Apakah Asam Lambung Menyebabkan Sakit Kepala? Ini Penjelasannya!

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pada beberapa penderita gangguan pencernaan pada lambung, mungkin selain rasa nyeri di ulu hati, ada keluhan-keluhan lainnya yang pasti dialami. Ya, salah satunya adalah sakit kepala walaupun sejumlah orang yang sering pusing tidak menyadari bahwa hal tersebut berhhubungan erat dengan penyakit lambung. Jadi, apakah asam lambung menyebabkan sakit kepala?

Kaitan Antara Asam Lambung dan Sakit Kepala

Saat penyakit asam lambung terjadi, ini artinya Anda sedang menderita penyakit kronis yang berjangka panjang dan juga akan lebih sering kambuhan. Ada kalanya beberapa orang yang sering sakit kepala tidak menyangka bahwa rupanya ini adalah gejala asam lambung yang sedang mengalami kenaikan.

Memang benar, keluhan gejala penyakit asam lambung antara satu orang dengan lainnya tidaklah selalu sama karena memang bervariasi. Sejumlah gejala yang pada umumnya dialami penderita penyakit asam lambung antara lain adalah:

  • Mual
  • Muntah
  • Ulu hati terasa sakit.
  • Ulu hati terasa panas atau adanya sensasi terbakar.
  • Mulut terasa pahit atau asam.
  • Kerongkongan terasa asam, pahit dan tak nyaman.
  • Sesak nafas
  • Sakit di bagian dada.
  • Sulit menelan atau kondisi disfagia.
  • Sakit kepala

Jadi kesimpulannya, ya tentu saja antara asam lambung dan sakit kepala ada hubungannya. Asam lambung yang naik bisa menjadi penyebab timbulnya nyeri kepala. Hal ini dapat terjadi karena ketidakefisienan dari kinerja pencernaan.

Pada penderita asam lambung, di dalam perut akan terjadi peningkatan oleh gas beracun yang terbentuk oleh karena bakteri Helicobacter pylori yang memfermentasikan makanan yang diasup tubuh. Inilah yang kemudian juga menyebabkan perut seakan tak nyaman karena kembung, bergas dan perut terasa penuh karenanya.

Pada katup antara lambung serta kerongkongan yang kita sebut dengan istilah sfingter esofagus pun akan terjadi tekanan yang pada akhirnya membuatnya yang seharusnya tidak membuka menjadi membuka. Kenaikan asam lambung pun terjadi sampai ke kerongkongan dan memicu sensasi terbakar pada dada serta rasa mual dan mulas di bagian perut. Dari situlah kemudian gas juga lepas dan mencapai bagian otak.

Dinding otak pun kemudian mendapatkan tekanan dari gas beracun yang tadi masuk lewat penciuman kita. Itulah asal-muasal keluhan sakit kepala di mana kondisi ini dapat terus-menerus berkelanjutan hingga tubuh penderita berhasil mengeluarkan gas-gas beracun tadi. Namun selain itu, ada pula kemungkinan terjadinya POTS (Postural Orthostatic Tachycardia Syndrome) sebagai pemicu sakit kepala.

Sakit kepala juga dapat terjadi karena kondisi POTS di mana kembalinya darah ke jantung termasuk sangat sedikit ketika kita bergerak menuju posisi berdiri dari yang sebelumnya ada di posisi berbaring. Hal ini juga turut memicu gejala lainnya seperti jantung berdebar, tubuh cepat lelah, hingga tertundanya proses pengosongan lambung.

Cara Mengatasinya

Jika Anda mungkin sering merasakan lambung tak nyaman menyertai sakit kepala yang Anda alami, maka jangan ragu untuk melakukan konsultasi langsung dengan dokter. Hal ini demi dapat memastikan secara cepat apa masalah utama yang terjadi pada tubuh Anda. Jika perlu, datanglah pada dokter ahli pencernaan supaya bisa berkonsultasi secara mendetil.

Saat Anda datang pada dokter yang tepat, dokter akan mulai memeriksa kondisi tubuh Anda secara lebih akurat yang bahkan kemungkinan perlu juga penempuhan jalur endoskopi. Selain itu, ada sejumlah langkah penting yang juga perlu Anda tempuh supaya sakit kepala karena asam lambung bisa cepat hilang, yakni:

  • Bermeditasi
  • Melakukan latihan Yoga
  • Mencari cara mengatasi stres yang aman dan ampuh.
  • Makan secara lebih teratur
  • Setelah makan malam jangan langsung tidur.
  • Berolahraga
  • Tidak merokok
  • Tidak minum kafein berlebihan
  • Menghindari soda
  • Menghindari bahaya minuman keras bagi kesehatan.
  • Menghindari makanan dengan rasa asam dan pedas.
  • Menghindari makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi.
  • Mengonsumsi obat khusus untuk lambung secara teratur dan sesuai dosis.
  • Menjaga kestabilan berat badan.
  • Istirahat secara cukup, yakni idealnya 8 jam setiap hari.

Jika pada kasus sakit kepala karena asam lambung naik, gejala-gejala gastrointestinal harus lebih dulu dikurangi supaya sakit kepala bisa otomatis terobati. Hati-hati supaya Anda tidak sembarangan mengonsumsi obat sakit kepala apapun. Keluhan pencernaan salah-salah bisa menjadi lebih serius karena penggunaan obat seperti naproxen sodium, ibuprofen dan aspirin.

Apabila POTS adalah penyebab keluhan asam lambung dan sakit kepala berkepanjangan, solusi paling dianjurkan di sini adalah dengan cara berikut ini:

  • Menjaga tubuh terhidrasi dengan baik.
  • Minum air putih untuk menghindari dehidrasi pun tidak boleh langsung meneguk banyak, melainkan sedikit-sedikit saja supaya lambung tidak menjadi parah kondisinya.
  • Mengonsumsi minuman olahraga setiap harinya.
  • Mengonsumsi makanan dengan rasa asin.

Apakah asam lambung menyebabkan sakit kepala? Ya, bisa saja dan seluruhnya telah diuraikan sebelumnya. Selain ke dokter dan kemudian mengonsumsi obat-obat yang diresepkan oleh dokter, Anda perlu mengubah pola hidup menjadi lebih sehat dan seimbang supaya mampu mengatasi penyakit lambung secara optimal.

fbWhatsappTwitterLinkedIn