Tuak merupakan minuman tradisional khas Indonesian yang rasanya manis dan dihasilkan dari proses fermentasi getah nira kelapa atau getah mayang enau yang akhirnya mengandung alkohol sebanyak 4 persen yang apabila dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan seseorang mabuk.
Cara membuat tuak
Awalnya getah nira dari pohon kelapa atau palem akan disadap dengan alat khusus penyadap getah, Kemudian getah yang keluar akan dikumpulkan terlebih dahulu pada wadah khusus penyadapan getah, Lalu proses fermentasi siap dilakukan selama satu hari atau sesuai dengan keinginan sipembuat. Proses fermentasi itulah yang membuat getah nira bisa mengandung alkohol.
Untuk menghasilkan kadar alkohol yang lebih kuat lagi maka getah nira akan mengalami proses penyulingan lebih lanjut yang biasanya banyak dilakukan dinegara benua hitam misalnya Afrika. Getah nira yang telah disuling diharapkan mampu meningkatkan kualitas rasa daan aroma dari tuak itu sendiri.
Bahaya mengkonsumsi tuak berlebihan
Pada dasarnya tuak bermanfaat bagi tubuh karena dapat menghangatkan tubuh pada cuaca yang sedang dingin, Bisa menyegarkan tubuh yang kelelahan akibat aktifitas rutin dan mampu mengatasi kesulitan tidur serta menghilangkan stres yang berlebihan. Namun mengkonsumsi tuak melebihi batas moderat (wajar), Asal minum dan tanpa aturan maka bisa dipastikan dapat membahayakan kesehatn tubuh, Diantaranya:
1. Gangguan hati
Terlalu sering minum tuak secara berlebihan dapat memicu penimbunan lemak disekitar liver. Hal ini terjadi karena tuak bersifat panas dan tajam sehingga mampu merusak sel sel hati dan memblokir kemampuan tubuh dalam penghancuran lemak sekitarb hati. Endapan lemak yang tidak bisa disingkirkan dari jaringan hati akibat tuak dapat menyebabkan fungsi hati menjadi menurun. Kondisi itu dapat beresiko seseorang terserang kerusakan hati. (Baca juga : bahaya penyakit liver hati)
2. Memicu munculnya penyakit maag
Seseorang yang gemar minum tuak maka nafsu makan akan berkurang. Ait tuak bisa memberi efek mengenyangkan pada perut yang kosong sehingga seseorang selalu merasa perutnya kenyang . Kebiasaan Minum tuak dalam keadaan perut kosong dapat menyebabkan sakit maag. (Baca juga : gejala penyakit maag)
3. Gangguan fungsi otak
Mengkonsumsi tuak secara berlebihan dan jangka panjang dapat menyebbakan peradangan dan pembengkakan pada jaringan otak lalu memicu seseorang terserang gangguan koordinasi didalam otaknya. Kondisi ini dapat membuat daya ingat seseorang menurun.
4. Perubahan perilaku
Seseorang yang minum tuak setiap hari apalagi setiap malam secara berlebihan maka saraf saraf otak akan mengalami ketegangan dan menghambat aliran darah menuju otak. Kondisi tersebut dapat menyebabkan seseorang menjadi mudah marah dan tidak mampu mengendalikan emosinya. Tak heran jika peminum tuak mudah sekali terlibat dalam pertengkaran, pertikaian dan perkelahian yang sebenarnya tidak perlu terjadi.
5. Lambung luka (Peptic ulcer)
Bahaya minum tuak secara berlebihan dapat mengiritasi dinding dan dasar lambung karena air tuak bersifat panas dan tajam. Lambung yang sensitif sangat mudah mengalami iritasi dan peradangan. (Baca juga : ciri ciri luka lambung)
6. Bobot tubuh menurun
Seseorang yang hobi minum tuak akan merasakan tidak berselera untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat seperti nasi, Roti, Kue kue dan lain lain. Jika kebiasaan tersebut terus menerus dilakuaakan maka seseorang akan mengalami penurunan berat badan dan tubuh akan semakin kurus.
Baca juga : penyebab berat badan turun drastis
7. Jantung bermasalah
Air tuak dapat menegangkan dan mengerutkan aliran darah dan menghambata kelancaran pembuluh arteri jantung sehingga fungsi jantung menjadi terganggu. Jantung yang mengalami gangguan akan kehilangaan kemampunya dalam hal memompa darah. (Baca juga :cara menjaga kesehatan jantung).
Seseorang yang hobi minum tuak dari usia remaja maka akan mengalami kegelisahan, kepanikan dan depresi yang tidak menentu . Kondisi ini dapat berkembang menjadi halusinasi yang berlebihan yaitu tidak mampu membedakan sesuatu yang realita dan yang khayalan.
9. Keguguran
Ibu yang sedang hamil muda dilarang minum tuak karena dapat air tuak yang bersifat panas dapat memberi efek membakar pada organ janin yang baru saja akan terbentuk. Air tuak dapat menggagalkan proses pembentukan tubuh janin sehingga menyebabkan keguguran.
10. Keracunan
Bahaya minum tuak setiap hari secara berlebihan dapat menyebabkan penolakan tubuh terhadap zat zat yang ada didalam air tuak. Tubuh akan meresponnya dengan rasa tidak nyaman pada tubuh. Rasa tidak nyaman tersebut adalah sebagai bentuk gejala awal keracunan misalnya perut mual, Muntah muntah, kejang-kejang, dan pingsan.
Seorang penderita diabetes yang tidak mau meninggalkan kebiasaannya minum tuak maka akan beresiko peningkatan kadar gula dalam darahnya akan semakin tinggi. Tuak mengandung alkohol dan kadar gula yang sangat tinggi sehingga tidak baik bagi penderita diabetes. Bahaya pengaruh alkohol bagi penderita diabetes sebaiknya menjadi bahan pertimbangan utama bagi orang orang yang memiliki riwayat genetik penyakit diabetes untuk segera menjauhi minuman tuak.
Minuman tuak hanya boleh dikonsumsi orang dewasa atau setidaknya telah berusia 21. Karena diusia itulah seseorang diharapkan telah mampu bertanggung jawab atas kesehatan tubuhnya sendiri serta mengetahui dan menahami dengan benar tentang manfaat atau bahaya jika mengkonsumsi tuak secara berlebihan. Pada usia 21 tahun dinilai sebagai usia seseorang telah memiliki banyak pertimbangan tentang baik buruknya mengkonsumsi tuak.