13 Cara Mengatasi Nyeri Saat Buang Air Kecil Alami Wajib Dicoba

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Buang air kecil terasa nyeri memang sesuatu hal yang tidak nyaman. Selain merasakan sakit, tentu saja keadaan ini mengundang tanda tanya besar mengenai apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasi nyeri saat buang air kecil. Penyebabnya bisa saja karena kurangnya menjaga kebersihan organ intim. Selain itu bisa juga nyeri terjadi karena kegiatan hubungan seksual yang tidak nyaman dan masih banyak lagi.

  1. Minum Air Putih

Air putih sangat baik untuk kesehatan tubuh, terutama saat buang air kecil. Seseorang yang kurang akan asupan mineral bisa menghasilkan air seni berwarna kuning lebih pekat. Selain itu baunya juga cukup menyengat, tidak enak. Berbeda jika anda banyak mengkonsumsi air putih maka warna urine lebih terang dan tidak bau. Selain itu anda juga tidak akan merasa sakit atau nyeri.

Minimal asupan mineral yang baik adalah 8 gelas dalam sehari. Jangan sampai over juga, hal itu dikarenakan ada dampak bahaya akibat terlalu banyak minum air putih yang perlu Anda waspadai juga. Mungkin saja nyeri akibat dari suatu infeksi. Jadi ketika anda lebih teratur meminum air putih setiap hari, secara tidak langsung akan menggeser kotoran yang menempel.

  1. Jangan Suka Menahan Buang Air Kecil

Seringkali seseorang menyepelekan hal-hal kecil, termasuk bahaya menahan kencing terlalu lama. Munculnya rasa ingin buang air kecil tetapi tidak kunjung pergi ke toilet adalah yang paling umum terjadi, mereka lebih suka menahan lantaran tengah asyik melakukan aktifitas lain. Ini yang cukup berbahaya, karena bukan hanya akan membuat anda merasakan nyeri pada waktu buang air kecil tetapi juga akan menimbulkan penyakit lain seperti kencing batu.

  1. Banyak Konsumsi Vitamin C

Terlalu banyak minum minuman olahan jeruk mungkin memang tidak baik, meskipun vitamin C sangat penting untuk tubuh. Akan tetapi, anda bisa mendapatkan sumber vitamin C pada beberapa buah seperti jeruk, lemon, nanas dan beberapa jenis lain. Dengan begitu maka urine anda akan asam dan bisa mengurangi bakteri yang menempel. Bakteri inilah yang menyebabkan infeksi saluran kencing anda, sehingga mengakibatkan nyeri.

  1. Gunakan Kompres Panas

Untuk mendapatkan bantal kompres panas ini Anda bisa mencarinya di toko-toko yang menjual peralatan kesehatan. Menurut Dr. Rivers, untuk pemakaian bantal tersebut bisa meringankan rasa perih maupun nyeri yang terjadi pada area kandung kemih.

Cara menggunakannya yakni dengan tidak mengaplikasikan secara langsung pada kulit, gunakan kain sebagai pemisahnya. Lama penggunaan juga hanya dalam waktu 15 menit guna menghindari rasa terbakar. Tidak hanya itu saja, untuk kompres panas ini juga bisa membantu dalam cara mengatasinya leher sakit akibat salah tidur, cara mengobati leher tengeng, dan beberapa kejadian lainnya.

  1. Gunakan Pakaian Nyaman

Pemilihan pakaian juga sangat penting disini, pastikan bahwa anda telah menggunakan busana yang nyaman dan berbahan kain yang benar-benar bisa membuat kulit bernafas. Terutama adalah celana dalam, pilihlah yang berbahan cutton 100% karena lebih mudah dan nyaman.

Jangan mengenakan celana ketat yang menjerat bagian kewanitaan. Karena pakaian ketat akan menyebabkan keadaan lembab dan tempat bersarangnya bakteri. Apalagi jika terus dibarkan selama beberapa hari, maka bahaya tidak mengganti celana dalam ini yang bisa membasminya.

