Perbedaan Sakit Asam Urat dan Rematik

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sebagian besar orang menganggap bahwa penyakit rematik dan asam urat itu sama, namun benarkah demikian? Faktanya ternyata kedua jenis penyakit itu adalah dua penyakit yang berbeda. Hal ini harus diketahui oleh semua orang karena banyak orang yang menggunakan metode pengobatan yang sama untuk keduanya padahal seharusnya berbeda. Penyakit asam urat merupakan bagian dari penyakit rematik namun saat anda mengalami rematik anda belum tentu mengalami penyakit asam urat. Simaklah pembahasan lengkapnya dalam artikel ini.

baca juga: pengaruh asam urat terhadap ginjal

Perbedaan

Setidaknya terdapat beberapa hal yang bisa dijadikan sebagai acuan untuk membedakan antara penyakit asam urat dan juga rematik, diantaranya adalah sebagai berikut ini:

  • Perbedaan berdasarkan Penyebab

Perbedaan pertama dapat dilihat dari penyebabnya. Penyebab asam urat adalan terjadinya kelebihan kandungan kadar asam yang ada di dalam darah sehingga terjadi penumpukan asam urat yang terletak di tulang dan persendian. Sedangkan penyebab penyakit rematik adalah dari pengapuran sendi, auto imun dan juga infeksi dan juga masalah lainnya. namun rematik ini juga bisa disebabkan oleh adanya penumpukan kadar asam urat normal. Namun keduanya harus diperiksa lebih lanjut oleh dokter supaya anda mendapatkan diagnose yang tepat apakah anda mengalami rematik atau asam urat.

baca juga: penyebab urin berwanra kuningm30 makanan penyebab asam urat

  • Perbedaan dari bagian tubuh yang diserang

Perbedaan kedua yang dapat dilihat dari penyakit asam urat dan rematik adalah bagian organ tubuh yang diserang. Secara umum penyebab dari rematik ini lebih banyak dibandingkan dari penyebab asam urat sehingga bagian yang dapat terserang jenis rematik lebih banyak dibandingkan dengan yang disebabkan oleh asam urat misalnya saja bagian bahu, lutut, leher, sendi, dan pinggang. Bagian tubuh yang mengalami rematik akan mengkibatkan rasa sakit yang luar biasa oleh karena itu para penderitanya harus mempersiapkan diri untuk menghadapi rasa sakit tersebut. Sedangkan bagian tubuh yang terkena penyakit asam urat hanya terdapat di bagian persendian saja sehingga penderita sam urat akan mengalami rasa sakit pada bagian sendi dan biasanya menyerang pada sendi kaki.

Setidaknya terdapat dua perbedaan utaama yang dapat diugunakan untuk membedakan antara penyakit asam urat dan juga rematik. Jadi ketika anda mengalami gejala dari dua penyakit yang hampir sama ini anda bisa mendeteksi dengan baik apakah anda mengalami penyakit asam urat atau rematik.

baca juga: bahaya rematikpantangan rematikobat tradisonal rematik

Persamaan

Jika anda masih menganggap bahwa asam urat dan rematik itu adalah jenis penyakit yang sama maka sebenarnya anda tidaklah sepenuhnya salah karena ada benarnya juga. Kedua penyakit ini memiliki kesamaan pada hal cara menyembuhkan dan juga cara mencegahnya. Penyebab utama dari kedua penyakit ini adalah dikarenakan gaya hidup yang tidak sehat. oleh karena itu bagi anda yang mengalami penyakit asam urat dan rematik sebaiknya untuk menerapkan gaya hidup sehat misalnya saja seperti makan makanan yang bergizi dan menghindari makan purin, olahraga cukup, istirahat cukup serta cukup minum air putih setiap harinya.

baca juga: makanan untuk penderita cacar airpenyebab rematik

Berikut ini adalah pengobatan dan cara mencegah penyakit asam urat dan rematik yang perlu anda ketahui:

  • Pengobatan

Jika anda mengalami gejala asam urat dan rematik sebaiknya segera melakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan diagnose dan pengobatan yang tepat. dokter biasanya akan memberikan obat kelompok pereda nyeri seperti obat anti inflamasi nonstereoid seperti naproxen, diclofenac dan juga etoricoxib.  Obat tersebut biasanya akan menimbulkan beberapa efek samping seperti gangguan pencernaan dan juga maagh. Namun untuk menanggulangi efek samping tersebut, dokter biasanya akan memberikan obat PPI atau penghambat pompa proton.Obat antiinflamasi nonsteroid harus terus dikonsumsi selama penyakit asam urat dan rematik belum sembuh dan juga tetap diminum setidaknya sampai hari kedua setelah penyakit tersebut reda.Jika dengan mengonsumsi obat ini belum menunjukkan tanda-tanda kesembuhan maka mungkin anda membutuhkan obat yang lebih keras seperti kortikosteroid. Namun obat ini bisa menyebabkan penipisan tulang dan juga otot terasa lemas jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

artikel terkait: tanda-tanda asam uratpenyebab tangan kesemutan

  • Pencegahan

Sangat penting untuk melakukan tindakan pencegahan supaya penyakit asam urat dan rematik ini tidak datang lagi setelah sembuh. Cara terbaik yang bisa digunakan untuk mencegah kembalinya penyakit asam urat dan rematik ini adalah dengan membatasi konsumsi makanan yang mengandung purin tinggi. contoh makanan yang mengandung purin tinggi adalah jeroan seperti jantung, hati, jantung, ampela dan lainnya, daging merah, makanan yang mengandung ragi, makanan laut seperti kerang dan udang, serta makanan yang mengandung minyak tinggi. selain itu konsumsi alkohol, makanan terlalu manis juga bisa meningkatkan kadar purin dalam tubuh.

baca juga: bayam bagi penderita asam uratsayuran yang tidak boleh dikonsumsi penderita asam uratmakanan yang rendah purin

Jika anda memiliki berat badan berlebih segera kurangi karena berat badan berlebihan atau obesitas sangat rentan terhadap berbagai jenis penyakit seperti asam urat, rematik, serangan jantung, hipertensi dan lainnya.

Demikian ulasan mengenai perbedaan penyakit asam urat dan rematik serta persamaannya. Semoga bisa membantu anda yang sedang bingung dengan kedua penyakit ini. terima kasih dan semoga bermanfaat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn