Efek samping buah rimbang merupakan dampak buruk yang merusak kesehatan tubuh pria atau wanita ketika disantap dalam jumlah berlebihan.
Buah rimbang merupakan buah yang menyerupai leunca atau bahkan banyak masyarakat yang menyebutnya sebagai leunca. Buah rimbang yang masih dari golongan keluarga terung terungan yang umum disantap masyarakat Indonesia sebagai lalapan atau masakan yang ditumis. Buah rimabng kaya akan nutrisi bagi kesehatan tubuh diantaranya mengandung senyawa flavonoid, Tanin, Alkaloid, Saponin, Tanin, Zat fosfor, Protein lemak nabati, Kalsium dan Zat besi dan beberapa vitamin penting misalnya Vitamin A, Vitamin B kompleks serta Vitamin C dan Vitamin E.
Efek samping
1.Bahaya untuk janin
Tanaman rimbang dibudidayakan dengan perawatan dan penggunaan pestisida dimana zat kimia tersebut melekat pada tanaman tersebut termasuk pada buah rimbang. Zat kimia berbahaya pada buah rimbang tidak mudah hilang begitu saat buah tersebut telah dicuci berkali kali. Agar tidak menimbulkan efek samping sebaiknya buah rimbang diolah dan dimasak dengan cara direbus bukan dimakan langsung dalam keadaan mentah. Kandungan senyawa seperti saponin atau Tanin beserta Zat pestisida dapat menimbulkan efek samping buah rimbang yang berbahaya yaitu mengganggu perkembangan janin dan mampu merusak organ organ tubuhnya yang sedang masa pertumbuhan.
2.Keguguran dan sulit hamil
Bagi ibu hamil disarankan untuk berhati hati ketika menyantap buah rimbang dalam kondisi mentah karena buah tersebut diyakini mengandung parasit toksoplasma dan bakteri listeria yang berkembang biak melalui udara dan tanah saat tanaman sedang tumbuh. Parasit dan bakteri itu hanya mati jiika buha rimbang dimasak terlebih dahulu dengan suhu 100 derajat Celsius. Parasit toksoplasma dan bakteri listeria berpotensi menyebabkan hancurnya sel telur telur subur yang telah berhasil dibuahi dan menurunkan kualitas telur dan mengganggu kesehatan rahim, Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya efek samping buah rimbang yang sangat menyedihkan yaitu mengalami keguguran dan kesulitan untuk hamil kembali.
3.Disfungsi seksual.
Buah rimbang baik bagi kesehatan dan kesuburan pria khususnya pada peningkatan libido dan stamina, Karena zat zat yang ada didalamnya dapat mempeerbaiki mood atau gairah sex menjadi lebih baik. Namun jika dikonsumsi berlebihan setiap hari justru menimbulkan efek samping buah rimbang yang banyak belum diketahui yaitu berupa menurunnya kualitas produk sperma dan kesulitan ereksi secara normal atau disfungsi sexual.
4.Memperlambat proses penyembuhan luka
Ketika telah terjadi pembentukan luka pada bagian tubuh manapun pada penderita penyakit kencing manis atau gejala diabetes sebaiknya batasi atau hindari mengkonsumsi buah rimbang selama proses pemulihan luka sedang dihjalankan. Senyawa yang ada pada buah rimbang dapat memicu munculnya efek samping buah rimbang yang tidak diduga misalnya dapat menghambat proses penyembuhan luka dan bahkan menyebabkan luka sulit sembuh.
5.Tubuh mudah capek
Wanita atau pria yang gemar mengkonsumsi buah rimbang secara berlebihan terutama pada kondisi buah yang masih mentah maka dapat menyebabkan keluhan kesehatan berupa tubuh mudah mengalami kelelehan, Mudah capek, Hilang stenaga, Lesu dan lemas kendati tidak sedang terlibat dalam aktivitas berat.
6.Merusak jaringan sel
Adanya kegiatan penyemprotan hama dengan menggunakan pestisida diyakini dapat menjadi salah satu penyebab munculnya efek samping buah rimbang yang berbahaya bagi kesehatan sel sel tubuh. Zat kimia pesrisida secara kasat mata dapat masuk kedalam pori pori buah rimbang saat penyemprotan dilakukan lalu menghilang jejaknya tanpa lagi bisa dilihat oleh mata telanjang . Belum lagi ditambah dengan adanya perkembangbiakan kotoran kotoran misalnya parasit toksoplasma dan bakteri listeria, Kondisi tersebut sudah cukup dijadikan alasan yang akurat bahwa pestisida, Parasit dan bakteri dapat menjadi racun yang merusak jaringan sel tubuh manapun.
7.Mual dan muntah
Beberapa orang memiliki jaringan pencernaan yang sensitive dan menolak akan hadirnya zat zat yang ada pada buah rimbang setelah buah tersebut disantap. Pada penderita maag atau gangguan lambung sebaiknya hindari buah rimbang atau membatasinya dengan mengkonsumsi secara bijak (Tidak terlalu banyak) jika memang anda sangat menyukai buah rimbang sebagai makanan favorit. Senyawa pada buah rimbang dapat meningkatkan asam lambung dan luka pada dinding lambung pada penderita yang berkaitan dengan kesehatan pencernaannya. Efek samping buah rimbang yang dihasilkan pada penderita maag atau gejala penyakit lambung adalah berupa munculnya mual mual, Ulu hati tidak nyaman dan keinginan umtuk muntah muntah.
8.Sembelit
Salah satu efek samping bauh rimbang adalah dapat menyebabkan seseorang menderita gangguan pada anusnya yang awalnya muncul akibat seseorang menderita kesulitan buah air besar (sembelit). Zat zat yang ada pada buah rimbang memang baik untuk kesehatan anus terutama mengobati wasir dan melancarkan peredaran darah diseputar saluran kemih atau anus (pembuanagn feses terakhir). Namun mengkonsumsi buah rimbang berlebihan dapat menyebabkan sembelit yang terjadi berhari hari. Kondisi ini memungkinkan penderita menderita gejala wasir. Hal ini berhubungan dengan sembelit yang kerab menyebabkan seseorang berusaha mengejan atau memaksakan untuk tetap mendorong kotorannya untuk segera dikeluarkan.