Penyakit tipes paling banyak terjadi di negara berkembang seperti Indonesia. Penyakit tipes disebabkan oleh infeksi dari bakteri Salmonella typhi. Bakteri akan berkembang dalam usus dan menyebabkan demam. Karena itu gejala awal ketika seseorang terkena tipes biasanya demam pada malam atau pagi hari. Selain waktu-waktu tertentu bisa beraktifitas seperti biasa sehingga gejala awal sering tidak diperhatikan. Pemeriksaan tipes biasanya dilakukan dengan pengujian darah, urin atau feses.
Perawatan untuk penyakit tipes pada tahap awal bisa dilakukan di rumah. Namun ketika gejala sudah semakin memburuk maka perawatan di rumah sakit sangat diperlukan. Berikut ini adalah beberapa langkah atau cara mengobati tipes :
1. Pengobatan dengan Antibiotik
Pada awalnya semua orang yang terkena penyakit tipes biasanya akan diberikan obat jenis antibiotik. Antibiotik memang sudah digunakan untuk melawan infeksi bakteri sejak lama dan hasilnya memang sangat bagus. Beberapa jenis antibiotik dipilih untuk melawan bakteri namun diusahakan untuk tidak menyebabkan kerentanan dan perlawanan. Beberapa penderita tipes mungkin tidak bisa menerima antibiotik tertentu. Karena itulah pemberian antibiotik harus dilakukan oleh dokter yang sudah mengetahui kondisi penderita tipes secara keseluruhan. Berikut ini beberapa jenis antibiotik yang biasanya diberikan oleh dokter (hanya bisa didapatkan dengan resep dokter) :
- Chloramphenicol (Chloromycetin) : antibiotik ini bisa bekerja untuk melawan pertumbuhan bakteri Salmonella thypi penyebab tipes. Antibiotik ini biasanya diberikan pada tahap awal gejala dan bisa menunjukkan perbaikan setelah 2 atau 5 hari. Namun obat ini bisa menyebabkan efek diare, mual dan sakit perut. Penurunan suhu harus mendapatkan perhatian dari dokter.
- Amoxicillin (Trimox, Amoxil, Biomox) : ini juga termasuk jenis antibiotik yang sangat umum diberikan oleh dokter. Obat ini bisa merusak dinding sel bakteri sehingga mengganggu pekerjaan bakteri secara lebih cepat. Ketika awal diberikan antibiotik maka bisa menyebabkan penurunan suhu dengan cepat dan bisa mencegah kekambuhan. Pemberikan antibiotik ini dilakukan selama maksimal 14 hari dengan dosis yang ditentukan oleh dokter. Namun biasanya kurang dari itu pemberian antibiotik sudah bisa disembuhkan.
- Ciprofloxacin (Cipro): antibiotik ini bisa menyerang bakteri penyebab tipes dan menghambat pertumbuhan bakteri sehingga mati sebelum menjadi lebih buruk. Perawatan biasanya dilakukan selama tiga hari secara berturut-turut hingga gejala dan tanda tipes sembuh. Antibiotik ini bisa menyembuhkan tipes selama kurang lebih antara 3 hingga 4 hari. Namun obat ini tidak bisa diberikan untuk penderita yang diare dan mual parah. Antibiotik ini juga tidak bisa diberikan untuk anak-anak, ibu hamil dan ibu menyusui.
Beberapa jenis obat antibiotik lain yang sering digunakan adalah seperti :
- Azithromycin (Zithromax)
- Ceftriaxone (Rocephin)
- Cefoperazone (Cefobid)
- Ofloxacin (Floxin)
- Levofloxacin (Levaquin)
- Ciprofloxacin
- Aztreonam
2. Minum Cukup Air Mineral
Penderita tipes juga lebih sering kehilangan cairan karena demam dan mual atau muntah. Memberikan banyak air mineral kepada penderita akan membantu penyembuhan menjadi lebih cepat. Terlebih jika penderita juga mengalami diare yang buruk. Cairan akan membantu menurunkan demam, menghambat kerja bakteri dan membunuh bakteri itu secara alami. Jika tidak bisa minum cairan dengan baik maka pemberian cairan melalui infus bisa diberikan di rumah sakit. Pemberikan cairan lewat infus akan langsung ke pembuluh darah sehingga mempercepat penyembuhan. Selain itu, pemberian obat antibiotik lewat jenis cairan infus juga bisa membantu penyembuhan lebih cepat.
