Pernahkah Anda merasa sangat ingin bersembunyi di rumah dan tak ingin ke mana-mana, enggan bertemu orang karena kemunculan jerawat yang tak tahu tempat dan waktu? Ketika jerawat mulai memerah dan di bagian tengahnya sudah berwarna putih, Anda pasti gemas sekali untuk memencetnya bukan? Masalahnya, amankah dan bolehkah memencet jerawat? Atau malah ini justru memicu infeksi atau iritasi setelahnya?
Boleh tidak sih memencet jerawat menurut ahli kesehatan?
Menurut seorang spesialis kulit dan kelamin, dr Gloria Novelita, hasil lansiran dari laman situs Detik Health, tidak dianjurkan untuk memencet jerawat karena hal ini meningkatkan risiko rasa nyeri yang lebih tak nyaman dari keberadaan jerawat itu sendiri. Terlebih ketika memencet jerawat menggunakan tangan yang belum dicuci, ini sama saja dengan proses perpindahan bakteri.
Tangan yang tak dijaga kebersihannya lalu Anda gunakan secara langsung menyentuh kulit dan memencet jerawat bisa mengakibatkan inflamasi. Inflamasi adalah peradangan yang bisa terjadi pada jerawat dan bahkan bisa memperparah kondisi jerawat tersebut. Maksud hati menghilangkan jerawat, justru cara ini bisa memperburuknya dan menimbulkan kemerahan.
Tahukah Anda bahwa dengan memencet jerawat dengan tangan yang kurang bersih bisa menimbulkan peradangan dan meningkatkan risiko bopeng? Ya, luka jerawat karena terburu dipencet justru berpotensi lebih besar untuk berbekas di kulit. Jadi intinya, bersabarlah dan tidak terburu-buru ingin menghilangkan jerawat tersebut.
Tanpa harus dipencet dan terlalu sering disentuh, jerawat dapat mengempes dan sembuh sendiri di mana cara ini sangat ampuh dalam mencegah adanya bopeng atau bekas jerawat. Membiarkannya sembuh sendiri memang akan memakan waktu lama, namun jauh lebih baik ketimbang memencetnya sembarangan lalu memicu peradangan.
Tips Mengatasi Jerawat Mengganggu di Wajah
Kesehatan dan kebersihan kulit itu penting, dan jerawat memang cukup mengganggu penampilan sehingga akhirnya menurunkan rasa percaya diri seseorang. Namun sebelum Anda memutuskan memencet jerawat, ini dia beberapa langkah yang patut Anda pertimbangkan sebagai solusi jerawat di wajah secara aman tanpa berbekas atau berbopeng.
- Untuk jenis jerawat yang baru tumbuh alias masih kemerahan dan terasa sakit saat disentuh atau ditekan, pastikan untuk tak memencetnya agar tak memperbesar potensi peradangan. Oleks krim khusus anti jerawat pada area jerawat tersebut secara teratur agar jerawat lebih gampang mengempes.
- Bersihkan wajah rutin, yakni setiap hari 2-3 kali agar kulit Anda yang sensitif atau berminyak bisa selalu dalam kondisi bersih dan tak mudah menimbulkan jerawat baru.
- Pilih produk pembersih wajah yang berkandungan bahan-bahan ringan dan lembut sesuai dengan tipe kulit Anda, khususnya jika Anda berkulit sensitif atau berminyak dengan tujuan agar iritasi tak terjadi.
- Tidak facial dulu selama jerawat masih ada di wajah. Hindari dulu aktivitas facial ini sekalipun biasanya Anda melakukan rutin sebab perawatan wajah ini bisa-bisa malah meningkatkan risiko terjadinya peradangan dan iritasi di wajah karena tekanan yang mengenai daerah jerawat juga.
- Tidak menggunakan produk untuk kulit berjerawat yang ada kandungan alkoholnya sebab pengaplikasiannya pada wajah berjerawat malah bisa meningkatkan kerusakan kulit.
- Sebisa mungkin menghindari berada di dalam ruangan yang terlalu lembab dan panas. Saat Anda di ruangan seperti ini, kelenjar keringat malah akan semakin aktif dan bisa menyebabkan juga kulit berminyak makin berminyak.
- Usahakan untuk tidak mengenakan kosmetik secara tebal di kala sedang berjerawat. Bahkan menggunakan kosmetik seharian penuh juga perlu dihindari sementara waktu. Pori-pori akan tertutup dan jerawat pun bisa tersumbat karenanya dan akhirnya justru memperbesar risiko inflamasi atau timbulnya jerawat baru.
- Perbanyaklah asupan air putih per harinya agar kulit tidak menjadi dehidrasi dan selalu sehat serta terjaga kelembabannya dari dalam.
- Kurangilah makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi karena makanan-makanan inilah yang mampu menaikkan risiko kulit berjerawat. Makanan berlemak tinggi adalah salah satu dari pantangan makanan untuk wajah berjerawat yang Anda wajib hindari sementara.
- Istirahatlah secara cukup setiap harinya dengan kualitas tidur 7-9 jam per malam agar jaringan kulit dan sel-selnya bisa diperbaiki selama tubuh beristirahat.
- Kelolalah stres dengan tepat dan baik melalui cara-cara mengatasi stres yang aman dan ampuh bagi Anda. Stres pikiran dan fisik pun mampu menjadi alasan mengapa jerawat mudah muncul, jadi untuk menghilangkannya, Anda perlu menghindari stres berlebihan.
- Tingkatkan asupan zinc dan vitamin A.
- Hindari aktivitas merokok apabila Anda adalah seorang perokok yang aktif.
Jadi, sebenarnya bolehkah memencet jerawat ketika belum atau sudah matang? Sebaiknya jangan karena bisa meningkatkan risiko peradangan yang justru berujung pada kondisi bopeng atau bekas luka jerawat. Tentu Anda tak ingin wajah yang tadinya berjerawat lalu berubah menjadi berbekas jerawat? Bersabarlah dan lakukan beberapa tips mengatasi jerawat di wajah tersebut tanpa harus memencet demi kesehatan kulit Anda.