Setiap golongan darah memiliki karakteristik yang berbeda satu sama lain. Bahkan setiap tipe golongan darah bisa mengidentifikasikan penyakit yang rentan diderita oleh seseorang. Kondisi semacam itu biasanya sangat bergantung pada jenis makanan yang dikonsumsi. Para peneliti bahkan telah melakukan penelitian hubungan antara golongan darah dengan jenis makanan yang dikonsumsi. Menurut para peneliti, setiap orang hendaknya mengkonsumsi berbagai jenis makanan yang sesuai untuk jenis golongan darahnya. Ketika tubuh salah mengkonsumsi makanan atau makanan tersebut tidak sesuai dengan kondisi golongan darah maka bisa saja tubuh akan menolaknya. Dengan kata lain, asupan makanan yang tidak sesuai bisa menyebabkan penyakit atau bahkan berujung pada kematian.
Sebelum membahas lebih jauh tentang tipe golongan darah AB, terlebih dahulu kita akan mengetahui karakteristik golongan darah AB secara umum. Golongan darah AB merupakan tipe golongan darah yang relatif jarang ditemukan. Jumlahnya tidak lebih dari 5% dari seluruh jumlah populasi yang ada di bumi. Menurut sejarah, golongan darah AB merupakan satu-satunya golongan darah yang keberadaannya merupakan hasil dari pembauran, bukan dari evolusi atau lingkungan. Golongan darah AB merupakan tipe golongan darah yang unik. Jenis golongan darah AB kadang bisa menyerupai golongan darah A, kadang bisa seperti B, dan terkdang bisa seperti perpaduan keduanya (A dan B).
(Baca juga: cara menjaga kesehatan untuk golongan darah AB)
Lalu seperti apakah hubungan antara tipe makanan dengan tipe golongan darah? Umumnya, setiap golongan darah memiliki karakteristik yang bisa mengidentifikasikan jenis penyakit yang mudah diderita oleh golongan darah tersebut. Seseorang yang memiliki golongan darah AB sangat rentan terkena penyakit pernapasan, penyakit jantung, kanker, gangguan pencernaan, serta stres yang berlebih. Beberapa jenis penyakit tersebut sesuai dengan tipe golongan darah AB yang memiliki sistem ketahanan tubuh yang lemah, kekurangan antibiotik, lambung mudah teriritasi, serta produksi asam lambung yang berlebih. Untuk itulah diet untuk golongan darah AB harus dilakukan dengan menentukan jenis makanan yang sesuai atau dapat menghindarkan seseorang dari beberapa jenis penyakit tersebut.
(Baaca juga: makanan yang cocok untuk golongan darah AB)
Diet Makanan Golongan Darah AB
Makanan untuk diet golongan darah AB terbilang cukup mudah. Jenis makanan yang sesuai untuk golongan darah AB adalah perpaduan antara golongan darah A dan golongan darah B. Seseorang yang memiliki golongan darah AB sangat disarankan untuk menjadi vegetarian meskipun beberapa jenis makanan lain juga tidak boleh diabaikan. Kondisi tersebut tentu sangat disesuaikan dengan berbagai jenis penyakit yang rentan diderita oleh seseorang dengan golongan darah AB. Untuk lebih lengkapya, berikut ini panduan diet makanan untuk seseorang yang memiliki tipe golongan darah AB.
1. Daging
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, seseorang dengan golongan darah AB sangat disarankan untuk menjadi vegetarian. Namun jika Anda yang memiliki golongan darah AB ingin mengkonsumsi daging maka pilihlah jenis daging yang tidak mengandung banyak lemak. Seseorang yang memiliki golongan darah AB sangat rentan terkena penyakit jantung dan gangguan pencernaan. Asupan daging yang mengandung banyak lemak akan meningkatkan resiko untuk terkena kedua penyakit tersebut.
