Minum setelah makan tentu menjadi halwajib bagi sebagian besar orang dan sudah menjadi kebiasaan yang tak akan bisadihindari. Namun, tak semua orang melakukan hal yang sama dan bahkan cenderunglebih sering lupa untuk minum setiap sehabis makan. Padahal, minum air (apapunitu dan tidak selalu air putih) bertujuan sebagai pelancar masuknya makanan kesaluran pencernaan.
Minum setelah makan sangat berguna dalam hal mendukung proses penyerapan makanan yang kita asup. Tak hanya itu, setelah minum pun otomatis akan membuat fungsi pencernaan jauh lebih lancar ditambah juga meningkatkan proses metabolisme dalam tubuh. Lalu, apa saja akibat setelah makan tidak minum dalam jangka lama yang bisa cukup berbahaya bagi kesehatan tubuh?
1. Mulut dan Tenggorokan Kering
Ketika sehabis makan seseorang tidak langsung minum, apalagi dibiarkan terlalu lama baru minum sesuatu, ini bisa menjadikan tenggorokan sekaligus kondisi mulut super kering. Tak begitu berbahaya memang, namun efeknya akan cukup tak nyaman bagi Anda nantinya, apalagi jika aktivitas mengharuskan untuk juga banyak bicara.
2. Tersangkutnya Makanan di Tenggorokan
Minum setelah makan bertujuan pula untuk melegakan tenggorokan karena adanya makanan yang mungkin masih menyangkut di sana dan belum sepenuhnya turun ke saluran pencernaan. Tidak minum sesudah makan bisa jadi malah menyebabkan makanan tersangkut di tenggorokan dan Anda pun mengalami yang namanya seret karena makanan perlu didorong untuk menuju lambung.
3. Bau Mulut
Tidak langsung minum sehabis makan danmenunggu terlalu lama bisa kemudian membuat mulut mengeluarkan bau tak sedaphasil dari sisa-sisa makanan yang masih ada di dalam mulut. Minum adalah carauntuk membersihkan makanan yang masih tersisa di mulut dan gigi sekaligusmenyegarkannya.
Jadi ketika setelah makan tak minum atau tidak langsung minum, kondisi bau mulut bisa cukup mengganggu diri sendiri maupun lawan bicara Anda setelahnya. Jika pun tidak sempat minum, maka penting untuk makan permen untuk bisa membuat mulut lebih segar sedikit setelah makan.
4. Dehidrasi
Dehidrasi merupakan akibat yang cukup bisa mengganggu aktivitas dan kesehatan tubuh Anda. Bukan hanya karena menjadikan mulut terasa kering, tidak minum setelah makan bisa menyebabkan juga rasa haus berlebihan nantinya, begitu juga kemudian menimbulkan rasa sakit kepala atau pusing, tubuh cepat lelah, tak bisa fokus pada kegiatan yang dijalani, serta tingkat kepekatan urine yang meningkat saat buang air kecil.
Dehidrasi ini sebaiknya tidak disepelekan karena ketika Anda tak kunjung minum entah itu karena tak tersedianya air minum di sekitar Anda atau karena padatnya aktivitas sehingga tak sempat minum, kesadaran bisa berisiko menurun. Ketika kesadaran menurun, inilah tanda bahwa Anda sudah mengalami gejala dehidrasi berat yang juga bisa disertai kejang-kejang.
5. Masih Terasa Lapar
Beberapa orang makan secukupnya lalu mengakhiri dengan minum air putih atau minum minuman lainnya agar perut bisa lebih cepat terasa kenyang. Terkadang di waktu setelah kita selesai makan dan sebelum minum akan timbul rasa ingin makan lagi di mana beberapa orang pasti mengalaminya, sehingga akhirnya menambah porsi makan. Barulah saat minum, perut terasa penuh dan begah.
Memang benar, makan sambil minum itu bisaberbahaya, tapi Anda juga perlu tahu bahwa ada akibat setelah makan tidak minumyang juga dapat membahayakan tubuh apalagi kondisi mulut serta tenggorokan. Walautak terlalu berbahaya hingga mengancam kesehatan, gangguan seperti bau nafastak sedap serta rasa seret di tenggorokan akan sangat membuat Anda tak nyamanselama melanjutkan kegiatan.
Jadi, minumlah sesudah makan di mana beberapa sumber menganjurkan untuk lebih baik kalau dilakukan sekitar 30 menit sesudah makan. Minum sesudah makan juga akan membantu mengenyangkan perut sehingga menghindarkan Anda dari mengemil atau menambah porsi makan besar. Tak hanya itu, Anda pun akan terjauh dari bahaya dehidrasi dengan kebiasaan minum sesudah makan.