Air Putih Hangat Bikin Langsing, Benar Tidak Sih? Ini Tipsnya

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Air putih sudah jelas adalah minuman paling menyehatkan bagi tubuh dan bahkan berguna dalam mendukung sebuah program diet menurunkan berat badan. Banyak orang juga meyakini bahwa dengan minum air putih hangat mampu mempercepat proses langsingnya tubuh, benar atau tidak sih? Ini karena sebagian dari mereka percaya bahwa air putih hangat mampu meluruhkan lemak.

Benar atau tidak air putih hangat membuat tubuh langsing?

Ya itu benar, meminum air dalam suhu hangat rupanya memang mampu mendukung proses penurunan berat badan sekaligus mendetoksifikasi tubuh dari segala bentuk racun yang masuk melalui makanan dan minuman yang diasup setiap hari. Menurut Rowett Research Institute dilansir dari DetikHealth.com efek thermogenesis-lah yang mendukung proses diet sekaligus detoks tersebut.

Saat tubuh menghasilkan energi atau panas pada waktu berlangsungnya proses pencernaan sekaligus penyerapan dan penyuplaian nutrisi, inilah yang disebut dengan thermogenesis. Dan dengan mengonsumsi air putih hangat setiap hari, thermogenesis otomatis terjadi pada tubuh sehingga kesehatan tubuh pun meningkat.

Dilansir dari LiveStrong.com, efek pemanasan thermogenesis kurang lebih 40 persennya biasanya adalah hasil dari air yang bersuhu 22-37 derajat Celsius. Meminum air putih hangat khususnya setiap pagi sehabis bangun tidur dan sebelum makan adalah yang terbaik dalam menurunkan kadar kalori yang Anda asup setiap kali makan.

Menurut Stella Metsovas sebagai seorang ahli gizi klinis dilansir dari Medical Daily, minum air hangat 1 gelas saja yang juga ditambah perasan lemon mampu memecah lemak dalam tubuh. Bahkan nafsu makan berlebih pun dapat dicegah dengan kebiasaan minum satu ini. Selain itu, proses metabolisme tubuh pun ikut meningkat sekaligus memperbaiki fungsi ginjal .

Tips Langsing dengan Air Putih Hangat

Jadi, sudah jelas bukan bahwa air putih hangat jauh lebih memaksimalkan proses penurunan berat badan secara alami sekaligus mendetoksifikasi tubuh sehingga racun-racun dapat dikeluarkan secara optimal? Hanya saja, minum air putih hangat saja belum cukup untuk membuat badan langsing; perhatikan beberapa tips di bawah ini supaya diet Anda berhasil.

  • Minumlah air hangat, dan bukan air panas karena air yang cenderung lebih ke panas daripada hangat mampu meningkatkan risiko kerusakan jaringan esofagus sekaligus jaringan mulut.
  • Minum air hangat setiap pagi sesudah bangun tidur, disarankan pula Anda bisa menambahkan dengan perasan jeruk lemon.
  • Minum air putih dicampur dengan 1-2 sendok makan madu juga akan berguna sebagai cara meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus meningkatkan kesehatan kulit.
  • Minum air hangat setiap sebelum makan, paling tidak 3 kali sehari, yakni sebelum sarapan, sebelum makan siang dan sebelum makan malam.
  • Memperbanyak asupan makanan yang mengandung serat tinggi agar dapat mencegah sembelit sekaligus menjaga kesehatan pencernaan.
  • Melakukan olahraga secara teratur. Kurang olahraga adalah salah satu faktor lemak mudah menumpuk di dalam tubuh. Pilihlah olahraga yang ringan tapi bermanfaat membakar lemak agar tubuh bisa benar-benar langsing secara maksimal.

Seorang pakar diet, Keri Gans, R.D. pun setuju bahwa air hangat yang dikonsumsi rutin seperti yang juga diterapkan oleh selebriti asal Amerika Maria Menounos baik dalam menekan nafsu makan. Karena nafsu makan berkurang, makan pun kemudian dengan porsi yang lebih sedikit. Namun meski demikian, rasa kenyang yang didapatpun lebih cepat dan lebih lama.

Bila Anda belum terbiasa dengan konsumsi air putih hangat sebagai bagian dari tips diet sehat, maka jika ingin langsing secara sehat tanpa efek samping, mulailah membiasakan aktivitas ini. Air putih hangat bikin langsing bukanlah suatu mitos, terutama juga dibantu dengan gaya hidup sehat lainnya seperti tidur cukup per harinya, olahraga rutin walau olahraga ringan, serta memilih makanan yang rendah lemak dan kaya serat.

Konsumsi air hangat saja belum cukup, perhatikan pola hidup Anda dalam aspek yang lain, termasuk pola makan dan asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh sehari-hari, berapa lama Anda tidur dalam sehari, bagaimana cara Anda mengelola stres, serta seberapa sering Anda berolahraga.

fbWhatsappTwitterLinkedIn