Banjir dan Genangan Mengintai, Ini 6 Tips Cegah Penyakit

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Banjir adalah yang paling ditakutkan ketika musim hujan tiba, dan rupanya beberapa wilayah di Jakarta mulai terendam banjir. Genangan air di mana-mana  tentunya telah bercampur dengan kuman yang bisa saja menimbulkan penyakit pada tubuh kita, seperti penyakit kulit, diare, ISPA, hepatitis A, tifus, dan demam berdarah. Berikut sejumlah tips yang bisa diintip dalam upaya mencegah penyakit di musim hujan dan banjir.

1. Rajin Membersihkan Diri

Macam-macam penyakit kulit dapat terjadiketika tubuh kita terkena air kotor seperti banjir dan genangan. Penyebarankuman dari air kotor tersebut ke kulit dapat terjadi begitu saja tanpa kitasadari, sehingga diperlukan pencegahan dengan membersihkan diri secara rutin.

Ketika sudah telanjur terkena air banjir atau genangan, segera gunakan air bersih sekaligus sabun antiseptik untuk mencuci area tubuh yang terkena air kotor tadi. Jangan abaikan dan remehkan paparan air kotor ini pada tubuh karena bakteri serta mikroorganisme lainnya dapat menempel di tubuh kita lho.

2. Menghindari Air Banjir

Walau kelihatannya agak sulit dan hampir mustahil,  kita tetap bisa berupaya sebisa mungkin untuk menghindarkan diri kita sendiri kontak dengan air banjir serta genangan-genangan tersebut. Apabila memang harus keluar rumah, pakailah sepatu bot agar kaki tidak kena air kotor banjir. Tentunya setelah itu, pastikan gunakan sabun untuk mencuci bersih tangan dan kaki.

3. Mengonsumsi Air Bersih

Hujan dan banjir di beberapa wilayah memungkinkan bagi warga setempat untuk sulit menemukan air bersih dari tanah, namun jangan sampai mengonsumsi yang kotor. Usahakan agar tetap meminum air bersih serta menggunakan air bersih pula untuk memasak maupun mandi agar bahaya kesehatan dapat terhindarkan.

4. Mendapatkan Vaksinasi Hepatitis A

Karena paparan air banjir meningkatkan risiko terkena hepatitis A, maka sebagai langkah pencegahan dapat memperoleh vaksinasi hepatitis A. Tentu saja langkah pencegahan satu ini perlu dilakukan jauh-jauh hari sebelum musim hujan dan banjir di mana dapat dipertimbangkan oleh orang-orang yang khususnya tinggal di wilayah dengan risiko banjir tinggi dan tingkat interaksi dengan air banjir tinggi.

5. Menyemprotkan Obat Anti Hama

Penyemprotan insektisida atau obat anti hama sejenisnya bisa coba digunakan dengan menyemprotkannya di lingkungan rumah supaya mampu memberantas penyebab demam berdarah dan malaria. Genangan air di lingkungan sekitar kita dapat menjadi tempat nyamuk berkembang biak, maka kita perlu mencegahnya dengan benar.

6. Memiliki Pola Makan Sehat

Pada musim hujan sekaligus banjir, jangan lupa untuk tak sekadar minum air putih bersih yang banyak. Selain menyetok air putih bersih yang banyak untuk seluruh anggota keluarga selama banjir, pastikan juga mengonsumsi vitamin serta buah-buahan sebagai cara meningkatkan daya tahan tubuh secara alami.

Itu dia sederet tips mencegah penyakit ketika banjir dan genangan air kotor ada di mana-mana. Selalu makan makanan yang bergizi, banyak minum air putih agar tak dehidrasi dan mudah sakit, jaga kebersihan diri dan lingkungan, menghindari paparan air banjir, dan tak lupa vaksinasi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn