Acyclovir cream indofarma merupakan obat yang berbentuk cream yang di gunakan untuk mengobati penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus. Obat ini berfungsi sebagai obat anti virus, seperti penyakit infeksi virus akibat virus varicella zoster, atau penyakitnya yang sering di kenal dengan penyakit cacar air. Obat acyclovir cream ini juga sering di gunakan untuk pengobatan penyakit herpes simplex dan cacar ular atau di kenal juga shingles yang disebabkan oleh herpes zoster.
Obat acyclovir cream indofarma merupakan salah satu cream anti virus yang di produksi oleh Industri Farmasi salah satunya dari PT Indofarma. Obat ini dibuat khusus untuk infeksi yang disebabkan oleh virus, sehingga tidak akan berpengaruh bagi infeksi yang disebabkan oleh infeksi jamur dan bakteri. Obat acyclovir cream indofarma ini memiliki kandungan acyclovir 5%.
Zat Aktif Dalam Acyclovir Cream Indofarma
Zat aktif yang ada dalam acyclovir cream indofarma adalah acyclovir 5%. Acyclovir sendiri merupakan obat anti virus yang di gunakan untuk pengobatan infeksi cacar air, herpes simplex, shingles dan cara kerja acyclovir yaitu dengan meghambat sintesis DNA dan menghambat virus mereplikasi dirinya.
Dosis Pemakaian Acyclovir Cream Indofarma
Meskipun acyclovir cream indofarma ini adalah obat oles, pemakaiannya harus dengan resep dokter. Atau sesuai dengan anjuran dokter yang menangani anda. Pemakaian umumnya, oleskan empat sampai lima kali sehari. Bahkan ada yang sampai sepuluh kali sehari. Semua tergantung seberapa besar infeksi yang di alami penderita penyakit herpes, penyakit cacar air, atau shingles yang di sebabkan oleh virus herpes zoster.
Oleh karena itu pentingnya konsultasikan semua keluhan yang di alami akibat pertumbuhan virus-virus ini. Karena biasanya setiap individu memiliki respon yang berbeda terhadap aktifitas virus penyebab herpes, cacar dan shingles.
Efek Samping Acyclovir Cream Indofarma
Setiap obat pasti memiliki efek samping bagi penggunanya, sekalipun penggunaan dalam bentuk cream. Namun tidak semua pengguna akan mengalami efek samping yang sama, atau bahkan mungkin tidak mengalami efek samping sama sekali.
Efek samping yang mungkin akan anda alami saat menggunakan obat acyclovir cream ini akan menimbulkan rasa panas seperti terbakar pada kulit, rasa gatal dan eritema atau kemerahan pada kulit yang disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah namun ini berbeda kasusnya dengan varises. Karena kemerahan pada kulit yang di sebabkan oleh pelebaran pembuluh darah atau di sebut juga eritema ini bersifat sementara. Jika efek samping ini berkelanjutan segera hentikan penggunaan acyclovir cream, dan segera konsultasikan pada dokter yang menangani anda.
Selain itu penggunaan obat acyclovir cream ini juga menyebabkan kulit mengelupas dan penyebab kulit kering. Jika ada efek samping yang terjadi dalam jangka waktu lama, dan semakin memburuk segera hentikan pemakaian acyclovir cream ini dan segera konsultasikan kepada dokter yang menangani anda.
Indikasi
Indikasi obat acyclovir ini berfungsi untuk membantu proses pengobatan infeksi yang di sebabkan oleh virus. Terutama pada penyakit cacar air, shingles dan herpes. Obat acyclovir cream ini hanya di gunakan untuk pengobatan infeksi virus, sehingga tidak akan memberikan efek apapun pada penyembuhan infeksi jamur atau bakteri. Harus di ketahui bahwa DNA bakteri dan DNA virus sangat berbeda sehingga obat yang di gunakan juga berbeda.
Interaksi Obat Acyclovir Cream Dengan Obat Lain
Obat talimogene laherparepvec dapat berinteraksi dengan obat acyclovir cream yang menyebabkan gangguan fungsi dari obat talimogene aherparepvec ini. Yang nantinya akan merangsang tubuh untuk produksi anti tumor di dalam tubuh.
Kontraindikasi Acyclovir Cream Indofarma
Kontraindikasi dari obat acyclovir cream ini belum di temukan secara jelas. Sehingga belum bisa di pastikan kontraindikasi dari obat acyclovir jenis topical ini.
Peringatan Penggunaan Acyclovir Cream Indofarma
Pengunaan cream acyclovir indofarma ini sangatlah mudah, hanya di oleskan saja pada bagian tubuh yang terkena penyakit herpes. Namun sebelum anda menggunakan obat acyclovir cream ini pastikan bahwa anda mengalami gejala herpes atau cacar air.
Karena obat acyclovir ini juga dapat di gunakan untuk penyembuhan penyakit herpes zoster, maka anda harus mengetahui gejala-gejala herpes zoster. Dan anda harus ketahui beberapa penyebab herpes zoster ini, sebelum anda atau dokter anda memfonis bahwa anda menderita penyakit herpes zoster.
Britahukan kepada dokter yang menangani anda mengenai alergi yang anda miliki saat ini ataupun yang pernah anda miliki. Hal ini sangat berguna untuk mengurangi resiko alergi yang lebih fatal. Hati-hati saat menggunakan acyclovir cream ini, jangan sampai mengenai selaput mata dan hidung. Karena obat ini hanya digunakan pada kulit luar saja.
Sampaikan pada dokter yang menangani anda jika saat ini anda sedang hamil atau berencana hamil atau sedang menyusui. Minta anjuran dokter berapa dosis yang tepat. Tanyakan dan pastikan pada dokter anda dosis yang tepat bagi anak-anak, bila perlu sebutkan usianya.
Jangan melakukan hubungan suami isteri jika saat infeksi muncul atau kambuh, ini khusus bagi penderita herpes genital. Selalu bersihkan tangan anda sebelum mengaplikasikannya pada luka akibat infeksi cacar, herpes dan shingles. Bagi penderita penyakit cacar, herpes dan shingles yang memiliki alergi sebaiknya tidak menggunakan obat ini. Karena hal ini hanya akan memperburuk keadaan infeksi yang di alami.
Ada beberapa tanda terkena cacar air, antara lain :
- Penderita mengalami demam, yang diikuti badan lemas
- Penderita mengalami sakit kepala
- Penderita biasanya juga akan mengalami batuk kering
- Biasanya akan diikuti dengan tanda nafsu makan berkurang
- Penderita akan merasakan nyeri dan sakit pada bagian otot
- Penderita merasakan seperti bekas di gigit serangga, gatal dan panas
- Kemudian akan timbul benjolan-benjolan yang berisi cairan bening
Untuk gejala herpes sendiri dapat di kenali dari beberapa tanda berikut ini :
- Gejala awal gatal pada kulit
- Timbul ruam merah
- Kemudian ruam merah tersebut menimbulkan rasa seperti terbakar dan panas
- Mengalami demam dan pusing
- Timbul Gelembung
- Tubuh terasa Lemah
Cacar air dan herpes bisa menyerang siapa saja, baik orang dewasa maupun anak-anak. Dan ungkapan bahwa cacar air hanya terjadi sekali seumur hidup itu hanya mitos. Karena sewaktu-waktu anda bisa saja tertular infeksi virus yang sama ini. Penularan herpes dan cacar air kurang lebih mirip, salah satunya dari bersentuhan, atau terkena bagian kulit yang luka dengan penderita herpes atau cacar air. Pemakaian air mandi bersama, seperti berenang. Makan dan minum bersama dalam satu pinggan atau gelas, dan berhubungan seks. Karena virus akan mudah menyebar melalui cairan atau selaput yang terbuka.
Oleh karena itu penting untuk mengetahui ciri-ciri cacar air, ataupun gejala awal penyakit herpes. Untuk mencegah penyebaran penyakit ke bagian tubuh lain, juga memperkecil peluang penularan infeksi virus. Segera konsultasikan kepada dokter jika menemukan gejala-gejala di atas.