Wajib Diwaspadai! 6 Penyebab Serangan Jantung Mendadak

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Hal yang berbahaya dari penyakit jantung adalah terjadinya serangan jantung mendadak tanpa ada tanda-tanda awal sama sekali. Kondisi ini sangat berbahaya karena penderitanya dapat kehilangan nyawa kapan saja. Penyakit ini menjadi penyebab paling banyak terjadinya kematian mendadak di seluruh dunia, karena itu serangan jantung harus diwaspadai baik bagi orang yang sehat maupun yang memiliki riwayat penyakit jantung. Berikut ini merupakan penyebab serangan jantung mendadak yang sebaiknya diketahui agar dapat dihindari.

1. Hyperthropic Cardiomyopathy (HCM)

Ini merupakan kondisi dimana terjadinya penebalan pada otot jantung, sehingga fungsi jantung dalam memompa darah menjadi terganggu. Penyakit ini sangat sulit terdeteksi dan umumnya menyerang orang-orang yang berusia di bawah 30 tahun. Selain itu, HCM juga menjadi penyebab utama para atlet olahraga mengalami serangan jantung mendadak dan meninggal dunia.

2. Long QT Syndrome

Sindrom ini merupakan penyebab terjadinya peradangan pada otot jantung, sehingga detak jantung menjadi tidak stabil. Penyakit ini juga sering disebut miokarditis akut, dan sering menyebabkan irama jantung tidak beraturan. Orang-orang yang mengalami penyakit ini seringkali mengalami pingsan bahkan kematian, karena dapat memicu serangan jantung mendadak.

3. Kelainan Pembuluh Darah Koroner

Umumnya kondisi ini dialami sejak bayi lahir, karena merupakan penyakit bawaan. Pembuluh koroner yang tidak normal atau mengalami kelainan dapat menyebabkan suplai darah ke jantung terganggu, sehingga jantung kekurangan oksigen dan terganggu fungsinya. Karena itu, kelainan pembuluh darah koroner dapat memicu seseorang mengalami serangan jantung mendadak karena jantung tidak dapat berfungsi dengan normal.

4. Makan Terlalu Banyak

Kebiasaan makan dalam porsi banyak apalagi yang tinggi karbohidrat dan gula dapat memicu seseorang mengalami serangan jantung mendadak. Hal ini dikarenakan tekanan darah dan detak jantung yang meningkat saat makan terlalu banyak, ditambah makanan dan minuman yang membahayakan kesehatan jantung sangat mudah didapat saat ini.

5. Merokok dan Penyalahgunaan Obat-obatan

Kebiasaan buruk seperti merokok dan menggunakan obat-obatan terlarang dapat meningkatkan kadar trigliserida di dalam darah sehingga tekanan darah pun meningkat. Jika tidak ditinggalkan, kebiasaan tersebut dapat merusak fungsi jantung bahkan memicu tingginya resiko terkena serangan jantung mendadak.

6. Stres Berat

Tekanan mental seperti stres dan depresi sangat berbahaya untuk kesehatan terutama berpengaruh terhadap fungsi jantung. Selain itu, emosi yang meledak-ledak dan kegelisahan yang begitu tinggi juga dapat membuat tekanan darah meningkat, pembuluh darah menyempit dan membuat irama jantung tidak beraturan. Ini artinya, orang-orang dengan stres yang berat dapat beresiko mengalami kematian akibat serangan jantung mendadak.

Itulah penyebab serangan jantung mendadak yang penting untuk diwaspadai dan sebaiknya dijauhi. Pencegahan penyakit jantung perlu dilakukan apalagi jika seseorang memiliki resiko yang tinggi terhadap penyakit jantung. Dengan menerapkan pola hidup sehat, penyakit jantung dapat dihindari.

fbWhatsappTwitterLinkedIn