17 Penyebab Hepatitis B Akut dan Kronis

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyakit hepatitis B tidak boleh disepelekan hal itu dikarenakan penyakit ini bisa mempengaruhi fungsi hati manusia. Saat fungsi hati manusia terganggu, bukan tidak mungkin orang tersebut akan mengalami sirosis hati dan juga kanker hati. Hati merupakan organ penting bagi manusia, oleh sebab itu penting bagi manusia untuk menjaga kesehatan hatinya. Hepatitis ini merupakan penyakit yang menular dan memerlukan penanganan khusus. Jika tidak mendapatkan perawatan dengan tepat bukan tidak mungkin orang yang mengalami hepatitis bisa bertambah parah dibandingkan dengan sebelumnya. Bagi masyarakat yang belum mengalami penyakit hepatitis sebaiknya mengetahui apa saja yang menjadi penyebab hepatitis. Mengetahui penyebab hepatits B secara dini berguna untuk mencegah penyakit itu masuk ke dalam tubuhnya.

Berikut ini adalah penyebab hepatitis B yang harus diwaspadai :

  1. Virus

Yang harus diwaspadai oleh masyarakat saat ini adaah hepatitis yang disebabkan oleh virus. Virus yang menyebabkan hepatitis yaitu virus hepatitis A, virus hepatitis B, virus hepatitis C, virus hepatitis D dan juga E. Semua virus itu menjadi penyebab penyakit hepatitis dari A sampai dengan yang E. Ketika hepatitis sudah disebabkan oleh virus, hepatitis itu jenisnya sudah hepatitis infeksi. Saat hepatitis jenisnya sudah infeksi, hepatitis itu mampu menular lewat media penularan entah itu melalui makanan, minuman, suntikan dan masih banyak lagi lainnya. Mencegah lebih baik dibandingkan mengobati. Agar penyakit hepatitis tidak masuk ke dalam tubuh sebaiknya masyarakat menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal dan juga makanan yang masuk ke dalam tubuh.

Baca : Gejala hepatitisJenis jenis hepatitis

  1. Bakteri

Penyebab hepatitis B lainnya adalah disebbakan oleh bakteri. Bakteri itu masuk ke dalam tubuh kemudian menyebabkan bakteri itu menginfeksi hati. Hati yang sudah terinfeksi dengan bakteri akan menyebabkan fungsi hati menjadi rusak dan menurun. Oleh sebab itu cara efektif untuk mencegah berbagai macam penyebab hepatitis adalah dengan mencuci tangan sebelum makan atau sehabis memegang barang umum atau publik.

Baca : Perbedaan sakit karena virus dan bakteri

  1. Berbagi Alat Pribadi

Penyebab hepatitis B selanjutnya adalah berbagai barang barang pribadi dengan penderita hepatitis. Kadang kita tidak tahu mana orang yang sehat dan mana orang yang tidak sehat. Oleh sebab itu agar terhindar dari penyakit yang tidak diinginkan sebaiknya menghindari berbagi barang barang pribadi dengan orang lain. Biar saja dikatakan pelit asalkan itu demi kesehatan anda. Berbagi alat pribadi seperti sikat giig, alat cukur maupun handuk dengan orang yang sudah terifeksi hepatitis akan menyebabkan penularan virus hepatitis semakin cepat.

Baca : Penyebab disentri amoeba dan bakteri

  1. Jarum Suntik

Orang yang kecanduan narkoba dan suka berbagi jarum suntik akan mudah sekali terkena penyakit hepatitis B. Ha itu dikarenakan berbagi jarum suntik terhadap orang yang sudah terinfekksi hepatitis bisa menyebabkan virus itu menempel pada jarum suntik. Saat jarum suntik itu anda gunakan kembali, virus itu tetap hidup disana dan bisa masuk ke dalam tubuh anda lewat jarum suntik tersebut.

Baca : Penyebab hepatitis kronis –  Hepatitis B

  1. Hubungan Seks

Seks bebas dan sering bergonta ganti pasangan bukanlah tindakan yang terpuji. Selain tidak sesuai dengan adat ketimuran kita, seks bebas yang dilarang tersebut memberikan banyak hal negatif bagi orang yang melakukannya. Suka bergonta ganti pasangan bisa menyebabkan seseorang mudah terinfeksi virus dengan mudah, salah satu virus itu adalah virus hepatitis B. Berhubungan seks dengan orang yang memiliki virus hepatitis bisa menyebabkan virus tersebut menular melalui cairan kelamin. Oleh sebab itu hal untuk mencegah terjadinya penyakit hepatitis dan juga penyakit kelamin lainnya diharapkan untuk setia pada pasangan masing masing. Berhubungan menggunakan kondom atau pengaman juga bisa menghindarkan dari penyakit hepatitis dan juga penyakit kelamin lainnya.

Baca : PmsPenyebab pms

  1. Luka di Kulit

Hati hati dengan luka yang ada di kulit anda, jika luka yang ada di kulit anda terken darah orang yang terkena hepatitis besar kemungkinannya anda akan tertular penyakit tersebut. Oleh sebab itu anda bisa menutup luka tersebut dengan kain kasa steril. Jangan sampai luka yang anda miliki itu terkona kontak fisik dengan penderita hepatitis.

Baca : Cara menghilangkan bekas luka knalpot

  1. Bersentuhan dengan Darah Penderita

Orang yang bekerja di dunia medis pun rentan untuk tertular dengan penyakit ini. Hal itu dikarenakan penyakit ini bisa menular melalui darah penderia. Petugas pengecekan darah dan juga laboratorium rentan untuk terkena penyakit ini. Jika petugas laborat tidak berhati hati dengan jarum suntik yang digunakan untuk mengambil sampel darah penderita hepatitis, petugas itu akan rentan tertusuk oleh jarum suntik itu. Saat jarum suntik itu masuk ke dalam tubuhnya, virus hepatitis itu juga akan masuk ke dalam tubuhnya. Oleh sebab itu paramedis yang bertugas di dalam laborat sebaiknya melengkapi perlengkapan keamanan dan keselamatan kerja saat di dalam laborat. Berhati hati dengan darah dan jarum suntik diharapkan bisa menghindarkan dari penyakit hepatitis B tersebut.

Baca : Menu makanan diet untuk golongan darah AB

  1. Transfusi Darah

Orang yang gemar melakukan donor darah sebaiknya menanyakan standar keamanan dan kesehatan di tempat dirinya melakukan donor darah. Lihatlah pula bagaimana mereka memperlakukan alat alat medisnya, apakah kesterilannya terjaga dengan baik atau tidak. Virus hepatitis bisa menular melalui transfusi darah. Jarum transfusi darah tersebut menjadi media untuk penularan virus jika tidak terjaga kebersihan dan juga kesterilannya.

  1. Perawatan Gigi

Perawatan gigi yang dilakukan di klinik yang tidak steril akan menyebabkan berbagai macam penularan virus dan bakteri. Peralatan gigi tidak steril yang menempel di gigi dan lidah akan mudah sekali terkena air liur kemudian tertelan ke dalam tubuh. Air liur itu membawa kuman dan virus penyebab penyakit sehingga saat masuk ke dalam tubuh, kuman dan virus itu akan hidup di dalam tubuh manusia dan menyebabkan berbagai macam penyakit.

  1. Tato

Bagi orang yang suka dengan tato permanen di kulit tubuhnya sebaiknya berhati hati dengan jarum suntik yang digunakan untuk mentato tubuh. Alasannya adalah jika jarum suntik yang digunakan tidak steril, jarum tato itu jusstru menjadi media untuk penyebaran kuman dan virus. Virus yang bisa ditularkan menggunakan jarum tato adalah virus HIV Aids dan juga virus hepatitis B. Saat mentato tubuh, bagian kulit ada yang terluka karena diukir menggunakan jarum. Virus yang menempel pada jarum tato itu akan masuk ke dalam tubuh melalui luka yang ada di atas kulit tersebut. Oleh sebab itu bagi anda yang suka tato, tanyakan bagaimana pemiliki tato merawat dan mensterilkan jarum tato mereka. Jangan sampai anda terkena penyakit yang tidak diharapkan justru dari alat alat yang tidak steril di sekitar anda.

Baca : Cara mengobati hiv aidsBahaya HIV Aids

  1. Pierching

Hal selanjutnya yang bisa menjadi penyebab hepatitis adalah pierching atau tindik. Tindik kini semakin digemari oleh berbagai kalangan baik wanita maupun pria. Sayangnya tindik atau pierching itu memiliki berbagai macam efek buruk atau dampak buruk bagi kesehatan. Salah satunya adalah bisa menjadi penyebab penularan berbagai macam virus di tubuhnya. Pierching yang tidak dilakukan secara ahli dan secara aman justru akan membuat lubang pierching menjadi bernanah dan basah. Virus yang bisa masuk ke dalam tubuh orang yang hobi melakukan tindik adalah virus penyebab hepatitis B. Virus itu mampu menempel pada jarum tindik kemudian saat ditusukkan ke kulit manusia, virus itu akan masuk ke dalam tubuh dan hidup di dalam aliran darah manusia.

Baca : Gejala HIV AidsPenyebab AIDS

Penyebab Hepatitis Non Infeksi

Yang dimaksud hepatitis non infeksi adalah penyakit ini tidak bisa menular melalui darah penderita seperti hepatitis yang jenisnya infeksi. Meski tidak seberbahaya hepatitis infeksi, hepatitis non infeksi tetap harus diwaspadai. Berikut ini adalah penyebab hepatitis non infeksi :

  1. Alkohol

Hal pertama yang bisa menyebabkan seseorang terkena penyakit hepatitis adalah alkohol. Tahukah anda bahwa alkohol ini merupakan sesuatu yang merugikan bagi kesehatan. Selama ini alkohol dipercaya bisa menyebabkan seseorang terkena penyakit diabetes, ginjal bahkan juga terkena penyakit hati seperti hepatitis. Di dalam alkohol banyak sekali kandungan gula dan juga kandungan kimianya, kandungan berbahaya di dalam alkohol itulah yang nantinya akan menyebabkan penyakit hepatitis. Untuk menghindari penyakit hepatitis ini sebaiknya menerapka pola hidup yang sehat dengan menghindari konsumsi alkohol.

Baca : Bahaya pengaruh alkohol terhadap diabetesBahaya minum alkohol 70 persen

  1. Pewarna Tekstil

Penyebab hepatitis lainnya adalah pewarna tekstil. Saat ini ada banyak sekali makanan yang dibuat menarik dengan memberikan warna yang mencolok. Warna yang mencolok pada makanan tersebut terkadang berasal dari pewarna tekstil. Pewarna tekstil seharusnya untuk mewarnai kain bukan untuk mewarnai makanan. Jika konsumen tidak jeli dalam melihat mana makanan yang diberikan pewarna makanan dan mana yang diberikan pewarna tekstil bukan tidak mungkin makanan makanan tersebut akan masuk ke dalam tubuhnya setiap hari. Zat pada pewarna tekstil yang seharusnya tidak masuk ke dalam tubuh itu bisa menyebabkan kerusakan pada organ hati sehingga penyakit hati seperti hepatitis pun akan muncul.

Baca : Bahaya foggingAkibat kelebihan garam

  1. Boraks

Anda penggemar bakso?, yakin bakso anda bebas dari boraks?. Sayangnya semakin tinggi modal untuk membuat bakso dan juga harga daging sapi yang selalu meningkat setiap waktunya banyak produsen bakso yang memakai cara instan untuk meraih keuntungan. Salah satunya adalah dengan menggunakan boraks. Bakso boraks ini ada di sekitar kita, namun banyak konsumen yang belum mengetahui ciri ciri mana bakso non boraks dan mana bakso yang menggunakan boraks.

Boraks merupakan bahan kimia yang tidak boleh masuk ke dalam tubuh. Jika sampai masuk ke dalam tubuh, kandungan kimia dalam boraks itu bisa menyebabkan berbagai macam penyakit salah satunya adalah penyakit hepatitis, liver maupun juga dengan kanker. Saat ini banyak sekali penelitian yang dilakukan untuk mendeteksi boraks dalam makanan, salah satunya dengan menggunakan tusuk lidi khusus. Tusuk lidi khusus itu jika ditusukkan ke dalam bakso yang mengandung boraks dia akan berubah warna menjadi jingga. Menjadi konsumen yang cerdas harus kita lakukan dari sekarang juga, hal itu dikarenakan jika tidak cerdas dari sekarang berbagai macam penyakit bisa muncul di masa yang mendatang akibat memakan makanan dengan kandungan kimia yang berbahaya.

Baca : Bahaya pasta gigi bila tertelanKandungan pasta gigi

  1. Pemanis Buatan

Berbagai macam kandungan kimia sangat tidak dianjurkan untuk masuk ke dalam tubuh manusia. Hal itu dikarenakan kaandungan kimia tersebut mampu menimbulkan kerusakan organ terutama organ yang sangat penting bagi hidup manusia. Organ yang bisa terkena zat kimia yang masuk ke dalam tubuh manusia itu adalah ginjal dan hati. Saat sering mengonsumsi bahan kimia seperti pemanis buatan bisa menyebabkan seseorang mudah terkena penyakit ginjal dan hati. Bahan kimia itu akan mengiritasi ginjal dan juga hati, sehingga kedua organ itu akan terluka. Jenis penyakit hepatitis yang bisa menyerang orang yang  terkena bahan kimia ini adalah hepatitis non infeksi. Hepatitis jenis ini tidak akan membuat penularan bagi orang orang yang ada di sekitarnya berbeda dengan hepatitis infeksi.

Baca : Cara pengobatan hepatitis BPenyebab penyakit kuning

  1. Obat Generik

Salah satu dampak obat kimia yang berbahaya adalah membahayakan bagi kesehatan hati dan juga ginjal. Hati manusia yang sering mengkonsumsi obat kimia, kandungan kimia pada obat itu akan lari ke hati dan juga ginjal. Kandungan kimia itu mengendap di dalam sana dan semakin banyak menumpuk. Ketika sudah menumpuk, kandungan kimia itu akan mempengaruhi kinerja hati dan juga ginjal. Penyakit hati dan ginjal pun tidak bisa dihindari lagi. Oleh sebab itu alangkah baiknya kita sebagai manusia tidak sedikit sedikit obat, misalnya saja anda sakit flu atau batuk. Jangan langsung mengobatinya dengan obat kimia, flu dan batuk bisa disebabkan oleh virus. Virus tidak bisa disembuhkan kecuali sistem imun yang melemahkan virus tersebut. Obat herbal jauh lebih baik dibandingkan degan obat kimia, meski efek dari pengobatannya lama tidak secepat dengan obat kimia.

Baca : Ciri ciri gangguan hati yang berbahayaMakanan yang baik untuk hati

  1. Narkoba

Penyebab hepatitis yang perlu diwaspadai adalah menggunakan barang haram seperti narkoba. Narkoba di Indonesia susah sekali untuk dihilangkan, pemerintah melarang peredaran narkoba yang ada di Indonesia ini bukan tanpa alasan. Alasan narkoba dilarang untuk dikonsumsi dan dierdarkan di Indonesia karena kandungan kimia yang ada di dalam narkoba bisa merusak sistem syaraf yang ada di otak. Tidak hanya itu saja, konsumsi narkoba berkepanjangan bisa menyebabkan orang tersebut terkena berbagai macam penyakit kronis seperti penyakit ginjal dan juga penyakit hati. Oleh sebab itu sayangilah masa depan anda dengan menjauhi barang haram narkoba.

Baca : Bahaya narkobaJenis jenis narkoba

Itulah berbagai macam penyebab hepatitis yang harus diwaspadai. Mencegah lebih baik dibandingkan dengan mengobati, oleh sebab itu mari mulai sekarang juga kita menerapkan pola hidup sehat dan meningkatkan kehati hatian.

fbWhatsappTwitterLinkedIn