Stroke adalah penyakit yang disebabkan karena adanya peradangan yang akhirnya menimbulkan kerusakan jaringan otak dimana aliran darah dan pasokan oksigen tidak mampu mengalir dengan normal ke otak. Kopi memang memiliki citarasa yang enak namun memiliki dampak yang berbahaya bagi penderita stroke. Berikut ini dampa negatif kopi bagi penderita stroke yang harus diketahui :
- Menurunkan Aliran Oksigen ke Otak
Mengkonsumsi kopi secara berlebihan yaitu lebih dari 5 gelas dalam satu hari dapat menurunkan pasokan oksigen dalam aliran darah menuju otak yang akan memicu gejala stroke yang lebih parah atau memperpraha penyakit stroke.
Baca : Penyakit yang menyebabkan rambut rontok
- Meningkatkan LDL
Mengkonsumsi kopi lebih dari 4 gelas setiap hari dan tanpa gula dapat meningkatkan kadar trigliserida serta kolesterol LDL pada tubuh. Hal itu mengakibatkan kondisi darah menjadi keruh dan jika dibiarkan akan membentuk penggumpalan lemak , penyumbatan pembuluh arteri dan mempersempit aliran darah ke otak. Jika dibiarkan terus menerus penderita stroke akan semakin memburuk kondisinya.
Baca : Kolesterol tinggi – Bahaya kolesterol LDL tinggi
- Kerusakan Pembuluh Darah
Bagi penderita stroke yang sudah parah sebaiknya hindari kopi dalam takaran gelas kecil sekalipun. Kafein pada kopi sudah tidak bisa lagi berkompromi dengan penyumpatan yang telah terjadi pada aliran darah, kafein dapat memperparah kondisi penyumbatan tersebut yang dapat mempercepat rusaknya aliran darah ke otak.
Baca : Bahaya kafein bagi tubuh
- Kualitas Darah Menurun
Mengkonsumsi kopi yang tidak sewajarnya dapat menjadi biang keladi atas terjadinya penurunan kualitas darah secara tiba tiba yang mengakibatkan berkurang dan melemahnya aliran darah menuju otak.yang sebagian orang dapaat menimbulkan penurunan kesadaran diri dan pingsan.
Baca : Pertolongan pertama pada orang pingsan
- Pecahnya Pembuluh Darah
Mengkonsumsi kopi terlalu banyak dan selalu bertambah setiap harinyaa dapat menyumbat pasokan oksigen yang mengalir kedalam aliran darah. Kafein yang bersifat asam dan tajam bagi dinding pembuluh akan menyebabkan pembuluh darah pecah dan mengakibatkan darah mengalir tak beraturan kearah jaringan dalam otak daan merusak sel otak. Kondisi ini menyebabkan serangan stroke tak dapat dihindari.
Gejala Umum Stroke
Berikut ini adalah gejala stroke yang harus diwaspadai :
- Terserang sakit kepala yang berkesinambungan. ( Baca : Obat sakit kepala – Sering sakit kepala )
- Perut merasa sakit dan sering mulas. ( Baca : Obat sakit perut )
- Mengalami penurunan kesadaran
- Tubuh mati rasa sebelah misalnya salah satu kaki, salah satu tangan atau salah satu sisi wajah.
- Merasa gelisah, kebingungan dan hilang konsentrasi
- Sulit untuk bicara dengan kalimat yang dimengerti atau kesulitan dalam berbicara
- Salah satu mata kehilangan ketajaman pengllihatan
Penyebab Stroke
Berikut ini adalah penyebab stroke yang harus diperhatikan :
- Faktor keturunan
Seseorang yang memiliki garis keturunan penderita stroke dari salah satu orangtuanya maka akan mempunyai resiko besar mewarisi penyakit tersebut. Untuk mempertahankan kesehatan aliran darah menuju otak dan mencegah serangaan stroke sebaiknya menghindari mengkonsumsi kopi secara berlebihan.
- Jenis Kelamin
Pria mempunyai resiko tertinggi untuk terkena serangan stroke lebih aktif dan kuat, sehubungan banyaknya kaum adam yang mempunyai kebiasaan merokok daripada wanita dan juga dipengaruhi oleh hormon yang berbeda.
- Etnis
Orang kulit putih atau yang mempunyai keturunan kulit putih (eropa) memiliki resiko terbesar untuk terkena penyakit stroke daripada orang orang yang berkulit gelap seperti keturunan afrika.
- Usia
Semakin bertambahnya usia maka pengaruh terkena serangaan stroke akan lebih besar, apalagi pada orang orangf manula. semakin tua usia seseorang maka serangan stroke lebih mudah terjadi karena pada usia itulah biasanya seseorang menderita darah tinggi, kadar kolesterol tinggi dan lain lain yang sebenarnya adalah pemicu munculnya penyakit stroke.
