Arginin Dalam Makanan : Pengertian – Manfaat – Dosis dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Arginin merupakan salah satu senyawa yang tergolong ke dalam asam amino semi esensial. Arginin dapat dibentuk oleh tubuh sehingga terkadang asam amino arginin juga disebut dengan asam amino non esensial. Akan tetapi, meskipun arginin dapat dihasilkan oleh tubuh biasanya arginin yang dihasilkan dalam jumlah yang relatif terbatas. Karena itu terkadang kita juga membutuhkan asupan nutrisi yang mengandung arginin. Biasanya seseorang yang berada dalam kondisi tertentu seperti sedang sakit atau memiliki riwayat kekurangan nutrisi maka orang tersebut harus meningkatkan asupan makanan atau suplemen yang mengandung arginin.

(Baca juga: akibat kelebihan dan kekurangan asam aminoakibat kelebihan asam amino)

Arginin merupakan asam amino yang memiliki kecenderungan basa yang cukup tinggi akibat adanya eksesi dua gugus amina pada gugus residunya. Meskipun pada orang dewasa asam amino arginin tergolong ke dalam asam amino non esensial karena dapat dihasilkan oleh tubuh, namun bagi anak-anak terutama bayi asam amino arginin tergolong ke dalam asam amino esensial. Karena itu, asupan makanan atau suplemen yang mengandung arginin sangat penting bagi anak-anak terutama bagi anak yang berada di usia 5 tahun ke bawah.

Manfaat Arginin

Arginin memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak. Peranan arginin sangatlah penting bagi sistem imunitas seluler. Selain itu, arginin juga penting untuk mempercepat proses penyembuhan luka dan juga menghambat pertumbuhan sel kanker. Arginin juga memiliki kemampuan farmakologi yang sangat penting dalam mekanisme kinerja tubuh manusia. Untuk lebih jelasnya berikut ini beberapa manfaat arginin bagi kesehatan tubuh.

1. Meningkatkan Hormon Pertumbuhan

Alasan utama mengapa arginin sangat penting bagi anak-anak ialah karena arginin akan meningkatkan hormon pertumbuhan. Hormon pertumbuhan tersebut sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak. Asupan arginin dipercaya mampu menurunkan pelepasan tonus somatostatinergik. Somatostatin adalah sejenis peptida yang akan menghambat pelepasan hormon pertumbuhan. Sehingga, asupan arginin dalam jumlah yang cukup dpercaya mampu menghambat pelepasan somatostatin yang secara otomatis akan meningkatkan hormon pertumbuhan sehingga mendukung tumbuh kembang anak-anak.

2. Proses Pembentukan Nitric Oxide (NO)

NO merupakan suatu senyawa yang dihasilkan oleh arginin. Di dalam tubuh kita, NO berperan penting dalam aktivitas anti aterogenik. Di dalam tubuh kita, NO memiliki peranan penting untuk menjaga sistem kardiovaskuler, meningkatkan sistem imun tubuh, dan juga menjaga kesehatan sistem saraf. Bukan hanya itu saja, NO juga memegang peranan penting dalam proses penyembuhan luka tendon, mukosa usus halus, luka bakar, dan juga mempercepat proses penyembuhan pada sel-sel yang rusak lainnya.

(Baca juga: makanan yang cepat meyembuhkan luka operasipenyebab luka tidak cepat kering)

3. Peranan dalam Sistem Anabolik

Di dalam tubuh kita, arginin memiliki sifat antikatabolik atau anabolik dalam proses metabolisme protein, respon imun, dan juga proliferasi sel. Berdasarkan penelitian, asupan arginin dalam jumlah yang terkontrol mampu mempercepat proses penyembuhan luka dan juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Arginin merupakan asam amino yang berperan sebagai nutrien anabolik yang efektif untuk mengurangi efek katabolik yang sering dijumpai pada pasien-pasien yang terkena penyakit kanker tahap lanjut.

4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Arginin dipercaya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Studi menunjukkan bahwa pemberikan asupan arginin akan meningkatkan kemampuan fagositosis dari sel-sel makrofag di dalam alveolus, memberikan keseimbangan nitrogen yang positif, dan juga menekan pertumbuhan sel kanker dengan cara meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Bahkan menurut penelitian paling baru, arginin bersama dengan nukleotida, asam lemak omega 3, dan juga glutamin akan memberikan pengaruh komplikasi infeksi pada pasien-pasien yang mengalami penyakit yang relatif berat. Sel target dari berbagai nutrien tersebut adalah sel limfosit T dan makrofag.

(Baca juga: cara meningkatkan daya tahan tubuhjenis-jenis penyakit autoimun)

5. Mempercepat Proses Penyembuhan Luka

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa asupan arginin akan memberikan dampak yang positif terhadap proses penyembuhan luka termasuk pada ulkus gaster, fraktur tulang, ulkus diabetikum, luka bakar, enteritis sebagai akibat dari radiasi, dan juga luka ulseratif pada usus halus. Asupan argini dipercaya mampu meningkatkan proses regenerasi sel yang mengalami kerusakan sehingga proses penyembuhan luka menjadi lebih cepat.

