Intip 7 Penyebab Utama Kuku Kuning dan Cara Mengatasinya !

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyebab Kuku KuningKuku jari tangan maupun kaki berubah menjadi kuning tentu membuat Anda khawatir dan panik karena tak tahu apa yang harus dilakukan. Kuku yang kuning tentu sangat mengganggu penampilan karena kelihatan kurang menarik dan terkesan tak terawat. Anda harus tahu dulu apa saja penyebab kuku kuning sebelum beranjak mengatasinya.

  1. Penyakit Diabetes

Saat hormon insulin tak mampu dihasilkan oleh tubuh, ini akan menjadikan proses pemecahan gula tak maksimal dan pada akhirnya kadar gula darah melonjak yang menjadi pemicu timbulnya penyakit diabetes. Kuku pun terkena dampaknya, yakni menjadi kuning, kering, kusam, dan rapuh karena kolagen tak terproduksi sempurna juga padahal jenis protein inilah yang mendukung pembentukan kuku.

Cara Mengatasi : Kuku kuning karena penyakit gula pada dasarnya tidaklah sampai mengancam jiwa karena tingkat bahayanya cukup rendah. Hanya saja, ada pula risiko infeksi dari kuku yang menguning tadi, khususnya infeksi jamur ketika kuku tak hanya kuning tapi juga rapuh dan mengalami penebalan. Jaga kuku tetap pendek dan bersih supaya infeksi jamur tak menjalar karena inilah salah satu manfaat kuku pendek bagi kesehatan.

  1. Efek Obat Tertentu

Obat-obatan pun bisa saja memberikan efek kuning pada kuku, dan yang lebih parah, kuku bisa berwarna kuning pekat atau tua. Hal ini biasanya dipengaruhi oleh obat-obatan yang juga datang dalam warna kuning, seperti suplemen dan vitamin B kompleks. Kebocoran pigmen berwarna yang ada pada obat bisa terjadi di dalam darah serta kuku.

Cara Mengatasi : Anda bisa langsung coba diskusikan hal ini dengan dokter dan tanyakan apakah ada alternatif substitusi untuk suplemen atau obat yang Anda gunakan agar efek samping dalam bentuk kuku kuning bisa Anda hindari. Jika memang tak ada solusi untuk itu, maka cobalah hentikan sementara penggunaannya ketika Anda mulai terganggu dengan kuku yang makin menguning.

  1. Penyakit Liver

Penyakit hati atau liver adalah salah satu penyebab utama menguningnya kuku, termasuk juga kulit hingga bagian putih mata. Penyakit ini juga disebut dengan penyakit kuning di mana hal ini terjadi karena kadar bilirubin dalam tubuh meningkat sehingga pigmentasi kulit terjadi.

Cara Mengatasi : Penyakit kuning harus lebih dulu ditelaah apa sebab utamanya, jika memang infeksi viruslah yang menjadi penyebab, pemberian obat antivirus bisa menjadi solusi. Namun ketika obat tak lagi mempan, itu artinya operasi pencangkokan hati hingga pengangkatan kandung empedu (sesuai kondisi pasien) perlu dilakukan. Pengangkatan kandung empedu dari pankreas baik biasanya bertujuan supaya sumbatan bisa dicegah untuk tidak terjadi lagi.

  1. Penyakit Paru-paru

Penyakit pada organ paru-paru, seperti halnya tuberkulosis serta bronkiektasis pun rupanya dapat menyebabkan gejala dalam bentuk menguningnya kuku. Tuberkulosis atau TBC merupakan jenis penyakit menular yang juga menyebabkan timbulnya keluhan berupa demam, tubuh menggigil, batuk berdarah, batuk berdahak sampai lama, berkeringat berlebihan sewaktu malam hari, dada sakit dan tubuh cepat lelah.

Bronkiektasis adalah suatu penyakit karena adanya pelebaran, penebalan atau bahkan kerusakan permanen di saluran bronkus lalu kemudian membuat saluran udara mengalami sumbatan. Hal ini bahkan bisa menjadi penyebab terjadinya infeksi berulang pada bronkus karena adanya penumpukan cairan mukus dan bakteri.

Cara Mengatasi : Untuk kasus TBC, pemberian obat jenis antibiotik akan dilakukan dengan dosis dan lama konsumsi yang akan disesuaikan oleh dokter dengan tingkat keparahan kondisi pasien. Sementara untuk kasus bronkiektasis, pengobatan dalam bentuk perubahan pola hidup lebih sehat, vaksin flu, vaksin pneumococcal, terapi oksigen, pemberian antibiotik, dan obat antiradang bisa saja diberikan sesuai kebutuhan tubuh. Namun langkah pembedahan pun kiranya bisa jadi pilihan akhir, apabila gejala tak kunjung reda dan obat yang sudah diberikan tak efektif.

  1. Efusi Pleura

Pleura adalah bagian di paru-paru berupa membran pemisah antara dinding dada bagian dalam dan paru-paru. Ketika terjadi efusi pleura, itu artinya pada bagian antara dua lapisan pleura terdapat cairan yang menumpuk, padahal sebenarnya cairan tersebut adalah pelumas yang mendukung proses pernapasan; sebab pergerakan paru-paru bisa menjadi lancar berkat pelumas dari pleura tersebut.

Cara Mengatasi : Ada rangkaian prosedur perawatan untuk kasus efusi pleura ini, seperti misalnya pemasangan chest tube, kateter, prosedur punksi pleura, hingga pemberian suntikan zat khusus memicu iritasi yang disebut juga dengan pleurodesis. Karena efusi pleura bisa dengan mudah untuk kambuh kembali di masa-masa mendatang, maka prosedur pleurodesis ini sangat dibutuhkan.

  1. Penyakit Ginjal

Rupanya kuku kuning pun dapat menjadi pertanda akan penyakit ginjal, entah itu dalam bentuk batu ginjal, infeksi ginjal, penyakit ginjal kronis, gagal ginjal akut, hingga penyakit ginjal polikistik. Selain kuku kuning, gejala lainnya yang dapat timbul antara lain adalah urine berbusa, jarang buang air kecil, mual, selera makan hilang, sekitar mata dan pergelangan kaki bengkak, dehidrasi, hingga nyeri punggung bagian bawah.

Cara Mengatasi : Dokter biasanya akan melakukan terapi batu ginjal, memberikan obat-obatan (khususnya golongan ACE inhibitors), terapi pengganti ginjal apabila memang fungsi ginjal benar-benar sudah hilang, serta pemberian saran untuk mengubah pola hidup dan menjalani tips diet sehat, seperti diet rendah protein dan mengurangi masuknya cairan dalam tubuh agar tak terjadi penimbunan.

  1. Penggunaan Cat Kuku Terlalu Sering

Kuku juga butuh bernapas, maka penggunaan cat kuku yang sering-sering bisa kemudian memicu kuningnya kuku. Ini tentu saja disebabkan oleh menempelnya kandungan kimia dari bahan pembuatan cat kuku pada kuku Anda.

Cara Mengatasi : Setelah beberapa waktu Anda memakai cat kuku dan kuku tampak telah tumbuh kembali, hapus dulu cat kuku sampai bersih dan jangan langsung menggantinya dengan yang baru. Tunggu beberapa minggu sebelum Anda mendapatkan pewarna kuku yang baru supaya memberi kesempatan kuku untuk bernapas lega.

Itulah serangkaian daftar penyebab kuku kuning Anda harus tahu dan waspadai karena hal tersebut bisa jadi berupa masalah kesehatan ringan, tapi juga bisa menjadi masalah kesehatan serius. Oleh sebab itu, jika Anda merasakan adanya keluhan-keluhan lain yang tak wajar selain menguningnya kuku, cobalah untuk memeriksakannya ke dokter.

fbWhatsappTwitterLinkedIn