Banyak masyarakat salah mengerti tentang penyakit kutu air. Yang berkembang sekarang ini penyakit kutu air disebabkan oleh hewan kutu air. Padahal itu adalah sesuatu yang berbeda dan tidak berhubungan. Kutu air adalah plankton yang hidup di air dan tida menyebabkan penyakit kutu air. Kutu air juga bukan hewan yang sama dengan kutu dikepala manusia atau beras. Kutu air adalah zooplankton yang tdak bersifat parasit. Dan menjadi makanan untuk hewan – hewan air yang kecil. (Baca juga : Penyebab jamur kulit)
Sedangkan penyakit kutu air adalah penyakit yang disebabkan oleh jamur kulit yang bernama Trichophyton Rubum. Sedangkan penyakit kutu air sendiri disebutnya Tine Pedis. Kutu air biasanya menyerang bagian jari kaki, jari tangan, ketiak hingga kepala. Penyakit kutu air ini juga disebabkan oleh pola hidup kita yang tidak bersih. Umumnya disebabkan oleh seringnya kita menggunakan kaus kaki yang basah dan kotor. (Baca Juga : Obat herbal Alergi pada kulit)
Pada dasarnya jamur kulit ini suka pada tempat yang lembab dan kotor. Oleh karena itu Jamur kutu air menyerang tempat di sela – sela bagian kaki atau tangan. Bila terkena kutu air akan terasa gatal dan seperti ruam. Sebaiknya bila terkena kutu air jangan di garuk untuk menghindari jamur berkembang ke bagian lain pada tubuh. Penyakit ini haruslah ditangani dengan cepat dan tepat. Saya akan coba menshare penyebab dan bagaimana cara mencegah dan mengobati penyakit kutu air ini. (Baca Juga : Cara mengatasi tidur ngiler)
Penyebab Penyakit Kutu Air
Sebelum kita masuk bagaimana cara mengobati penyakit kutu air ini ada baiknya kita mengetehaui penyebab dan gejala penyakit kutu air ini. Penyakit kutu air adalah penyakit yang disebabkan oleh jamur. Biasanya penyakit yang disebabkan oleh jamur ini adalah kebersihan dan faktor kelembaban dan cuaca. Sama seperti penyakit panu, kurap, kadas dan lain – lain. Berikut adalah beberapa penyebab timbulnya penyakit kutu air. (Baca Juga : Cara mencegah dermatitif kulit paling efektif)
- Kutu air biasanya ada pada sela – sela kaki. Ini disebabkan pemakaian sepatu yang terlalu lama sehingga kulit kaki menjadi lembab dan kotor. Pada situasi ini jamur penyebab penyakit ini dapat berkembang dengan baik.
- Memakai Kaus kaki atau sepatu dalam keadaan basah. Ini juga dapat membuat kaki menjadi lembab dan kotor.
- Tidak rajin membersihkan kaki yang kotor.
Banyak pertanyaan di masyarakat apakah penyakit kutu air ini menular. Penyakit kutu air ini adalah penyakit yang menular. Sama seperti penyakit – penyakit jamur pada umumnya gampang sekali menular apabila terkena interaksi langsung dengan penyakit tersebeut. Seperti kutu air yang pada awalnya hanya terkena dibagian sela – sela kaki. Tetapi kalau tidak diobati dan ditangani dengan baik akan dapat menjalar ke sela – sela kaki lainnya atau sela – sela jari tangan dan ketiak. Berikut adalah beberapa gejala penyakit kutu air. (Baca Juga : Obat herbal pegal linu)
- Biasanya penyakit kutu air ini awalnya menyerang sela – sela kaki, biasanya memiliki gejala kulit telapak kaki menjadi kering dan kemerahan.