6. Kesehatan Kardiovaskuler

Bagi Anda yang khawatir dengan penyakit kardiovaskuler seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi atau hipertensi, dan juga stroke maka Anda bisa menangani kekhawatiran tersebut dengan mengkonsumsi makanan yang kaya akan kandungan arginin. Asupan arginin dalam jangka panjang maupun jangka pendek akan meningkatkan produksi NO endotelial serta meningkatkan fungsi endotel untuk mencegah terjadinya aterotrombosis.

Studi menunjukkan bahwa pemberian asupan arginin baik melalui oral maupun infus mampu meningkatkan vasodilatasi endotel, menghambat agregasi platelet, serta dalam jangka panjang akan mengurangi aterosklerosis. (Baca juga: pantangan darah tinggimakanan untuk penderita darah tinggi dan asam urat)

Itulah beberapa manfaat yang bisa Anda peroleh dengan mengkonsumsi makanan atau suplemen yang mengandung arginin. Lalu berapakah dosis paling aman untuk mengkonsumsi arginin?

Dosis dan Efek Samping Asupan Arginin

Asupan asam amino argini dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatanterutama bagi anak-anak. Asam amino arginin aman dikonsumsi bagi semua usia, bahkan bagi ibu hamil sekalipun. Lalu berapa dosis yang paling tepat untuk mengkonsumsi arginin? Secara umum, asupan arginin yang paling aman adalah 2 sampai 3 gram setiap harinya. Namun pada kondisi tertentu, seperti sedang mengalami penyakit yang serius atau sedang dalam kondisi kekurangan nutrisi maka asupan arginin bisa ditingkatkan hingga mencapai 15 gram setiap harinya. Namun tentu saja semua itu harus didasarkan pada konsultasi dokter.

Sayangnya, asupan arginin dalam jumlah berlebih dan dalam jangka waktu yang panjang bisa berakibat buruk bagi kesehatan seperti menyebabkan penebalan dan jiga pengerasan pada kulit. Bahkan bagi Anda yang memiliki gangguan pada hati dan ginjal disarankan untuk tidak terlalu banyak mengkonsumsi arginin karena justru akan memperberat kerja hati dan ginjal sehingga kondisi penyakit justru semakin memburuk. Asupan arginin sebaiknya dilakukan dengan saran dokter, terutama bagi orang-orang yang memiliki penyakit herpes dan skizofrenia sebaiknya menghindari asupan arginin. Asupan arginin justru akan memperparah penyakit herpes dan juga skizofrenia tersebut.

Makanan yang Mengandung Arginin

Untuk memperoleh manfaat asam amino arginin Anda bisa mengkonsumsi beberapa jenis makanan berikut ini:

  • Kalkun, pada satu ekor dada ayam kalkun Anda bisa memperoleh arinin sebanyak 16 gram. Tidak hanya itu, daging kalkun juga kaya akan kandungan vitamin B dan asam lemak omega 3.
  • Daging babi, dalam satu tulang rusuk babi terkandung 14 gram arginin.
  • Daging ayam, dalam satu dada ayam terkandung 9 gram arginin serta mampu memenuhi kebutuhan protein harian Anda sebanyak 70%.
  • Biji labu, dalam satu cangkir biji labu terkandung 7 gram arginin. Biji labu juga kaya akan mineral lainnya seperti zat besi dan zink.
  • Kacang kedelai, dalam satu cangkir kacang kedelai terkandung 4,6 gram arginin. Kacang kedelai juga kaya akan kandungan mineral lain seperti potassium dan magnesium.
  • Kacang tanah, dalam satu cangkir kacang tanah mengandung 4,6 gram arginin. Kacang tanah juga kaya akan kandungan vitamin B, vitamin E, folat, dan juga niasin.
  • Spirulina, merupakan sejenis alga biru yang hidup di laut. Spirulina bisa Anda dapatkan dalam bentuk serbuk di toko makanan. Dalam satu cangkir spirulina terkandung 4,6 gram arginin. Spirulina juga tinggi kandungan kalsium, zat besi, potasium, dan niacin.
  • Susu dan produk olahannya seperti yogurt dan keju, satu cangkir yogurt atau susu mengandung 0,2 gram arginin, sedangkan 4 ons keju cheddar mengandung 0,25 gram arginin.
  • Buncis, dalam 100 gram buncis terkandung 2,6 gram arginin. Buncis juga kaya akan kandungan protein dan juga serat.

Itulah beberapa jenis makanan yang kaya akan kandungan arginin. Untuk memenuhi kebutuhan arginin setiap harinya sebaiknya Anda memnuhi dari asupan makanan. Selain memperoleh manfaat arginin, asupan makanan di atas juga akan meningkatkan asupan berbagai macam mineral lainnya seperti zat besi, potassium, zink, kalsium, dan berbagai macam vitamin lainnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn