Kekurangan sel darah putih dapat menjadikan tubuh anda jadi rentan terhadap infeksi virus, bakteri, atau patogen lainnya. Sel darah putih berperan melawan berbagai jenis infeksi yang bisa menyerang tubuh. Dan perlu di perhatikan juga, bahwa sumsum tulang belakang merupakan bagian tubuh di mana sel darah putih di bentuk. Kekurangan sel darah putih ini dapat menyebabkan […]
Category: Darah Rendah
Tekanan darah rendah meskipun bukan sebuah penyakit, namun tekanan darah rendah bisa membahayakan jiwa. Darah rendah bisa terjadi pada siapa saja. Tekanan darah rendah tidak memiliki tanda yang spesifik. Tekanan darah rendah (hipotensi), tidak ditentukan oleh besarnya tekanan darah dalam pembuluh darah seperti pada hipertensi.
Apa Itu Tekanan Darah Rendah??
Tekanan darah rendah atau hipotensi, akan membuat jantung memiliki kekuatan yang lemah untuk mentransformasikan oksigen dan nutrisi ke otak dan organ-organ penting lainnya. Akibatnya, organ tersebut tidak mampu bekerja dengan baik sehinga terjadi ketidakstabilan tubuh. Pada beberapa kasus, tekanan darah rendah bisa membahayakan jiwa. Tekanan darah rendah (hipotensi) adalah tekanan yang terjadi bila ukuran di bawah normal, atau di bawah angka 120/90 mm Hg.
Perbedaan Tekanan Darah Rendah dan Anemia
Meski sama-sama bertekanan darah rendah, namun hipotensi (atau tekanan darah rendah), berbeda dengan anemia.
- Anemia
Penyakit anemia terkait dengan kekurangan zat haemoglobin dalam darah. Cara untuk mengatasi persoalan anemia adalah mengonsumsi makanan atau minuman yang dapat menaikkan haemoglobin dalam darah. Haemoglobin, merupakan protein yang mengandung Fe (zat besi) yang terdapat pada sel darah merah (erythrocit).
Sel darah merah berperanan penting sebagai pengangkut oksigen dalam tubuh. Bila sel darah merah berkurang akan terjadi kekurangan darah (anemia). Kekurangan haemoglobin akan menyebabkan anemia, infeksi atau perdarahan.
- Tekanan Darah Rendah
Kalau tekanan darah memiliki tekanan darah di bawah rata-rata karena banyak faktor penyebab. Tekanan darah rendah akan membuat keseimbangan terganggu. Risiko penderita hilang keseimbangan dan jatuh terjerembab (bisa di kamar mandi saat bangun tengah malam¸ atau saat tengah bekerja).
Saat terbangun tengah malam, langsung saja bangun dari tidur, dan bergegas ke kamar mandi tanpa memberikan kesempatan oksigen untuk naik dan berkumpul dahulu di otak. Akibatnya penderita bisa jatuh di kamar mandi, dan bisa berakibat fatal. Efek dari jatuhnya penderita merupakan hal yang berbahaya karena akan berdampak pada kesehatan lainnya.
Penyebab
Penyebab hipotensi atau tekanan darah rendah bisa bermacam-macam, seperti :
- kehilangan cairan berlebih (dehidratasi)
- diarhe
- muntah
- perdarahan
- infeksi berat
- gangguan pada jantung
- efek penggunaan obat sehingga menurunkan tekanan darah (TD) seperti obat anti hipertensi, anti depresi, anti diuresis (perangsang buang air kecil)
- faktor hormonal
- hipoglikemia
- hipotyroid
Pada beberapa kasus bisa juga karena herediter (keturunan). Tekanan darah rendah bisa juga menjadi rendah karena gangguan medis.
Ciri-ciri
Ciri-ciri penderita tekanan darah rendah bisa dikenali. Tekanan darah berhubungan dengan bertambahnya usia. Pada penderita usia muda, tekanan darah rendah tidak menimbulkan ciri-ciri yang spesifik. Pada penderita tekanan darah rendah usia lanjut, bisa kehilangan kesadaran (gejala schok) akibat kurangnya oksigen yang mengalir ke otak.
Saat tekanan darah mengalami penurunan maka aliran oksigen ke organ tubuh utama tidak dapat dikendalikan secara optimal. Tekanan darah yang menyebabkan schock terjadi akibat volume darah yang mengalir ke otak rendah sehingga terjadi pelemahan fungsi kerja jantung. Pada beberapa kasus bisa berakibat terjadi gagal jantung.
Ciri khas penderita darah rendah biasanya :
- pusing
- mata berkunang-kunang
- kebingungan
- kurang konsentrasi
- kadangkala penderita berlanjut ke pingsan.
Bila oksigen tidak banyak terdapat di otak maka akan timbul gejala sakit kepala berlanjut, bingung dan tidak dapat berkonsentrasi dan berpikir jernih. Mengenali gejala tekanan darah rendah akan mampu memberikan pertolongan dengan cepat. Ciri-ciri khas ini dapat dilihat dari kecenderungan fisik seseorang yang mengalami tekanan darah rendah.
Gejala
Meski tidak spesifik, namun penderita hipotensi atau tekanan darah rendah dapat dikenali. Biasanya menunjukkan beberapa ciri berikut:
1. Pusing Kepala
Penderita rata-rata akan mengeluh pusing di kepala, penglihatan akan kabur, dan mata berkunang-kunang. Pandangan kabur biasanya terjadi beberapa saat kemudian selalu berulang. Kadangkala bisa mengakibatkan pingsan. Hal ini terjadi karena darah tidak mampu membawa oksigen yang cukup ke otak. Darah terlalu lemah untuk dipompakan ke otak. Sakit kepala karena tekanan darah tidak stabil disebut dengan ortostatik.
2. Kabur dan Berkunang-kunang
Bedakan dengan kekaburan karena mata minus, yang biasanya terjadi dalam waktu lama. Kekaburan karena tekanan darah rendah terjadi seketika dan berulang beberapa kali (kabur kemudian tidak kabur). Kabur bisa terjadi saat berdiri terlalu lama, atau sesaat setelah berdiri dari duduk. Waspadai keseimbangan akan terganggu karena tekanan darah rendah ini.
3. Bingung, Kurang Konsentrasi, Mengantuk
Kurangnya asupan oksigen yang cukup ke otak akan membuat konsentrasi berkurang, penderita cenderung mengalami kebingungan, serta timbul rasa kantuk yang hebat tak tertahankan. Kurangnya suplai oksigen akan membuat penderita sering menguap. Darah yang berisi oksigen dan kaya nutrisi/energi terlalu lemah untuk dipompakan ke otak, suplai oksigen dalam otak berkurang. Kalau sedang bekerja (atau sekolah) tidak mampu berpikir cepat dan sulit mengerjakan tugas dengan sigap. Bahkan penderita tekanan darah rendah akan bisa mengalami depresi.
4. Tubuh Lemas, Mual dan tidak Bersemangat. Penderita akan merasa cepat lelah dan tidak bertenaga. Perut mual-mual yang berulang. Lemas karena tidak tersedia energi yang cukup untuk ke organ atau kulit. Bahkan sekadar menopang kedua kaki dan membawa kedua tangan saja tidak cukup kuat.
5. Dingin dan Pucat
Tubuh akan terasa dingin, wajah dan seluruh tubuh terlihat pucat, denyut nadi lemah (atau denyut tidak stabil) karena suplai darah ke otak sedikit sekali. Darah juga terganggu sampai ke jaringan tepi seperti mucosa (permukaan kulit). Pucat terjadi karena volume darah yang mengalir sedikit (kulit). Kulit akan menjadi dingin karena pembuluh darah tidak mengalir lancar, dan seluruh tubuh berkeringat karena pori-pori lebih dingin dari udara sekitar. Rasa dingin biasanya mulai dari kaki, tangan, telinga, atau di bibir yang Biasanya diiringi dengan peluh deras yang keluar.
6. Nafas Cepat dan Dangkal
Hal ini merupakan reaksi tubuh (paru-paru) untuk mengimbangi ketidakmampuan darah untuk mengikat oksigen yang akan diedarkan ke ke seluruh Frekuensi nafas cenderung cepat dan dangkal. Hal ini merupakan reaksi tubuh untuk mengimbangi ketidakmampuan darah untuk mengikat oksigen. Dia akan bekerja ekstra keras untuk memasok darah ke seluruh jaringan melalui pola nafas ini. Sesak nafas terjadi karena ketika tekanan darah ke jantung melemah maka otot jantung dan otot intra-tulang dada terganggu. Sering timbul rasa nyeri di dada.
7. Denyut nadi Tak Beraturan
Denyut nadi lemah, denyut nadi tidak stabil, kadang cepat terkadang lemah. Hal ini karena suplai darah sedikit dalam tubuh. Saat jantung tidak dapat memompa darah dengan baik karena rendahnya tekanan darah, maka denyut jantung akan berdenyut tidak teratur. Kondisi ini disebut dengan aritmia.
8. Haus Berlebihan
Rasa itu dibarengi dengan haus yang berlebihan. Hal ini merupakan kompensasi tubuh untuk memacu masuknya cairan ke dalam tubuh. Air merupakan komponen penting untuk menyusun tekanan darah. Minum banyak merupakan kompensasi tubuh untuk memacu pergerakan sirkulasi cairan dalam tubuh. Air menjadi sangat penting untuk menormalisir tekanan darah.
Ciri-ciri tadi biasanya disertai dengan ciri lain seperti berkeringat yang berlebihan, berkemih yang banyak, kurang tidur, kurang istirahat, atau haid yang berlebihan (abnormal).
Pencegahan
Hipotensi atau tekanan darah rendah biasanya ada pada mereka yang berpola makan buruk. Cara menghindari tekanan darah rendah adalah dengan memperbaiki pola makan untuk mendapatkan kondisi tekanan darah yang stabil atau normal. Perbaiki pola makan sehari-hari dengan makanan yang cukup kandungan gizi untuk menaikkan energi tubuh.
Sayuran
Tekanan darah rendah bisa diatasi dengan konsumsi sayuran hijau untuk menambah zat besi atau hb darah. Perbanyak memakan sayuran hijau untuk menambah zat besi atau haemoglobin darah. Sayuran yang disarankan untuk tekanan darah rendah adalah seperti :
- Jenis kacang polong
- kacang hijau
- kacang panjang
- kol
- bayam
- kacang merah
- lobak
- sawi
- brokoli
- kentang.
Sayur itu sangat bermanfaat untuk meningkatkan jumlah sel darah merah. Bayam kaya akan kalium, Fe dan rendah sodium, yang dapat menaikkan tekanan darah rendah, serta menjaga agar aliran darah tetap lancar.
Buah-buahan
[AdSense-A]
Buah-buahan bisa dikonsumsi untuk menaikkan tekanan darah rendah. Di antaranya :
- Tomat
- Mangga
- Jambu biji
- Apel
- pisang
- buah naga
- kesemek
- sukun
- kiwi
- anggur
- alpukat
- sirsak
- delima
- kurma
- strawberry
Buah yang mengandung Vitamin A, zat besi, antioksidan, dan vitamin, rendah lemak dan tinggi serat yang bagus untuk menaikkan tekanan darah.
Daging
Bisa juga mengonsumsi makanan yang bisa menaikkan tekanan darah seperti :
- daging
- hati ayam
- ikan-ikan laut
Kalau mengonsumsi daging merah untuk protein hewani (ayam, daging sapi), kupas bagian kulit ayamnya. Hindari konsumsi daging berlebih karena berisiko penyakit cardiovaskuler.
Air Putih
Hal penting lainnya adalah minum air putih secukupnya. Air putih juga sangat diperlukan untuk memperkuat tekanan darah. Biasakan untuk mengonsumsi air putih setiap hari (sekitar 8 gelas air putih). Air putih akan melakukan detoksifikasi, dengan jalan membuang racun dalam tubuh. Air putih membantu memperlancar peredaran darah, sehingga tensi akan mudah meningkat.
Tidak Mandi dengan Air Panas
Selain itu penderita disarankan untuk tidak sering mandi air panas. Meskipun mandi air panas memberikan efek relaksasi namun hal ini akan tidak baik untuk penderita tekanan darah rendah. Hal ini bisa membuat tekanan darah semakin turun, badan lemas, pusing, dan tidak bertenaga. Hindari juga sauna atau spa sambil duduk.
Olahraga
Lakukan olahraga rutin setiap hari, meski hanya sekadar jogging atau jalan berkeliling kompleks. Hal ini akan membantu melancarkan perputaran darah dalam tubuh.
Resiko Kesehatan
Risiko penderita tekanan darah rendah adalah pingsan tiba-tiba. Bermula dengan tidak bersemangat, pusing, mata berkunang-kunang, keringat dingin keluar, dan berlanjut ke pingsan. Bila terjadi demikian, istirahatkan penderita, hindarkan dari tempat panas atau terlalu ber-AC dingin, hindari dari keramaian dan orang-orang yang menonton di sekitarnya.
Bila sudah sadar, minumkan air putih untuk menormalkan agar darah tidak terlalu rendah. Bila perlu diberi makan agar perut terisi. Penderita tekanan darah rendah, usahakan selalu membawa obat-obatan untuk menaikkan tensi, agar pada saat dipelukan bisa langsung diberikan pertolongan. Atau setidaknya membawa camilan atau makanan penambah tensi yang bisa didapatkan secara instan.
Penyakit Hipotensi terbagi menjadi 5 jenis, yaitu Hipotensi Ortostatik, Hipotensi Postprandial, Hipotensi Vasovagal, Hipotensi Akut, dan Hipotensi Kronis. Namun, dari kelima jenis Hipotensi tersebut yang paling banyak di alami orang-orang pada umumnya adalah Hipotensi Ortostatik. Secara singkat, Hipotensi Ortostatik adalah kondisi dimana tekanan darah menurun. Pada saat mengalami kondisi tersebut, cara menstabilkan tekanan darah rendah yang […]
Kondisi hipotensi atau tekanan darah rendah siapapun bisa saja mengalami dengan keluhan umumnya, sakit kepala alias pusing seperti ketika mengalami kekurangan darah atau anemia. Jenis makanan penambah darah sendiri sebenarnya cukup banyak, namun jika Anda ingin tahu apa saja buah untuk penderita darah rendah, maka berikut adalah sejumlah rekomendasinya bagi Anda. Jeruk Jeruk kita tahu […]
Seseorang dengan tekanan darah yang rendah artinya tekanan darah berada kurang dari angka 90/60 mmHg di mana angka tersebut dianggap sebagai di bawah normal. Pandangan kabur, sakit kepala dan mudah kehilangan kesadaran adalah ciri-ciri darah rendah yang umumnya terjadi pada penderitanya. Namun kabar baiknya, ada berbagai jus untuk darah rendah supaya normal kembali baik itu […]
Darah rendah atau dikenal dengan istilah hipotensi merupakan kondisi tekanan darah seseorang yang sangat rendah sehingga menyebabkan berbagai gejala seperti salah satunya adalah pusing. Beberapa gejala darah rendah seperti kelelahan, pusing, mual, kesulitan saat bernapas, penglihatan menurun, kulit terasa dingin dan berbagai gejala lainnya bisa terjadi karena defisiensi nutrisi, dehidrasi, istirahat seperti tidur terlalu lama, […]
Tekanan darah rendah atau dikenal dengan hipotensi merupakan kondisi saat darah menjadi sangat rendah yang bisa menimbulkan gejala darah rendah seperti pingsan, pusing, mual, kelelahan, kesulitan bernafas, pandangan kabur, palpitasi dan juga kulit yang terasa dingin dan lembab. Saat tensi darah berada dibawah 90/60 mmHg maka sudah bisa dianggap sebagai tekanan darah rendah. Saat ini […]
Tekanan darah atau hipotensi merupakan salah satu gejala yang muncul dalam tubuh, dimana tekanan darah mengalami penurunan begitu rendah mencapai di bawah garis normal. Gejala ini tentu berakibat buruk bagi kelangsungan kesehatan tubuh. Sebab pasokan darah yang dibutuhkan oleh tubuh mengalami pengurangan, terlebih yang mengkhawatirkan di bagian otak. Sebab akan berdampak buruk bagi kelangsungan otak […]
Darah rendah merupakan sebuah kondisi di mana tekanan darah anda di bawah batas aman yang baik untuk tubuh. Darah rendah ini bukan sebuah penyakit, tetapi dampak yang ditimbulkan sangat berbahaya bagi tubuh. Ketika mengalami darah rendah akan mengalami beberapa gejala yang dapat anda rasakan. Adapun gejala itu berupa sakit kepala, mudah pisang, mudah lelah, kehilangan […]
Khasiat kunyit untuk darah rendah ternyata sangat terbukti dan mampu mengatasi permasalahan gejala darah rendah. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kunyit mengandung kurkumid yaitu senyawa yang terdiri dari curcumin dan senyawa lainnya. Selain itu kunyit juga mengandung minyak atsiri sebesar 2 sampai 5%. Kunyit juga mengandung zat lain seperti arabinosa, glukosa, pati, dammarda tannin, serta mineral […]
Salah satu makanan yang sangat penting untuk meningkatkan kembali tekanan darah rendah adalah buah. Buah termasuk makanan penambah darah yang memiliki kandungan yang kaya dengan nutrisi dan vitamin. Oleh karena itu khasiat buah untuk darah rendah sangat terbukti efektif menormalkan kembali darah rendah anda. Selain itu, buah yang rasanya segar juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan anda. […]
Meskipun kondisi tekanan anemia tidak terlalu bahaya dan menyebabkan kematian dibanding penyakit-penyakit lain yang mematikan, namun hal ini akan sangat mengganggu aktivitas anda sehari-hari. Saat anda mengalami tekanan rendah atau dalam dunia medis disebut dengan hipotensi maka yang terjadi adalah anda akan merasakan pusing, lelah, susah fokus dan sudah berkonsentrasi, sesak napas, bahkan, anda juga […]
Tekanan darah bisa dikatakan rendah apabila tekanan sistole berada kurang dari 90 mm Hg atau tekanan diastole yang kurang dari 60 mm Hg. Tekanan darah merupakan gangguan darah umum yang bisa terjadi karena berbagai hal seperti masa kehamilan, infeksi, penyakit jantung, alergi parah, dehidrasi, kehilangan darah dan sebagainya. Apabila seseorang memiliki tekanan darah yang rendah, […]