Jika ingin mengkonsumsi daging, maka Anda bisa memilih jenis daging kelinci, kalkun, dan juga domba. Beberapa jenis daging tersebut memiliki kandungan lemak yang tidak terlalu tinggi sehingga tidak akan meningkatkan resiko penyakit secara siginifikan. Namun tentu saja, cara mengolah daging tersebut juga harus diperhatikan.
Cara pengolahan yang salah juga bisa meningkatkan resiko penyakit. Cara pengolahan daging yang paling tepat dan juga disarankan adalah dengan direbus atau di kukus. Cara pengolahan seperti itu bisa menurunkan kadar lemak dan relatif tidak menimbulkan resiko penyakit yang serius. Sementara itu, cara pengolahan daging dengan digoreng atau dipanggang sangat tidak disarankan karena bisa meningkatkan kadar lemak dalam daging.
2. Ikan dan Makanan Laut
Jika Anda ingin terbebas dari beberapa jenis resiko penyakit dari tipe golongan darah AB seperti yang telah disebutkan di atas, maka Anda bisa memilih jenis daging yang berasal dari ikan atau jenis makanan laut lainnya. Namun tidak semua jenis makanan atau ikan laut bisa Anda konsumsi. Untuk menghindari resiko penyakit, Anda bisa memilih jenis ikan sarden, tuna, dan juga kakap. Beberapa jenis ikan tersebut kaya akan asam lemak omega 3 yang baik bagi kesehatan jantung dan juga mencegah penumpukan kolesterol di dalam dinding pembuluh darah.
Namun tentu saja, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cara pengolahan makanan juga akan mempengaruhi tingkat resiko penyakit yang disebabkan oleh makanan. Anda bisa mengolah ikan dengan cara direbus atau dikukus. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, hindari mengolah daging (termasuk daging ikan) dengan cara digoreng atau dipanggang atau dibakar.
3. Sayuran
Sebelumnya telah dijelaskan bahwa seseorang dengan golongan darah AB sangat disarankan untuk menjadi vegetarian. Karena itulah, asupan sayuran sangat disarankan bagi seseorang yang memiliki golongan darah AB. Berbagai jenis sayuran bisa Anda konsumsi saat menjalankan program diet, seperti brokoli, buncis, seledri, kol, dan berbagai jenis sayuran lainnya. Sayuran kaya akan kandungan serat dan juga cairan. Berbagai penyakit seperti penyakit jantung, gangguan sistem pencernaan, sistem kekebalan tubuh yang lemah bisa dicegah dengan mengkonsumsi banyak sayuran.
Asupan sayuran terbukti dapat mencegah penumpukan kolesterol (lemak jahat) di dinding pembuluh darah sehingga penyakit jantung dapat dicegah. Selain itu, kandungan serat yang cukup tinggi pada sayuran berguna untuk mencegah gangguan pencernaan. Tidak hanya itu saja, asupan sayuran sangat sesuai bagi antigen golongan darah AB yang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga bisa mencegah masuknya berbagai macam penyakit ke dalam tubuh.
(Baca juga: akibat kurang serat)
4. Buah
Asupan buah-buahan juga sangat penting bagi Anda yang sedang menjalankan program diet. Asupan buah-buahan akan mencukupi kebutuhan nutrisi seperti vitamin dan juga berbagai jenis mineral lainnya. Untuk meningkatkan kesehatan tubuh dan juga mencegah resiko penyakit pada seseorang yang memiliki golongan darah AB maka Anda bisa memilih jenis buah-buahan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa jenis makanan yang kaya akan kandungan vitamin C dan vitamin A seperti jeruk, buah berry, nanas, anggur, dan juga semangka sangat disarankan bagi Anda yang memiliki golongan darah AB. Beberapa jenis makanan tersebut kaya akan kandungan vitamin C dan vitamin A yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tubuh terhindar dari serangan penyakit.
