Cinacalcet – Obat Apa – Dosis – Kegunaan – Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Setiap penyakit tentu ada penawar atau obatnya. Sehingga umumnya obat-obatan yang dijual di apotik memiliki fungsi spesifik untuk membantu menyembuhkan penyakit tertentu. Seperti misalnya obat cinacalcet. Hanya saja karena terlalu banyak obat di pasaran, banyak orang awam yang belum memahami fungsi dan kegunaan suatu obat secara detail. Apalagi efek samping yang mungkin terjadi. Adapun berikut ini sedikit penjelasan yang detail mengenai obat vonacalcet. Termasuk fungsi, kegunaan serta efek samping yang mungkin timbul akibat penggunaan obat tersebut.

Obat Apa

Cinacalcet merupakan salah satu obat yang tergolong sebagai obat generik. Obat ini umumnya digunakan pada pasien dengan penyakit kelainan kelenjar paratiroid seperti misalnya pada penderita kanker kelenjar paratiroid. Atau pada kasus gangguan paratiroid lainnya.

Obat ini bekerja dengan jalan menekan dan mengurangi jumlah hormon paratiroid, yang otomatis dapat menurunkan kadar kalsium dan jumlah fosfor dalam tubuh penderita penyakit paratiroid. Kandungan kalsium dan fosfor dalam tubuh dengan jumlah yang tepat dapat membantu menghindari resiko osteoporosis. Namun apabila berlebih, maka dapat menimbulkan resiko lebih lanjut yang umumnya berupa gangguan ginjal.

Dosis Obat

Saat ini di toko obat ataupun apotik, cinacalcet tersedia dalam bentuk tablet. Ada beberapa variasi kandungannya, yaitu berupa tablet 30mg, 60mg maupun 90mg. Untuk menggunakan dosis yang tepat sebaiknya selalu sesuaikan dengan saran dokter. Namun apabila ingin memahami secara umum, berikut ini dosis yang biasa diberikan bagi penderita dewasa dalam pengobatan menggunakan cinacalcet:

  • Dosis untuk gejala Secondary Hyperparathyroidism berupa dosis awal 30mg sekali sehari, dosis pemeliharaan sebesar 30mg dengan dosis maksimum sebesar 180mg sehari.
  • Dosis untuk gejala Hypercalcemia of Malignancy berupa dosis awal 30mg dua kali sehari, dosis pemeliharaan 60mg sehari dengan maksimum pemberian sebesar 90mg sebanyak empat kali dalam sehari.
  • Dosis untuk gejala Primary Hyperparathyroidism berupa dosis awal 30mg dua kali sehari, dosis pemeliharaan 60mg sehari dengan maksimum pemberian sebesar 90mg sebanyak empat kali dalam sehari.
  • Dosis pada anak-anak harus sesuai petunjuk dokter bahkan sebaiknya pemberian obat pada anak-anak dihindari.

Kegunaan Obat

Secara lebih jelas obat cinacalcet berfungsi digunakan pada kasus terapi pengobatan peningkatan jumlah hormon tertentu, terutama hormon paratiroid, yang diberikan untuk orang demgan kondisi sakit ginjal jangka panjang. Selain hal tersebut obat ini juga dapat digunakan pada terapi pengobatan peningkatan jumlah kalsium pada orang dengan keluhan kelenjar paratiroid yang bekerja terlalu aktif atau umum terjadi pada penderita kanker kelenjar paratiroid.

Cara Penggunaan

Supaya konsumsi obat lebih efektif dan efisien, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan. Berikut ini langkah-langkah yang terbaik dalam menggunakan obat secara sesuai:

  • Sebaiknya ikuti petunjuk pada kemasan obat atau ikuti dosis dari dokter yang meresepkan sehingga tidak terjadi kesalahan dalam menentukan pemberian dosis obat pada pasien.
  • Umumnya fungsi obat akan lebih efektif apabila diminum sesudah makan atau bersamaan dengan proses memakan yang sedang berlangsung sehingga terhindar dari masalah gangguan perncernaan pada lambung atau gangguan pada saluran cerna yang lain.
  • Perhatikan untuk tidak menggunakan obat pada bayi maupun anak-anak karena sampai saat ini belum terbukti fungsi maupun efektifitasnya.
  • Ibu hamil dan menyusui hindari meminum obat ini akibat sifatnya yang keras serta belum ada informasi lebih lanjut untuk efek samping obat pada kehamilan dan menyusui.
  • Hindari minum obat dengan susu, teh atau kopi yang mengandung kafein. Karena reaksinya akan berubah dan menimbulkan efek samping.
  • Hindari minum alkohol selama meminum obat karena dapat menimbulkan efek hilang kesadaran.
  • Sebaiknya tidak berhenti melakukan pengobatan tanpa petunjuk dokter.
  • Jangan menggunakan tembakau saat sedang meminum obat untuk menjaga supaya tidak terjadi reaksi yang kurang baik pada tubuh.
  • Hati-hati jika memberikan obat pada pasien penyakit jantung supaya tidak menimbulkan efek samping yang umumnya dapat berupa serangan jantung.
  • Hindari kemungkinan terjadi overdosis obat, apabila tidak sengaja overdosis sebaiknya segera bawa penderita ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan sesuai.

Cara Penyimpanan

Simpanlah obat dengan cara-cara berikut ini supaya komposisi dan bentuk obat tidak berubah:

  • Sebaiknya simpan obat di tempat dengan suhu ruang yang tidak panas ataupun dingin namun cukup sejuk.
  • Hindari menyimpan obat di bawah sinar matahari untuk menjaga kemungkinan obat dapat meleleh.
  • Jauhkan obat dari tempat yang lembab untuk mencegah penyebab jamur kulit, seperti tidak menyimpan obat di kamar mandi.
  • Hindari menaruh obat di dalam freezer agar tidak beku.
  • Jangan buang obat sembarangan supaya tidak mengotori lingkungan sekitar.
  • Sebaiknya tidak membuang obat ke dalam toilet karena dapat bereaksi negatif bagi lingkungan.
  • Hindarkan obat dari jangkauan anak ataupun jangkauan hewan peliharaan supaya tidak terjadi resiko obat yang tertelan.
  • Baca masa berlaku obat dan sebaiknya tidak diminum jika sudah kadaluarsa. Usahakan untuk membuangnya saja karena komposisinya sudah pasti berubah dan dapat berbahaya bagi tubuh.

Efek Samping

Seperti obat lain pada umumnya, cinacalcet juga memiliki beberapa efek samping. Yang mana efek samping obat ini mungkin tidak terlalu berbahaya. Namun tetap perhatikan beberapa efek samping yang mungkin terjadi berikut ini:

  • Efek samping yang terjadi bisa berupa efek ringan meliputi gangguan pencernaan seperti badan lemas dan mual, muntah, nyeri lambung dan nyeri ulu hati. Untuk mengatasi hal tersebut cukup dengan melakukan pengurangan dosis
  • Bisa terjadi efek yang lebih berat berupa terjadinya reaksi alergi seperti kulit memerah, tiba-tiba timbul pembengkakan pada wajah, sesak nafas maupun gejala demam. Karena itu perhatikan penggunaan obat ini pada pasien dengan riwayat alergi terhadap obat cinacalcet.
  • Hindari melanjutkan pemberian obat jika tiba-tiba timbul pusing, hilang orientasi, vertigo, rasa mual dan muntah-muntah. Karena bisa jadi tubuh menolak reaksi obat.
  • Apabila timbul gejala asma seperti kesulitan bernapas atau menelan, pusing dan sakit kepala bersamaan dengan efek gangguan sistem pernafasan hingga paru-paru, sebaiknya segera diskusikan pada dokter yang meresepkan.
  • Dapat menimbulkan gatal serta bengkak di kelopak mata, wajah, bibir, lidah maupun radang tenggorokan.
  • Beresiko timbul rasa gatal pada kulit wajah yang menyebar hingga di seluruh tubuh.
  • Dapat memicu perdarahan lambung maupun usus.
  • Hindari meneruskan obat jika terjadi gejala kejang-kejang saat tidur serta tidak sadarkan diri.
  • Reaksi paling umum dapat berupa rasa haus berlebih, terlalu banyak produksi kencing ataupun bahkan tidakmemproduksi urin sama sekali.

Demikian penjelasan tentang obat cinacalcet secara lengkap. Drngan mengetahui tujuan penggunaan obat yang baik dan benar, maka diharapkan akan diperoleh khasiat obat yang cepat untuk memulihkan tubuh dari rediko penyakit yang bersangkutan. Tidak lupa, selalu konsultasikan pada dokter atau tenaga medis yang berwenang apabila terjadi hal-hal yang tidak semestinya. Srhingga penanganan lebih lanjut dapat segera diberikan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn