Berkeringat merupakan hal yang sebenarnya sangat wajar karena yang perlu dikhawatirkan adalah ketika tubuh sama sekali tak mampu mengeluarkan keringat atau keringat hanya keluar sedikit walau banyak beraktivitas. Hanya saja, bagaimana kalau punggung saja yang berkeringat dan hal itu terjadi berlebihan? Apa yang menjadi alasan punggung berkeringat lebih dari bagian tubuh lainnya?
- Efek Obat
Ada beberapa jenis obat yang bila dikonsumsi mampu memberikan efek seperti berkeringat lebih banyak dari biasanya. Namun, apakah wajar kalau hanya terjadi pada bagian punggung? Ya, hal tersebut memungkinkan untuk terjadi dan jika Anda merasakan hal yang ganjil, segera konsultasikan dengan dokter mengenai efek obat tersebut.
- Alergi Terhadap Bahan Pakaian
Punggung mudah berkeringat lebih dari bagian tubuh lainnya bisa jadi dikarenakan ketidaknyamanan akan pakaian yang tengah dikenakan. Jika Anda mengenakan pakaian berbahan tebal dan kulit Anda pun tak mendukung untuk cocok dengan bahan pakaian tersebut, maka keringat berlebih dapat terjadi pada area punggung sekalipun.
- Stres Berlebih
Tanpa disadari, keringat lebih banyak dari biasanya, baik itu di punggung atau bagian tubuh lainnya sebenarnya cukup wajar, apalagi hal ini dapat disebabkan oleh rasa stres berlebihan. Ketika Anda sedang dikejar waktu atau merasa gugup, keringat bisa mengucur lebih banyak tanpa Anda sadari, jadi cobalah pikirkan kembali apa yang sedang membuat Anda merasa stres.
- Kadar Gula Darah Rendah
Hipoglikemia atau sebuah kondisi di mana kadar glukosa darah terlalu rendah atau angkanya berada di bawah normal bisa saja menjadi penyebab timbulnya keringat pada bagian punggung seperti yang Anda khawatirkan. Apabila Anda mengalami beberapa keluhan lain seperti berikut ini, maka kemungkinan besar Anda memang tengah menderita hipoglikemia dan perlu segera menormalkan kembali kadar glukosa darah.
- Suasana hati gampang berubah
- Mudah marah
- Susah fokus/berkonsentrasi
- Detak jantung lebih cepat
- Sering merasa lapar
- Tubuh gemetaran
- Kesemutan di bagian bibir
- Tubuh cepat lelah
- Kulit memucat
- Sakit kepala
- Penglihatan terganggu
- Mudah kebingungan
- Ngantuk terus-menerus
- Tubuh kejang
- Pingsan
Mengecek langsung kadar gula darah sangat dianjurkan, dan pastikan untuk mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung karbohidrat tinggi agar kadar gula bisa cepat naik dan kembali normal. Namun juga tetap perhatikan dan pantau kadar gula darah agar tidak terlalu berlebihan nantinya. Hindari pula minuman beralkohol karena alkohol rupanya sangat berdampak buruk bagi tubuh dalam proses pelepasan glukosa.
- Penyakit Tertentu
Tak hanya kondisi yang kelihatannya sepele, memang punggung berkeringat lebih bisa jadi merupakan tanda bahwa Anda sedang menderita penyakit tertentu. Berikut ini merupakan beberapa kemungkinan kondisi kesehatan yang mendasari keringat di bagian punggung.
- Serangan jantung – Ada kemungkinan bahwa punggung yang berkeringat lebih banyak dan tak seperti normalnya disebabkan oleh serangan jantung. Jika punggung yang berkeringat disertai dengan rasa cemas dan gelisah berlebih, batuk-batuk, mudah pusing, tubuh lemah, sakit perut, gangguan pencernaan, beberapa bagian tubuh terasa sakit (rahang, leher, lengan kiri, perut dan punggung), nyeri pada dada, dan sesak nafas, kemungkinan besar ini adalah gejala serangan jantung.
- TBC – Jika punggung mengeluarkan keringat secara berlebih khususnya di malam hari, ada kemungkinan tuberkulosislah penyebabnya. Namun Anda juga perlu melihat juga apakah ada gejala-gejala lain seperti tubuh gampang lelah, demam, menggigil, berat badan turun, selera makan turun, saat batuk dan bernapas dada sakit, batuk berdahak hingga batuk berdarah. Jika keluhan-keluhan lain tersebut juga Anda alami, ada kemungkinan TBC-lah yang perlu diwaspadai.
- Tumor – Ada pula kemungkinan bahwa penyebab berkeringatnya punggung terutama yang terjadi di malam hari adalah karena tumor. Coba tengok kembali apakah ada keluhan-keluhan lain seperti halnya penurunan berat badan, nafsu makan hilang, demam dan menggigil, tubuh mengalami kelelahn ekstrem, dan sering tidak enak badan. Jika Anda mengalaminya, cobalah untuk memeriksakan diri untuk kemungkinan adanya tumor di dalam tubuh.
Bisa jadi, keringat berlebih hanya di bagian punggung tak diketahui alasannya sehingga hal ini secara sederhana dijelaskan sebagai kondisi hiperhidrosis atau berkeringat berlebihan. Jika Anda merasakan hal ini cukup lama, yakni selama lebih dari 6 bulan, sudah saatnya Anda ke dokter untuk mengecek kesehatan.
Keringat pada bagian punggung yang mengganggu kegiatan harian Anda, belum lagi timbul juga di area tubuh lainnya dan kerap terjadi di malam hari harus segera diperiksakan. Tes urine, pemeriksaan fisik, lalu juga tes thermoregulatory, uji pati yodium, hingga tes darah kemungkinan diperlukan agar dokter mampu memutuskan solusi perawatan yang tepat.
Apapun kecurigaan Anda terhadap punggung berkeringat lebih yang Anda khawatirkan, mulailah atasi dengan cara mengubah pola makan lebih dulu dan pastikan untuk tetap minum banyak air putih agar tak dehidrasi. Bila Anda merasa janggal dengan adanya beberapa gejala lain seperti mual, demam, sulit bernapas, nyeri dada dan sebagainya, langsung periksakan saja ke dokter.