(Baca juga: cara meningkatkan antibodi)
5. Telur
Asupan telur juga bisa mendukung program diet bagi Anda yang bergolongan darah AB. Namun sebaiknya Anda membatasi asupan telur. Jika ingin mengkonsumsi telur maka konsumsilah putih telurnya saja. Hindari asupan kuning telur secara berlebih karena kuning telur mengandung banyak kolesterol sehingga berpotensi memicu penyakit jantung. Selain itu, asupan kuning telur yang mengandung banyak kolesterol juga bisa memicu gangguan pada sistem pencernaan.
(Baca juga: bahaya makan telur setiap hari)
6. Susu
Asupan susu juga bisa Anda pilih untuk mendukung program diet Anda. Pilihlah jenis susu rendah lemak sehingga resiko yang ditimbulkan akibat lemak berlebih bisa dihindari. Akan lebih baik lagi Anda memilih jenis olahan susu seperti yogurt. Yogurt merupakan produk olahan susu yang mengandung jenis bakteri baik yang akan mendukung kesehatan sistem pencernaan Anda. Namun jenis olahan susu lainnya seperti es krim, mentega, dan juga keju sebaiknya Anda hindari. Beberapa jenis olahan susu tersebut mengandung banyak lemak sehingga tidak baik bagi kesehatan Anda.
(Baca juga: khasiat susu sapi murni)
7. Pantangan Makanan
Untuk mengurangi resiko penyakit, Anda yang memiliki golongan darah AB sebaiknya juga mengurangi beberapa jenis makanan yang kaya akan kandungan lemak dan juga beberapa jenis makanan yang dapat memicu gangguan pencernaan. Adapun beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari adalah:
a. Makanan Jenis Daging
Meskipun seseorang yang memiliki golongan darah AB diperbolehkan mengkonsumsi daging, namun ada juga beberapa jenis daging yang tidak boleh atau sebaiknya dihindari oleh seseorang yang memiliki golongan darah AB, di antaranya:
- Daging babi dan jeroan merupakan jenis daging yang memiliki kandungan lemak sangat tinggi sehingga harus dihindari.
- Daging asap dan semua olahannya, merupakan jenis daging yang kaya akan kandungan lemak dan juga sodium yang akan memicu pertumbuhan sel kanker, penyakit jantung, dan gangguan pencernaan.
- Daging angsa dan daging bebek, merupakan jenis daging unggas yang sangat kaya akan kandungan lemak dan juga mengandung lektin imunoreaktif-B sehingga tidak cocok bagi seseorang yang memiliki golongan darah AB.
- Daging burung puyuh dan burung dara, kedua jenis unggas tersebut mengandung kolesterol tinggi.
b. Jenis Makanan Laut
Beberapa jenis makanan laut juga harus Anda hindari karena tidak semua jenis makanan laut baik bagi kesehatan. Berikut beberapa jenis makanan laut yang harus Anda hindari:
- Ikan teri, memiliki kandungan antigen yang tidak sesuai bagi seseorang dengan golongan darah AB.
- Belut, mengandung protein yang sangat tinggi sehingga dapat memicu hipertensi/darah tinggi yang berujung pada penyakit jantung.
- Udang, mengandung kolesterol sangat tinggi.
c. Produk Olahan Susu
Jika Anda ingin mengkonsumsi susu, maka pilihlah susu rendah lemak dan juga produk olahan susu yang sehat seperti yogurt. Hindari beberapa jenis olahan susu seperti mentega, keju, dan juga es krim karena meningkatkan resiko penyakit pada seseorang dengan golongan darah AB.
d. Buah-buahan
Beberapa jenis buah yang dapat memicu meningkatnya produksi asam lambung dan juga memicu gangguan pencernaan seperti jambu biji, pisang, dan juga mangga sebaiknya dihindari.
Itulah beberapa panduan menu diet untuk golongan darah AB. Untuk meningkatkan keefektifan diet dan juga mencegah resiko penyakit, Anda juga bisa meningkatkan asupan air putih dan juga menerapkan pola hidup sehat dengan rutin melakukan olah raga, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, dan juga tidak merokok.
(Baca juga: bahaya alkohol – bahaya merokok)