6 Bahaya Kutu Rambut bagi Fisik dan Mental

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kutu rambut bisa hadir dan mengganggu di rambut atau kepala siapa saja tanpa pandang bulu. Bahkan anak-anak pun berkemungkinan memilikinya juga. Setiap tahunnya, terjadi peningkatan akan jumlah orang-orang yang menderita kutu rambut tapi kebanyakan orang tak menganggapnya sebagai masalah serius. Perlu diketahui bahwa ada bahaya kutu rambut yang jauh lebih parah apabila masalah ini dibiarkan begitu saja.

(Baca juga: cara menghilangkan parut kudis)

1. Ruam Akibat Infeksi

Kutu rambut tampaknya seperti masalah kecil, tapi sebenarnya kalau kita hanya mengatasinya dengan menggaruknya, ini justru bakal lebih parah. Penyebaran infeksi kuman dapat menyerang di bagian belakang telinga maupun di area leher bagian belakang. Infeksi kulit karena bakteri akan berkembang ketika kita semakin lama menggaruknya dan muncul ruam yang serius.

(Baca juga: efek bahaya bulu anjing)

2. Koreng di Bagian Kulit Kepala

Kutu rambut jangan sampai disepelekan atau terlambat penanganannya karena mampu mengakibatkan koreng pada kulit kepala. Ini disebabkan oleh kutu yang membuang kotoran di bagian tersebut. Selain kutu membuang kotorannya, air liurnya pun dapat berada di kulit kepala kita. Dari situlah kuman menumpuk dan kemudian memicu timbulnya koreng di kepala kita. Koreng bakal menjadi lebih buruk saat kita justru menggaruk kulit kepala.

(Baca juga: ciri-ciri dermatitis – gejala darah kotor)

3. Tidur Terganggu

Siapa yang bisa merasa nyaman kalau rambut dan kepala penuh dengan kutu? Tak hanya ketika kita sedang beraktivitas, bahkan tidur pun bakal tak enak. Bisa dibayangkan betapa terganggunya kita ketika nyamuk menggigit, jadi kurang lebih masalahnya akan sama ketika rambut dan kepala dipenuhi kutu. Kutu rambut akan menggigit bagian kulit kepala dan mereka tak akan kenal waktu dalam mengganggu kehidupan kita.

Yang perlu kita semua tahu di sini adalah bahwa aktivitas kutu rambut malah justru lebih banyak di malam hari menyebabkan insomnia. Tak hanya mengigit kulit kepala kita saja, darah juga akan dihisap olehnya karena mereka makan dari darah kita.

Itulah mengapa kita tak dapat mengabaikannya dan menganggap bahwa kutu-kutu tersebut dapat pergi dengan sendirinya. Harus ada penanganan khusus yang bisa membuat rambut dan kepala kita nyaman kembali bebas kutu.

(Baca juga: obat gatal-gatal – obat alergi gatal)

4. Penyakit Pediculosis Kapitis

Kondisi ini juga dikenal sebagai sebuah iritasi kulit di mana kulit kepala bakal terasa gatal-gatal akibat gigitan dari kutu rambut. Gigitan di sini pun disertai dengan adanya air liur sehingga rasanya bakal sangat gatal dan membuat tidak nyaman. Tak hanya gatal, kulit kepala pun menjadi lebih mudah kotor dan bahkan akan membuat rambut serta kulit kepala berbau.

Karena si kutu tersebut mengeluarkan air liur berikut juga kotoran, tentu keduanya akan menjadi faktor pemicu rambut serta kulit kepala menjadi bau. Sering keramas adalah cara terbaik untuk mencegah kulit kepala dan rambut dari aroma tak sedap. 2 hari sekali adalah waktu yang tepat untuk keramas sehingga rambut tak cepat kotor juga.

(Baca juga: ciri-ciri kurap)

5. Menurunnya Rasa Percaya Diri

Karena kutu rambut mengeluarkan kotoran beserta air liur, rambut menjadi cepat kotor dan bahkan menyebarkan aroma yang kurang sedap. Kalau sampai terlihat dan tercium oleh teman atau orang lain yang ada di dekat kita, tentu reaksi utama mereka adalah menjauhi kita. Menjadi olokan teman sendiri juga menjadi kemungkinan besar yang rata-rata tak siap untuk dihadapi para penderita kutu rambut.

(Baca juga: jenis-jenis penyakit kulit dan jenisnya – cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi belajar)

6. Prestasi Menurun

Karena kebanyakan anak-anaklah yang cenderung mengalami dan memiliki kutu rambut, maka ini pun bisa berpengaruh terhadap prestasi mereka di sekolah. Prestasi akademik dapat mengalami penurunan yang diakibatkan oleh rasa gatal di kepala yang tak berkesudahan. Ini kemudian membuat konsentrasi menjadi turun sehingga terus-terusan merasa gelisah serta tak fokus.

Bila penanganan tidak segera didapatkan, maka si anak tak akan lagi mampu memerhatikan pelajaran di kelas. Dalam waktu yang lama, proses pembelajaran bakal tak semaksimal dulu dan prestasinya pun juga terpengaruh buruk. Itulah mengapa kutu rambut harus dibasmi sesegera mungkin setelah mendeteksinya.

(Baca juga: cara menghilangkan kutu rambut – makanan yang dapat menyebabkan gatal pada kulit)

Menggunakan sisir serit bisa menjadi solusi untuk mencegah kutu rambut berkembang biak dengan cepat. Karena dengan sisir tersebut, keberadaan kutu dapat diperiksa dengan lebih cepat. Segera temui dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut bila sudah ada tanda-tanda kulit kepala dan rambut diinvasi kutu.

fbWhatsappTwitterLinkedIn