Beberapa waktu belakangan ini, para pengamat penerbangan dan juga para masyarakat Indonesia dikejutkan dengan kemunculan berita yang menyebutkan bahwa ada penumpang gelap yang masuk ke dalam pesawat. Parahnya lagi, penumpang gelap tersebut menumpang pada bagian roda pesawat, dan selama penerbangan berdiam diri pada kabin roda pesawat. Tentu saja hal ini menimbulkan banyak tanda Tanya, bagaimana dia bisa masuk ke dalam roda pesawat dan bagaimana dia bisa bertahan di dalam ruangan roda pesawat selama pesawat tersebut terbang.
Kabin atau ruang roda pesawat memang bukanlah lokasi yang didesain untuk ditempati oleh manusia ataupun makhluk hidup lainnya. Alasan pertama adalah karena memang ruangan roda pesawat sangatlah sempit, sehingga manusia yang masuk dan menempati ruangan itu harus bisa menekuk – nekuk tubuhnya agar pas dan bisa menempati ruangan tersebut. Dan memang ruangan roda pesawat bukanlah tempat yang diperuntukkan untuk penumpang. Selain memang memiliki ruangan yang sangat sempit dan tidak cocok untuk ditempati oleh penumpang, terutama manusia, roda pesawat dapat memberikan banyak sekali bahaya. Ya, menempati roda pesawat, berarti anda harus duduk di atas maut. Apa saja bahaya duduk dan naik roda pesawat? Berikut ini adalah bahaya naik roda pesawat :
- Terjatuh Dari Ketinggian Ribuan Kaki
Perlu kita ingat, pesawat adalah alat transportasi yang terbang dan melayang pada ketinggian ribuan kaki. Bahkan ketika sudah mendarat pun, ground clearance, alias jarak terendah dari bagian lambung pesawat dengan landasan pun sudah mencapai angka lebih dari 3 meter. Bahaya terjatuh sangat mungkin terjadi pada mereka yang naik roda pesawat.
Jatuh dari roda pesawat saat sedang berada di landasan saja sudah menyakitnya (jatuh dari ketinggian kurang lebih 3 meter), apalagi ketika harus terjatuh dari ketinggian ribuan kaki. Resiko ini merupakan resiko paling fatal yang bisa menimpa penumpang gelap yang naik ke roda pesawat. Tentu saja terjatuh dari roda pesawat ini bisa menyebabkan kematian, dan tentu saja sangat berbahaya, mengingat tidak disediakan seatbelt di bagian roda pesawat.
- Sakit Kepala, Pusing dan Mual
Bagi yang pobia dengan ketinggian, berada di roda pesawat bisa menyebabkan dirinya terkena sakit kepala, pusing dan juga mual. Ditambah dengan cuaca dingin di atas ketinggian bisa menyebabkan dirinya terkena masuk angin.
Baca : Obat sakit kepala – Sering sakit kepala – Penyebab sakit kepala – Kepala sering pusing – Kepala sering terasa berat pusing dan mual
- Mengganggu Sistem Penerbangan
Perlu kita ketahui pula, bahwa bagian roda pesawat dan juga ruang roda pesawat memilki banyak sekali sistem hidrolik dan juga sistem kelistrikan yan terhubung ke dalam sistem kelistrikan keseluruhan atau pusat dari pesawat tersebut. Ketika ada orang yang berada pada bagian roda pesawat atau bagian ruang roda pesawat, dan melakukan sedikit kesalahan, maka hal ini dapat menyebabkan terjadinya malfungsi pada sistem kelistrikan, yang bisa berdampak pada seluruh penerbangan. Akibatnya, tentu saja hal ini akan membahayakan penerbangan pesawat, dan juga membahayakan seluruh penumpang serta awak pesawat.
- Kerusakan pada Roda Pesawat
Naik roda pesawat juga dapat meningkatkan resiko terjadinya kerusakan roda pesawat, dimana roda pesawat bisa saja mengalami gangguan, sehingga tidak bisa keluar pada saat akan mendarat. Roda pesawat yang tidak dapat keluar ketika akan mendarat ini tentu saja akan menyebabkan bahaya yang luar biasa, karena apabila tidak terdeteksi, maka hal ini akan menyebabkan kecelakaan dan tentu saja dapat membahayakan keselamatan dar seluruh penumpang dan juga awak pesawat.
Baca : Pertolongan pertama pada kecelakaan
- Perubahan Suhu Drastis
Selain dapat membahayakan dan juga mengancam keselamatan penerbangan, naik roda pesawat juga sangat berbahaya bagi mereka yang nekat melakukan hal tersebut. Mengapa? Karena perlu kita ketahui pada bagian ruangan roda pesawat tidak ada alat pengatur suhu ataupun alat pengatur tekanan udara. Hal ini berarti, suhu dan juga tekanan udara pada bagian ruang roda pesawat dapat berubah – ubah secara drastis mengikuti kondisi kecepatan dan juga ketinggian dari pesawat tersebut.
Pada kecepatan tinggi, tekanan udara akan menjadi sangat kuat, yang tentu saja akan sangat memabahayakan tubuh si penumpang gelap, seperti megalami pecah pembuluh darah, hingga ganguan kesehatan lainnya. Selain itu, dari segi suhu, ketika berada di bawah atau di landasan, maka suhu akan sangat panas, sedangkan ketika pesawat sudah semakin tinggi, suhu akan menurun dengan drastis.
Perubahan suhu ekstrem ini adalah salah satu hal yagn tidak bisa ditolerir oleh sistem kekebalan manusia. Paling tidak, anda bisa mengalami hipotermia dan juga hipertermia ketika anda mencoba – coba untuk naik roda pesawat.
Baca : Bahaya hipotermia – Cara mencegah hipotermia di gunung – Suhu tubuh normal
- Tulang dan Sendi Sakit
Bahaya berikutnya adalah kemungkinan terjadinya gangguan pada bagian persendian dan juga tulang. Hal ini disebakan karena posisi yang tentu saja sangat tidak tepat untuk penumpang yagn berada di roda pesawat. Kondisi badan yang tertekuk selama berjam – jam bisa menyebabkan kelainan dan juga gangguan pada bagian tulang dan juga persendian, yang tentu saja sangat berbahaya bagi fugnsi tubuh penumpang gelap tersebut.
Baca : Cara mencegah tulang keropos – Nyeri sendi lutut – Pertolongan pertama pada patah tulang
Itulah beberapa bahaya naik roda pesawat. Semoga anda tidak mencobanya demi keselamatan diri anda sendiri.