5 Bahaya Baking Soda untuk Kesehatan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sudah takdir bagi wanita untuk mencintai dapur. Dekat dengan kompor, bumbu bumbu masakan, peralatan seperti wajan, panci, dan lain sebagainya. Memasak menjadi sebuah tugas khusus untuk wanita. Di pandang sebagai kodrati, ya memang dunia wanita harus ada masak memasaknya. Apakah salah wanita tidak bisa memasak? Tentu saja tidak. Tapi bahagialah bagi kalian wanita yang bisa memasak setiap hari untuk keluarga.

Mereka yang paham dunia masak memasak, pasti tahu bahan ini. Baking soda meruapak salah satu bahan dapur yang di gunakan untuk membuat roti. Bahan ini akan membuat roti anda mengembang dengan baik dan cantik. Beberapa roti yang menggunakan bahan ini adalah donat, kue kue kecil, brownis, dan lain sebagainya. jika roti yang anda makan tidak mengandung baking soda, tampilan dan teksturnya kurang mantap.

Baking soda merupakan bahan yang di pakai dalam roti, yang mana berguna untuk mengembangkan tekstur dari roti tersebut. Sebenarnya bahan ini tidak secara langsung mempengaruhi rasa dari roti yang anda makan. Hanya saja, jika roti yang anda makan tidak mengandung baking soda, tekstur yang di tampilkan tidak akan balance. Roti anda terkesan bantet, kaku, dan keras. Bahan bahan dasar roti seperti telur, tepung, dan gula akan menempel menjadi satu. Kohesivitasnya tinggi, sehingga akan melekat erat satu sama lain. Dengan bantuan dari baking soda bisa mengembangkan roti anda. sehingga bahan bahan tersebut bisa mengembang. Dan naantinya ketika di oven atau di kukus, proporsi pas dan balance.

Apa bahan dasar dari baking soda?

Bahan baking soda atau biasa di kenal sebagai soda kue merupakan bentuk dari sodium bikarbonat murni. Berikut ini adalah hal-hal yang berhubungan dengan bahan dasar baking soda :

  • Mengeluarkan gas karbondioksida. Jika bahan dasar baking soda sodium bikarbonat bercampur dengan air atau cairan yang memiliki kandungan asam, bisa mengeluarkan gas karbondioksida. Bahan yang memiliki kandungan asam tadi misalnya adalah yoghurt, susu, cokelat, madu, dan lain sebagainya. campuran yang sudah di masuki baking soda dan mengeluarkan gas karbondioksida inilah yang membuat kue mengembang. Jika gas karbondikoksida terlalu banyak dihirup bisa menyebabkan sesak nafas dan jika dihirup terus menerus bisa menyebabkan gangguan paru-paru. ( Baca : Penyebab dada sesakCara mengatasi sesak nafasInfeksi paru-paruFlek paru-paru )
  • Penggunaan baking soda. Selain di gunakan dalam roti, baking soda juga bisa anda temui dalam pembuatan kue martabak manis atau di kenal sebagai kue terang bulan. Biasanya penjual akan menncampurkan baking soda di bagian sesi terakhir. Kemudian campuran kue tadi di masukan dalam oven atau di panggang.
  • Dimasukkan tahap terakhir. Mengapa baking soda harus di masukan dalam tahap terakhir?, Sebab bahan ini berguna sebagai pengembang makanan. Ia akan mengalami cepat reaksi, saat bercampur langsung dengan bahan asam, gas karbondioksida langsung keluar. Maka bahan kue tersebut harus segera di panggang. Sebelum gas nya hilang. Sehingga roti bisa berbentuk sempurna.

Jika anda adalah seseorang penyuka roti, pasti bertanya tanya apakah makanan yang anda buat ini baik untuk tubuh anda. meskipun roti ini adalah roti yang anda buat sendiri, menggunakan dapur rumah anda sendiri, menggunakan bahan bahan yang sekiranya aman menurut anda, tetap perlu di perhatikan bahan dasar pembuatannya. Misalnya kandungan fermipan, vanili, serta baking soda atau soda kue yang anda pakai. Produk ini merupakan bukan bahan alami, alias bahan kimia yang di buat di pabrik.

Pertanyaanya adalah, apakah baking soda yang selama ini anda pakai untuk memasak roti, amankan untuk di konsumsi?, berikut ini adalah bahaya baking soda yang harus anda ketahui :

  1. Merusak Kulit

Bahan alami yang di pakai untuk membuat kue ini tidak baik jika sampai di pakai untuk kulit. Apalagi jika sampai terkena wajah anda. dalam kulit wajah, terdapat lapisan terluar yang berguna untuk melindungi dari hal luar. Misalnya melindungi dari sinar matahari, kotoran, radikal bebas, dan lain sebagainya.

Sayangnya dalam baking soda terdapat zat alkaline. Menurut penilitian, jika alkaline ini sampai mengenai wajah, akibatnya tidak baik. Salah satunya adalah membuat tipis lapisan kulit pelindung wajah dari sinar matahari dan rangsangan dari luar lainnya. Bukan hanya tipis, tapi juga merusak lapisan ini.

Baca : Macam macam penyakt kulitPenyebab alergi kulit

  1. Membuat Kulit Menjadi Kering

Baking soda yang mengenai kulit juga memberikan pengaruh buruk. Salah satuya adalah membuat kulit wajah anda menjadi kering. Padahal untuk membuat kulit tetap lembab adalah hal yang susah untuk di dapatkan. Setelah mengenakan baking soda pada hari ke 4, kulit anda akan kehilangan cukup banyak air. Untuk mengembalikan kelembaban kulit, anda perlu makan cukup banyak nutrisi. Kulit akan menjadi dehidrasi dan untuk memlembabkannya kembali memerlukan waktu yang cukup lama. Kulit yang kering juga disebabkan oleh akibat kekurangan kolagen.

Baca : Bahaya dehidrasi

  1. Beresiko Membantu Perkembangbiakan Bakteri

Kulit memang sangat sensitif jika terkena bahan yang kimia. Salah satunya baking soda. Jika anda sedang mengalami masalah kulit, seperti noda hitam, bekas jerawat, dan lain sebagainya, justru yang anda lakukan adalah menghindari baking soda. Siapa sangka bahan ini malah cenderung merusak kulit anda. Bahkan resiko terburuknya adalah membantu perkembangan bakteri yang ada semakin banyak. Hal ini tidak membuat luka dan masalah iritasi anda cepat sembuh, tapi justru semakin mengacaukannya.

Baca : Makanan sehat untuk kulit

  1. Resiko Terkena Luka Bakar

Baking soda yang biasa anda gunakan untuk memasak kue itu bukanlah bahan yang aman. Mengapa? Banyak pembuat roti yang ulung menjaga tangannya dari memegang terlalu lama dan sering bahan baking soda. Sebab banyak kasus bahwa baking soda bisa membuat kulit anda terkena seperti luka bakar. Ini di sebabkan karena baking soda yang terkena asam berubah menjadi gas karbondioksida.

Apakah anda tidak percaya? Cobalah untuk meletakkan alumunium foil lama dalam baking soda. Apakah yang akan terjadi? Siapa sangka, alumunium foil tersebut bisa rusak. Jika bahan yang keras dan kuat seperti alumunium foil saja rusak. Apalagi jika sampai terkena tangan anda?.

Baca : Pertolongan pertama pada luka bakarPenanganan luka bakar

  1. Membuat Gigi Menjadi Keropos

Banyak artikel artikel kesehatan mengulas mengenai manfaat dari baking soda. Salah satunya adalah sebagai cara menghilangan karang gigi serta sebagai cara memutihkan gigi. Karena bahan dari baking soda di anggap tidak terlalu keras, banyak masyarakat yang tergiur dengan cara tersebut. Di tambah lagi, baking soda merupakan bahan yang hampir selalu ada di dapur serta harganya murah.

Memang menggunakan baking soda bisa membantu memutihkan gigi, sekaligus membersihkan karang gigi. Tapi siapa sangka, efek jangka panjang dari baking soda ini buruk. Salah satunya adalah membuat gigi anda menjadi keropos. Sedikit demi sedikit, gigi gigi anda akan keropos. Tidak lucu bukan, jika anda belum memasuki usia tua dan manula, tapi gigi sudah mulai habis. Padahal seharusnya belum masanya gigi tersebut habis.

Baca : Cara mengobati sakit gigiPenyebab karang gigi

Itulah beberapa bahaya baking soda untuk kesehatan yang harus diwaspadai, bijaklah dalam menggunakan baking soda tersebut agar tidak menimbulkan bahaya dan efek samping.

fbWhatsappTwitterLinkedIn