Amvar merupakan jenis obat yang biasa digunakan untuk meringankan gejala penyakit hemoroid, penyakit varises, penyakit flebitis dan insufisiensi vena. Komposisi zat aktif yang terkandung di dalam obat ini adalah citrus bioflavanoid, diosmin dan hesperidin. Citrus bioflavanoid merupakan jenis obat yang digunakan dalam perawatan kesehatan peredaran darah, perlindungan antioksidan, sebagai sistem kekebalan tubuh, kerusakan sel, penyembuhan pada luka serta perbaikan jarngan, diosmin sendiri merupakan jenis obat yang biasa digunakan dalam penyembuhan penyakit insufiensi vena, wasir, borok pada kaki dan penyakit lainnya yang sering dialami oleh pasien.
Sekilas mengenai zat aktif yang terkandung di dalam obat Amvar
- Citrus bioflavanoid
Bioflavanoid biasa dikenal juga dengan vitamin P yang merupakan senyawa dan bukan termasuk ke dalam golongan jenis vitamin, namun seringkali disebut sejenis vitamin agar lebih mudah dalam pengelompokan nutrien yang terkandung di dalamnya, biolflavanoid ini sangat efektif bekerja apabila bersamaan dengan vitamin C dimana sangat berperan penting dalam penjaga pembuluh darah kapiler dan juga dalam mengatur permeabilitasnya. Citrus bioflavanoid juga biasa digunakan palam penyembuhan beberapa jenis penyakit diantaranya, anti diabetes (gejala penyakit gula darah), infeksi jamur, penyakit kanker, kesehatan peredaran darah, penyakit alergi serta pendukung sistem kekebalan tubuh.
- Hesperidin
Hesperidin merupakan senyawa yang terdapat di dalam tanaman yang memiliki sifat sebagai antioksidan, kita bisa mendapatkan senyawa tersebut di dalam makanan tertentu atau juga pada suplemen makanan. Hesperidin dan bioflavanoid juga hampir serupa karena sering disebut dengan vitamin P yang sebenarnya bukan merupakan jenis vitamin, karena senyawa ini tidak bisa di dapatkan di dalam tubuh sehingga kita bisa mendapatkan nya melalui makanan dan juga suplemen sintetis. Hesperidin juga biasa digunakan untuk pengobatan perawatan efek dari kemopreventif.
- Diosmin
Diosmin merupakan jenis obat yang biasa digunakan dalam pengobatan penyakit Borok pada kaki, penyakit wasir, penyakit pembengkakan lengan, insufiensi vena kronis, pembuluh mekar, penyakit wasir dan kondisi lainnya yang sering dialami oleh pasien.
Komposisi obat amvar
- Citrus bioflavanoid 500mg
- Diosmin 450mg
- Hesperidin 50mg
Fungsi obat
Adapun fungsi dari obat amvar yaitu sebagai penyembuhan beberapa penyakit diantaranya
- gejala wasir
- Penyakit ambeien
- Penykit flebitis
- Dermatitis statis
- Insufisiensi vena
- Gejala varises
- Borok pada kaki
- Peradangan
- Dapat meningkatkan kesehatan peredaran darah
- Untuk perawatan pada alergi tertentu
- Kandungan citrus bioflavanoid biasa digunakan Sebagai sistem kekebalan tubuh dan perlindungan antioksidan
- Kandungan citrus bioflavanoid yang terkandung di dalam amvar dapat memperlancar peredaran darah
- Dapat meningkatkan kesehatan peredaran darah
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan obat amvar
Untuk pasien yang akan mengkonsumsi obat amvar sebaiknya lakukan konsultasi kepada dokter dan berikan informasi mengenai jenis vitamin, obat-obatan dan juga suplemen herbal yang sedang digunakan oleh pasien serta kondisi kesehatan yang sedang dialami karena ada beberapa jenis obat yang penggunaannya dapat mempengaruhi kekebalan tubuh pada efek samping obat tersebut, bacalah petunjuk pemakaian dalam kemasan obat dan katakan juga pada dokter mengenai kondisi anda setelah mengggunakan obat amvar apakah semakin membaik atau memperparah keadaan, berikut beberapa hal yang perlu diperhaikan sebelum menggunakan obat ini:
- Jangan meminum obat ini apabila pasien memiliki alergi pada kandungan senyawa yang terdapat di dalam produk obat
- Bagi paisen yang berencana mengkonsumsi obat ini disarankan untuk memperbanyak mengkonsumsi air putih atau cairan sebanyak-banyaknya
- Sebelum menggunakan obat konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter untuk mendapatkan informasi yang lebih lanjut.
- Obat ini bisa diberikan pada ibu hamil serta aman untuk ibu menyususi.
- Obat ini tidak bisa digunakan bersamaan dengan alkohol, penyalahgunaan obat dapat menimbulkan efek samping yang berat bahkan kematian.
- Apabila terjadi gejala overdosis, segera hubungi dokter dan secepatnya minta bantuan medis.
- Bagi pasien yang sedang menggunakan obat-obatan lain harap behati-hati daam menggunakan obat ini.
Dosis penggunaan obat amvar
- Untuk dosis dewasa pada penyakit vena kronis bisa diberikan obat sebanyak 2 kaplet diberikan per hari
- Untuk penyakit hemoroid akut bisa diberikan dosis pada 4 hari pertama sebanyak 6 kaplet dalam satu hari, kemudian dosis menjadi 4 kaplet perhari untuk 3 hari berikutnya dan 2 kaplet per hari untuk selanjutnya.
- Untuk penyakit hemoroid kronik bisa diberikan dosis sebanyak 2 kaplet dalam satu hari.
Efek samping
Ada beberapa jenis obat yang digunakan apabila tidak sesuai petunjuk dan juga resep dari dokter akan menimbulkan efek samping tertentu. Data yang disebutkan bukanlah data komperensif karena efek tersebut memungkinkan namun memang jarang sekali terjadi, untuk itu sebaiknya lakukan konsultasikan terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini pada dokter untuk lebih memastikan jenis kondisi dan dosis yang akan diberikan nantinya seingga dapat meminimalisir efek samping obat. Beberapa efek samping yang memungkinkan terjadi diantaranya
- Sakit pada sistem pencernaan atau sakit perut
- Efe samping rasa mual dan muntah
- Efek samping penyakit gejala diare
- Efek samping sering sakit kepala
- Efek samping pusing
- Penglihatan kabur
- Akumulasi pada cairan di lutut
Interaksi obat
Pada beberapa jenis obat biasanya dapat merubah efek penggunaan obat apabila dilakukan bersamaan dengan jenis produk lain, sehingga dapat menyebbakan resiko ataupun efek obat tidak dapat bekerja dengan baik, untuk itu konsultasikasikan pada dokter mengenai jenis obat, vitamin dan produk yang sedang anda gunakan saat ini, bebrapa jenis obat yang dapat berintraksi langsung dengan obat amvar diantaranya:
- Calcium channel blockrs
- Deferoxamine
- Elemental iron
- Fluphenazine
- Hormonal Contraceptives
- Warfarin
Menggunakan obat yang benar
Apabila pasien berencana menggunakan obat ini, baca aturan pakai dan gunakan menurut petujuk yang tertulis pada kemasan obat maupun dosis yang diberikan dokter. Lakukan konsultasi terlebih dahulu untuk mendapatkan informasi yang lengkap mengenai mengkonsumsi obat ini dengan benar, jangan sesekali melebihkan dosis di luar resep yang telah diberikan karena dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan, katakan juga pada dokter mengenai kondisi kesehatan pasien setelah menggunakan obat ini, apakah menjadi lebih baik atau malah mmpeburuk kondisi yang dialami pasien, untuk itu disarankan melakukan konsultasi secara rutin dan bertahap.
Cara menyimpan obat yang baik dan benar
- Sebaiknya obat dismpan pada suhu ruang, dan jauhkan obat dari paparan cahaya sinar matahari secara langsung
- Jauhkan penyimpanan obat dari jangkauan anak-anak dan juga hewan peliharaan
- Untuk membuang sisa obat yang sudah tidak digunakan lagi sebaiknya jangan dibuang mellaui toilet karena akan mengkontaminasi lingkungan, untuk itu sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu pada dokter dan juga apoteker untuk membuang obat dengan baik dan benar
Kontraindikasi
- Jangan memberikan obat pada pasien yang memiliki hipersensitivitas terhadap kandungan yang terdapat didalam obat amvar seperti citrus bioflavanoid, diosmin dan hesperidin
- Obat ini kontraindikasi pada pasien dengan riwayat gejala anemia
- Obat amvar kontraindikasi terhadap kondisi kesehatan pasien yang memiliki penyakit gangguan metabolisme besi
- Obat ini kontraindikasi pada pasien dengan jumlah asam oksalat dalam urin yang cukup tinggi
- Obat ini kontraindikasi terhadap asupan caffein, kumarin dan juga estrogen
- Obat ini kontraindikasi terhadap asupan nifedipine, felodopin, verapamil dan juga terfenadin.