Seseorang yang mempunyai penyakit yang berhubungan hipertensi dan selalu mengalami kesulitan untuk menormalkan kadarnya maka akan memberi gejala stroke untuk masuk dalaam aliran darah menuju otak. Hipertensi yang terus menerus terjadi dapaat menghambat aliran darah sehingga darah tidak mampu mengalir dengan lancar keotak, sehingga jaringan disekitarnya terganggu kinerjanya.
Baca : Bahaya darah tinggi
- Kerusakan Otot Jantung
Stroke bisa terjadi karena adanya kerusakan pada otot jantung yang akhirnya membuatnya berhenti. otot jantung yang berhenti dapat menghalangi asupan oksigen pada aliran darah menuju otak, kondisi ini sudah bisa dipastikan tubuh akan lumpuh sebelah akibat terserang stroke mendadak.
Seseorang yang memiliki penyakit diabetes janganlah mengkonsumsi kopi karena akan mempercepat pembuluh darah menjadi lebih sempit dan kaku, hal ini daapat menyebabkan kadar glukosa dalam darah akan berkurang dan meningkat tiba tiba dan tidak beraturan, kondisi ini dapat mengakibatkan kematian otak yang memicu serangan stroke mendadak.
Baca : Ciri ciri gula darah tinggi
- Kolesterol Tinggi
Kadar kolesterol dalam darah yang berlebihan dapat membentuk plak plak pada dinding pembuluh darah yang pada akhirnya menggumpal dan menyumbat aliran darah diseluruh tubuh, termasuk aliran darah menuju otak.kondisi ini memicu munculnya penyakit stroke.
Seseorang yaang memiliki bobot tubuh yang tidak ideal atau terlalu gemuk memiliki kadar kolesterol dan kadar lemak yang tinggi dalam darahnya yang jika tidaak segera mengikuti program diet sehat maka tubuh berpeluang untuk terkena penyakit stroke.
Baca : Bahaya obesitas
- Merokok
Seseorang yang telah kecanduan merokok sebaiknya berhati hati karena zat berbahaya yang ada didalam rokok mampu menghambat dan meracuni aliran darah menuju otak. aliran darah akan mengalami gangguan berupa penyempitan dan penyumbatan yang memicu serangan stroke mendadak.
Baca : Bahaya tembakau rokok
- Kopi
Seseorang yang menyukai kopi sebaiknya mengkonsumsinya dengaan takatran yang wajar yaitu tak lebih dari 3 gelas perharinya, karena kadar kafein yang tinggi mampu mengganggu kelancaran aliran darah menuju arteri jantung, otak dan saraf bagian kepala. kondisi itu dapat memicu seseorang untuk memiliki penyakit stroke.
- Jarang Olahraga
Olahraga selain menjaga staamina dan kebugaran , daapat melancarkan aliran darah dari penyumbatan sisa limbah makanan dan melaancarkan pasokan oksigen untuk tetap normal mengalir ke alran darah keotak. jika tidak pernah olahraga maka aliran darah akan mudah mengalami penyumbatan oleh asap rokok, makanan yang berlemak tinggi dan lain lain yang hanya memicu munculnya penyakit stroke.
Baca : Dampak negatif tidak pernah berolahraga
- Gaya Hidup Tidak Sehat
Apapun jenis makanan yang bersifat siap saji yang ternyata mengandung sedikit gizi seimbang dan mempunyai kadar kolesterol yang tinggi. mengkonsumsi makanan siap saji atau daging olahan seperti hot dog, steak, daging bakar, daging panggang, daging kalengan dan lain lain selama betahun tahun maka seseorang akan terkena stroke begitu aliran darahnya mengalami kelambataan dalam menyupali pasokan oksigen keotak.
- Alkohol
Mengkonsumsi alkohol secara berlebihan dan berlangsung selama berrtahun tahun dapat merusak aliran darah dan pembuluh arteri serta menghambat pasokan oksigen secara normal menuju otak, hal ini membuat seseorang mudaah terserang stroke
Baca : Bahaya alkohol bagi kesehatan
- Emosi
Bagi seseorang yang mudah emosi sebaiknya belajar untuk mengendalikan emosi segera mungkinagar tidak mengganggun saraf otak dan peredaran darah sekitar kepala. Aliran darah yang sudah terganggu otomatis mempengaruhi peningkatan oksigen untuk diedarkan keseluruh tubuh terutama pada jaringan otak.
Apapun yang dikonsumsi secara berlebihan akan memiliki konsekuensinya masing masing, entah anda menyadarinya atau tidak. Jika anda memahami bahaya kopi sebaiknya anda mulai membatasi pengkonsumsian kopi terutama bagi anda yang terkena stroke ringan. Untuk stroke kroni sebaiknya menghindari kopi secara total sebab kopi memiliki dampak yang tidak bagus untuk kesehatan tubuh.