Fenistil – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Fenistil merupakan jenis obat ynag digunakan  untuk pengobatan perawatan dermatitis, pengobatan alergi konjungtivitas, pengobatan penyakit urtikaria, pengobatan angioedema, pengobatan pruritus dan juga berbagai kondisi lainnya yang sering dialami oleh pasien. adapun komposisi yang terkandung di dalam obat ini adalah dimethiadene maleate.

Fungsi obat

  1. Pengobatan penyakit dermatitis
  2. Pengobatan penyakit alergi konjungitivitas
  3. Pengobatan penyakit urtikaria
  4. Pengobatan penyakit angioedema
  5. Pengobatan penyakit pruritus

Komposisi obat

Dimethindene maleate

Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum paisen menggunakan obat

  1. Sebelum menggunakan obat ini harus diperhatikan terlebih dahulu, sebaiknya pasien menghindari obat ini untuk pengobatan penyakit gejala epilepsi
  2. Agar lebih berhati-hati untuk pasien yang mengalami peningkatan tekanan mata
  3. Dalam menggunakan obat ini sebaiknya lebih berhati-hati apabila digunakan untuk ibu hamil, karena bisa menimbulkan gangguan pada janin yang dikandung.
  4. Tetap berhati-hati pada pasien yang memiliki penyakit obstruksi lambung
  5. Pengobatan pada pasien usia lanjut sebaiknya lebih berhati-hati agar nantinya tidak menimbulkan efek samping yang merugikan.
  6. Berhati-hati dalam menggunakan obat ini pada pasien yang memiliki gangguan fungsi hati
  7. Penyimpanan obat ini sebaiknya disimpan pada suhu di dalam ruangan yang dijauhkan dari jangkauan sinar matahari secara langsung
  8. Agar tetap lebih berhati-hati dalam memberikan obat ini pada pasien yang memiliki penyakit gejala gagal ginjal
  9. Pengobatan pada ibu yang sedang menyusui sebaiknya lebih diperhatikan dan jauh lebih berhati-hati agar tidak menimbulkan gangguan pada bayi yang dikandung.
  10. Obat ini dapat menimbulkan obstruski lambung, untuk itu harus lebih berhai-hati dalam menggunakan obat ini.

Interaksi obat

Interaksi obat bisa saja terjadi secara bersamaan ketika pasien menggunakan jenis obat lainnya, sehingga resiko yang terjadi biasanya adalah kekebalan terhadap penggunaan obat tersebut, untuk itu saat sedang melakukan konsultasi beritahukan mengenai jenis obat yang sednag digunakan. diantara jenis obat yang tidak dapat digunakan secara bersamaan diantaranya:

  1. Obat sedating antihistamin
  2. Alkohol
  3. Obat aminiglycosides
  4. Obat atropine
  5. Hypnitics
  6. Sedatives
  7. Tricyclic antidepressants
  8. Anti muscarinic drugs

Dosis

Dosis obat memang diketahui dapat diberikan sesuai dengan jenis penyakit yang dialami oleh pasien, tingkat keparahandan juga usia paisen, untuk itulah pentingnya dilakukan konsultasi sebelum menggunakan suatu obat, untuk dosis obat fenistil sendiri belum bisa diketahui sebelum pasien melakukan konsultasi dengan tepat kepada dokter.

Efek samping

Efek samping merupakan keadaan dimana suatu keadaan tersebut dapat menungkinkan terjadi pada pasien ketika sedang menggunakan suatu obat, untuk itu ketika sedang melakukan pengobatan ikuti semua petunjuk yang sudah diberikan dokter, hal ini dapat membantu pasien agar bisa meminimalisir efek samping yang diberikan, diantara efek samping yang mungkin terjadi:

  1. Efek samping sakit kepala
  2. Efek samping denyut jantung cepat
  3. Efek samping sistem saraf depresi
  4. Efek samping mual
  5. Efek samping muntah
  6. Efek samping sembelit
  7. Efek samping gangguan tidur
  8. Efek samping tidak nafsu makan
  9. Efek samping mulut kering
  10. Efek samping sering sakit kepala

Kontraindikasi

  1. Hindarkan penggunaan obat yang diminum bersamaan dengan alkohol, untuk itu sebaiknya pasien melakukan konsultasi terlebih dahulu agar bisa meminimalisir segala resiko yang terjadi.
  2. Jangan menggunakan obat pada pasien yang memiliki hipersensitivitas terhadap kandungan yang ada di dalam obat tersebut
  3. Pengobatan pada pasien lanjut usia sebaiknya dilakukan konsultasi yang lebih lanjut.
  4. Obat ini dikatehaui kontraindikasi pada pasien yang sedang hamil dan juga menyusui, untuk itu ada baiknya pasien melakukan konsultasi terlebih dahulu pada dokter yang bersangkutan
fbWhatsappTwitterLinkedIn