Keluar keringat sangat dibutuhkan oleh tubuh agar jaringan dapat mengeluarkan racun, Mengatur suhu tubuh secara stabil dan mempertahankan keseimbangan tubuh. Namun jika keringat terlalu sering keluar maka dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh karena berhubungan dengan penyakit tertentu.
Penyebab
1.Infeksi
Sering keluar keringat dingin dapat muncul karena didalam tubuh terdapat luka yang telah melebar menjadi infeksi. Infeksi akibar serangan bakteeri, Virus atau radikal bebas hasil dari paparan udara kotor yang sebelumnya telah mengandung banyak parikel berbahaya.
Cara mengatasi : Periksakan segera pada dokter melaui serangkaian pemeriksaan fisik , Diagnosa berikut pemeriksaan lanjutan yang berkaitan dengan infeksi yang ada di dalam agar segera dapat di berikan obat yang cocok pada infeksi menurut penyebabnya sesuai hasil dari pemeriksaan sebelumnya.
2.Menopause
Gejala menopause pada wanita merupakan proses alamiah yang akan dialami setiap wanita yang berusia diatas 40 tahun. Menopause adalah semacam definisi yang berati telah berakhir masa menstruasi selama 12 bulan dan setelah itu tidak akan ada masa kehamilan lagi. Salajh satu tanda tanda dari gejala menopause pada wanita adalah keluar keringat dingin dalam durasi yang lebih sering ketimbang sebelum mengalami masa menopause.
Cara mengatasi : Rajin melakukan olahraga secara teratur, Mengkonsumsi sesu berkalsium tingi, Memperbanyak buah dan sayur dan berkonsultasi pada dokter terkait yang berhubungan dengan cara meningkatkan hormon estrogen scara alami atau medis agar jumlah keringat yang keluar bisa dikendalikan.
3.Kecemasan
Kecemasan adalah salah satu penyebab sering keluar keringat dingin yang muncul akibat kondisi psikologi yang tidak stabil. Saat stres maka pembuluh darah akan mengalami prenyempitan, Aliran darah tersendat dan mempengaruhi bagian saraf yang ada diseluruh tubuh termasuk keseimbangan hormon, Sehingga menyebabkan kelenjar keringat lebih aktif untuk mengeluarkan keringat.
Cara mengatasi: Belajar untuk membiasakan diri mengurangi stres dengan jalan melakukan kegiatan apapun yang bermanfaat tetapi sesuai dengan bakat, Minat dan hobbi atau berolahraga seacra teratur agar fungsi kekenjar keringat kembali normal.
4. Kadar gula rendah
Kurangnya kadar gula dalam darah selain dapat menyebabkan tubuh mudah merasa lelah ternyata sebagai saah satu penyebab sering keluar keringat dingin. Kondisi tersebut merupakan respon dari tubuh sebagai indikasi bahwa tubuh membutuhkan lebih banyak gula untuk dijadikan sebagai bahan bakar energi.
Cara mengatasi : Mengkonsumsi makanan yang berstandar 4 sehat 5 sempurna, Berolahraga ringan tetapi teratur, Memperbanyak buah dan sayur dan hindari penggunaan obat obatan tanpa resep dokter.
5. Migrain
Gejala migrain penting untuk diwaspadai karena bisa menyebabkan penurunan daya ingat atau menurunkan daya penglihatan sementara. Jelas kondisi ini dapat mengganggu aktivitas sehari hari. Migrain seringkali muncul dengan ditandai adanya keringat yang keluar secara berlebihan dengan durasi kemunculan yang sering.
Cara mengatasi : Ada beberapa cara mengatasi migrain sesuai dengan keimginan anda misalnya mengkonsumsi obat pereda rasa sakit, Istirahat cukup, Hindari pencahayaan yang terlalu kuat, Hindari suara gaduh, Hindari kafein dan alkohol atau langsung berkonsultasi pada dokter tentang migrain lebih lanjut agar dapat diperoleh bagaiman cara mencegah migrain jika sewaktu waktu muncul kembali.
6. Vertigo
Waspadai bahaya penyakit vertigo. Vertigo adalah salah satu penyebab keluar keringat dingin yang diawalii dengan keluarnya keringat sebelum penderitanya mengalami sensasi rasa berputar putar dan kehilangan keseimbangan tubuhnya.
Cara mengatasi : Melakukan langkah pertolongan pertama pada vertigo kambuh, Salah stunya adalah menghidrasi tubuh sesegera mungkin misalnya mengkonsumsi air putih.
Umumnya vertigo akan mudah dikendalikan dengan minum obat pereda rasa sakit, Istirahat cukup, Hindari cahaya yang terlalu terang dan memperbanyak makan buah atau sayuran serta periksakan kondisi vertigo lebih lanjut pada dokter yang terkait karena vertigo adalah sakit kepala yang lebih berbahaya dari migrain karena bisa menurunkan keseimbangan tubuh penderitanya yang nantinya bisa mengacu pada hilangnya kesadaran.
7. Hipoksia
Hipoksia atau kekurangnya pasokan oksigen pada pembuluh arteri merupakan penyebab sering keluar keringat dingin beberapa jam sebelum gejala hipoksia muncul. Waspadai tanda tanda hipoksia dan segera ambil tindakan medis agar penderita terhindar dari masalah sesak nafas dan kehilangan kesadaran.
Cara mengatasi : Hipoksia sangat berbahaya karena jika tidak segera diatasi dengan alat bantu nafas (ventilator) atau bantuan dengan pemberian oksigen murni maka dapat menyebabkan gangguan pada fungsi otak, kerusakan pada otot jantung, Pembuluh darah menyempit atau merusak sel sel tubuh sehingga bisa mengancam jiwa sipenderita.
8. Anemia
Gejala anemia merupakan salah satu dari sekian banyak penyebab sering keluar keringat dingin yang cenderung menyerang kaum wanita. Anemia adalah kondisi dimana tubuh kekurangan sel sel darah merah yang didalmnya terdapat oksigen untuk kemudian disebarkan keseluruh jaringan. Kurangnya pasokan sel darah merah maka akan mengganggu semua kinerja jaringan yang awalnya ditandai dengan sering keluarnya keringat meskipun sipenderita tidak sedang melakukan aktivitas berat.
Caar mengatasi : Perbanyak mengkonsumsi makanan yang kaya zat besi misalnya makan buah dan sayuran disamping mengkonsumsi suplemen khusus yang mengandung zat besi dosis tinggi. Konsumsilah suplemen zat besi sesaui dengan aturan yang telah diberlakuakan didalam kemasannya atau langsung konsulatsikan pada ahli gizi atau dokter yang terkait.
9. Serangan jantung mendadak
Serangan jantung mendadak selalu ditandai dengan munculnya sesak nafas dan keluar kerinagt dingin. Benerapa menit senelum serangan jantung muncul biasanya tubuh akan sering mengeluarkan keringat, Dimana kondisi tersebut merupakan respon alami tubuh sebagai upaya mempertahankan kekuatan jantung dan melindungi jaringan lain yang dekat dengan jantung.
Cara mengatasi: Memberi pertolongan pertama serangan jantung mendadak misalnya menanyakan apa jenis obat yang biasa dibawaanya dan segera berikan padanya atau melakukan tindakan CPR jika ternyata penderita mulai terlihat kehilangan kesadarannya.
10. Cedera
Tunuh yang menderita cedera luka dalam atau pendarahan yang belum terdikteksi pada organ bagian dalamnya maka akan mengalami rasa nyeri berkelanjutan dimana rasa nyeri tersebut mendorong kelenjar keringat untuk lebih aktif memproduksi keringat. Sering keluar keringat dingin tersebut adalah indikasi kuat jika tubuh sedang mengalami penurunan daya tahan tubuh akibat gangguan pada organ tubuh bagian dalam.
Cara mengatasi : Segera bawa dan periksakan pada dokter agar memperoleh pemeriksaan dan perawatan lebih cepat. Luka dalam yang membuahkan hasil peradangan dan pendarahan akan sangat berbahaya jika luka lukanya semakin melebar ke arah organ lain yang terdekat dari jaringan yagg luka tersebut.