- Kulit telapak kaki menjadi bersisik
- Seringnya kita merasa panas atau gatal pada bagian sela – sela jari kaki
- Terdapat lepuhan seperti terkena luka bakar tetapi didalamnya bukan berisi air tetapi berisi nanah
- Terjadinya pembengkakan kulit pada bagian yang terinfeksi jamur tersebut
- Biasanya aroma kaki menjadi lebih bau dan lembab pada bagian sela – sela jari kaki
Itulah gejala – gejala yang ditimbulkan oleh jamur penyebab penyakit kutu air. Agar kita selalu waspada dalam mengenali gejala penyakit ini agar dapat diobati secara tepat. Dan tidak menular kebagian lainnya pada tubuh anda. (Baca juga : Bahaya darah rendah)
Cara Pengobatan Penyakit Kutu Air
Apabila kita terkena penyakit kutu air ini anda jangan takut. Banyak cara dalam mengobati penyakit kutu air ini. Ada cara tradisional atau dengan cara alami. Ada juga cara mengobati dengan klinis atau kedokteran. Sebenarnya penyakit ini sudah ada dari zaman dahulu. Pada jaman dulu nenek moyang kita tidak mengobati penyakit kutu air ini dengan menggunakan salap anti jamur. Atau juga menggunakan metode klinis. Banyak cara – cara alami yang bisa digunakan untuk mengobati penyakit kutu air ini. Berikut adalah cara tradisional untuk mengobati kutu air :
Minyak Kelapa
Pada zaman dahulu nenek moyang kita menggunakan minyak kelapa untuk menggobati kutu air pada sela- sela jari kaki. Karena minyak kelapa dipercaya memiliki kemampuan untuk mencegah pertumbuhan jamur penyebab penyakit kutu air ini. Sehingga pada zaman dahulu minyak kelapa dipakai secara turun temurun untuk mengobati penyakit kutu air ini. Asam laurat yang terdapat didalam kelapa dapat sebagai anti jamur dan anti inflamasi. Biasanya minyak kelapa ini dioleskan pada bagian yang terkena kutu air. ( Baca Juga :Obat ambeien luar alami )
2. Minyak Pohon Teh
Bahan alami lain yang dapat mengobati penyakit kutu air ini adalah minyak pohon teh. Pada zaman dahulu orang banyak sekali membuat ekstraksi minyak pohon teh ini dijadikan obat oles berbagai macam penyakit. Penyakit gondok, penyakit panu dan salah satunya penyakit kutu air ini. Namun pada dasarnya minyak pohon teh ini tidak semerta – merta untuk menyembuhkan penyakit kutu air ini. Tetapi lebih berguna untuk mempercepat penyembuhan penyakit kutu air ini. Karena dapat membunuh mikroba jahat pada kutu air. (Baca Juga : Cara mengatasi mata sembab)
3. Cuka Apel
Apel dikenal sebagai buah yang memiliki tingkat oksidasi yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari pada daun teh. Oksidasi ini dapat mengatur PH kulit sehingga kulit tidak kering dan mudah terkena jamur kulit. Biasanya cuka apel ini digunakan dengan cara merendam kaki yang terkena kutu air kedalam ari yang sudah dilarutkan cuka apel. Rendam selama 20 – 25 menit didalam air tersebut. Maka kulit kaki tidak lagi kering dan juga dapat membunuh jamur – jamur kulit. (Baca Juga: Obat ginjal bocor alami)
4. Air Garam
Air garam ini hampir sama kegunaannya dengan cuka apel yaitu membantu mengembalikan PH kulit anda sehingga menjadi tidak kering dan dapat juga membunuh jamur pada kulit yang terkena kutu air. Cara penggunaannya larutkan garam kedalam air lalu rendam kaki yang terkena kutu air kedalam air garam tersebut. Biarkan 20 menit lalu bersihkan dengan menggunakan air bersih. Setelah itu keringkan.(Baca Juga : Penyebab kulit wajah mengelupas)
5. Pasta Gigi
Pasta gigi juga digunakan sebagai cara untuk menyembuhkan luka yang diakibatkan oleh kutu air. Cara nya sebelum tidur oleskan pasta gigi pada luka yang terinfeksi jamur kutu air. Lakukan ini secara rutin sehingga anda mendapatkan hasil yang maksimal. Karena pasta gigi dapat mempercepat keringnya luka luar pada kulit. Seperti luka bakar dan lainnya. (Baca Juga : Cara mengobati mata lelah)
6. Jeruk Nipis
Jeruk nipis bukan hanya berguna sebagai bumbu dapur saja. Jeruk nipis juga berguna sebagai bahan alami yang digunakan untuk mempercepat pemulihan luka luar yang terjadi pada kulit. Karena jeruk nipis mengandung zat yang dapat membunuh kuman atau bakteri jahat yang ada didalam luka infeksi kutu air. Caranya basuh kaki dengan menggunakan air hangat lalu keringkan. Setelah itu gosokan jeruk nipis pada sela – sela kaki yang terkena infeksi jamur kulit tersebut. Lakukan secara rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal. (Baca juga : Obat Herbal radang tenggorokan)
