Hormon prolaktin diketahui paling bermanfaat bagi wanita dalam produksi ASI, hanya saja tentu tak hanya itu saja. Berbagai hal lainnya pun turut memerlukan peran dari hormon ini, termasuk juga perangsangan sperma pria serta sebagai pengatur dari masa menstruasi setiap wanita. Jadi, bisa dibayangkan bukan bagaimana kalau tubuh sampai kekurangan hormon prolaktin? Bagaimana cara meningkatkan hormon prolaktin ketika kekurangan, terutama bagi para wanita?
- Membatasi Penggunaan Obat yang Menurunkan Prolaktin
Jika Anda mengonsumsi atau menggunakan obat tertentu yang kemungkinan berpengaruh terhadap penurunan kadar prolaktin dalam tubuh, maka sebaiknya mulailah membatasinya. Penurunan prolaktin di sini adalah sebagai efek samping dari beberapa obat tertentu yang dikonsumsi. Obat-obat inilah yang perlu dikonsultasikan lebih dulu dengan dokter bila memang memberi dampak pada penurunan prolaktin.
- Antagonis reseptor histamin H2.
- GABA
- Dopamin
- Methylphenidate
- Agonis kolinergik
- Amphetamine
- Menggunakan Pompa Listrik sebelum Melahirkan
Dalam meningkatkan hormon prolaktin, terutama untuk para ibu hamil, gunakan pompa listrik untuk memompa payudara di akhir kehamilan atau 2 bulan sebelum persalinan. Produksi prolaktin akan terbantu untuk terangsang. Lakukan pemompaan selama 5 menit dan lakukan secara rutin sehari 3 kali.
Tingkatkanlah dengan melakukannya setiap 4 jam selama 10 menit lamanya lalu setiap 2-3 jam dengan durasi sekitar 15-20 menit. Lakukanlah setiap hari secara rutin hingga bayi lahir. Tujuan dari cara ini tak hanya untuk menghasilkan ASI saja, tapi juga untuk merangsang puting dan payudara supaya prolaktin yang terproduksi meningkat.
- Memompa setelah Menyusui
Proses pemompaan dalam rangka merangsang payudara bisa dilakukan meski telah masuk masa menyusui dan hal ini akan membantu agar produksi prolaktin dapat meningkat. Pompa mekanis bisa dimanfaatkan setiap harinya dan bahkan setiap kali setelah menyusui karena setelah menyusui ASI pasti terkuras. Untuk cara ini, lakukanlah setiap hari dengan waktu 30 menit pada setiap payudara Anda.
- Menggunakan Metoclopramide
Peningkatan kadar prolaktin serta suplai ASI bisa dilakukan juga dengan menggunakan metoclopramide, namun tentunya pemakaian harus di bawah persetujuan dokter Anda. Obat ini harus dikonsumsi sesuai resep dokter, jadi diskusikan lebih dulu dengan dokter apakah obat ini aman bagi Anda. Obat ini tidaklah disarankan bagi yang memiliki riwayat depresi atau yang pernah mengalami ciri-ciri depresi.
- Mengonsumsi Barley
Barley adalah salah satu jenis biji-bijian yang dikenal sebagai makanan yang mengandung kalori rendah. Mengonsumsi barley ini bisa menjadi cara menurunkan berat badan secara alami karena gula bisa dicegah menjadi lemak oleh kandungan asam amino esensial yang ada di dalamnya. Tak hanya itu, barley juga mampu mendukung peningkatan produksi ASI sehat.
Bukan sekadar meningkatkan produksi ASI untuk menyusui bayi Anda, barley dikenal sebagai sumber makanan yang kaya akan beta glukan di mana juga disebut polisakarida yang memang telah terbukti mampu menjadi peningkat hormon prolaktin. Barley ini bisa dikonsumsi dengan menambahkannya pada salad, sup atau juga resep roti buatan sendiri.
- Mengonsumsi Pepaya
Buah pepaya bukan hanya menjadi obat pencahar alami yang baik bagi pencernaan, melainkan juga dikenal sebagai sumber makanan alami yang akan meningkatkan hormon prolaktin pada wanita. Itulah mengapa para wanita hamil dan menyusui akan memiliki produksi ASI lebih banyak karena memakan buah satu ini.
Memakan buah pepaya mentah bersama dengan yogurt adalah cara yang bisa dicoba bila Anda ingin mengonsumsinya dengan cara yang lain. Atau, pepaya mentah juga bisa dicampurkan pada menu mie, salad ataupun sup yang pastinya akan sangat nikmat.
- Mengonsumsi Fenugreek
Fenugreek lebih dikenal sebagai ramuan kuliner, namun juga banyak orang telah memercayai bahan ini sebagai obat yang ampuh bagi berbagai jenis penyakit. Untuk para wanita yang bermasalah dengan kekurangan hormon prolaktin dan ingin menambah hormon prolaktin, konsumsi fenugreek adalah cara paling baik.
Anda bisa coba untuk mengonsumsi fenugreek yang diperjualbelikan dalam bentuk kapsul 610 mg. Sehari Anda bisa mengonsumsi 2-3 kapsul dengan makanan dan bila tak terjadi efek samping pada Anda, silakan untuk meningkatkan dosisnya menjadi 3-4 kapsul sehari. Namun fenugreek tidaklah dianjurkan untuk dikonsumsi oleh para wanita hamil serta yang mempunyai alergi kacang.
- Mengonsumsi Ragi Pembuat Bir
Cara lainnya lagi untuk meningkatkan prolaktin adalah dengan mengonsumsi ragi khusus dari pembuat bir. Kandungan zat besi, kromium, vitamin B serta selenium di dalam ragi bir sangat besar sehingga juga turut menambah nutrisi para ibu hamil. Cukup tambahkan sejumlah kecil ragi pada makanan-makanan yang dipanggang atau bisa juga menggunakan ¼ cangkir ragi bir dalam membuat resep panekuk.
- Mengonsumsi Gandum dan Biji-bijian
Mengonsumsi quinoa, oat, serta wijen adalah cara alami lain yang bisa dipraktikkan demi meningkatkan hormon prolaktin di dalam tubuh. Gandum utuh merupakan sumber makanan yang mengandung protein tinggi sehingga akan mendukung peningkatan prolaktin. Biji wijen serta quinoa pun demikian, maka dapat coba dikonsumsi setiap hari mulai sekarang.
- Terapi Hormon
Dalam upaya peningkatan prolaktin pada kasus di mana Anda tidak ingin hamil atau tidak dapat hamil, konsultasikan saja dengan dokter untuk rencana menjalani terapi hormon. Pada terapi hormon, ini akan melibatkan pengambilan dengan kadar tertentu hormon progesteron dan estrogen serta pada waktu yang telah ditentukan. Terapi ini kiranya perlu dilakukan selama 6 bulan atau lebih.
Itulah berbagai cara meningkatkan hormon prolaktin bagi para wanita, khususnya wanita yang sedang hamil dan menyusui. Apabila memang Anda memiliki kekhawatiran akan level prolaktin yang rendah, segera konsultasikan dengan dokter untuk memeriksa kelenjar pituitari.