Air jahe apalagi yang dalam kondisi hangat kerap dijadikan sebagai obat masuk angin bukan? Padahal sebenarnya ada banyak lagi khasiat yang ditawarkan bagi kesehatan tubuh. Hanya saja, banyak wanita yang mungkin ingin tahu apakah mengonsumsi air jahe di kala menstruasi akan bermanfaat atau justru berbahaya.
Bolehkah minum air jahe saat haid?
Air jahe hangat atau panas yang disebut juga dengan wedang jahe rupanya bermanfaat bagi para wanita yang sedang datang bulan. Ada berbagai khasiat yang ditawarkan dengan mengonsumsi air jahe hangat ini, sehingga sah-sah saja bagi Anda para wanita yang hendak menikmati wedang jahe apalagi kalau sudah memasuki masa haid.
- Meredakan Nyeri Haid
Kabar baiknya, mengonsumsi air jahe atau wedang jahe justru sangat bisa membantu menjadi pereda alami rasa sakit yang ditimbulkan saat haid. Baik itu rasa nyeri di perut atau bagian tubuh lainnya, seperti punggung, Anda bisa mengonsumsi rutin air jahe sehari 3 kali, khususnya sebelum menstruasi dan di hari-hari awal haid.
Telah dibuktikan oleh suatu hasil penelitian pada tahun 2012 dari BMC Complementary and Alternative Medicine bahwa para wanita yang rajin mengonsumsi air jahe secara rutin sesuai anjuran tersebut mampu merasakan bahwa rasa nyerinya jauh lebih reda. Bahkan efeknya jauh lebih ampuh ketimbang mengonsumsi obat-obat khusus pereda nyeri.
- Meredakan Stres
Para wanita yang mengalami haid tentunya bukan hal asing lagi dengan perubahan suasana hati atau mood yang cukup ekstrem. Rasa stres pun bisa jauh lebih meningkat karena adanya perubahan hormonal dalam tubuh. Jadi untuk cara mengatasi stres di kala haid, Anda bisa mencoba menenangkan diri dengan mengonsumsi air jahe hangat secangkir setiap hari.
- Memperlancar Peredaran Darah
Haid yang kurang lancar atau darah haid yang keluar hanya sedikit-sedikit perlu Anda coba atasi dengan minum air jahe panas/hangat. Wedang jahe ini dikenal baik dalam menjadi cara melancarkan peredaran darah, jadi tak heran kalau pada akhirnya mengonsumsi air menyehatkan ini, darah haid Anda keluar secara normal.
Jadi, minum air jahe saat haid justru sangat menguntungkan bukan bagi para wanita? Ini karena rempah jahe sendiri adalah aspirin alami di mana nyeri haid bisa teredakan dengan baik dan efektif. Karena memberi efek hangat dan tenang juga itulah, tubuh bisa menjadi jauh lebih nyaman dan tak ada ketegangan lagi.
- Menambah Energi
Saat sedang haid, para wanita berkemungkinan besar merasakan kehilangan tenaga dan merasa jadi cepat lelah dari biasanya. Jika demikian, pastikan untuk mengonsumsi air jahe sebagai penambah energi alami bagi tubuh. Rasa lesu dan letih karena kekurangan darah pun bisa teratasi secara efektif berkat air jahe ini.
Tips Membuat Air Jahe di Kala Haid
Minuman air jahe hangat atau wedang jahe benar-benar bisa bermanfaat besar bagi para wanita, jadi sebaiknya Anda ketahui bagaimana cara atau tips membuat wedang jahe yang akan membantu membuat tubuh nyaman meskipun sedang dalam menstruasi.
- Sediakan jahe ¼ kg banyaknya dan memarkan terlebih dulu.
- Siapkan sepanci penuh air untuk direbus (pastikan gunakan panci berukuran sedang).
- Saat sudah berwarna kecoklatan, angkat dan tuang pada sebuah teko.
- Tunggu dingin lebih dulu, barulah dimasukkan ke lemari es untuk menyimpannya.
- Baik sebelum atau sesudah haid Anda perlu mengonsumsinya.
- Setiap kali mengonsumsi, Anda boleh menambahkan air perasan jeruk lemon jika suka, sebab beberapa orang merasa bahwa dengan tambahan air lemon kesegaran air jahe bisa bertambah.
Bolehkah minum air jahe saat haid? Para wanita justru dianjurkan untuk mengonsumsinya karena ada serangkaian manfaat yang bisa diperoleh. Hanya saja, mengonsumsi berlebihan tidaklah dianjurkan karena mampu menyebabkan timbulnya efek samping jahe yang wajib diwaspadai.