3. Cukup Istirahat
Penderita tipes harus banyak istirahat karena istirahat bisa membantu penyembuhan menjadi lebih cepat. Penderita tipes disarankan banyak istirahat di tempat tidur dan mengurangi gerakan atau berbagai aktifitas yang lain. Istirahat akan meningkatkan kesehatan dan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, proses pemberian obat akan lebih efektif jika penderita bisa istirahat dengan baik. Anak-anak yang masih sekolah sebaiknya juga sementara tidak masuk sekolah. Istirahat harus dilakukan hingga benar-benar sembuh sebab jika tidak dilakukan maka resiko kambuh akan menjadi lebih besar.
(Baca juga : ciri ciri kurang tidur – bahaya akibat kurang tidur)
4. Mengkonsumsi Makanan Halus
Penderita tipes juga sangat disarankan untuk mengkonsumsi makanan lunak atau makanan yang lembut. Beberapa jenis makanan yang sering disarankan misalnya bubur nasi merah atau nasi putih yang dicampur dengan sayuran. Bakteri penyebab tipes akan menyerang usus dan menyebabkan usus menjadi sangat sensitif. Makanan halus akan membantu usus bekerja dengan baik dan tidak menyakiti usus itu sendiri. Sedangkan makanan yang kasar akan membuat luka pada usus dan menambah parah penyakit tipes.
5. Makan Lebih Sering
Penderita tipes sebaiknya juga harus lebih sering makan daripada makan banyak dalam sekali waktu. Makan lebih sering dengan jumlah sedikit akan membantu usus bekerja lebih baik. Mengkonsumsi makanan halus ketika perut merasa perih dan sedikit tidak nyaman akan membiasakan usus untuk menerima makanan. Makanan juga bisa mencegah agar bakteri tidak berkembang. Cara mengobati tipes dengan mengkonsumsi makanan halus seperti bubur, akan membantu proses penyembuhan menjadi lebih cepat.
6. Hindari Makanan Pedas
Penderita tipes mungkin akan memiliki keinginan makanan yang sedikit aneh daripada biasanya. Hal ini disebabkan karena kondisi badan yang tidak nyaman dan cenderung lidah yang terasa pahit. Keinginan untuk mengkonsumsi makanan yang pedas harus dihindari untuk mencegah agar tipes tidak lebih buruk. Bahaya makanan pedas bisa menyebabkan usus menjadi luka dan membuat bakteri menjadi lebih ganas. Konsumsi makanan yang pedas juga bisa menyebabkan tipes menjadi lebih parah dan komplikasi seperti luka dan pendarahan pada usus.
7. Menjaga Kebersihan
Penderita tipes juga harus menjaga kebersihan untuk mempercepat penyembuhan. Ketika menjaga kebersihan maka penderita bisa terhindar dari kontaminasi bakteri atau sumber penyakit yang lain. Penderita tipes memiliki kekebalan tubuh yang lebih lemah dan sangat mudah terkena sumber penyakit lain. Ketika terkena komplikasi maka bisa menghambat penyembuhan dan membuat tipes juga sulit untuk sembuh. Cara untuk menjaga kebersihan bisa dilakukan seperti melakukan cara mencuci tangan yang benar sebelum dan setelah makan. Tindakan ini juga bisa mengurangi resiko terkena jenis penyakit menular lain dan menjaga agar penyakit tidak menyebar.
8. Kompres dengan Air Dingin
Ketika awal gejala tipes maka penderita biasanya akan terkena panas yang sangat tinggi pada malam hari. Bahkan panas juga bisa terjadi sepanjang hari tergantung kondisi kesehatan penderita tipes. Ketika panas sangat dingin maka Anda bisa mengompres dengan air dingin. Cara ini dilakukan dengan merendam kain yang lembut atau handuk ke dalam air dingin. Setelah beberapa saat maka angkat dan peras. Kemudian letakkan pada bagian dahi atau ketiak.
Jika suhu tubuh sangat panas maka anda juga bisa mengelap bagian telapak tangan atau kaki dengan air dingin. Lakukan perawatan ini secara teratur sehingga demam cepat turun. Hindari menggunakan air dingin dari es karena bisa membuat demam menjadi lebih tinggi.
9. Minum Larutan Oralit
Penderita tipes yang mengalami gejala diare mungkin akan mengalami menjadi lebih parah. Untuk mengurangi gejala ini maka bisa membuat minuman oralit. Anda bisa menggunakan jenis oralit yang sudah jadi dari apotik atau membuatnya sendiri. Campuran oralit terdiri dari setengah sendok garam dicampur dengan satu gelas air minum dingin yang bersih. Kemudian aduk hingga rata dan minum selama beberapa kali. Minuman ini bisa mengurangi diare dan mengatasi demam tipes agar tidak menjadi lebih parah.
10. Minum Cuka Sari Apel
Biasanya penderita tipes memang tidak diperbolehkan minum atau mengkonsumsi makanan yang terlalu asam dan pedas. Namun minum larutan cuka sari apel bisa membantu penyembuhan agar menjadi lebih cepat. Cuka sari apel bisa mengurangi suhu tubuh yang terlalu tinggi. Selain itu, cuka sari apel akan mengurangi diare dan mual atau muntah. Caranya adalah dengan mencampurkan setengah sendok cuka sari apel ke dalam satu gelas air minum hangat.
nda juga bisa menambahkan madu untuk membuat minuman menjadi tidak terlalu asam. Anda juga bisa mencampurkan cuka sari apel ke dalam air dingin untuk mengompres. Jika gejala menjadi lebih buruk sebaiknya perawatan ini dihentikan karena mungkin tidak cocok.
11. Makan Bawang Putih
Bawang putih memang sudah dipercaya bisa meningkatkan kesehatan penderita tipes. Bawang putih mengandung bahan sulfur dan glukosinates yang akan meningkatkan kekebalan tubuh. Bahkan bawang putih bisa mengeluarkan racun dari dalam tubuh, menurunkan suhu demam yang terlalu tinggi dan membuat tipes menjadi lebih cepat pulih. Cara ini dilakukan dengan makan dua atau satu siung bawang putih ketika perut masih kosong.
Jika Anda merasa tidak suka dengan rasa yang terlalu kuat maka rebus beberapa siung bawang putih ke dalam beberapa gelas air mineral, lalu minum airnya. Meskipun bawang putih sangat baik untuk penderita tipes namun cara ini tidak bisa dilakukan untuk ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak. (Baca juga : efek samping bawang putih – bahaya bawang putih mentah)
12. Minum Rebusan Air Cengkeh
Cengkeh merupakan salah satu bahan alami yang bisa mengobati tipes hingga sembuh total. Cengkeh mengandung bahan antibiotik alami yang bisa mengurangi aktifitas bakteri penyebab tipes. Bahkan cengkeh akan membantu mengobati penderita tipes yang juga terkena diare, mual dan muntah yang parah. Umumnya cengkeh banyak digunakan untuk cara mengobati tipes secara alami karena tidak memiliki efek samping. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan merebus antara 5 hingga 7 cengkeh kering atau cengkeh yang masih segar ke dalam beberapa gelas air minum.
Kemudian rebus dengan api kecil hingga tersisa air yang lebih sedikit. Setelah itu saring dan minum selama beberapa kali dalam sehari. Umumnya perawatan ini akan menyembuhkan tipes selama 3 hingga 5 hari. Namun cara ini tidak sesuai untuk anak-anak, wanita hamil dan ibu menyusui.
13. Makan Pisang
Salah satu buah yang sangat baik untuk menyembuhkan tipes adalah buah pisang. Buah pisang tidak hanya memiliki tekstur yang sangat lembut tapi juga rasa yang sangat manis. Makan pisang dipercaya bisa meningkatkan tenaga dan mengurangi efek tubuh yang terlalu lemah karena demam. Khasiat buah pisang bisa menyembuhkan demam akibat tipes dan membantu memperbaiki penyerapan cairan dalam usus. Makan pisang sebanyak 2 buah setiap hari akan menyembuhkan pisang secara alami.
Anda bisa makan pisang secara langsung atau membuat bubur pisang yang dicampur dengan madu. Pisang merupakan makanan yang mengandung kalium yang sangat baik untuk mengganti cairan yang hilang dan memperbaiki kerja jantung.
14. Makan Telur Rebus
Tipes akan membuat penderita merasa sangat lemah. Demam dan diare akan membuat kondisi tubuh menjadi lebih buruk. Karena kondisi tubuh sangat menurun maka biasanya tubuh akan lebih cepat terkena penyakit lain. Untuk memulihkan kondisi tubuh maka bisa mengkonsumsi telur rebus. Anda bisa memilih jenis telur ayam kampung atau telur yang diperkaya dengan gizi tambahan seperti omega. Telur rebus merupakan makanan yang mengandung protein dan kalori yang sangat tinggi. Kedua sumber kebutuhan nutrisi manusia ini, sangat penting untuk membantu tubuh lebih cepat pulih. Sebaiknya telur hanya direbus saja tanpa menggunakan bahan tambahan lain.
15. Minum Jus Jambu Merah
Banyak penderita tipes yang merasa sangat lemah karena kehilangan cairan yang sangat banyak. Kondisi bisa menjadi sangat parah jika penderita juga mual dan diare. Untuk menggantikan cairan yang sudah keluar tubuh dan menjaga keseimbangan elektrolit maka bisa mengkonsumsi jus jambu merah. Jus jambu merah tanpa tambahan gula akan membantu memenuhi cairan tubuh dan memulihkan kondisi tubuh. Kandungan buah yang mengandung vitamin C, menjadi sumber makanan yang mengandung antioksidan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Jika penderita tipes mengalami diare maka jus jambu merah juga bisa membantu penyerapan cairan dalam usus sehingga menyembuhkan diare.
Gejala Awal Tipes
- Tubuh demam biasanya diawali pada malam hari, kemudian bisa terjadi sepanjang hari.
- Badan terasa sangat lemah, tidak bisa melakukan berbagai akitifitas.
- Sakit perut, mulas, diare, muntah, sembelit dan tidak nafsu makan.
- Kulit kemerahan atau mudah ruam jika disentuh.
- Ada darah dalam tinja.
- Menggigil dan halusinasi.
- Badan terasa lesu.
- Mimisan
- Gangguan emosi
- Kelainan organ hati yang ditunjukkan dengan pembengkakan pada organ hati.
Perawatan tipes yang paling umum adalah dengan menggunakan obat antibiotok yang diresepkan oleh dokter. Beberapa penderita tipes yang telah mendapatkan antibiotik mungkin bisa mengalami resistensi terhadap obat. Kondisi ini menyebabkan tubuh lebih rentan terkena tipes yang terus menerus kambuh. Salah satu cara untuk mengatasi agar tidak terjadi tipes adalah mengelola kesehatan dengan cara yang baik. Menjaga kebersihan dan mengkonsumsi makanan yang sehat dan bersih sudah bisa mengurangi resiko tipes yang kambuh.