Itzol – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Itzol kapsul 100 mg mengandung zat aktif itraconazole yang berfungsi untuk mengobati permasalahan infeksi akibat jamur seperti aspergillosis, kriptokokosis, meningitis kriptokal, dan lain semacamnya. Itzol kapsul juga bisa digunakan pada pasien HIV/AIDS atau orang-orang dengan sistem daya tahan tubuh yang lemah.

Itzol kapsul diproduksi oleh manufaktur PT LAPI LABORATORIES dan termasuk golongan Obat Keras (harus dengan resep dokter).

Fungsi

  1. Menyembuhkan aspergillosis
  2. Menyembuhkan kriptokokosis
  3. Menyembuhkan penyakit meningitis kriptokal
  4. Mengobati dermatophytosis
  5. Mengatasi permasalahan keratitis yang disebabkan jamur
  6. Membantu menyembuhkan keratinisasi berat
  7. Mengobati histoplasmosis
  8. Mengatasi permasalahan infeksi jamur dalam aliran darah
  9. Mengatasi parakoksidioidomikosis
  10. Mengobati sporotrikosis
  11. Mengobati panau
  12. Mengobati kandidiasis vulvovaginitis
  13. Mengobati kandidiasis oral
  14. Mengobati jamur kuku
  15. Obat pencegah infeksi jamur untuk penderita HIV/AIDS atau orang dengan sistem daya tahan tubuh lemah

Kontraindikasi

  • Hipersensitivitas terhadap zat itraconazole atau obat triazole jenis lain
  • Wanita hamil & menyusui
  • Gagal jantung
  • Gangguan hati
  • Penyakit ginjal

Komposisi

Itraconazole 100 mg

Dosis dan Penggunaan

Pemakaian itzol kapsul harus berdasarkan resep dokter. Dosis penggunaan itzol kapsul tergantung pada kondisi tubuh, level infeksi, serta jenis penyakitnya itu sendiri. Permasalahan infeksi jamur yang berbeda biasanya membutuhkan dosis itraconazole yang berbeda pula. Itzol kapsul biasanya dikonsumsi setelah makan pada waktu yang sama setiap harinya.

Penggunaan Bagi Ibu Hamil & Menyusui

Kandungan itraconazole dalam itzol kapsul termasuk dalam kategori C, penggunaan itzol kapsul pada wanita hamil & menyusui tidak disarankan kecuali jika tidak ada pilihan lain. Penelitian pada hewan telah memperlihatkan efek buruk pada janin, tetapi belum ada penelitian memadai tentang efek pada wanita hamil dan janin. Itraconazole akan ikut terserap dalam kandungan ASI, dan untuk menghindari potensi efek samping, sebaiknya jangan digunakan jika sedang menyusui.

Interaksi Obat

  • Aliskiren
  • Alprazolam
  • Artesunate
  • Astemizole
  • Bosentan
  • Buspirone
  • Busulfan
  • Calcium carbonate
  • Carbamazepine
  • Cisapride
  • Erythromycin
  • Clarithromycin
  • Atorvastatin

Harap untuk berhati-hati jika mengkonsumsi itzol kapsul dengan obat jenis lain, potensi efek samping berbahaya mungkin terjadi.

Peringatan

  1. Hentikan penggunaan dan hubungi dokter jika efek samping yang muncul tidak segera hilang.
  2. Jika setelah mengkonsumsi itzol kapsul Anda merasakan efek mengantuk, sebaiknya hindari aktivitas berkendara atau pengoperasian alat berat.
  3. Penggunaan itzol kapsul dengan antasida dan ranitidin bisa mengurangi penyerapan zat itraconazole dalam darah.
  4. Pastikan pengguna menghabiskan semua dosis yang telah ditentukan dokter walaupun gejala infeksi telah hilang.
  5. Sebelum Anda mengkonsumsi itzol kapsul, katakan kepada dokter tentang obat-obatan apa saja yang sedang Anda konsumsi.
  6. Sebaiknya hindari penggunaan itzol kapsul untuk pengobatan jamur kuku jika pengguna memiliki riwayat gagal jantung.
  7. Efek samping lain yang tidak disebutkan di atas bisa saja terjadi, pastikan dokter Anda mengetahui kondisi-kondisi abnormal yang Anda alami selama mengkonsumsi itzol kapsul.

Petunjuk Penyimpanan

Simpan kemasan itzol kapsul di tempat tertutup yang tidak terpapar sinar matahari secara langsung dan jaga suhu ruangan tetap stabil, jangan disimpan di tempat lembab atau basah. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Apabila masa kadaluarsa obat telah habis, jangan dikonsumsi lagi dan segera buang ke tempat sampah. Penggunaan obat kadaluarsa hanya akan memperburuk kondisi tubuh dan beresiko menimbulkan efek negatif lainnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn