Keputihan menjadi kondisi yang pasti dialami semua wanita yang sebenarnya berfungsi untuk melindungi dan membersihkan organ intim wanita dari infeksi dan juga iritasi baik pada usia remaja, dewasa bahkan juga terjadi ketika dalam masa kehamilan. Kelenjar dalam vagina dan leher rahim memroduksi lendir yang keluarnya justru bersama-sama sel mati serta bakteri supaya tetap bisa terjaga kebersihannya pada area vagina. Untuk jumlah, warna dan juga seberapa kental keputihan nantinya tergantung pada siklus menstruasi wanita.
Jika dalam keadaan normal, maka keputihan akan berwarna bening hingga agak keputihan namun tidak berbau, tidak disertai gatal atau rasa perih. Namun jika anda mengalami keputihan yang berbeda, maka harus diwaspadai karena bisa menjadi indikasi penyakit tertentu. Ada banyak cara merawat daerah kewanitaan agar tidak keputihan yang sebenarnya bisa dilakukan dan beberapa diantaranya akan kami ulas dalam artikel kali ini.
- Bersihkan Area Kewanitaan Dengan Tisu Bayi
Sehabis buang air kecil, maka pastikan anda membersihkan area kewanitaan anda dengan tisu bayi namun jangan terlalu dalam dan hanya cukup bagian luarnya saja. Pakai tisu yang tidak ditambahkan dengan wewangian dan pilih yang hanya mengandung sedikit bahan kimia yang juga menjadi cara mengatasi keputihan pada wanita.
- Ganti Pakaian Dalam Dengan Teratur
Mengganti pakaian dalam 2 hingga 3 kali sehari juga menjadi cara untuk merawat area kewanitaan agar tidak mengalami keputihan yakni menjauhkan bakteri dari vagina sekaligus mengurangi rasa tidak nyaman dan bau.
- Pilih bahan pakaian dalam yang tepat karena jika bahan yang digunakan salah maka bisa menimbulkan rasa tidak nyaman.
- Pilih pakaian dalam berbahan katun dan tidak terlampau ketat agar sirkulasi udara area kewanitaan bisa berjalan dengan baik namun cukup rapat untuk melindungi vagina.
- Bilas Dengan Cuka Sari Apel
Membilas vagina dengan cuka sari apel tidak hanya baik dilakukan untuk mengobati penyebab keputihan namun juga sebagai perawatan untuk mencegah keputihan tersebut sekaligus mengembalikan keseimbangan pH alami tubuh. Sifat asam dan antiseptik dalam cuka apel juga bisa mengembalikan kualitas asam flora vagina sekaligus mengurangi bau pada area kewanitaan.
- Campur air dengan cuka sari apel memakai perbandingan sama banyak dan gunakan untuk membilas vagina.
- Minum juga campuran 2 sendok makan cuka sari apel dengan segelas air setidaknya seminggu sekali.
- Konsumsi Pisang
Mengkonsumsi buah pisang secara teratur tidak hanya baik bagi kesehatan, namun juga baik untuk mencegah masalah keputihan sekaligus menjaga kesehatan area kewanitaan. Konsumsi 1 hingga 2 buah pisang per hari untuk mengendalikan masalah bakteri penyebab keputihan.
- Air Rebusan Okra
Okra merupakan bahan alami yang baik digunakan juga untuk merawat vagina agar tidak keputihan dan juga pencegahan kandidiasis. Okra memiliki sifat mucilaginous sehingga bisa membantu mengeluarkan lendir dari sistem sekaligus mengurangi keputihan.
- Cuci 100 gram okra kemudian potong kecil kecil dan rebus bersama 1/2 liter air selama 20 menit hingga air berkurang setengahnya.
- Saring dan bagi menjadi 3 bagian lalu minum 1 bagian dicampur dengan madu.
- Mangga
Jika anda mengkonsumsi mangga, maka jangan buang bagian bijinya sebab bisa digunakan untuk merawat vagina agar tidak keputihan termasuk penyebab keputihan disertai bercak darah sekaligus mengurangi rasa gatal.
- Keringkan biji mangga lalu giling hingga menjadi bubuk.
- Tambahkan sedikit air hingga menjadi pasta lalu aplikasikan hanya untuk bagian luar vagina saja dan bilas hingga bersih.
- Air Beras
Dalam air beras mengandung sumber pati dan juga memiliki sifat untuk mengatasi radang serta gatal sekaligus mencegah keputihan termasuk obat keputihan karena jamur sehingga sangat baik diminum untuk mencegah keputihan serta beberapa gejala yang menyertai seperti gatal gatal. Selain itu, anda juga bisa menggunakan air beras untuk membilas area kewanitaan setidaknya 2 kali seminggu yang dilakukan dengan teratur.
- Daun Lemon
Selain cara menghilangkan bekas luka dengan lemon, ternyata ada bagian lain dari buah sitrus ini yang bisa digunakan. Tidak hanya bagian buah dan kulit buah lemon saja yang bisa memberikan manfaat untuk tubuh manusia, namun daun lemon juga bisa digunakan sebagai perawatan vagina sekaligus mencegah masalah keputihan secara alami. Dalam daun lemon mengandung senyawa bernama limonene dimana didalamnya juga memiliki sifat anti mikroba, antibiotik dan agen anti alergi sehingga sangat baik digunakan untuk membersihkan, mengharumkan sekaligus menyeimbangkan pH vagina untuk mencegah keputihan.
- Minyak Chamomile
Minyak chamomile juga menjadi cara merawat area kewanitaan berikutnya yang sekaligus juga sebagai cara menghilangkan bau dan mencegah keputihan.
- Tambahkan 1 tetes minyak chamomile dalam 2 cangkir air dan aduk hingga rata.
- Gunakan air tersebut untuk membilas area sensitif anda setidaknya 2 kali dalam seminggu.
- Baking Soda
Baking Soda yang biasa digunakan dalam pembuatan kue bisa digunakan untuk membilas vagina agar tingkat pH dalam tubuh bisa seimbang, penyebab gatal di selangkangan, menghilangkan bau vagina sekaligus mencegah masalah keputihan wanita.
- Tambahkan 1/2 cangkir baking soda dalam bath tubuh dan gunakan untuk berendam selama 20 menit.
- Lakukan secara teratur setidaknya 1 kali seminggu.
- Yogurt
Yogurt merupakan bahan alami baik untuk membilas vagina karena sifat membersihkan yang terkandung didalamnya termasuk makanan untuk mencegah keputihan. Kandungan anti bakteri dan probiotik dalam yogurt sangat penting untuk mencegah berbagai masalah vagina termasuk keputihan hanya dengan mengaplikasikan yogurt tawar langsung ke vagina lalu bilas sampai bersih dengan air.
- Minyak Pohon Teh
Minyak pohon teh memiliki kandungan anti jamur dan anti septik kuat yang bisa digunakan untuk mengurangi bau pada vagina sekaligus mencegah dan cara mengobati keputihan serta merawat kesehatan vagina secara menyeluruh.
- Tambahkan 3 tetes minyak pohon teh dalam 1 cangkir air
- Gunakan untuk membilas vagina sebanyak beberapa kali dalam seminggu.
Beberapa cara merawat daerah kewanitaan agar tidak keputihan yang sudah kami berikan diatas juga sangat penting dilakukan untuk mengurangi rasa gatal menyeimbangkan pH vagina dan mencegah pertumbuhan bakteri sehingga sangat baik digunakan untuk mencegah berbagai masalah vagina lainnya.