Bahaya Udang untuk Penderita Hipertensi dan Tips Mengolahnya

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penderita hipertensi sebaiknya menghindari mengkonsumsi makanan yang mempunyai kandungan lemak tinggi. Misalkan sama sekali tidak bisa menghindari sebaiknya batasi jumlah asupan makanan berlemak yang dapat meningkatkan kadar kolesterol didalam darah. Hipertensi atau tekanan darah tinggi ini merupakan suatu gangguan kesehatan yang tidak hanya bisa dialami oleh orang dewasa saja namun terdapat kemungkinan bagi remaja bisa menderita atau mengalami gejala-gejala mengidap penyakit darah tinggi. Perlu kita ketahui bahwa penyakit hipertensi ini tidak bisa dianggap remeh karena gejala yang ditimbulkan nantinya dapat membahayakan jiwa penderitanya. Hal ini karena penderita hipertensi bisa saja mengalami serangan jantung mendadak sehingga apabila tidak segera mendapat pertolongan pertama, nyawanya akan terancam. ( Baca : Pantangan darah tinggi –  Bahaya darah tinggi )

Penyebab darah tinggi ini adalah jalannya pola hidup yang tidak sehat dan dilakukan secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama. Sebaiknya penderita hipertensi melakukan olahraga secara teratur supaya tekanan darah selalu dalam keadaan normal. Selain itu berolahraga juga bisa memperlancar laju aliran darah. Satu hal yang tidak boleh terlewat oleh penderita hipertensi yakni menjaga pola makan sehari-hari. Salah satu pantangan yang harusnya dihindari yakni mengkonsumsi udang. Berikut ini bahaya udang untuk penderita hipertensi :

  1. Menyebabkan Alergi

Penderita hipertensi benar – benar harus menjaga pola makan supaya tidak membahayakan kesehatannya sendiri. Meskipun udang dan kerang tidak termasuk jenis ikan yang bernafas menggunakan insang namun udang dan kerang ini juga masuk kedalam golongan crustacea. Pada umumnya kita akan mengkategorikan udang dan kerang sebagai sebagai produk laut, bukan ikan laut. Kandungan daam udang ini.

Baca : Alergi telurObat alergi gatal  – Cara mengatasi alergi  – Cara tes alergi

  1. Menyempitkan Pembuluh Darah

Sangat tidak disarankan penderita hipertensi mengkonsumsi jenis udang yang mempunyai kandungan kolesterol tinggi. Namun bisa saja mengkonsumsi jenis udang yang tidak mempunyai kadar kolesterol tinggi. Meskipun diperbolehkan tentu saja harus tetap membatasi jumlah asupan. Pada dasarnya produk laut terdiri dari dua jenis yakni yang memiliki kolesterol tapi namun tidak mempunyai kandungan omega 3 dan ikan yang tidak mempunyai kandungan kolesterol dilengkapi dengan adanya kandungan omega 3.

Udang termasuk yang memiliki kandungan kolesterol didalamnya sehingga jika dikonsumsi akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Pembuluh darah yang menyempit akan membuat tekanan darah menjadi semakin tinggi. Berikut jenis ikan yang laut yang mengandung kolesterol tinggi yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita hipertensi :

  • Udang Jerbung
  • Lobster
  • Udang Windu
  • Rebon
  • Kepiting
  1. Menyebabkan Komplikasi

Penderita hipertensi harus menghindari beberapa jenis ikan laut diatas untuk dikonsumsi karena termasuk dalam makanan yang mengandung lemak jenuh dan tingginya kadar kolesterol pada udang akan membuat tubuh kesulitan untuk mengolahnya. Lemak tersebut akan terakumulasi didalam tubuh yang akan menyebabkan terjadinya penyumbatan. Hal ini tentunya akan mendatangkan resiko besar bagi orang yang menderita penyakit hipertensi, stroke, asam urat, jantung koroner dan vertigo. ( Baca : Gejala vertigoJenis-jenis stroke  – Bahaya stroke )

Untuk itu sebaiknya tidak mengkonsumsi jenis udang atau ikan laut yang telah disebutkan diatas. Berikut ini jenis ikan atau produk laut yang bisa dikonsumsi oleh semua umur bahkan oleh penderita penyakit hipertensi sekalipun karena tidak mengandung kadar kolesterol yang tinggi :

  • Kakap Merah
  • Baronang
  • Ikan Tengiri
  • Ikan Karapu
  • Ikan Balanak
  • Ikan Bawal
  • Ikan Ekor Kucing
  • Ikan Dorang
  • Ikan Cucut
  • Ikan Kembung
  • Tongkol
  • Ikan Maubara
  • Teri Nasi

Cara Mengolah Udang bagi Penderita Hipertensi

Meskipun udang ini merupakan salah satu olahan makanan yang sangat tidak dianjurkan untuk penderita hipertensi, namun faktanya, olahan udang ini bisa saja dikonsumsi oleh penderita hipertensi dengan ketentuan untuk tetap jeli memilih jenis udang yang dibolehkan dan dilarang dikonsumsi oleh penderita. Hal ini guna meminimalisir masuknya kadar kolesterol dalam jumlah banyak ke dalam tubuh.

Selain itu, kandungan lemak yang berlebihan didalam tubuh akan menggangu fungsi jantung. Terlebih bagi manusia yang telah menginjak dewasa, dimana organ tubuh tidak lagi optimal berkerja dalam mengolah lemak. Untuk itulah mengolah dan mengkonsumsi udang ini sangat perlu diketahui guna meminimalisir kandungan kadar kolesterol dan lemak yang masuk kedalam tubuh akibat mengkonsumsi olahan makanan tertentu. Berikut ini kami jabarkan teknik pengolahan udang yang minim kandungan lemak :

  1. Olah udang menjadi menu masakan tanpa penggunaan minyak goreng supaya tidak menambah kadar lemak yang masuk kedalam sistem pencernaan. Hal ini karena pada minyak yang biasa di gunakan untuk menggoreng terdapat trigliserida yang masih masuk kedalam kategori lemak. ( Baca : Bahaya mengkonsumsi gorengan )
  2. Apabila udang yang anda ingin konsumsi mempunyai ukuran yang kecil, pada umumnya udang tersebut juga mempunyai kulit yang agak lunak. Jadi sebaiknya sebelum mengolah cukup dibersihkan durinya tanpa membuang kulit udang. Perlu kita ketahui bahwa kulit udang ternyata mengandung zat bernama Chitosan, dimana pada zat tersebut apabila masuk kedalam sistem pencernaan tubuh manusia akan dapat menghambat penyerapan kolesterol. Bahkan dalam kulit udang tersebut mempunyai kandungan serat yang cukup tinggi dan tentunya baik bagi kesehatan sistem pencernaan. Namun cara pengolahan tanpa membuang kulitnya ini hanya bisa dilakukan pada udang yang tidak mempunyai ukura besar dimana kulitnya masih lunak. Sedangkan untuk mengkonsumsi udang dengan ukuran besar, sebaiknya kita menambah asupan buah dan sayuran yang masih segar untuk menetralisir lemak yang masuk kedalam tubuh.
  3. Kandungan lemak pada udang lah yang membuat rasa gurih atau lezat ketika dikunyah. Untuk itulah mengapa konsumsi udang juga harus dilengkapi dengan asupan makanan yang mengandung serat tinggi. Dan sangat dianjurkan supaya tidak mengkonsumsi udang lebih dari 50 gram pada tiap harinya. Bahkan bagi seseorang yang tidak mempunyai riwayat sakit seperti hipertensi, stroke, jantung bahkan kolesterol tinggi ini juga tetap dibatasi secara tetaop. Itulah mengapa penderita hipertensi sangat tidak dianjurkan mengkonsumsi udang jenis tertentu.

Itulah beberapa bahaya udang bagi penderita hipertensi yang harus diwaspadai. Menjaga pola makan dan mengetahui makanan pantangan adalah hal yang penting untuk menjaga kesehatan penderita hipertensi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn