisi khusus baru menunjukkan gejala. Berikut ini beberapa jenis gejala kolesterol yang harus diwaspadi.

  1. Nyeri Dada

Kolesterol memang akan mengendap pada pembuluh darah. Terkadang hal ini menyebabkan jantung tidak bisa mendapatkan jumlah oksigen yang cukup dari darah. Akibatnya jantung akan bekerja terlalu keras untuk mendapatkan oksigen. Masalah ini sering ditunjukkan dengan nyeri dada yang berarti bahwa ada indikasi terkena jenis penyakit jantung tertentu. Beberapa orang yang menderita kolesterol tinggi juga bisa terkena angina atau yang lebih dikenal dengan angin duduk (Baca : Nyeri dada kiri).

  1. Mual

Mual biasanya terjadi sepanjang hari ketika kolesterol dalam tubuh memang sangat tinggi. Rasa mual disebabkan karena tubuh tidak mendapatkan jumlah oksigen yang cukup. Beberapa organ seperti jantung, paru-paru, ginjal, hati dan organ lain tidak bisa menjalankan sistem metabolisme yang baik. Terkadang juga bisa menyebabkan gangguan hormon dan enzim dalam tubuh sehingga pencernaan mengalami gangguan yang menyebabkan mual berlebihan.

  1. Tubuh Sangat Lelah

Tubuh membutuhkan sumber energi yang akan digunakan untuk menjalankan sistem kerja seperti metabolisme, kerja sel tubuh dan berbagai fungsi lain. Tubuh Anda mungkin memiliki jumlah lemak yang cukup untuk dirubah menjadi cadangan energi tubuh. Tapi ketika ada banyak kolesterol dalam pembuluh darah maka oksigen yang penting untuk metabolisme tidak bisa didapatkan. Hal inilah yang menyebabkan tubuh menjadi sangat lelah. Selain itu masalah kolesterol tinggi yang terjadi pada penderita diabetes juga bisa menyebabkan kondisi ini.

  1. Sesak Nafas

Sesak nafas bisa terjadi pada orang yang memiliki kandungan kolesterol tinggi dalam tubuh.Hal ini disebabkan karena paru-paru tidak mendapatkan jumlah oksigen yang cukup akibat terlalu banyak kolesterol dalam darah. Selain itu biasanya orang yang memiliki kolesterol berlebihan juga terkena gangguan seperti kegemukan atau obesitas. Obesitas bisa menyebabkan beberapa organ pernafasan dalam terhambat karena lemak yang menumpuk dalam beberapa bagian tubuh (Baca : bahaya obesitas & penyebab dada sesak nafas).

  1. Leher Kaku

Leher yang kaku mulai dari bagian bahu hingga kepala memang sangat sering terjadi pada kondisi kolesterol yang tinggi. Hal ini juga bisa disebabkan karena sistem pembuluh darah yang bekerja pada bagian ini hingga otak terhambat oleh plak yang ditimbun dari kolesterol. Kolesterol yang terus menumpuk pada pembuluh darah bisa menjadi plak. Plak ini akan menghambat aliran darah dan sekaligus menyebabkan pembuluh darah mengalami penyempitan. Hal inilah yang membuat leher terasa sangat kaku dan bahkan sakit saat digerakkan.

  1. Nyeri Perut Atas

Pada orang yang memiliki kolesterol cukup tinggi maka akan mengalami nyeri perut atas yang sangat parah. Hal ini disebabkan karena sistem organ dalam perut termasuk jantung, paru-paru, ginjal, pankreas dan semua organ lain tidak mendapatkan energi yang cukup untuk melakukan metabolisme. Bahkan rasa nyeri perut atas juga bisa terjadi karena masalah lambung yang terhambat akibat kolesterol dalam pembuluh darah. Hal ini sering menyebabkan penderita mengalami mual yang parah.

  1. Mati Rasa

Mati rasa yang tiba-tiba terjadi paling sering terjadi pada penderita kolesterol tinggi. Kondisi ini disebabkan ketika pembuluh darah tidak bisa bekerja dengan baik akibat adanya halangan kolesterol di dalamnya. Hal ini juga akan menghambat sistem kerja syaraf terutama yang bekerja pada bagian kaki, jari kaki dan tangan. Masalah ini bisa terjadi hanya pada salah satu sisi bagian tubuh yang sering menjadi akibat dari serangan stroke. Penderita stroke yang diakibatkan dari kolesterol tinggi paling sulit untuk pulih dari kondisi ini karena syaraf pada bagian otak yang sudah mengalami kerusakan.

  1. Sering Kesemutan

Selain mati rasa maka penderita kolesterol tinggi juga bisa mengalami kesemutan yang berlebihan. Kesemutan adalah sebuah kondisi yang disebabkan karena sistem syaraf dalam tubuh mengirim sinyal masalah pada bagian otak. Selain itu kesemutan yang sering terjadi juga bisa disebabkan karena kondisi pembuluh darah yang tidak mendapatkan energi atau suplai darah yang cukup untuk bekerja dengan baik. Kesemutan bisa terjadi saat beberapa bagian tubuh berada dalam posisi yang tetap selama waktu yang lama seperti saat duduk (Baca juga : kaki sering kesemutan).

  1. Sakit Kepala

Sakit kepala pada penderita kolesterol tinggi biasanya paling sering terjadi pada orang yang memang memiliki gangguan kompleks seperti hipertensi. Tekanan darah tinggi bisa menjadi lebih parah karena penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah yang telah membentuk plak. Ini adalah salah satu masalah yang sangat besar karena ancaman stroke bisa terjadi kapan saja. Pembekuan darah yang terjadi pada salah satu bagian pembuluh darah juga bisa menyebabkan hambatan atau masalah aneurisma.

  1. Kurang Keseimbangan

Pada awal kolesterol tinggi penderita juga bisa mengalami masalah keseimbangan. Hal ini juga berhubungan dengan kondisi pembuluh darah yang sudah mendapatkan banyak tumpukan dari kolesterol yang mengendap. Beberapa bagian pembuluh darah yang bekerja untuk otak juga sudah mengalami masalah sehingga mempengaruhi syaraf dan kerja otak yang mengatur keseimbangan tubuh. Masalah ini juga sangat berkaitan dengan penderita kolesterol tinggi yang sudah pernah terkena stroke.

  1. Pandangan Mata Kabur

Tekanan lensa ternyata juga mengalami masalah ketika ada banyak kolesterol dalam tubuh. Seringkali banyak penderita kolesterol tinggi menanggap bahwa masalah ini sangat berkaitan dengan kemampuan lensa mata karena faktor usia yang terus bertambah. Tapi ternyat tidak selalu seperti itu karena semakin banyak lemak dan kolesterol yang menumpuk pada pembuluh darah maka aliran darah yang bekerja untuk mata juga terhambat. Masalah ini bisa diatasi dengan mengkonsumsi sayuran dan buah yang bisa menurunkan kolesterol.

  1. Kaki Tidak Nyaman

Kaki tidak nyaman yang sering terjadi sepanjang hari dan terutama paling sering pada malam hari adalah pertanda kolesterol yang cukup tinggi. Biasanya kaki akan terasa panas pada bagian dalam, tidak nyaman saat berjalan dan sulit untuk digerakkan. Bahkan orang tua sering mengeluh rasa kaki yang terlalu sakit saat malam hari. Hal ini disebabkan ketika beberapa bagian pembuluh darah di kaki tidak mendapatkan oksigen dan aliran darah yang cukup.Koleterol yang sudah terlalu parah akan membuat masalah yang menyebabkan kaki terasa tidak nyaman.

  1. Penumpukan Lemak Tubuh

Bagi penderita obesitas seharusnya memang sudah waspada dengan adanya kolesterol tinggi dalam tubuh. Biasanya hal ini akan menyebabkan adanya penumpukan lemak dalam tubuh yang berlebihan dibeberapa bagian tubuh seperti perut, lengan, paha, dan dada. Lemak yang berlebihan inilah yang kemudian juga membuat potensi kolesterol dalam tubuh sangat banyak. Bahkan jika diperiksa maka lapisan lemak di bawah kulit terlihat seperti kerutan yang menumpuk.

  1. Emosi Tidak Stabil

Orang yang memiliki kolesterol tinggi akan merasakan tubuh yang tidak nyaman. Berbagai gangguan seperti mati rasa, kepala sering pusing dan lemah berlebihan kemudian akan menekan kondisi psikologis. Akibatnya maka penderita akan mudah tersinggung, mudah marah dan emosi yang naik turun. Tidak ada penyebab yang jelas dari masalah ini tapi bisa disebabkan karena kondisi tubuh yang memang sangat tidak nyaman dan merasa depresi.

  1. Ingatan Buruk

Gangguan memori yang ditandai dengan ingatan yang buruk bisa terjadi pada penderita kolesterol tinggi. Masalah ini bisa disebabkan karena syaraf dan pembuluh darah yang bekerja ke dalam otak tidak mendapatkan asupan oksigen dan nutrisi yang cukup. Masalah ini juga menyebabkan gangguan penyerapan mineral dan vitamin yang seharusnya mendukung sistem memori dalam otak. Kondisi ini bisa menjadi lebih parah untuk penderita kolesterol yang memang sudah terkena stroke (Baca : Gejala Alzheimer).

  1. Sakit Perut

Sakit perut karena kolesterol yang tinggi memang hanya terjadi pada beberapa orang saja. Namun sebenarnya masalah ini bisa sangat komplek jika melibatkan penyakit komplikasi lain seperti diabetes. Kondisi pencernaan akan terganggu jika memang tubuh memiliki banyak kolesterol. Beberapa gangguan seperti perut kembung terus menerus, diare dan tidak nyaman biasanya terjadi pada malam hari. Perawatan untuk sakit perut biasanya tidak akan berhasil kecuali diberikan beberapa obat penurun kolesterol.

  1. Kuku Biru atau Gelap

Kuku yang sehat memiliki warna putih dan terlihat sangat segar. Namun orang yang memiliki kolesterol tinggi biasanya akan memiliki kuku dengan warna yang lebih gelap. Hal ini bisa disebabkan karena aliran darah yang kaya dengan oksigen juga tidak sampai ke bagian jaringan ini. Hal yang paling berbahaya adalah apabila masalah ini juga terjadi pada orang dengan kolesterol tinggi dan sudah pernah terkena serangan stroke atau memiliki riwayat penyakit jantung. Kuku akan berwarna biru atau gelap bahkan jika ditekan pada bagian tersebut. Perawatan lanjut sangat diperlukan untuk mengatasi beberapa komplikasi ini.

  1. Berat Badan Berlebihan

Salah satu masalah orang yang mengalami obesitas adalah adanya kadar kolesterol yang cukup tinggi. Kondisi ini menjadi salah satu ukuran bahwa orang dengan berat badan berlebihan biasanya memang memiliki kondisi kesehatan yang lebih beresiko. Jaringan lemak yang tumbuh dibagian bawah kulit terutama di sekitar perut, paha dan dada akan meningkatkan resiko kolesterol tinggi. Jadi orang yang memiliki berat badan berlebihan harus lebih sering memeriksakan kondisi kadar kolesterol dengan pemeriksaan darah.

  1. Perut Sering Kembung

Perut sering kembung yang dialami oleh orang dengan berat badan berlebihan bisa menjadi petunjuk kolesterol berlebihan. Masalah ini terjadi ketika organ pencernaan tidak bisa bekerja dengan baik dan banyak jaringan lemak yang berada di sekitar perut. Perut kembung bisa menyebabkan penderita kurang nyaman, tidak nafsu makan dan biasanya juga disertai dengan nyeri dada. Bagi orang yang sudah pernah menderita penyakit jantung maka kondisi ini harus segera mendapatkan perhatian dari dokter yang biasa merawat.

Tips Penanganan Kolesterol Tinggi

Kolesterol tinggi adalah hasil dari gaya hidup yang buruk dan pemilihan makanan yang salah. Selain itu kolesterol tinggi juga bisa dipengaruhi oleh garis keturunan dalam keluarga. Namun bukan berarti kolesterol tinggi tidak bisa diturunkan atau dikendalikan. Berikut ini adalah beberapa tips untuk mengendalikan atau menurunkan kolesterol tinggi.

  1. Batasi Makanan yang Mengandung Lemak Jenuh dan Kolesterol Tinggi

Berbagai jenis makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi memang harus dihindari untuk menurunkan kolesterol. Sementara jika kadar kolesterol sudah normal maka bisa dikonsumsi kembali dalam jumlah yang snagat terbatas. Beberapa jenis makanan yang mengandung lemak tinggi contohnya adalah:

  • Daging merah
  • Daging unggas dengan kulit
  • Minyak sawit
  • Semua makanan yang digoreng dengan minyak sawit.
  • Semua makanan yang mengandung minyak kelapa
  • Kuning telur
  • Jeroan sapi dan unggas
  • Kerang
  • Mentega

Baca : Makanan yang mengandung kolesterol tinggi

Sementara makanan yang mengandung lemak sehat yang sangat disarankan untuk dikonsumsi, antara lain:

  • Ikan salmon
  • Ikan tuna
  • Ikan sarden
  • Udang
  • Daging ayam tanpa kulit
  • Kepiting

Baca : Makanan penurun kolesterol tinggi

  1. Konsumsi Makanan Berserat Tinggi

Semua jenis makanan yang mengandung serat tinggi termasuk serat larut sangat baik untuk menurunkan kolesterol. Makanan yang mengandung serat tinggi sangat baik karena bisa menyerap lemak sehingga bisa digunakan untuk sumber energi tubuh. Beberapa jenis makanan yang mengandung serat dan sangat disarankan adalah seperti:

  • Kacang-kacangan
  • Gandum
  • Oat
  • Ubi
  • Kentang
  • Wortel
  • Kubis
  • Brokoli
  • Terong
  • Okra
  • Markisa
  • Jeruk
  • Apel
  • Aprikot

Baca : Makanan kaya serat

  1. Konsumsi Makanan Mengandung Protein Nabati

Berbagai jenis makanan yang mengandung protein nabati sangat disarankan untuk kolesterol tinggi. Kolesterol tinggi memang sangat mengganggu tubuh namun bisa dilawan dengan protein nabati. Bahkan protein nabati tidak hanya menurunkan kolesterol tapi juga menurunkan kadar gula darah dan menurunkan resiko kanker. Beberapa jenis makanan yang sangat disarankan adalah seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan ikan.

  1. Mencoba Menurunkan Berat Badan

Berat badan memiliki peran yang sangat penting dalam jumlah kolesterol. Orang yang memiliki berat badan berlebihan maka biasanya memiliki kadar kolesterol yang sangat tinggi. Jadi hal lain yang bisa dilakukan adalah mencoba untuk menurunkan berat badan. Jika bisa menurunkan berat badan maka beberapa resiko penyakit lain juga akan turun seperti stroke, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, asam urat, dan beberapa jenis kanker. Beberapa langkah untuk menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan cara berolahraga secara teratur, mengatur jumlah kalori yang masuk ke tubuh dan diet makanan sehat.

olahraga & diet

  1. Berhenti untuk Merokok

Apakah Anda memiliki kebiasaan untuk merokok? Bahaya merokok adalah salah satu kebiasaan buruk yang bisa meningkatkan beberapa resiko penyakit. Kondisi ini disebabkan karena rokok mengandung nikotin (Bahaya nikotin) yang bisa masuk ke dalam pembuluh darah secara langsung. Kemudian nikotin akan menumpuk dalam pembuluh darah, menyebabkan masalah kolesterol karena lemak juga ikut mengendap dalam pembuluh darah. Karena itu sangat penting bagi orang yang memiliki kolesterol tinggi untuk berhenti merokok.

  1. Berhenti Minum Alkohol

Bahaya Alkohol memang memiliki potensi untuk meningkatkan kadar kolesterol. Karena itu minum alkohol sebaiknya tidak dilakukan. Alkohol bisa masuk ke dalam aliran darah secara langsung sehingga juga bisa menyebabkan masalah beberapa penyakit tertentu seperti serangan jantung, stroke dan resiko terkena kanker. Bagi pecandu alkohol harus mencoba untuk berhenti minum alkohol karena resiko komplikasi penyakit lain yang lebih tinggi.

Fakta Makanan Penurun Kolesterol

Dasar makanan untuk menurunkan kolesterol memang sangat penting sebagai acuan untuk diet. Makanan yang mengandung lemak jenuh dalam jumlah yang kecil sangat disarankan. Namun ada beberapa makanan yang memang bisa langsung menurunkan kolesterol dalam waktu yang sangat cepat. berikut ini beberapa makanan yang harus Anda konsumsi dan masuk dalam daftar makanan diet.

  1. Buah Angggur

Buah anggur terutama anggur yang berwarna merah sangat baik untuk menurunkan kolesterol tinggi. Hal ini terbukti dari kandungan serat yang sangat tinggi. Sebuah fakta telah dipelajari di Universitas Complutense de Madrid yang berlokasi di Spanyol membuktikan bahwa konsumsi buah anggur selama kurang lebih enam minggu sudah bisa menurunkan level kolesterol atau LDL (baca : Kolesterol LDL dan HDL ) sampai 12 %. Jadi, mengapa Anda tidak mencoba cara ini.

  1. Ikan Salmon

Ikan salmon adalah makanan terbaik untuk menurunkan kadar kolesterol. Hal ini disebabkan karena ikan salmon mengandung kadar lemak omega 3 yang sangat tinggi. Bahkan lemak inilah yang bisa menurunkan resiko penyakit jantung, Alzheimer dan demensia. Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Loma Linda  membuktikan bahwa lemak jenuh omega 3 bisa meningatkan kadar HDL dan menurunkan kadar LDL hingga lebih dari 6 %. Namun sangat disarankan untuk memilih jenis ikan salmon liar karena lebih menyehatkan.

  1. Teh

Teh adalah salah satu jenis minuman yang mengandung antioksidan sangat tinggi. Antioksidan merupakan salah satu bahan yang paling ampuh untuk melawan sel penyebab kanker dalam tubuh. Namun bahan antioksidan juga sangat baik untuk menurunkan kadar kolesterol buruk atau LDL. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan di USDA membuktikan bahwa jenis teh hitam yang dikonsumsi secara rutin bisa menurunkan kadar lemak dalam tubuh hingga lebih dari 12 %. Bahkan cara ini sangat efektif hanya dalam waktu empat minggu saja. Jadi berbagai jenis teh termasuk teh hitam dan teh hijau sangat penting untuk menurunkan level kolesterol.

  1. Bawang Putih

Bawang putih adalah bahan makanan yang benar-benar bisa sangat bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol. Namun sebenarnya bawang putih juga sangat bermanfaat untuk mencegah masalah pembekuan darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menurunkan tekanan darah. Bawang putih juga sangat baik untuk melemahkan dan menghapus plak yang terbentuk pada arteri karena kolesterol tinggi dalam tubuh. Cara terbaik untuk menggunakan bawang putih adalah dengan makan dua hingga tiga siung bawang putih setiap hari.

  1. Bayam

Bayam adalah sayuran hijau yang sangat penting untuk menurunkan kolesterol tubuh. Salah satu bahan yang terkandung dalam bayam seperti lutein sangat baik untuk menjaga tubuh dari penumpukan kolesterol. Bahkan lutein bisa menurunkan kandungan plak dalam arteri karena kolesterol. Konsumsi bayam terbaik untuk menurunkan kadar kolesterol adalah dengan merebusnya sebentar saja.

  1. Alpukat

Alpukat adalah buah  lezat yang bisa menurunkan kandungan kolesterol karena mengandung lemak tak jenuh tunggal. Kandungan lemak inilah yang bisa menurunkan kolesterol dan meningkatkan jumlah HDL dalam tubuh. Selain itu alpukat juga mengandung serat yang sangat baik untuk pencernaan. Tapi alpukat yang mengandung kalori tinggi sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan. Makan alpukat langsung tanpa gula sangat disarankan jika untuk menurunkan kolesterol.

  1. Minyak Zaitun

Ketika Anda menurunkan kolesterol dalam tubuh maka sebaiknya memang menghindari semua jenis makanan yang mengandung minyak sawit. Namun untuk menghindari minyak sawit maka sebaiknya menggantinya dengan minyak zaitun. Minyak zaitun bisa digunakan secara langsung untuk campuran salad maupun untuk menggoreng seperti goreng. Namun salah satu manfaat yang sangat besar dari minyak zaitun adalah bisa menurunkan lemak dibagian perut dengan sangat cepat. Jadi mulai sekarang Anda bisa mencoba untuk lebih sering menggunakan minyak zaitun.

Kolesterol memang menjadi salah satu sumber penyebab berbagai penyakit yang sangat kompleks. Salah satu kebiasaan penting dalam mengendalikan kolesterol sejak masih muda adalah memilih jenis makanan yang sehat untuk jantung dan menyadari kandungan nutrisi yang sehat untuk tubuh.

fbWhatsappTwitterLinkedIn