7 Ciri-ciri Kelebihan Protein Pada Tubuh

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Protein memiliki peranan penting bagi tubuh kita. Terpenuhinya kebutuhan protein pastinya akan menunjang kesehatan tubuh sehingga menjadikannya lebih fit dan bugar. Karena pengaruhnya yang cukup besar tersebut.

Beberapa fungsi protein bagi tubuh di antaranya meningkatkan kekebalan tubuh, menghasilkan tenaga, mengurangi depresi, dan lain sebagainya. Maka, perlu bagi kita untuk mengkonsumsi makanan kaya protein sesuai dengan kebutuhan. Sebab kekurangan atau kelebihan protein bisa berakibat buruk bagi tubuh. Beberapa di antaranya penyakit akibat kekurangan dan kelebihan protein yaitu tekanan darah rendah, asam urat, dan kolesterol tinggi.

Kebutuhan protein harian setiap orang pun berbeda-beda bergantung pada berat badan dan aktivitas harian. Rata-rata orang yang menjalani aktivitas harian normal atau biasa, membutuhkan protein sekitar 1 gram/kg berat badan perhari.

Sedangkan untuk mereka yang memiliki aktivitas harian yang cukup berat, seperti rutin ke gym atau bekerja berat, membutuhkan protein sekitar 1,5 hingga 2 gram/kg berat badan perhari.

Protein terbagi atas dua jenis yaitu protein nabati dan protein hewani. Protein nabati berasal dari tumbuhan seperti sayuran dan kacang-kacangan. Sementara protein hewani berasal dari hewan seperti daging merah dan telur.

Kita perlu mengetahui makanan yang mengandung protein untuk membantu memenuhi kebutuhan tubuh. kita Karena kandungan protein di setiap makanan berbeda-beda.

Protein memang penting untuk mencukupi kebutuhan tubuh. Namun akibat kelebihan protein bisa menimbulkan penyakit. Berikut ciri-ciri kelebihan protein yang perlu diketahui.

1. Berat Badan Naik

Jika Anda kelebihan protein saat menjalani diet, Anda bisa saja mengalami berat badan naik. Sebab orang yang diet tinggi protein memiliki jumlah lemak yang hampir sama dengan orang yang mengonsumsi makanan berlemak tinggi. Maka, konsumsi makanan berprotein sesuai kebutuhan.

2. Ginjal Bermasalah

Ginjal bertugas untuk menyaring produk limbah yang dibuat ketika tubuh mencerna protein. Diet tinggi protein dipercaya akan memberatkan tugas ginjal dalam proses penyaringan tersebut. Terutama pada ginjal yang memang sebelumnya sudah mengalami sakit. Awasi konsumsi protein baik dalam bentuk daging, ayam, susu, telur, dan lain-lain.

3. Dehidrasi

Penelitian menyebutkan ketika asupan protein naik, maka hidrasi akan turun. Ini terjadi karena tubuh membutuhkan banyak air untuk menyiram tambahan nitrogen. Akibatnya, tubuh akan mengalami kekurangan cairan atau dehidrasi. Perbanyak minum untuk mengimbangi konsumsi protein.

4. Menyebabkan Kurus

Seseorang yang mengalami kelebihan protein dalam waktu lama akan terlihat kurus. Karena pada dasarnya tubuh juga membutuhkan zat lain seperti lemak. Tentunya lemak baik. Sebab lemak juga membantu kita menyeimbangkan berat tubuh.

5. Tinggi Asam Urat

Mengkonsumsi protein tinggi terutama protein hewani dapat berisiko meningkatkan asam urat. Hal ini terjadi karena protein yang berasal dari hewan memiliki kadar purin tinggi, yang akan menyebabkan kadar asam urat tinggi.

6. Masalah Jantung

Diet tinggi protein memang lebih banyak dipilih karena dianggap bisa bebas mengonsumsi asupan protein hewani. Namun, protein yang berasal dari daging merah mengandung lemak jenuh. Lemak ini pastinya tidak baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. Imbangi juga dengan protein nabati.

7. Terkikisnya Kalsium Tulang

Asam yang dilepaskan setiap mengkonsumsi protein akan sulit dicerna tanpa adanya kalsium. Terbukti dalam banyak penelitian, orang yang mengonsumsi protein berlebihan dan tidak sesuai kebutuhan, memiliki tulang yang lebih lemah.

Demikian artikel mengenai ciri-ciri kelebihan protein. semoga artikel ini bermanfaat untuk kalian.

fbWhatsappTwitterLinkedIn