Gigi palsu merupakan salah satu alternatif bagi mereka yang mengalami masalah gigi yang ompong dan rusak. Biasanya, gigi palsu ini merupakan salah satu hal yang paling dicari, terutama bagi mereka yang sudah berusia lanjut dan juga mengalami masalah gigi yang omping. Biasanya ada banyak sekali penyebab utama dari munculnya gigi yang ompong, sehingga membutuhkan penggunaan gigi palsu. Gigi yang ompong sendiri biasanya memilki banyak penyebab, seperti faktor usia dan juga faktor perawatan dai gigi yang kurang baik. Berikut ini adalah beberapa penyebab dari ompongnya gigi, yang memaksa seseorang menggunakan gigi palsu :
- Kecelakaan
- Faktor usia
- Kelainan pada pertumbuhan gigi
- Gigi yang berlubang, sehingga harus dicabut
- Abrasi gigi
Itu adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan rusaknya gigi, sehingga harus menggunakan gigi palsu untuk mengganti fungsi gigi secara utuh kembali.
Jenis-jenis Gigi Palsu
Gigi palsu pun ternyata ada banyak macamnya, dan tidak hanya satu. Berikut ini adalah beberapa jenis dari gigi palsu :
Gigi Palsu Lepasan
Merupakan jenis gigi palsu yang banyak digunakan bagi mereka yang mengalami keompongan total. Biasanya, gigi palsu jenis ini merupakan jenis gigi yang bisa dilepas dan juga dipasang kembali. Biasanya terbuat dari bahan akrilik, yang lebih kuat dan juga mudah untuk diaplikasikan serta nyaman untuk digunakan.
Gigi palsu jaket (mahkota)
Gigi palsu jaket atau mahkota ini merupakan jenis gigi palsu yang digunakan untuk menyelimuti dan juga menjaketi bagian gigi yang mengalami kerusakan. Namun biasanya masih memiliki fungsi syaraf yang baik, dan tidak terganggu. Dengan menggunakan gigi palsu jaket ini, maka tidak perlu mencabut gigi lagi hingga ompong.
Gigi palsu implan
Yang terakhir adalah gigi palsu implan. Merupakan jenis gigi palsu yang terbaru dan juga dapat diaplikasikan secara medis. Gigi palsu implan disebut sebagai metode penanaman gigi palsu yang paling dapat mengurangi efek samping, karena dilakukan secara medis.
Penggunaan gigi palsu sendiri bukannya tanpa bahaya. Meskipun memiliki banyak manfaat untuk penggunanya, namun ternyata gigi palsu dapat menyebabkan beberapa efek samping yang dapat membahayakan. Kebanyakan, bahaya dari gigi palsu itu sendiri dapat disebabkan karena proses pemasangan dan juga perawatan dari gigi palsu yang tidak tepat. Apa saja bahaya gigi palsu ini? Berikut ini adalah beberapa diantaranya :
1. Menyebabkan iritasi
Bahaya pertama dari penggunaan gigi palsu adalah dapat menyebabkan terjadinya ieritasi. Iritasi ini paling utama dapat disebabkan karena gigi palsu yang digunakan tidak steril, sehingga dapat menyebabkan kuman serta bakteri lainnya masuk dan juga menempel pada bagian gusi.
Selain itu, pemasangan gigi palsu yang kurang pas dan presisi juga merupakan salah satu faktor lainnya yang dapat menyebabkan munculnya iritasi akibat penggunaan gigi palsu. Pemasangan yang tidak tepat ini malahan dapat menyebabkan bagian gusi menjadi terluka dan juga tertusuk dari material gigi palsu, sehingga dapat menyebabkan luka. Luka ini kemungkinan dapat menyebabkan iritasi dan juga terjadi infeksi.
Infeksi pada mulut ini juga bisa terjadi karena kondisi :
Efek buruk dari iritasi dan juga infeksi dari gigi palsu ini adalah kesehatan mulut yang menjadi buruk, yang menyebabkan terjadinya pendarahan pada gusi, infeksi, serta kemungkinan dapat menyebabkan kanker pada bagian mulut.
2. Bisa tertelan
Bahaya lainnya yang menghantui para pengguna gigi palsu adalah bahaya tertelan. Ya, gigi palsu, yang dibuat secara lepasan aliat satuan untuk menutupi satu per satu lubang pada gigi bisa memiliki resiko dan tingkat tertelan yang cukup tinggi. Hal ini disebabkan karena proses pemasangan yang tidak tepat dan juga tidak benar, sehingga suatu saat gigi palsu tersebut bisa tidak sengaja ikut tertelan, paling sering ketika pengguna gigi palsu tersebut sedang makan. Hal ini bisa saja membuat pengguna gigi palsu menjadi tersedak yang berujung pada muntah.
Dampak bahaya lainnya, gigi palsu malahan ikut masuk ke dalam organ pencernaan dan menghambat kinerja dari organ pencernaan tersebut, sehingga harus diambil dengan cara melakukan operasi. Gigi palsu yang tertelan ini seperti benda asing yang masuk ke dalam sistem pencernaan, kondisi ini juga tidak berbeda pada zat berbahaya yang tertelan seperti
3. Menyebabkan rasa nyeri dan sakit
Penggunaan gigi palsu memiliki bahaya yang hampir mirip dengan bahaya behel lepas pasang alias kawat gigi. Penggunaan gigi palsu dapat menyebabakan munculnya rasa sakit dan juga nyeri yang luar biasa pada penggunanya, terutama ketika pada awal-awal masa menggunakan gigi palsu. Rasa sakit ini dapat menyebabkan iritasi, seperti sariawan.
Kondisi ini juga dapat menyebabkan pemilik gigi palsu menjadi malas untuk makan, sehingga kebutuhan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh menjadi berkurang dan juga tubuh akan kekurangan energi untuk beraktivitas.
4. Mudah terlepas
Masih dari proses pemasangan gigi palsu yang kurang baik, resiko dan bahaya lainnya dari penggunaan gigi palsu adalah gigi palsu yang mudah terlepas. Biasanya, gigi palsu yang mudah terlepas ini terjadi karena daya rekat dan juga pemasangan dari gigi palsu itu sendiri kurang baik. Ketika gigi palsu ini terlepas, maka apabila tidak disadari secara langsung gigi palsu tersebut akan jatuh dan tidak anda sadari, sudah menghilang dari rongga mulut anda.
5. Mempengaruhi proses prngunyahan makanan
Selain itu, gigi palsu yang mudah lepas juga mempengaruhi proses pengunyahan. Dimana proses pengunyahan pada gigi palsu yang terlepas menjadi tidak maksimal, yang akan memicu organ pencernaan bekerja lebih keras lagi dalam mencerna makanan. Untuk itu cara menjaga kesehatan gigi palsu penting diterapkan, agar kondisi gigi sehat lainnya tidak terpengaruh.
Itulah bahaya gigi palsu yang biasanya tidak disadari oleh penggunanya. Apabila syaraf gigi anda masih bisa berfungsi dengan baik, ada baiknya anda melakukan penambalan gigi saja dan usahakan hindari penggunaan gigi palsu. Namun, apabila terpaksa menggunakan gigi palsu, buatlah gigi palsu pada dokter spesialis yang sudah berpengalaman. Bukan di tukang gigi yang biasa kita temui diberbagai tempat.
Semoga artikel mengenai bahaya gigi palsu ini dapat bermanfaat bagi anda sekalian.