Itulah 6 cara tradisional atau alami yang digunakan oleh nenek moyang kita sebelum ditemukannya obat salap atau obat anti jamur didunia kedokteran. Tentunya cara alami ini lebih efektif dan lebih murah untuk digunakan dikulit tanpa menyebabkan reaksi kimia pada kulit atau alergi pada kulit. Cara ini juga sebenarnya banyak dipakai oleh orang – orang desa yang lebih percaya pengobatan secara alami bukan secara kedokteran. Sebenarnya penggunaan obat kimia juga tidak masalah dan sama – sama memiliki khasit menyembuhkan penyakit kutu air ini. (Baca Juga : Cara mengatasi kulit kepala kering)
Selain cara – cara tradisional untuk mengobati kutu air. Banyak juga obat – obat kimia yang digunakan sekarang ini untuk mengobati penyakit kulit atau jamur kulit. Biasanya kandungan pada obat anti jamur ini adalah Miconazole, Katoconazole, atau suconazole. Pada dasarnya kandungan zat kimia ini memiliki khasiat yang sama yaitu membunuh jamur penyebab kutu air dan mengembalikan PH kulit yang kering. Biasanya obat ant jamur ini memiliki berbagai macam merk dan bentuk. Ada yang berupa krim ataupun cair. (Baca Juga: Cara mengobati mulut pahit)
Obat krim anti jamur ini juga haruslah digunakan sesuai dengan aturan yang sudah diatur atau ditentukan oleh kedokteran. Tidak boleh menggunakan krim atau salap anti jamur ini secara berlebihan maka akan merusak kulit anda. Tetapi untuk mengatasi kutu air yang sudah terinfeksi dan menjadi radang maka kita haruslah menggunakan obat penahan rasa sakit untuk mengurangi sakit yang meradang pada luka yang terinfeksi jamur kutu air tersebut. Ini sangat membantu untuk proses penyembuhan. (Baca Juga : Bahaya minum isotonik)
7. Gunakan Hidrokortison
Hidrokortison ini adalah zat kimia yang beerguna sebagai penghilang rasa sakit pada luka yang sudah terinfeksi. Seperti Kutu air yang sudah meradang, Bisul yang sudah mengakar dan luka borok dan sebagainya. Biasanya krim yang mengandung hidrokortison dengan dosis rendah banyak didapat di apotik – apotik. Tetapi untuk dosis yang tinggi haruslah dengan menggunakan resep dokter yang bersangkutan. Kandungan hidrokortison ini sangan berguna untuk mencegah iritasi pada luka. Sehingga mengurangi rasa sakit pada luka anda. (Baca Juga : Penyebab wanita tidak haid)
Cara Mencegah Penyakit Kutu Air
Kata – kata lebih baik mencegah daripada mengobati ini sangatlah berguna untuk penyakit ini. Apabila sudah terkena penyakit ini banyak kerugiannya, seperti malu dengan penyakit ini karena penyakit ini dikategorikan sebagai penyakit yang timbul karena tingkat kebersihan diri yang kurang. Tetapi penyakit ini haruslah dihindari dengan beberapa cara yang dapat dan sangat mudah diterpakan dikehidupan anda sehari – hari. (Baca Juga : Bahaya kulit apel merah)
1. Rajin mencuci dan mengganti kaos kaki
Kaos kaki dan sepatu adalah hal yang paling penting diperhatikan untuk mencegah jamur ini berkembang di sela- sela jari kaki anda. Rajinlah mencuci serta mengganti kaos kaki anda minimal setiap 3 hari sekali agar jamur yang terdapat di sela – sela kaki anda tidak berkembang menjadi penyakit kutu air. (Baca Juga : Cara penularan hepatitis)
2. Gunakan sendal saat beraktivitas ringan
Tidak selalu menggunakan sepatu yang tertutup dalam beraktivitas sehari – hari. Gunakanlah sendal yang terbuka pada bagian jari kaki anda. Berguna untuk menghilangkan kelembaban yang terdapat pada jari kaki anda ini sangat berguna untuk mencegah pertumbuhan jamur penyebab kutu air berkembang. (Baca Juga : Penyebab kulit gatal)
3. Rajin mencuci kaki dengan menggunakan air panas
Langkah yang sangat berguna dan penting dalam mencegah penyakit kutu air adalah selalu rajin untuk mencuci kaki dengan air hangat. Lakukan kegiatan ini secara rutin setiap hari rendam kaki anda setelah melakukan aktivitas sehari – hari. Selain mencegah kutu air kegiatan ini juga merupakan terapi untuk mencegah penyakit – penyakit lain mampir di dalam tubuh anda. (Baca Juga : Penyebab bintik merah pada kulit)
Penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur adalah musuh kita bersama. Selain penyakit tersebut dapat menularkan kepada orang lain. Penyakit terebut juga akan mempengaruhi pola kebersihan didalam diri kita. Oleh karena itu sangatlah penting untuk menjaga kebersihan diri kita untuk menghidarkan penyakit kulit ini menyerang tubuh kita.