  1. Menjaga Kebersihan Diri

Kebersihan dilakukan bukan dari luar saja, tetapi perhatian dalam juga sangat penting. Misalnya adalah kegunaan celana dalam yang harus bersih, rutin mengganti minimal setelah mandi atau bisa 3x dalam sehari. Selain itu, bersihkan organ intim anda dengan menggunakan sabun khusus.

  1. Memperhatikan Kebersihan Kandung Kemih

Untuk mengatasi rasa nyeri yang terjadi pada kandung kemih ini Anda juga harus menjaga kebersihan kandung kemih anda dengan memperhatikan sanitasi yang di gunakan. Bersihkan atau bilas genital anda dengan cara dari depan ke belakang dan kemudian keringkan. Tujuan ini guna menghindari perpindahan kuman pada saluran air kencing yang menimbulkan rasa nyeri.

  1. Lakukan Pola atau Gaya Hidup Sehat

Mulailah dengan merubah pola hidup anda lebih sehat. Misalnya adalah merubah menu makan sehari-hari dengan buah dan sayur. Selain itu, minum air putih secukupnya adalah yang terpenting sebab kalau berlebihan juga tidak baik dan bahkan akibat kelebihan air putih dalam tubuh mampu menyerang kesehatan kalian. Paling penting lagi yakni usahakan untuk tidak merokok serta tidak minum minuman beralkohol.

  1. Tidak Melakukan Seks Bebas

Jangan melakukan seks liar, karena berganti-ganti pasangan menghadirkan berbagai penyakit. Sudah banyak sekali kasus kematian seseorang yang melakukan seks bebas lantaran mempunyai penyakit kelamin cukup ganas seperti HIV, Raja Singa dan masih banyak lagi.

Nah, nyeri saat buang air kecil bisa saja menjadi salah satu tanda-tandanya. Sebaiknya, mulailah hidup sehat dan hindari seks bebas. Tidak hanya rasa nyeri saja, ada berbagai gejala HIV Aids lainnya yang perlu Anda pahami karena mampu mengancam kesehatan.

  1. Gunakan Baking Soda

Baking soda bisa membantu anda dalam mengatasi nyeri ketika buang air kecil. Ada kandungan senyawa alkali pada baking soda yang siap menjadi penurun tingkat keasaman urine. Dengan begitu, nantinya meringankan sensasi terbakar saat buang air kecil serta mengurangi frekuensi buang air kecil.

Baking soda juga berfungsi untuk meningkatkan dan menyeimbangkan PH tubuh. Berbagai manfaat lain penggunaan baking soda pun Anda bisa ketahui, misalnya cara menghilangkan bekas luka dengan baking soda, cara menghilangkan bau badan dengan baking soda, cara mengatasi bau kaki, dan masih banyak lagi yang lainnya. Akan tetapi meski banyak manfaat, Anda juga harus mengetahui bahaya baking soda bagi tubuh.

  1. Menggunakan Cuka Sari Apel

Selain baking soda, yang bisa digunakan lainnya adalah cuka sari apel yang mempunyai sifat anti bakteri dan anti jamur. Cuka sari apel membantu memerangi infeksi yang menyebabkan nyeri pada saat buang air kecil. Selain itu, cuka sari apel merupakan sumber kaya enzim, kalium dan mineral.

  1. Check Up Kesehatan

Rutin berkonsultasi dengan pihak medis, misalnya adalah sering memeriksakan keadaan pada dokter. Terutama saat di temui tanda-tanda bahwa tubuh mulai dalam kondisi yang kurang baik.

Itulah sejumlah cara mengatasi nyeri saat buang air kecil yang harus Anda pahami mulai dari sekarang agar suatu saat terjadi secara mendadak, Anda sudah mengetahui langkah apalagi yang harus dilakukan untuk mengatasinya sehingga kejadian yang lebih buruk tidak menimpa Anda.

fbWhatsappTwitterLinkedIn