5 Gangguan Kelenjar Pankreas – Penyebab dan Gejalanya

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kelenjar pankreas merupakan salah satu organ di dalam sistem pencernaan manusia yang memiliki tugas memproduksi hormon dan enzim yang berguna untuk menghancurkan makanan di dalam perut. Adapun fungsi utama dari kelenjar pankreas meliputi 2 aspek, yakni endokrin dan eksokrin. Fungsi endokrin dari kelenjar pankreas ialah untuk mengeluarkan hormon insulin. Hormon insulin tersebut tidak dialirkan melalui saluran pankreas melainkan langsung ke dalam aliran darah. Sementara fungsi eksokrin dari kelenjar pankreas adalah untuk mengeluarkan cairan berupa enzim melalui salurannya sendiri menuju area luar baik di dalam maupun di permukaan tubuh.

Begitu besarnya manfaat kelenjar pankreas sangat mempengaruhi sistem kerja organ di dalam tubuh kita. Jadi ketika kelenjar pankreas mengalami gangguan sudah pasti berbagai macam proses kimiawi di dalam tubuh juga akan terganggu. Lalu apa saja gangguan yang bisa terjadi pada kelenjar pankreas. Berikut ini gangguan kelenjar pankreas yang bisa mengganggu kinerja organ tubuh manusia.

1. Pankreatitis

Pankreatitis atau yang sering disebut dengan inflamasi pankreas adalah penyakit serius yang terjadi pada kelenjar pankreas yang menimbulkan rasa nyeri di mana enzim pankreas diaktifkan secara prematur dan mengakibatkan autodigestif dari pankreas. Pankreatitis bisa dibedakan menjadi 2 jenis:

  • Pankreatitis akut atau inflamasi pada pankreas, kondisi tersebut terjadi karena tercernanya organ tersebut oleh enzim-enzimnya sendiri, khususnya oleh enzim tripsin.
  • Pankreatitis akut merupakan kelainan inflamasi pada pankreas yang ditandai dengan kehancuran anatomis dan fungsional yang progresif di organ pankreas.

Adapun beberapa gejala yang menandakan pankreatitis adalah:

  • Nyeri abdomen disertai dengan nyeri pada punggung yang disebabkan oleh iritasi dan edema pada pankreas. (Baca juga: pengaruh asam lambung terhadap nyeri punggung)
  • Muncul rasa sakit pada bagian tengah ulu hati dan rasa sakit tersebut biasanya tidak sembuh setelah mengkonsumsi antasida. (Baca juga: efek samping obat maag)
  • Perut terlihat kaku dan datar, kondisi semacam ini merupakan gejala pankreatitis yang sudah fatal.
  • Mual dan muntah, biasanya menjadi gejala pankreatitis akut
  • Penderita mengalami tekanan darah rendah karena kehilangan banyak cairan dan juga protein di dalam tubuhnya. Mengalami gangguan pernafasan.

2. Kanker Pankreas

Gangguan pada kelenjar pankreas selanjutnya adalah kanker pankreas. Kanker pankreas merupakan tumor ganas yang berasal dari sel-sel yang melapisi saluran pada pankreas. Kanker pankreas umumnya terjadi pada pria, meskipun tidak menutup kemungkinan wanita juga bisa terserang penyakit ini. Selain itu, umumnya kanker pankreas juga menyerang orang-orang yang berusia di atas 50 tahun. Adapun penyebab kanker pankreas adalah:

Sementara itu, gejala yang sering muncul pada penderita kanker pankreas adalah:

  • Muncul nyeri pada abdomen khususnya pada epigastrium.
  • Rasa sakit bisa menyebar ke bagian punggung.
  • Muncul pendarahan (muntah dan BAB berdarah).
  • Muncul gejala defisiensi insulin.

3. Insulinoma

Penyakit ini tergolong sebagai tumor pankreas yang jarang terjadi di mana tumor tersebut mampu menghasilkan hormon insulin. Menurut penelitian hanya ada 10% insulinoma yang sifatnya ganas. Hingga saat ini penyebab utama dari penyakit ini masih belum diketahui namun menurut penelitian resiko untuk terkena insulinoma akan meningkat pada penderita neoplasia endokrin multiple tipe I. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, tumor pada pankreas bisa menyebabkan hormon insulin berlebih. Dengan kata lain penderita insulinoma akan mengalami gejala hipoglikemia. Selain itu, penderita insulinoma juga bisa mengalami gejala:

  • Sakit kepala
  • linglung
  • kelemahan otot
  • gangguan penglihatan
  • perubahan kepribadian

4. Ketoasidosis Diabetik

Penyakit ini terjadi akibat defisiensi berat insulin yang disertai dengan gangguan metabolisme protein, karbohidrat, dan juga lemak. Beberapa faktor yang menyebabkan penyakit ini adalah:

  • Hiperglikemia
  • Pankreas mengalami infeksi
  • Stres secara fisik dan emosional
  • Penderita diabetes yang menolak terapi insulin

Adapun gejala dari penyakit ini adalah:

5. Hipoglikemia

Hipoglikemia adalah gangguan kesehatan yang disebabkan oleh terlalu rendahnya kadar gula di dalam darah. Adapun orang-orang yang rentan terkena hipoglukemia adalah:

  • Sedang menjalani terapi insulin
  • Menggunakan sulfonilura
  • Seorang bayi yang lahir dari ibu yang memiliki riwayat diabetes melitus
  • Memiliki riwayat penyakit insulinoma
  • Memiliki riwayat penyakit hati yang berat

Gejala dari hipoglikemia bisa beraneka ragam, dari yang ringan hingga berat, seperti pusing, tubuh gemetar, gangguan penglihatan, wajah nampak pucat, hingga kehilangan kesadaran.

Itulah 5 gangguan yang bisa terjadi pada kelenjar pankreas. Umumnya beberapa penyakit yang telah disebutkan di atas disebabkan oleh pola hidup tidak sehat dan juga pola pengaturan makanan yang tidak baik. Karena itulah, untuk mencegah beberapa gangguan kelenjar pankreas di atas sebaiknya Anda menerapkan pola makan dan hidup yang sehat seperti rajin olah raga, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol dan merokok, serta menghindari makanan yang mengandung banyak kolesterol dan zat-zat karsinogenik.

fbWhatsappTwitterLinkedIn