Paha terasa pegal, pernahkah Anda merasakannya dan tak tahu bagaimana harus mengatasinya? Sebelum Anda mengetahui bagaimana cara menghilangkan pegal di paha, Anda perlu lebih dulu mengenali segala bentuk kemungkinan penyebabnya. Berbagai kemungkinan faktor penyebab dari rasa pegal di paha dapat bersumber dari beberapa hal di bawah ini:
- Penyakit ginjal.
- Penyakit hati.
- Efek samping penggunaan obat tertentu.
- Kelebihan atau kekurangan mineral.
- Kurangnya suplai darah di otot paha.
- Olahraga berlebihan.
- Aktivitas paha yang mendadak.
- Dehidrasi atau kondisi kekurangan cairan.
- Cedera di bagian otot paha.
Pegal pada otot paha pada umumnya akan hilang dengan cukup cepat asalkan otot tersebut memperoleh waktu istirahat yang cukup. Namun, selain mengistirahatkannya Anda perlu melakukan beberapa langkah lain supaya pemulihannya lebih cepat.
- Mengompres Dingin
Untuk meredakan rasa pegal pada bagian paha, otot perlu Anda kompres dingin lebih dulu, apalagi kalau pegal tersebut disebabkan oleh faktor cedera. Pengompresan dengan es bisa menjadi juga cara melancarkan peredaran darah sehingga rasa pegal bisa lebih cepat hilang sambil juga mencegah peradangan dan pembengkakan.
- Lakukan pengompresan sekitar 15 menit sesering mungkin.
- Namun ketika Anda menggunakan es batu, jangan tempelkan langsung pada kulit.
- Es batu harus Anda kumpulkan dulu dan bungkus menggunakan kain atau handuk bersih supaya kulit bisa dilindungi dari efek dingin langsung es.
- Minum Banyak Air Putih
Seperti telah disebutkan sebelumnya bahwa dehidrasi pun mampu menjadi pemicu pegal-pegal di tubuh, termasuk juga bagian kaki dan paha Anda. Pastikan bahwa Anda minum banyak air putih sebab tubuh yang kurang asupan cairan mampu menjadi penghambat bagi rasa pegal untuk cepat hilang.
Jika Anda kurang minum air putih, mulai sekarang cobalah untuk mengonsumsi air putih 2 sampai 2,5 liter setiap harinya sampai otot tidak lagi pegal. Tubuh yang mendapatkan jumlah air cukup tentunya akan membantu agar jaringan tubuh bekerja secara lebih baik dan maksimal, tak terkecuali jaringan otot paha Anda.
- Mengangkat Kaki
Jika Anda ingin meringankan rasa pegal pada paha, cobalah untuk sering-sering mengangkat kaki saat posisi Anda sedang berbaring. Angkatlah kaki sejajar dengan lantai setidaknya dan berikan sedikit peregangan supaya otot paha dan betis Anda jauh lebih rileks dan pegal pun lama-kelamaan akan hilang jika Anda sering melakukan metode ini.
- Berendam dalam Air Garam Hangat
Siapkanlah air mandi hangat pada bathtub Anda, lalu tambahkan dengan garam Epsom secukupnya supaya rasa pegal ataupun rasa nyeri akibat radang bisa cepat hilang saat Anda berendam rutin di dalam air tersebut. Garam Epsom yang diperlukan rata-rata hanyalah secangkir saja dan waktu berendam maksimal adalah 20 menit saja.
- Memijat
Ketika rasa pegal melanda, maka memberikan pijatan pada area paha yang tak nyaman bisa jadi solusi tepat dalam menghilangkan pegal. Jika Anda merasa bisa, lakukan pijatan sendiri, tapi Anda juga tetap bisa menemui terapis profesional untuk membantu Anda memijat area paha. Anda memerlukan bantuan pemijat ahli ketika rasa pegal terjadi karena cedera.
- Latihan Fisik
Ada latihan fisik tertentu yang mampu Anda gunakan sebagai cara menghilangkan pegal-pegal di paha dan bagian lain dari kaki Anda. Dilansir dari laman situs Livestrong yang juga dikutip oleh Liputan 6, ada beberapa latihan yang hendaknya Anda coba lakukan di rumah supaya paha dan bagian kaki lain bisa terasa lebih baik.
- Standing Calf Raise – Saat dalam posisi berdiri, bukalah kaki yang lebarnya selebar bahu di mana kemudian tumit bisa Anda angkat sambil beban ditumpukan ke jari kaki, ya seperti orang berjinjit pada umumnya. Bukan hanya bagian jari-jari kaki, telapak dan juga pergelangan kaki yang akan mendapatkan manfaatnya, sebab melakukannya 5 set dengan 20 kali pengulangan/set juga akan berdampak baik bagi paha yang pegal.
- Peregangan Kodok – Untuk kasus pegal pada paha dalam, cobalah untuk melakukan latihan peregangan kodok di mana awalnya Anda harus lebih dulu mengambil posisi merangkak. Saat sudah pada posisi merangkak, pastikan lutut Anda lebarkan sementara kedua tangan Anda gunakan sebagai penstabil tubuh. Punggung Anda bisa lengkungkan sampai bokong terangkat dan perut menyentuh lantai (atau hampir) sambil memastikan betis depan sudah sejajar; dari gerakan ini Anda akan betul-betul merasakan peregangan pada paha bagian dalam.
- Mengonsumsi Makanan Bernutrisi
Otot paha pegal-pegal dan juga disertai rasa nyeri mungkin disebabkan oleh peradangan, oleh karena itu cobalah menghindari makanan-makanan yang mengandung kolesterol tinggi. Bahkan bagi Anda yang suka makanan asin, makanan seperti ini perlu dihindari lebih dulu. Sebaliknya, perbanyaklah makanan-makanan yang mengandung sifat antiradang seperti halnya:
- Buah berry (stroberi, raspberry, bluberry)
- Buah ceri
- Nanas
- Apel
- Kacang-kacangan (hazelnut, almond, walnut)
- Biji bunga matahari
- Ikan (cod, tuna dan salmon)
- Minyak zaitun
- Ke Dokter
Apabila rasa pegal tak kunjung hilang dalam beberapa hari atau setelah 1-2 minggu meski sudah mencoba mengonsumsi makanan bergizi, latihan fisik dan peregangan, hingga cara-cara alami lainnya, segera ke dokter. Hal ini perlu mendapat perhatian medis apalagi kalau pegal yang muncul berasal dari cedera yang Anda alami beberapa waktu lalu.
Demikianlah cara-cara menghilangkan pegal di paha selain istirahat yang paling membantu Anda. Pastikan bahwa sebelum berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang cukup berat apalagi memaksa otot bekerja berlebih, lakukan pemanasan lebih dulu. Hal tersebut demi menghindari bahaya olahraga tanpa pemanasan yang bisa mengancam kesehatan otot sendi Anda; selebihnya, Anda perlu ke dokter jika pegal tak kunjung hilang.