Hubungan Antara Keringat dan Kolesterol

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

keringat kolesterolBerkeringat sebenarnya bukan suatu hal yang aneh dan terbilang normal. Keringat menjadi suatu masalah apabila kadarnya yang keluar sangat berlebihan. Percaya atau tidak, apabila pada bagian ketiaknya selalu basah maka dapat dikatakan Anda memiliki produksi keringat yang berlebihan. Terlebih jika keringat ini diiringi dengan aroma yang tidak sedap. Umumnya, seseorang akan mengeluarkan keringat apabila mendapatkan rangsangan udara panas, baik yang berada di dalam tubuh maupun panas yang berasal dari luar tubuh. Seorang ahli kulit, Retno Iswati Tranggono, MD menyatakan bahwa keringat menjadi salah satu mekanisme pertahanan tubuh untuk membantu mempertahankan kelembaban kulit. Namun apa jadinya bila keringat tersebut jumlahnya sangat berlebihan?

Keringat berlebih yang tanpa dipicu dengan jelas tentunya akan membuat seseorang merasa sangat terganggu dan juga dapat menurunkan kepercayaan diri. Namun sebenarnya, kondisi keringat berlebih ini sebenarnya tidak boleh dianggap remeh, karena bisa saja terjadi gangguan kesehatan di dalam tubuh Anda. Salah satunya adalah dapat mengindikasikan bahwa Anda memiliki kadar kolesterol tinggi di dalam tubuh. Namun, benarkah hal demikian?

Kolesterol merupakan senyawa lipid yang dengan bentuk khas yang hampir menyerupai lilin. Seseorang yang dikatakan memiliki kadar kolesterol tinggi berarti kadar kolesterol LDL normalnya semakin meningkat sementara kadar kolesterol HDL normal semakin menurun. Hal ini sangat berbahanya karena penumpukan kolesterol yang tidak ditangani sesegera mungkin dapat menyebabkan aterosklerosis. Aterosklerosis sendiri merupakan salah satu penyakit pembuluh darah yang terjadi akibat adanya penyempitan pembuluh darah dikarenakan lemak dan kolesterol yang menumpuk. Penimbunan ini dapat dipicu oleh konsumsi makanan sumber kolesterol jahat yang berlebihan, jarang berolahraga dan gaya hidup yang buruk.

Lalu bagaimana dengan keringat? Keringat sendiri sebenarnya bukan termasuk ke dalam salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi. Namun, akibat kelebihan kolesterol di dalam tubuh dapat memicu timbulnya penyakit yang disebabkan oleh kolesterol tinggi. Salah satu penyakit tersebut adalah penyakit jantung yang dipicu oleh adanya penyempitan di bagian pembuluh darah. Sebab Ateroslerosis atau pembuluh darah yang membawa darah ke jantung ini dapat memicu timbulnya penyakit jantung koroner, salah satunya dapat mengakibatkan serangan jantung atau kematian otot. Penyakit ini dapat diketahui dengan beberapa ciri-ciri, salah satunya adalah keringat dingin.

Secara garis umum, keringat memang tidak memiliki hubungan langsung dengan kolesterol, namun tetap dapat mengindikasikan penyakit serius yang disebabkkan oleh kolesterol. Keadaan keringat berlebih atau hiperhidrosis ini terbagi menjadi dua, yakni primer dan sekunder. Hiperhidrosis primer biasanya akan muncul pada seseorang yang baru saja menginjak masa remaja atau dapat disebabkan oleh faktor genetic. Sementara hiperhidrosis sekunder dapat terjadi apabila seseorang tersebut telah menginjak dewasa. Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan keringat berlebih, yakni :

  • Berasal dari faktor psikologis seperti rasa cemas, malu atau pun takut.
  • Mengonsumsi terlalu banyak makanan pedas dan minuman tertentu seperti kafein dan alkohol.
  • Dapat berasal dari efek obat-obatan seperti morfin, tiroksin dengan dosis tinggi, aspirin dan juga asetaminofen.
  • Dipicu oleh demam atau pada saat suhu tubuh yang mulai turun.
  • Terkena beberapa penyakit tertentu seperti penyakit jantung, tuberculosis dan juga malaria.
  • Melakukan aktivitas yang berlebihan pada bagian susunan saraf simatis yang menjadi pengendali pembetukan keringat.

Apakah hubungan keringat dan kolesterol? Pertanyaan tersebut telah terjawab melalui ulasan diatas. Demikianlah beberapa penjabaran mengenai keringat dan kolesterol yang wajib Anda ketahui. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment

Your email address will not be published.

share pendapat, pengalaman, dan info anda mengenai topik ini, baca policy kami.