Fungsi kolesterol dalam tubuh sebenarnya sangatlah penting. Kolesterol dikatakan menjadi berbahaya bagi tubuh apabila ditemukan kadar kolesterol HDL normal mengalami penurunan sedangkan kadar kolesterol LDL normal mengalami peningkatan. Akibat kelebihan kolesterol inilah yang dapat memicu timbulnya berbagai penyakit yang disebabkan oleh kolesterol tinggi. Meski demikian, kolesterol bukanlah suatu penyakit baru dan sudah ada sejak dahulu kala. Akan tetapi masih banyak orang yang sering kali menganggap remeh penyakit ini. Padahal kolesterol dapat menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit lain seperti risiko serangan jantung dan stroke.
Kolesterol dalam tubuh mayoritas di produksi oleh hati. Namun kolesterol juga dapat disumbangkan dari makanan yang dikonsumsi setiap harinya. Maka dari itu, pola makan memiliki andil yang cukup besar dalam menjaga kolesterol tubuh tetap stabil. Caranya adalah dengan mengosumsi menu non kolesterol seperti buah untuk penyakit kolesterol, jus untuk penderita kolesterol dan sebagainya. Namun tidak jarang juga kita mendengar pertanyaan, apakah kacang kedelai mengandung kolesterol? Tentunya Anda menginginkan kepastian terhadap setiap makanan yang dikonsumsi. Maka dari itu, pertanyaan berikut ini akan kita ulas bersama!
Kedelai bisa dikatakan sebagai salah satu jenis tanaman polong-polongan yang laris manis dikonsumsi oleh masyarakat. Kedelai sejatinya merupakan bahan serba guna yang dapat diolah menjadi beragam kebutuhan, seperti susu kedelai, tempe, tahu, kecap hingga yoghurt. Kedelai juga memiliki kandungan nutrisi yang begitu kaya, yakni berupa tiga makro-nutrien yang sangat dibutuhkan oleh tubuh berupa protein, karbohidrat serta lemak. Kedelai juga memiliki kandungan vitamin dan mineral yang mencakup vitamin A, vitamin B, vitamin C, kalsium, asam folat serta zat besi.
Faktor-faktor tersebut menyebabkan kedelai memiliki keunggulan lebih dibandingkan dengan nabayi lainnya. Hal ini juga di dukung oleh kandungan semua jenis asam amino esensial atau protein yang penting bagi kesehatan tubuh, terdapat pada kacang kedelai. Asam amino pada kedelai memiliki kualitas yang hampir setara dengan daging, susu dan juga telur. Maka dari itu kedelai seringkali dikatakan sebagai sumber nabati utama. Lalu, apakah kacang kedelai mengandung kolesterol? Selain mengandung asam lemak tak jenuh yang tinggi, asam lemak jenuh rendah, tinggi serat, kedelai juga ternyata bebas laktosa dan bebas kolesterol! Maka dari itu, mengonsumsi kedelai bagi penderita kolesterol sangatlah aman!
Penjabaran tersebut menjelaskan bahwa kedelai memiliki banyak sekali kandungan nutrisi yang bermanfaat. Dimana nutrisi tersebut masing-masing memiliki manfaat sebagai berikut:
- Lemak tak jenuh
Kadungan lemak tak jenuh yang terdapat di ddalam kedelai merupakan asam linolenat atau asam lemak omega-3. Kehadiran omega-3 ini biasanya banyak ditemukan pada minyak ikan. Selain itu, asam lemak omega-3 dapat membantu seseorang mengurangi risiko penyakit jantung serta kanker.
- Protein
Kandungan protein nabati yang terdapat dalam kolesterol baik bagi proses pencernaan tubuh serta direkomendasikan bagi para vegetarian sebagai pengganti asupan hewani yang tidak dikonsumsi.
- Serat
Serat umumnya ditemukan pada buah-buahan. Namun kedelai juga memiliki kandungan serat hingga 8 gram. Jika Anda menggunakan produk olahan kedelai, serat yang ada biasnaya akan mengalami penurunan secara signifikan.
- Lechitin
Lechitin merupakan oenghasil senyawa choline yang memiliki peranan penting dalam proses metabolism tubuh. Zat choline dapat membantu proses metabolism lemak menjadi lancar dan tidak tersendat dalam hati.
Demikianlah beberapa ulasan dari pertanyaan apakah kacang kedelai mengandung kolesterol? Penjelasan tersebut harus dicermati dan wajib Anda ketahui. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!