Gula darah merupakan salah satu zat esensial yang dibutuhkan manusia untuk menjadi energi dalam melakukan aktivitas sehari hari. Gula darah secara umum berupa gula yang terdiri dari karbohidrat, protein dan jenis-jenis lemak. Gula tersebut didistribusikan melalui aliran darah untuk menjadi energy bagi tubuh manusia. (baca juga: cara menjaga kadar hula darah agar normal)
Proses pembentukan gula darah
Ketika anda mengkonsumsi makanan, system pencernaan anda mengkonversikan karbohidrat, protein dan lemak dari makanan menjadi molekul gula yang bervariasi, salah satunya glukosa. Glukosa tersebut langsung masuk ke aliran darah dari system pencernaan setelah makanan dicerna. Glukosa dapat memasuki sel tubuh manusia jika aliran darah anda juga memiliki insulin. Tanpa insulin, sel darah anda akan kelaparan. (baca juga: makanan untuk gula darah tinggi)
Setelah anda mengkonsumsi makanan, konsentrasi gula darah meningkat, pancreas akan melepaskan insulin secara otomatis sehingga glukosa tersebut akan memasuki sel. Ketika sel terus mandapatkan glukosa, level gula darah menjadi normal kembali. Kelebihan gula darah akan disimpan sebagai glikogen di dalam hati dan otot. (baca juga: cara mencegah gula darah naik)
Kadar gula darah normal
Kadar gula darah yang normal bervariatif karena kapasitas konsumsi seseorang berbeda beda dalam jam jam tertentu. Contohnya sebelum makan, kadar gula darah normal adalah 70-110 mg tergantung dari volume kosumsi. Setelah makan, kadar gula darah normal adalah 100-150 mg. (baca juga: ciri-ciri gula darah rendah)
Masalah dalam gula darah
Seseorang yang makan tidak teratur, tidak memperhatikan gizi dari makanannya, sedang dalam proses diet atau sedang dalam proses penggemukan badan cenderung memiliki masalah dalam gula darah, baik gula darah terlalu tinggi atau terlalu rendah. Gula darah tinggi cukup mengganggu aktivitas anda sehari hari karena anda akan dibatasi untuk mengkonsumsi makanan tertentu seperti karbohidrat, dilarang mengkonsumsi gula dan dilarang mengkonsumsi cemilan. Dalam artikel ini, kami akan fokus membahas mengenai gejala gula darah terlalu rendah. (baca juga: ciri-ciri gula darah tinggi)
Gejala gula darah rendah
Gula darah rendah atau biasa dikenal sebagai hypoglycaemia merupakan kondisi dimana tubuh manusia memiliki volume glukosa yang dibawah normal (biasanya kurang dari 70mg). Gula darah yang rendah dapat menyebabkan berbagai masalah dan komplikasi, oleh sebab itu sangat penting untuk mengetahui gejala gejala yang muncul ketika anda memiliki gula darah rendah, apa saja gejalanya? (baca juga: bahaya akibat gula darah rendah)
- Perasaan geli di bibir
- Tangan bergetar
- Wajah menjadi pucat
- Berkeringat dingin secara berlebihan
- Jatung berdegup lebih cepat dan kencang
- Sering mengalami kecemasan
- Sakit kepala belakang
- Kelelahan
- Mimpi buruk
- Kelaparan
- Mual
- Rasa kantuk
Jika anda mengalami hal hal tersebut, ada baiknya anda segera memeriksakan kondisi anda ke dokter. Satu satunya cara untuk mengetahui jika anda memiliki gula darah rendah adalah melalui tes glukosa. Tips tips untuk mengatasi gula darah rendah akan dibahas selanjutnya.
Penyebab gula darah rendah
Beberapa hal dibawah ini dianggap sebagai penyebab utama anda kekurangan gula darah:
- Diabetes
Sebenarnya bukan penyakit gejala diabetes yang menyebabkan gula darah rendah, namun jika anda mengalami diabetes dan terlalu banyak menggunakan insulin, ada kemungkinan besar anda akan memiliki gangguan gula darah rendah.
- Aktivitas fisik yang terlalu berat
Jika anda melakukan aktivitas fisik yang berat tanpa diseimbangkan dengan konsumsi makanan dan istirahat yang cukup, tubuh anda akan menghabiskan banyak gula darah. (baca juga: cepat lelah dan jantung berdebar)
- Pengobatan
Beberapa pengobatan seperti penggunaan quinine dalam pengobatan malaria bisa menyebabkan anda memiliki kadar gula darah rendah.
- Terlalu banyak konsumsi alcohol
Terlalu banyak alcohol tanpa konsumsi makanan yang cukup dapat menurunkan kemampuan hati untuk memproduksi glikogen. (baca juga: 25 efek bahaya alkohol bagi kesehatan dan kehidupan sosial)
- Penyakit
Beberapa penyakit seperti hepatitis dan kelainan ginjal dapat menyebabkan kadar gula darah anda menjadi rendah. Jika ginjal dan hati tidak bekerja dengan baik, sulit bagi tubuh anda untuk menghasilkan glikogen. (baca juga: bahaya mie instan bagi penderita diabetes)
- Produksi insulin yang berlebihan
Penyakit seperti tumor dapat menyebabkan tubuh anda memproduksi insulin secara berlebihan atau mengkonsumsi glukosa secara berlebihan karena tumor merupakan timbunan lemak dan glukosa sehingga gula darah anda pun menjadi rendah. (baca juga: cara mudah mencegah diabetes sejak dini)
- Kelainan system endokrin
Hipofisis dan gangguan kelenjar adrenal dapat berakibat pada rendahnya produksi hormone yang berhubungan erat dengan glukosa sehingga menyebabkan gula darah menjadi rendah.
Tips meningkatkan kadar gula darah dan cara mencegah gula darah rendah
Anda bisa meningkatkan gula darah rendah dengan mengkonsumsi makanan dengan gula dan karbohidrat tinggi seperti kismis, soda, madu, susu rendah lemak, permen jelly. Untuk mencegah gula darah anda menjadi rendah, anda harus mengkonsumsi karbohidrat dan gula dengan cukup, tidak berlebihan namun tidak kekurangan juga. Selain itu, anda bisa mengurangi konsumsi alkohol yang dapat mengurangi kemampuan hati untuk memproduksi glukosa, dan salah satu yang terpenting adalah istirahat yang cukup setelah melakukan aktivitas berat. (baca juga: gula darah tinggi)
Selain cara alami dengan konsumsi makanan yang mengandung banyak karbohidrat dan gula seperti yang disebutkan diatas, adapula cara meningkatkan kadar gula darah secara medis dengan konsumsi glucagon. Yaitu hormone yang menstimulasi hati anda untuk memproduksi glukosa.